Strategi Pembelajaran yang Diferensiasi

Aug 22, 2024

Strategi Diferensiasi Pembelajaran

Pendahuluan

  • Tiga aspek penting dalam pemetaan kebutuhan belajar murid:
    • Kesiapan belajar
    • Minat
    • Profil belajar
  • Kebutuhan belajar murid menjadi dasar praktek diferensiasi di kelas.

Tiga Strategi Diferensiasi

  1. Diferensiasi Konten
  2. Diferensiasi Proses
  3. Diferensiasi Produk

1. Diferensiasi Konten

Definisi Konten

  • Konten adalah apa yang diajarkan kepada murid.

Pemetaan Konten Berdasarkan:

  • Kesiapan:
    • Menggunakan alat "equlizer" untuk mengukur kesiapan murid.
    • Bahan belajar:
      • Foundation (dasar): fakta, prinsip.
      • Transformational: tantangan seperti research question.
  • Minat:
    • Menyediakan teks narasi dengan topik yang disukai murid.
  • Profil Belajar:
    • Menyesuaikan akses materi dengan gaya belajar:
      • Visual: gambar.
      • Auditory: audio.

Contoh Penerapan

  • Kelas 1 SD belajar nilai tempat:
    • Menggunakan manipulatif (stik es krim, multiblock) untuk yang perlu belajar konkret.
    • Materi gambar atau lembar kerja untuk yang sudah siap.

2. Diferensiasi Proses

Definisi Proses

  • Bagaimana murid memahami informasi yang dipelajari.

Pertimbangan dalam Proses:

  • Apakah murid bekerja mandiri atau dalam kelompok?
  • Seberapa banyak bantuan yang diberikan?

Metode Diferensiasi Proses:

  1. Kegiatan Berjenjang:
    • Semua murid membangun pemahaman dengan dukungan dan tantangan berbeda.
  2. Pertanyaan Pemandu:
    • Diberikan sesuai minat dan kemampuan.
  3. Agenda Individual:
    • Daftar tugas umum dan tugas individual.
  4. Variasi Waktu:
    • Menyesuaikan waktu penyelesaian tugas sesuai kebutuhan murid.
  5. Pengelompokan Fleksibel:
    • Berdasarkan kesiapan, kemampuan, dan minat.

3. Diferensiasi Produk

Definisi Produk

  • Hasil kerja atau unjuk kerja murid.
    • Bentuk: karangan, presentasi, pidato, diagram, dll.

Penerapan Diferensiasi Produk:

  • Produk harus mencerminkan pemahaman murid.
  • Pertimbangan sebelum penugasan:
    • Memperhatikan kebutuhan belajar murid.
    • Menentukan ekspektasi kualitas: konten, cara pengerjaan, dan sifat produk akhir.

Kunci dalam Diferensiasi Produk:

  1. Memberikan tantangan dan variasi.
  2. Memberikan pilihan kepada murid bagaimana mengekspresikan pembelajaran.

Penutup

  • Harapan: calon guru penggerak mendapatkan pemahaman mendalam tentang pembelajaran berdiferensiasi.
  • Diskusikan pertanyaan dengan fasilitator saat forum diskusi.