hai hai [Musik] Hai berusaha cheese pizza pulsa gratis pulsa gratis karena bisa catatan dengan ayam mie instan mie ayam mie instan mie ayam Kenapa karena saya jualnya yang sofa teh kopi hitam eh lebih milih kopi karena kopi itu membikin inspirasi jadi aduk jadi adem Saya lebih suka diaduk saya enggak usah kampus Bogor apa aja yang penting gratis [Musik] dengan persoalan bubur nih sampai hari ini masih lalu bisa jadi pemicu tawuran warga tapi tetep aja bubur gratis yang jadi pemersatu bangsa masalahnya hari gini tim mana nyari bubur gratis beras mahal Ayam mahal sebetulnya Iran enggak sih katanya Indonesia itu kan negara agraris ya tapi masih aja ribet urusan pangan yang langka lah yang mahal lah bukannya negara agraris tuh harusnya gampang yang memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya Memang sih sektor pertanian Indonesia saat ini masih besar ada tiga puluh juta Petani Indonesia saat ini tapi sebenarnya Indonesia sudah mulai beralih dari sektor pertanian ke sektor industri dan jasa dan juga meskipun sektor pertanian kita besar ternyata hampir 20 juta penduduk Indonesia masih mengalami kelaparan tingkat standing kita juga masih jauh tinggi dibandingkan negara lain artinya menjadi negara dengan sektor pertanian yang besar belum tentu bisa memenuhi ketahanan pangan warganya Nah kalau ngomongin soal ketahanan pangan nih Bu Makmur kira-kira tahu enggak sih arti ketahanan pangan itu apa kalau ditanya dari lingkup keluarga sih dari yang saya baca baca Ya ketahanan pangan itu tercermin dari kecukupan pangan sehari-hari chock bahan makanannya cukup mutunya bagus sehat dan ini nih lebih bagus lagi kalau harga bahan-bahannya murah bener banget gue Makmur ketahanan pangan di tingkat individu dan di tingkat keluarga itu juga bisa ditarik ke level makro di tingkat nasional suatu negara dikatakan memiliki ketahanan pangan jika bisa memenuhi kebutuhan pangan yang sehat dan bergizi bagi penduduknya pertanyaannya kondisi Indonesia saat ini gimana ya sayangnya menurut indeks ketahanan pangan Global posisi Indonesia yo Mengalami penurunan di beberapa tahun terakhir bahkan di tahun 2021 kita menduduki peringkat 69 dari 113 negara jauh di bawah negara-negara tetangga seperti Singapura atau Malaysia bahkan kita kalah Kalau dibandingkan dengan Thailand Filipina dan Vietnam tunggu-tunggu negara agraris bisa kalah dalam hal ketahanan pangan padahal seperti yang kita tahu negara tetangga seperti Singapura jelas-jelas lahannya terbatas kan Iya bu karena ternyata ketahanan pangan itu tidak sesederhana itu ada enam pilar yang menjadi faktor ketahanan pangan suatu negara pertama ketersediaan jadi makanannya ada atau tidak kedua akses baik fisik maupun ekonomi Jadi kalau makanannya ada dekat enggak sih sama kita atau kita harus jalan jauh dulu baru bisa dapat lalu harganya terjangkau enggak ya oleh kita ketiga Hai penggunaan Bisakah kita memanfaatkan makanan peserta nutrisinya secara maksimal keempat stabilitas Apakah makanan akan ada setiap saat atau bisa tiba-tiba langkah misalnya ketika ada bencana atau Pandangi seperti saat ini kelima agency atau pemberdayaan yaitu kapasitas individu atau komunitas untuk menentukan pemenuhan kebutuhan pangan mereka dan keenam keberlanjutan berarti ketahanan pangan kita bukan hanya untuk pembusukan kita saat ini tapi juga untuk anak cucu kita nantinya jadi ketahanan pangan kita perlu memperhatikan keberlanjutan lingkungan yang sangat mempengaruhi produksi pangan sekarang hingga masa depan terus kalau dilihat dari pilar-pilar itu ketahanan pangan Indonesia masih rendah kalau dilihat dari enam pilar yang tadi meskipun