Filsafat, seni, demokrasi, olimpiade, dan alfabet. Hal-hal ini merupakan salah satu sumbangan terbesar peradaban Yunani bagi umat manusia. Peradaban besar ini bersama peradaban Romawi merupakan fondasi dasar bagi peradaban Barat yang kita kenal sekarang dan tanpa kita sadari telah hadir dalam berbagai aspek hidupan kita.
Dan suatu hal yang... pantas bagi kita bersama untuk memahami sejarah peradaban legendaris ini. Saya Joshua, dan selamat datang di channel Historius.
Pertama, mari kita bahas asal-usul nama Yunani. Nama Yunani yang kita pakai sekarang berasal dari bahasa Arab, yaitu Al-Yunan. Nama Arab ini pun juga diambil dari bahasa Persia kuno, yaitu Yun.
Orang Yunani dengan bahasa mereka sendiri menyebut negeri mereka Hellas. Sekarang, mari kita mulai pembahasan peradaban Yunani kuno dari zaman Batu Baru, kurang lebih 7.000 tahun sebelum Masehi. Gaya hidup bercocok tanam dan beternak mulai masuk dan tersebar di daratan dan kepulauan Yunani. Terdapat juga perkembangan arsitektur, di mana mulai munculnya bangunan Megaron.
Sebuah bangunan berbentuk aula dengan empat pilar besar yang berada di titik tengah aula. Setelah ini, kita masuk ke zaman perunggu Yunani. Dengan berjalannya waktu, muncul kebudayaan Kilades, yang sejarah.
Sesuai namanya, terletak di Kepulauan Kilades di Laut Aegea. Masyarakat kebudayaan ini telah mulai membangun pemukiman besar serta bercocok tanam, beternak, dan juga melaut. Namun, karena berdiri di pulau-pulau kecil, kecil, hal ini membuat populasi masyarakat kebudayaan ini sangat sedikit. Di saat bersamaan, berdiri pula peradaban Minoa di Pulau Kreta, sebuah pulau besar di selatan Laut Aegea.
Peradaban ini dianggap sebagai peradaban besar pertama Eropa. Bangsa Minoa terkenal akan bangunan istana mereka yang megah, indah, luas, dan rumit. Hal ini dapat dibuktikan dari peninggalan istana Minoa di kota Kenosos. Peruntuhan kota kuno ini masih ada hingga kini dan masih terus digali dan diteliti oleh para arkeolog. Pulau Kreta dibawa pengaruh peradaban Minoa menjadi titik perdagangan besar pada masanya.
Bangsa Minoa berdagang dengan Mesir, kota-kota di pesisir Kanaan, Anatolia, bahkan hingga ke Spanyol. Bangsa Minoa mengembangkan sistem penulisan mereka sendiri Yang sejarawan namai Linear A Yang sampai sekarang sekarang masih belum dapat diterjemahkan. Peradaban Minoa runtuh akibat hal yang masih belum dapat dipastikan.
Para sejarawan berpendapat bahwa peradaban ini runtuh akibat invasi yang dilakukan oleh peradaban Mikene dari daratan utama Yunani dan juga letusan gunung berapi dasyat di pulau Santorini, salah satu letusan gunung api terkuat dalam sejarah umat manusia. Setelah Minoa, sekarang kita lanjut ke peradaban Mikene yang berada di daratan utama. utama Yunani. Mereka membangun kota-kota besar dengan administrasi yang terpusat, serta karya seni khas mereka sendiri.
Bangsa Mykenai adalah masyarakat berkebudayaan militer, yang dipimpin oleh seorang raja yang disebut Wanaks. Peradaban Mykenai terkenal akan benteng-benteng besar mereka, yang oleh bangsa Yunani klasik sendiri menyebutnya sebagai benteng saiklops. Bangsa Mykenai menggunakan aksara mereka sendiri.
yang disebut Linear B, yang juga merupakan hasil perkembangan Aksara Linear A milik peradaban Minoa. Berbeda dengan Linear A Minoa, Aksara Linear B telah berhasil diterjemahkan oleh seorang ahli bahasa berkebangsaan Inggris, yakni Michael Ventris. Peradaban besar ini Akhirnya runtuh dengan alasan yang belum dapat dipastikan.
