Transcript for:
Analisis Keputusan Mahkamah Konstitusi

haloo Apa kabar kembali berjumpa dengan saya Arif dan Bung Roki Gerung dari ry Gerung official Bung Roki hari ini Mahkamah Konstitusi membuat dua kejutan besar pertama soal skenario Presiden Jokowi memborong partai dan yang kedua meloloskan anaknya kaisang sebagai cagup atau cawagup itu dibikin berantakan oleh Mahkamah Konstitusi ya kita bahas dulu yang pertama Ya putusan nomor 60 yang memungkinkan ini keputusannya itu meloloskan Anis menjadi calon gubernur Jakarta dan PDIP tapi jadi tidaknya Anis itu ya tergantung pada PDIP memang pada akhirnya selalu ada hal yang tidak terduga karena itu politik harus dirumuskan sebagai bukan artinya suatu yang tidak mungkin seringki disediakan justru oleh momentum dan kita melihat momentum itu sebagai game Changer Nah itu sebetulnya menerangkan Mengapa yang dipersiapkan oleh Presiden Jokowi yang kadang kala dianggap sebagai udah maksimal sempurna Terata bisa juga dilubangi secara sedikit lu luang itu luas dan dari situ masuk pintu tadi the impossibility berubah menjadi Possibility itu itu yang mungkin kita pelajari dari politik di hari-hari ini akan ada game Changer yaitu PDIP tentu bisa eh mencari calon dia sendiri di Jakarta karena e kalau dia sendiri sebelumnya tidak cukup dengan keputusan MK maka dimungkinkan karena PDIP pasti melewati 7,5% jadi kelihatannya poin yang diucapkan oleh Mama konstitusi memberi peluang pada PDIP untuk membawa calonnya sendiri itu mau Anis mau Siapa yang penting ada perubahan di dalam cara kita melihat politik jadi MK akhirnya mulai berpikir bahwa ini era ketika semua orang merasa ada yang enggak masuk akal dengan kebijakan Jokowi ada yang masuk akal dengan akal-akalan kimp plus itu dan EE terbuka peluang untuk memulai era baru jadi kita enggak perlu berterima kasih pada MK karena itu memang fungsi MK untuk menilai Apakah politik Indonesia itu masuk akal apa apa UD ngaco tuh jadi MK memulihkan kembali akal Sehatnya nah orang yang akal Sehatnya puli itu artinya dia hendak melihat masa depan dengan cara yang lebih lurus bukan MK yang sebelumnya yang bengkok-bengkok karena disuruh membengkok oleh kekuasaan kan jadi poin kita atau poin saya selalu adalah melihat Jakarta atau menganalisis dengan perspektif apa yang sebetulnya sedang dipersiapkan oleh akal sehat yang selama ini Terbelenggu dan sekarang dia meledak mencuat menjadi e posisi pemenang di dalam pertandingan politik itu juga yang yang harus dipastikan bahwa kalau Jokowi mau e bikin pesawat terbang itu jangan sayap yang sudah fix yang enggak bisa lagi bergerak tu pakai sayap yang yang fleksibel sehingga dia bisa bermanuver di udara atau di di landasan Puti Nah sekarang Jokowi yang terdesak tuh karena keputusan muk itu meledek dia tuh bahwa yang dia persiapkan bisa dibatalkan sebetulnya oleh EE rasionalitas publik yang diucapkan dengan sangat bagus oleh Mahkamah Konstitusi hari Nah sekarang kita bicara Soal e masa depannya kaisang nih bagian dari eh dinasti Pak Jokowi ini karena yang sangat menarik ini kan sebelumnya sudah ada putusan dari Mahkamah Agung ee dan itu juga sudah dibuat eh pkpu-nya peraturan dari Komisi Pemilihan Umum bahwa eh syarat usia 30 tahun itu bukan pada saat penetapan ketika calon mendaftar itu tapi pada saat pelantikan tapi ini pun juga dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi demikian juga Kaesang dalam kepusan berikutnya yang memastikan bahwa usia itu tidak boleh melebihi apa yang sudah diatur Jadi kalau belum 30 Ya sudah enggak perlu basa-basi ikut keputusan KPU atau masih memperhatikan Keputusan Mahkamah Agung jadi prinsipnya sebagai The Guardian of the constitution MK itu membaca sejarah e politik demokrasi mengetahui asal-usul dan dari sebuah pasal yang jadi pedoman untuk pencalonan dengan kata lain di original content bahkan