Pembulatan Angka dan Bilangan Penting dalam Fisika

Pengantar

• Pembulatan angka dalam fisika dilakukan pada hasil operasi hitung bilangan penting.
• Tujuan: Menyesuaikan hasil perhitungan dengan aturan bilangan penting.
• Video ini melanjutkan pembahasan tentang bilangan penting dari video sebelumnya.

Aturan Pembulatan

• Pembulatan dilakukan pada hasil perhitungan, bukan pada bilangan penting.
• Bilangan yang kurang dari 5 dibulatkan ke bawah.
• Bilangan yang lebih dari 5 dibulatkan ke atas.
• Khusus angka 5:
  • Sebelum angka 5 adalah bilangan genap: dibulatkan ke bawah.
  • Sebelum angka 5 adalah bilangan ganjil: dibulatkan ke atas.

Contoh Soal Pembulatan

1. Contoh 1:
   • Bilangan awal: 0,486 (empat angka penting), dibulatkan ke tiga angka penting.
   • Aturan: Angka 2 dibulatkan ke bawah (kurang dari 5), hasil: 0,486.
2. Contoh 2:
   • Bilangan awal: 2373 (empat angka penting), dibulatkan ke tiga angka penting.
   • Aturan: Angka 3 dibulatkan ke bawah (kurang dari 5), hasil: 2370.
3. Contoh 3:
   • Bilangan awal: 0,0335 (empat angka penting), dibulatkan ke dua angka penting.
   • Aturan: Angka 5 dibulatkan ke atas karena sebelumnya adalah bilangan ganjil, hasil: 0,034.
4. Contoh 4:
   • Bilangan awal: 325 (lima angka penting), dibulatkan ke dua angka penting.
   • Aturan: Angka 5 dibulatkan ke bawah karena sebelumnya adalah bilangan genap, hasil: 320.

Kesimpulan

• Pembulatan dilakukan sesuai aturan untuk memastikan hasil sesuai dengan jumlah angka penting yang diinginkan.
• Pembulatan sering kali diperlukan dalam pengukuran untuk memastikan konsistensi data.

Penutup

• Menambahkan angka nol di belakang bilangan dapat meningkatkan jumlah angka penting.
• Terima kasih telah menonton video ini.