Indonesia sudah menghasilkan produk kami dan makanannya tersedia ternyata makanannya belum terjangkau Hai belum stabil dan belum berkelanjutan bu tapi tunggu deh saya pernah denger tuh pemerintah sering bahas soal Swasembada pangan kalau itu gimana apa sama dengan ketahanan pangan beda Bu karena Swasembada pangan itu dihitung dari jumlah produksi dalam negeri dibandingkan dengan konsumsi kalau misalnya kebutuhan kita terpenuhi sepenuhnya dari dalam negeri maka bisa disebut Swasembada sebaliknya ketahanan pangan bukan hanya melihat masalah jumlah tetapi juga melihat masalah enam pilar yang disebutkan tadi jadi misalnya meskipun makanannya tersedia dari dalam negeri perlu diperhatikan juga mutunya dan harganya contohnya nih beras putih yang biasa kita makan sehari-hari itu semuanya dipenuhi oleh dalam negeri sendiri loh tapi meskipun kita memenuhi semua dalam negeri ternyata harga beras kita dua kali lipat lebih mahal dibandingkan harga beras internasional lagi ah meskipun kita bisa Swasembada belum tentu bisa memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang sangat beragam ibu dan saya saja belum tentu sama kau seleranya misalnya ibu lebih suka beras Jepang saya lebih suka beras Pera ibu suka bubur gak diaduk saya Timber diaduk itu baru ngomongin beras belum lagi Kalau kita kepingin makanan yang macam-macam seperti mi ayam roti tempe banyak banget Keinginan kita yang beragam Nah apakah mungkin kita memenuhi semuanya sendiri apalagi dengan lahan dan iklim yang terbatas Oh kalau begitu artinya tetap perlu impor dong untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia yang beragam enggak kasihan sama petani kita kebanyakan Petani Indonesia itu sebenarnya konsumen loh yang berarti kebutuhan pangan mereka lebih tinggi dibandingkan hasil Tani mereka sendiri mangkanya petani kita tuh juga terdampak kalau harga makanan mahal lagipula the cepetan Nikita memang unggul di beberapa komoditas kita nggak bisa dong memaksa mereka untuk menanam semua komoditas contohnya iklim Indonesia itu sebenarnya kurang cocok kalau dipakai menanam bawang putih tapi kita masih butuhkan bawang putih untuk masa sehari-hari jadi apa salahnya kalau kita impor bawang putih terus apa dong solusi kebijakan yang tepat supaya stok bahan di dapur tetap aman dan kalau mau beli makanan di luar dan juga tetap murah it's sebelum dijawab sama pakarnya subscribe dulu channel YouTube saya Nah untuk mencapai ketahanan pangan Indonesia perlu memanfaatkan potensi pertanian dari dalam negeri dan juga perdagangan pangan Global caranya Indonesia perlu menghapus semua hambatan-hambatan impor supaya akses kita kepangan yang lebih berkualitas murah dan beragam jadi lebih mudah disaat yang bersamaan Indonesia juga perlu meningkatkan khas pertanian mereka dengan cara intensifikasi yaitu meningkatkan jumlah yang bisa diproduksi di lahan yang sama tanpa perlu memperluas lahan lagi kenapa begitu karena perluasan lahan untuk pertanian dengan deforestasi itu justru bisa merusak lingkungan sebaiknya Mari kita memaksimalkan hasil dari lahan pertanian yang sudah ada sekarang bisa saja dengan riset dan pengembangan penggunaan bibit dan pupuk yang baik dan perbaikan infrastruktur dengan peningkatan produktivitas pertanian kita dan pemanfaatan impor pangan ketahanan pangan Indonesia jadi tahan banting Semoga dengan solusi dari teman-teman Ciptadi nilai ketahanan pangan Indonesia bisa terus merangkak naik menyusul negara-negara tetangga ya syukur-syukur kalau beneran bisa ada bubur gratis eh gausah deh shagrath is bubur dan makanan lain harganya bisa ikut murah juga saya udah bahagia kok [Musik]