dioriginal intent intention dari pembuat undang-undang itu dibaca kembali oleh Mahkamah Konstitusi jadi tafsirnya jelas bahwa Kaesang tidak boleh masuk dalam gelanggang dan eh Anis harus dimungkinkan masuk dalam gelanggang ini keputusan MK itu bukan untuk meloloskan Anis dan membatalkan ksang tapi mengembalikan akal sehat itu di dalam politik itu aja dasarnya tuh jadi enggak usah ada semacam upaya untuk memeriksa Apakah MK diarahkan oleh oposisi Apakah MK itu dibujuk oleh Amerika apakah MK itu punya maksud-maksud untuk memberurukkan Jokowi bukan MK itu balik pada prinsip dasarnya the guardan of the constitution the value of the constitution di di dibuat kembali bercahaya oleh Mahkamah Konstitusi nah ini kita perlu Ingatkan bahwa selalu di ujung otoriteranisme ada aja cahaya kecil muncul dari lembaga-lembaga yang sedang dikendalikan oleh sang otoriter jadi Pak Jokowi sudah kita tegur dari dulu bahwa bangsa ini tidak mungkin anda sebagai presiden membohongi satu orang sepanjang masa tidak mungkin anda membohongi Sori Anda bisa membuongi satu orang sepanjang masa anda bisa membohongi semua orang di satu masa tapi anda bis tidak bisa membohongi semua orang di sepanjang masa itu Dasar kenapa kita selalu optimis dan bergembira kalau lagi bikin analisa tentang Pak Jokowi Padahal dia akan termakan sendiri oleh ketidakmampuan dia membaca sejarah itu soalnya tu dan bagi mereka yang hari-hari ini tersudut karena enggak dapat partai atau belum dapat e koalisi bergembiralah karena anda e dipulihkan hak Anda untuk memulai manuver Baru Tu masih ada 5 en hari untuk melakukan itu dan saya kira memang momentum itu diingat oleh MK bahwa di dalam 56 hari ini demokrasi mesti dipulihkan jadi akal sehat publik akhirnya menang itu dasarnya tuh seluruh lembaga survei akhirnya jadi jadi mainan politik aja enggak ada enggak ada poin bagi mereka untuk ee menyebutkan ini elektrbilitasnya tinggi ini rendah karena e orang yang elektabilitas tinggi pun enggak bisa dapat partai kok jadi kelihatannya itu maksud dan tujuan baik dari Keputusan Mahkamah Konstitusi nah ini penting nih Yang pasti ditunggu-tunggu prediksi Anda Bung Roki putusan Mahkamah Konstitusi ini kan e bisa memberantakkan koalisi E kimp Plus gitu ya E yang terjadi di berbagai daerah Jakarta kita tidak tahu ya tapi di daerah-daerah yang yang sekarang belum deklarasi mungkin juga berubah formasinya ini Oke kalau kita balik P semacam tukar tambah pasti ada tukar tambah lagi itu dan kita bisa bayangkan apa yang akan ditukar tambahkan oleh Jokowi pada partai-partai kimp plus ini kan kimp plus juga akhirnya berantakan mereka Masih susun sendiri dan mungkin juga banyak e cagup calon bupati atau calon walikota yang sudah nyetor ke partai-partai mereka tarik lagi dananya kan karena sebetulnya ini adalah start baru garis start baru tuh setoran-setoran ya batalin aja Kan karena setoran kan didasarkan pada keputusan sebelumnya bahwa musesti ada koalisi dan MK membatalkan itu jadi MK membuyarkan manonei politik sebetulnya tuh itu intinya yang selalu kita katakan bahwa kemampuan menganalisis itu bisa mendahului ee headline yang sengaja di direkayasa oleh istana seolah-olah si ini yang sudah pasti menang ini enggak boleh menang karena itu ada kotak kosong ada calon independen semua itu halal aja dalam permainan politik Tetapi dia tidak halal kalau tidak dituntun oleh akal yang sehat Itu kan kita duga dari awal di fnn bahwa akan ada momentum lain tuh yang saya Sebutkan mungkin dalam satu minggu ini akan ada momentum untuk memperak-porandakan desain kekuasaan dan terjadi juga akhirnya tuh jadi bukan kita meramal tapi kita mencoba menganalisis membaca Bagaimana mentalitas hakim-hakim itu di satu waktu kalau dia tidak pulihkan akal seat demokrasi kita jadi hanya itu keterangannya Kenapa sering dianggap bahwa di fnn ada pembisik yang