Memahami Tension dan Kompresi dalam Truss

Sep 24, 2024

Anggota Rangka: Tarik vs Tekan

Konsep Utama

  • Tarik: Ketika sebuah anggota mengalami tarikan, ia menarik sambungan di kedua ujungnya.
  • Tekan: Ketika sebuah anggota mengalami tekanan, ia mendorong sambungan di kedua ujungnya.

Metode untuk Menentukan Tarik dan Tekan

  1. Hapus Anggota: Pertimbangkan apa yang terjadi pada keseluruhan rangka ketika anggota tertentu dihapus.
  2. Amati Pergerakan: Analisis bagaimana beban menyebabkan rangka berputar dan bagaimana jarak antara sambungan berubah.

Contoh

Contoh 1: Anggota C-D

  • Skenario: Hapus anggota C-D.
  • Pengamatan: Bagian kiri rangka berputar ke bawah, menarik sambungan terpisah.
  • Kesimpulan: Anggota C-D berada dalam kondisi tekanan (ia mendorong sambungan C dan D terpisah).

Contoh 2: Anggota B-C

  • Skenario: Hapus anggota B-C.
  • Pengamatan: Bagian kiri berputar ke bawah, menyebabkan jarak antara sambungan B dan C bertambah.
  • Kesimpulan: Anggota B-C berada dalam kondisi tarikan (ia menarik sambungan bersama).

Contoh 3: Anggota Atas D-E pada Rangka Tujuh Balok

  • Skenario: Hapus anggota D-E.
  • Pengamatan: Rangka berputar di sekitar pin, dan sambungan D dan E menjadi lebih dekat.
  • Kesimpulan: Anggota D-E berada dalam kondisi tekanan (ia mendorong sambungan D dan E terpisah).

Contoh 4: Anggota B-E

  • Skenario: Hapus anggota B-E.
  • Pengamatan: Sisi kiri rangka runtuh; sambungan B dan E bergerak ke arah yang berlawanan, meningkatkan jarak mereka.
  • Kesimpulan: Anggota B-E berada dalam kondisi tarikan (ia menarik sambungan B dan E bersama-sama).

Ringkasan

  • Memvisualisasikan Dampak: Sangat penting untuk memvisualisasikan pergerakan sambungan ketika sebuah anggota dihapus untuk menentukan apakah ia mengalami tarikan atau tekanan.
  • Tanpa Perhitungan: Metode ini memungkinkan seseorang menentukan kondisi anggota rangka tanpa perhitungan yang rumit.