Para sejarawan berteori bahwa peradaban Mikenai runtuh akibat invasi bangsa Doria yang berasal dari Yunani Utara serta invasi orang lain. atau dikenal juga dengan istilah bahasa Inggris Sea Peoples yang juga meruntuhkan banyak peradaban pada masa zaman perunggu Dengan hancurnya peradaban Mekinai maka runtuh pula peradaban di seluruh wilayah Yunani Dimulailah zaman kegelapan Yunani. Kota-kota besar Mekenai yang dulu menjadi pusat politik, ekonomi, dan budaya sekarang hancur dan ditinggalkan. Kegiatan menulis serta administrasi pun tidak dilakukan lagi, membuat aksara linear B bangsa Mekenai tidak digunakan lagi, dan Akhirnya punah dimakan waktu.
Kejatuhan peradaban Mikenai secara kerangka besar juga termasuk dalam bagian peristiwa Kejatuhan Zaman Perunggu atau Bronze Age Collapse dimana runtuhnya peradaban-peradaban besar zaman perunggu di sisi timur laut Mediterania secara kurun waktu bersamaan. Jika kalian ingat video sejarah singkat peradaban Mesir kuno saya sebelumnya, masa kerajaan Mesir baru melambungkan lemah akibat invasi orang laut. Kejadian ini juga terjadi hampir bersamaan dengan runtuhnya peradaban Mikenai akibat hal yang sama. Namun, runtuhnya peradaban Mikenai bukan akhir dari segalanya.
Proses pemutusannya adalah proses pemutusannya. pemulihan ekonomi dan sosial tetap terjadi, di mana kota-kota tertentu yang mampu bertahan dari bencana ini, bangkit menjadi kekuatan-kekuatan baru di masa depan. Sekarang kita memasuki zaman Yunani Arkais.
Pada masa inilah, negara-kota terkenal Yunani yang umum kita dengar namanya mulai terbentuk. Seperti Athena dan Separta, zaman ini dimulai dengan digelarnya Olimpiade pertama pada tahun 776 sebelum Masehi. zaman akhir Arkais adalah masa kelahiran negara-negara kota Yunani kuno. Kota-kota yang berhasil bertahan dan berkembang dari masa kegelapan Yunani, sekarang kuat dan mempunyai pengaruh politik mereka sendiri.
Kota-kota ini merdeka, mempunyai sistem pemerintahan tersendiri, bahkan juga struktur sosial yang berbeda-beda dan unik di setiap kota. Dalam bahasa Yunani, negara kota ini disebut polis, yang secara harafiah juga berarti kota. Terdapat banyak sekali polis pada masa Yunani kuno. Faktanya, ada lebih dari seribu polis yang berdiri.
Tapi tentu saya akan mengalami gangguan mental jika menjelaskan semua polis tersebut dalam video ini. Jadi, secara singkat kita akan bahas dua polis paling terkenal dan dominan dari zaman Yunani kuno. Yang ini, Athena dan Sparta.
Pertama, mari bahas kota Athena. Kota Athena sebenarnya telah berdiri pada masa peradaban Mykenai dan menjadi kota yang cukup besar dan berpengaruh. Namun, setelah keruntuhan peradaban Mykenai, hanya sedikit informasi yang diketahui terkait sejarah Athena.
Baiklah. Barulah pada masa Arkais, seorang negarawan Athena bernama Solon melakukan reformasi politik dan pemerintahan, membentuk fondasi dasar sistem demokrasi Athena. Reformasinya kemudian disempurnakan dan diperkuat oleh...
Cleisthenes yang kelak dikenal sebagai Bapak Demokrasi Athena. Di selatan Athena terdapat kota Separta yang terkenal dengan tanparannya serta pendidikan militernya yang keras yang dikenal dengan nama Agoge. Saya telah membuat video yang membahas kenapa prajurit Separta sangat ditakuti pada masanya yang mungkin bisa kalian lihat nanti. Sejarah Separta cukup samar-samar untuk dijelaskan.
Tetapi perkembangan terpenting terjadi ketika jika tokoh bernama Lycurgus mereformasi sistem politik dan sosial Separta menjadi berorientasi militer. Karena reformasi Lycurgus inilah, Separta kedepannya akan melahirkan prajurit-prajurit terbaik di seluruh Yunani kuno. Di priode ini juga, orang-orang Yunani mulai menjelajah mengarungi Laut Mediterania dan melakukan kolonisasi. Bangsa Yunani membangun polis-polis baru dan pelabuhan dagang yang terletak di tepi laut hitam wilayah selatan semenanjung Italia, bahkan hingga ke Spanyol. Sebagai tambahan, alfabet Yunani tercipta pada periode ini, di mana bangsa Yunani mengadopsi alfabet bangsa Poenisia atau disebut juga Fenisia dan menambahkannya dengan huruf hidup.
