Analisis Emiten London Sumatera (LSIP)

Aug 4, 2024

Catatan Pembahasan Emiten: London Sumatera (LSIP)

Pendahuluan

  • Fokus pada keuangan bisnis dan investasi
  • Pembahasan tentang London Sumatera (LSIP)
  • LSIP adalah bagian dari Indofood Group (Salim Group) sejak akuisisi pada tahun 2007

Profil Emiten

Tentang London Sumatera

  • Nama Resmi: PT Perusahaan Perkebunan London Sumatera Indonesia Tbk
  • Industri: Perkebunan
  • Komoditas Utama:
    • Kelapa Sawit
    • Karet
  • Visi: Menjadi perusahaan agribisnis terkemuka yang berkelanjutan
  • Misi: Menambah nilai bagi stakeholders di bidang agribisnis

Struktur Kepemilikan

  • Pemilik Utama: Salim Group (59,51%)
  • Pemilik Lain: Indofood Agri Resources Ltd. (40,38%)
  • Direksi:
    • Presiden Komisaris: Bapak Paulus Muelo
    • Presiden Direktur: Bapak Benny

Analisis Bisnis Model

  • Model Bisnis: Penjualan hasil perkebunan kepada konsumen, terutama S
  • Luas Lahan Perkebunan (per 31 Desember 2022):
    • Kelapa Sawit: 91.000 hektar
    • Karet: 16.000 hektar
    • Tanaman Lainnya: 4.000 hektar
    • Kemitraan Plasma: 35.000 hektar
  • Keunggulan Komparatif:
    • Memiliki holding company kuat
    • Lokasi strategis

Kinerja Keuangan

Neraca

  • Aset:
    • Aset Lancar: 41%
    • Aset Tidak Lancar: 58%
  • Pertumbuhan Aset:
    • Aset Tidak Lancar: 2% per tahun
    • Aset Lancar: 9% per tahun

Laporan Keuangan

  • Revenue: Fluktuatif tetapi positif
  • Profitabilitas:
    • Net Profit Margin: 16,25%
    • Return on Equity: 8,06%

Arus Kas

  • Arus Kas Operasi: Selalu positif
  • Investasi: Rajin membeli aset tetap

Valuasi dan Kesimpulan

  • Valuasi DCF: Rp 1.400 per lembar
  • Valuasi Price to Earnings: Rp 1.660 per lembar
  • Harga Pasar Saat Ini: Rp 855 per lembar (under valued)

Penutup

  • LSIP memiliki potensi investasi yang baik dengan risiko yang manageable
  • Mendorong untuk melakukan analisis lebih lanjut sebelum berinvestasi
  • Terima kasih telah mengikuti pembahasan ini