Pemilu di Indonesia

Pengertian dan Sistem

• Pemilu: Proses pemilihan presiden melalui pemilihan umum.
• Indonesia: Negara demokrasi terbesar ketiga di dunia.
• Demokrasi: Berasal dari bahasa Yunani, demos (rakyat) dan kratos (pemerintahan).
  • Rakyat berperan dalam pemerintahan.
  • Kebijakan harus mengutamakan kepentingan rakyat.

Sistem Pemilu

• Sistem Distrik: Satu daerah memilih satu wakil. Pemenang adalah yang mendapat suara terbanyak.
  • DPD: Menggunakan sistem distrik dengan banyak wakil (4 per provinsi).
• Sistem Proporsional: Kursi diberikan sesuai jumlah suara.
  • DPR dan DPRD: Menggunakan sistem proporsional.
  • Ambang Batas Parlemen: Hanya partai yang melewati batas suara yang mendapat kursi.

Penyelenggaraan Pemilu

• Komisi Pemilihan Umum (KPU): Penyelenggara pemilu yang independen.
• Peraturan: Diatur oleh UUD 1945 dan Undang-Undang No.7/2017.
• Peserta: Partai politik.
• Asas LUBERJURDIL: Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil.

Proses Pemilu

• Hak memilih: Warga negara berusia minimal 17 tahun.
• Prosedur:
  • Datang ke TPS untuk pendaftaran.
  • Mendapatkan kertas suara dan melakukan pencoblosan di bilik suara.
  • Memasukkan kertas suara ke dalam kotak.
  • Mencelupkan jari ke tinta sebagai tanda.

Sejarah Demokrasi dan Pemilu di Indonesia

• 1950-1959: Demokrasi parlementer. Pertama kali pemilu diadakan (1955).
  • Dewan Konstituante gagal menyusun UUD baru. UUD 45 kembali diberlakukan.
• Demokrasi Terpimpin: Presiden menjadi pusat kekuasaan. Presiden Soekarno menjadi presiden seumur hidup.
• Orde Baru: Pemilu dianggap tidak adil, partai politik disederhanakan menjadi tiga.
  • Golkar selalu memenangkan pemilu.
  • Demonstrasi 1998 menuntut reformasi.

Era Reformasi

• Pemilu 1999: Partai politik bertambah, asas jujur dan adil ditambahkan.
• Masa jabatan presiden: Maksimal dua periode setelah amandemen UUD 45.
• Pemilu Presiden:
  • 2004: SBY dan Yusuf Kalla terpilih.
  • 2009: SBY terpilih kembali.
  • 2014 dan 2019: Jokowi terpilih.
  • 2019: Pemilu legislatif dan presiden dilaksanakan serentak.

Edukasi dan Partisipasi

• Pelajar: Belajar berdemokrasi melalui pemilihan ketua kelas atau OSIS.
• Pemilu Selanjutnya: Ditanyakan untuk diisi di kolom komentar.

Referensi dan Latihan

• Kejar Cita: Website dan aplikasi untuk latihan soal.
• Promosi Video: Disarankan untuk like dan share.