Karena berhubung, alfabet bangsa Poenisia tidak memiliki huruf hidup. Sistem aksara yang tidak memiliki huruf hidup ini dikenal dengan nama Abjad. Di sisi kemiliteran, prajurit Hoplite dengan formasi Palangs yang merupakan tentara khas Yunani kuno mulai terlahir dan digunakan di medan perang di zaman ini. Namun, dengan segala perkembangan ini, peradaban Yunani akan menghadapi krisis besar dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Peradaban besar lainnya di sebelah timur Yunani, yang ini Persia, perlahan namun pasti memperluas hingga berdekatan dengan dunia Yunani.
Dan pertemuan ini kelak akan membawa kedua peradaban besar ini ke dalam api perang besar. Perang Yunani Persia merupakan salah satu perang besar yang berpengaruh dalam dunia kuno. Well, secara singkat perang ini terjadi akibat pemberontakan polis-polis Yunani di wilayah Ionia yang berada dalam kekuasaan Imperium Persia.
Polis-polis Ionia tidak suka dan tidak puas dengan gubernur yang ditunjuk Imperium Persia untuk memimpin mereka. Ketidaksukaan ini memicu polis-polis di Ionia untuk memberontak dan mengentang Persia. Kota Athena dan Eretria mendukung pemberontakan ini dengan mengirimkan pasukan dan juga bantuan angkatan laut kepada orang-orang Yunani Ionia. Pada akhirnya, pemberontakan Ionia mampu ditumpas oleh Imperium Persia.
Dan sekarang Persia memahami bahwa polis-polis yang berada di daratan Yunani dapat menjadi permasalahan di masa depan. Maka dari itu Persia memutuskan untuk menginvasi Yunani. Dua kali Imperium Persia menginvasi Yunani.
Invasi Yunani, yang pertama dipimpin oleh Darius I atau dikenal juga Darius Agung, namun gagal. Invasi kedua kemudian dipimpin oleh anaknya, Cerses, dengan jumlah pasukan yang fantastis. Berdasarkan sumber kuno yang ditulis Herodotus sendiri, jumlah total gabungan tentara Persia mencapai 2,5 juta tentara, baik dari angkatan darat dan laut. Walaupun sejarawan modern masih meragukan jumlah tersebut, jumlah tentu tidak terlalu banyak. tentara Persia yang begitu banyak ini pada akhirnya tidak bisa menaklukkan Yunani.
Berkat persatuan polis-polis Yunani dan juga Athena dan Separta, peradaban Yunani selamat dari api kehancuran Persia. Perihal pertempuran terkenal seperti Marathon, Termopile, Salamis, dan Platea bisa kita bahas di lain waktu. Setelah Perang Yunani Persia berakhir, kita masuk dalam periode Yunani Klasik.
Walaupun permulaan masa priode ini masih dalam perdebatan, secara aman saya memilih masa setelah berakhirnya Perang Yunani Persia sebagai permulaan priode Yunani Klasik. Setelah Perang Besar tersebut selesai, perdamaian tercipta di dunia Yunani, kota Athena yang hancur akibat kepungan Persia ketika masa perang dibangun kembali dan makin diperindah. Di atas Akropolis Athena dibangunlah Kuil Parthenon, bangunan paling termasyur kota Athena dan menjadi simbol kebesaran kebudayaan Yunani kuno.
Di masa ini pula muncul tiga toko filsuf terpenting sepanjang masa, yaitu Socrates, Plato, dan Aristoteles. Sumbangan ketiga toko ini bagi bidang filsafat serta perkembangan pemahaman dan pemikiran manusia sungguh besar dan amat penting. Namun Perdamaian ini akhirnya retak dengan munculnya rivalitas antara Athena dan Sparta Athena yang menjadi salah satu tokoh utama dalam menghalau invasi Persia Sangat diuntungkan dengan terbentuknya Liga Delos Yang dipimpin oleh Athena sendiri Athena menjadi penguasa Laut Aegea Rivalitas dan kecurigaan antara Athena dan Sparta ini Akhirnya pecah dalam Perang Peloponesia Sparta yang memimpin Liga Peloponnesia pada akhirnya mampu mengatasi mengalahkan Athena dengan Liga Delosnya, mengakhiri masa keemasan kota Athena.
