Simple Present Tense

Pengertian

• Simple present tense digunakan untuk:
  • Mengungkapkan fakta.
    • Contoh: Matahari terbit dari sebelah timur.
  • Menyatakan rutinitas atau kebiasaan.
    • Contoh: Saya shalat lima kali sehari.
  • Menyatakan perintah atau larangan.
    • Contoh: Close the door (Tutup pintu itu).
  • Menyatakan jadwal tetap.
    • Contoh: Kelas dimulai pukul 07.15.

Struktur Kalimat

• Pola dasar kutipan:
  1. Subjek
  2. Kata kerja (verb)
     • Ditambahkan "s" atau "es" sesuai dengan subjek.
  3. Objek/Kelengkapan

Contoh Kalimat

• Saya bermain bulutangkis.
• Dia bermain bulutangkis.

Penambahan "s" atau "es"

• Subjek yang membutuhkan penambahan:
  • He/She/It
  • Contoh:
    • He plays football.
    • She goes to school.

Aturan Penambahan

• Tambah "es" jika kata kerja:
  • Berakhiran "x": fix -> fixes.
  • Berakhiran "ch": watch -> watches.

Kata Keterangan Waktu

• Menunjukkan frekuensi:
  • Setiap hari (every day).
  • Kadang-kadang (sometimes).
  • Selalu (always).

Contoh Kalimat Menggunakan Kata Keterangan

• Ibuku pergi belanja dua kali seminggu.
• Dia tidak pergi ke sekolah setiap hari.

Negatif dalam Simple Present Tense

• Menggunakan "do not" atau "does not" sesuai dengan subjek.

Struktur Negatif

• Subjek + do/does not + verb (dasar) + objek
• Contoh:
  • I do not like fish.
  • She does not go to school.

Pertanyaan dalam Simple Present Tense

• Menggunakan "do" atau "does" di awal kalimat.

Struktur Pertanyaan

• Do/Does + subject + verb (dasar) + objek?
• Contoh:
  • Apakah kamu suka makanan pedas?
  • Apakah dia bermain bola?

Kesimpulan

• Simple present tense digunakan untuk menyatakan:
  • Kalimat positif, negatif, dan pertanyaan.
• Contoh:
  • Mereka mengunjungi keluarganya setiap tahun.
  • Mereka tidak mengunjungi keluarganya setiap tahun.
  • Apakah mereka mengunjungi keluarganya setiap tahun?