mengetahui selukbeluk pembuatan kebijakan ada pembisik yang kasih informasi A1 pada hersbo atau pada Rocky gear bukan kita hanya memanfaatkan kemampuan analisis berdasarkan ritme politik Jakarta intuisi kita tentang watak politik Pak Jokowi dan pengetahuan kita tentang sejarah demokrasi dalam perbandingan dengan ee negara-negara lain Jadi selalu intinya akan ada politik yang tidak didalilkan melalui keputusan-keputusan formil yang informil itu justru yang seringkiali masuk sebagai variabel baru Nah variabel baru itu diucapkan tadi oleh Mahkamah Konstitusi dan variabel baru itu juga menjadi ide untuk memperbaharui keputusan-keputusan politik termasuk keputusan Golkar keputusan partai-partai besar di dalam menyusun strategi pemenangan di masing-masing wilayah e prikada jadi ada kesempatan baru bagi calon-calon untuk memulai lagi menyusun kembali strategi ini saya kira ya Bung Roki ya bisa bikin kocok ulang ini di dalam koalisi ya karena seperti PKS misalnya di Jakar ya pasti nyesel banget nih karena di pemilu legislatif kemarin kan mereka memperoleh 16,7% e ya di di Jakarta ini dan total kursinya itu 18 kursi tinggal kurang 4 kursi ya kalau sekarang lebih-lebih ini PDIP saja yang cuma 15 kursi bisa ya pasti PKS yang juga bisa karena PKS lebih tinggi dari eh PDIP gitu Tapi kan sekarang dia sudah kadung bergabung di Kim plus dan eh konsekuensinya itu dia banyak dihujat dan ditinggalkan oleh para pendukungnya betul saudara hersu bahwa permainan akhirnya diresuffel tuh jadi bukan kabinet aja yang diresuffel tapi permainan politik keseluruhan itu difel Arnya di di dikocok Ula itu diperlihatkan mana sebetulnya yang kocokannya kacau mana yang dipaksa mana yang sebetulnya jujur jadi pengkocokan pulang ini dimaksudkan untuk meleruskan garis-garis politik yang dibengkokkan oleh Jokowi Melalui aktivitas kimp plus kita hanya bisa mengucapkan itu sambil e memulai mendorong kembali politik yang transparan ini lagi liburan dan mahasiswa Belum belum turun juga ke Jalan orang bertanya Kapan Mas turun ke jalan percaya pada saya bah suatu waktu mereka akan turun lagi karena mereka juga bagian dari dari energi politik anak-anak muda ini mahasiswa BEM segala macam tetap melakukan konsolidasi di Di tengah-tengah liburan mereka mereka mengamati politik dari dekat jadi politik mahasiswa pasti akan turun politik buru pasti akan turun kenapa momentumnya terbuka lagi jadi tidak ada yang bekus dalam politik politik selalu ada dalam kondisi in the making politik selalu ada dalam kondisi e oscillating bergetar Nah kita tunggu Kapan momentum itu disempurnakan lagi oleh sejarah dan penyempurnaan sejarah itu bisa berakibat panjang misalnya PDIP sudah mulai membaca bahwa pulih sudah akal sehat bangsin maka PDIP mungkin sudah mulai membuat inisiatif untuk meneruskan hak angket demikian juga Golkar punya kesempatan Kenapa karena suasana politik sudah berubah Jadi tidak mungkin ada pengendalian hegemonik dari Presiden Jokowi lagi jadi itu poin saya saya membaca di media sosial ya ini beboh sekali ini Bung rokin eh pasti ini internal partai non Kim itu yang bergabung dengan Kim ini pasti mulai saling menyalahkan itu lu sih misalnya begitu ya ya kita bisa bayangkan bahwa partai-partai sekarang itu terutama Kim itu mulai mencari-cari di dalam b media itu mana lalatnya sebetulnya kan karena ah lapar mau makan tiba-tiba ada yang kasih tahu Eh itu ada lalat di bakmimu terjadi kepanikan di situ tuh demikian juga di partai-partai kecil justru bergembira tuh dan e sekali lagi kita rumuskan aja bahwa putusan Mahkamah Konstitusi adalah teguran pada cewek-ceweknya Jokowi teguran itu mungkin sangat sublim dan datang terlambat tapi enggak ada yang terlambat kalau kita ingin meluruskan sesuatu jadi teruskan perjuangan terbuka kesempatan Baik Bung Roki salam akal sehat salam % salam akal sehat 0% kan [Musik]