Hal ini membuat Sparta keluar sebagai kekuatan utama di dunia Yunani. Tapi, Sparta pada akhirnya mampu dikalahkan oleh kota Thebai di pertempuran Leuctra dan Mantinea. Hal ini mengakhiri dominasi Sparta dan mencoreng reputasi mereka untuk selamanya. Ya orang Yunani memang suka sibuk membunuh satu sama lain nampaknya daripada bersama bersatu. Ini semua akan berubah ketika dunia Yunani kedatangan tamu tidak terduga dari utara.
Di utara Yunani Terdapat Kerajaan Makedonia yang telah lama mengumpulkan kekuatan militernya. Dibawah ke pemimpinan Raja Philip II, Kerajaan Makedonia maju berperang untuk mempersatukan seluruh bangsa Yunani. Dia mampu mengalahkan pasukan koalisi anti-Makedonia di pertempuran Kaeronea.
Dalam pertempuran ini, Philip membawa putranya, yang ini Alexander, untuk ikut bagian dalam memimpin pasukan berkuda. Dan tanpa diketahui Philip, Anaknya Kelak yang dikenal sebagai Alexander Agung akan menjadi penakluk terhebat pada zamannya dan mungkin penakluk terhebat yang pernah ada. Setelah pertempuran Kaeronea, Philip membentuk Liga Korintia untuk mempersatukan seluruh polis-polis di daratan Yunani. kecuali Sparta, dan mempersiapkan rencana besarnya untuk menyerang Imperium Persia. Tapi, sangat disayangkan, Philip II tewas terbunuh pada tahun 336 sebelum masehi dalam konspirasi politik.
Hal ini membuat anaknya, yang ini Alexander, maju sebagai Raja Makedonia di usia baru berumur 20 tahun. Alexander kembali melanjutkan mimpi dan ambisi ayahnya, melaksanakan kampanye penaklukan atas Persia. yang waktu itu dipimpin oleh Darius III.
Dengan taktik jeniusnya, Alexander mampu mengalahkan Imperium Persia yang jauh lebih luas dan memiliki tentara yang lebih banyak. Satu persatu wilayah Imperium Persia jatuh ke tangan Alexander. Pertama-tama Anatolia atau Asia Kecil, lalu Suriah, dan kemudian Mesir.
Pertempuran terbesar dan termasyur Alexander terjadi di wilayah Mesopotamia. Ini pertempuran yang dalam sejarah kita kenal dikenal dengan nama pertempuran Gaugamela dengan hanya 47.000 tentara Alexander mampu mengalahkan pasukan Darius yang berjumlah lebih dari 100.000 tentara sumber tertulis kuno tertentu mengklaim jumlah tentara Persia bahkan mencapai satu juta lebih Tapi banyak sejarawan modern meragukan hal ini. Tapi, berapapun jumlah pasukan Persia, Alexander secara telak mengalahkan pasukan Persia.
Kemenangan ini memberikan pukulan maut kepada Imperium Persia yang pada akhirnya rusak. Teruntuh di tangan Alexander. Tapi Alexander belum merasa puas dengan kemenangannya atas Persia.
Ia dengan berani maju menginvasi daratan India atau lebih tepatnya wilayah Punjab yang sekarang adalah wilayah negara Pakistan modern. Tahun 326 sebelum masehi, Alexander bertempur dengan Raja Porus di pertempuran Hidaspes dan kembali menang. Wilayah kekuasaan Alexander tersebar dari daratan Yunani, Mesir, Mesopotamia hingga ke Punjab India. Suatu hal yang unik bahwa setelah pertempuran ini Para bala tentara Alexander tidak mau lagi ikut kampanye militer menuju India Para tentara ini telah rindu kampung halaman dan meminta Alexander untuk pulang Dengan kesal dan berat hati, Alexander yang kecewa kembali menuju kota Babylon Dan sangat disayangkan Dia mati muda kelak di sana di usia baru berumur 32 tahun Alexander tidak pernah kalah sekalipun dalam karir militernya Dia mampu mengalahkan musuh dengan jumlah yang lebih banyak dengan taktik dan strateginya. Dalam waktu kurang lebih 11 tahun, dia memperluas wilayah kekuasaan kerajaan Makedonia hingga ke tepi wilayah daratan India dalam usia yang sangat muda.
Dia memulai kampanye penaklukan pada usia 22 tahun dan dalam waktu satu dekade mendirikan imperium terluas pada masanya. Tidak hanya dalam sisi kemiliteran, Alexander juga membawa dan mempromosikan kebudayaan serta pola pikir Yunani ke seluruh penjuru wilayah kekuasaannya. Bahasa Yunani Kelak menjadi lingua frangka di wilayah timur Mediterania untuk waktu yang lama, mendorong ditulisnya keempat injil dalam agama Kristen Kelak dalam bahasa Yunani.
Dengan semua pencapaian dan prestasinya ini, sudah pantas Alexander menyandang gelar agung dan taktik militernya masih dipelajari hingga kini. Sungguh! Sebuah tokoh besar yang mempengaruhi dunia dan Alexander Agung harus mendapat video khususnya sendiri kelak di masa depan dalam channel ini.
Setelah kematian tragis Alexander Agung, kita memasuki zaman Helenistik. Penaklukan yang dilakukan Alexander membuat kebudayaan Yunani tersebar di wilayah Mediterania Timur hingga ke India. Suatu hal yang menyedihkan bahwa setelah wafatnya, Kerajaan luas Alexander Agung terpecah-pecah dan dikuasai oleh para jenderal-jenderalnya yang disebut juga Diadoki. Dua jenderal besarnya, yang ini Seleucus dan Ptolemaeus, masing-masing menguasai Mesir dan Mesopotamia. Jika kalian tidak lupa, nama mereka saya singgung di video sejarah sejarah.
singkat peradaban Mesir dan wilayah Mesopotamia yang bisa kalian saksikan sendiri. Wilayah Yunani dan Makedonia dikuasai oleh General Alexander bernama Cassander yang kelak akan jatuh dan digantikan oleh dinasti Antigonid melalui intrik politik. Kita akan fokus dengan wilayah daratan Yunani saja.
Untuk sekarang, sesuai dengan tema. Karena wilayah-wilayah diadoki yang lain terlalu luas untuk dibahas dalam video ini Dan bisa kita bahas di lain waktu Namun, tanpa diduga Muncul sebuah kekuatan baru yang datang dari barat Yaitu, rejimu Republik Romawi Republik Romawi kelak akan berperang dengan Kerajaan Makedonia serta Liga Akea dan Aetolia dan pada akhirnya akan dikalahkan oleh Republik Romawi. Tahun 146 sebelum Masehi, Liga Akea, konfederasi polis-polis Yunani terakhir yang masih merdeka akan ditundukkan Republik Romawi.
Daratan Yunani sekarang berada dalam tangan Romawi dan dengan ini berakhir sudah video sejarah singkat peradaban Yunus. Yunani kuno tetapi walaupun berada dalam penjajahan Romawi kebudayaan Yunani tetap tumbuh subur dan berkembang berdampingan bersama kebudayaan Romawi bahasa Yunani tetap menjadi lingua Franka wilayah timur Romawi selama berabad-abad hingga era kekaisaran Bizantium di abad pertengahan sebenarnya masih banyak informasi menarik terkait Yunani kuno Terlebih di bidang ilmu pengetahuan. Contoh saja beberapa toko seperti Aristarchus dari Samos, orang pertamanya mengusulkan pemahaman heliosentris di mana matahari adalah pusat tata surya dan bukan bumi. Eratosthenes, orang pertamanya mengukur keliling bumi dengan cukup akurat dan secara tidak langsung membuktikan bahwa bumi itu bulat.
Para matematikawan legendaris yang ini Pitagoras, Euclid, dan Archimedes. Dan terakhir, Hippocrates, bapak ilmu kodokteran. Serta masih banyak lagi toko-toko terkenal Yunani kuno yang belum bisa saya sebutkan.
Tapi kita harus akhiri dulu video ini dan membahasnya di lain waktu. Jika kalian suka dengan konten edukasi sejarah seperti ini, kalian bisa mendukung channel ini dengan cara like, komentar, dan subscribe. Bila bermurah hati, kalian bisa memberikan dukungan finansial melalui platform Traktir dengan link yang telah saya sediakan. akan di deskripsi video. Sekian dan terima kasih.