Catatan Kuliah: Menyederhanakan Rangkaian Listrik

Pendahuluan

• Listrik merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari.
• Tujuan: Menyederhanakan rangkaian listrik.

Rangkaian Listrik

Unsur Rangkaian

• Sumber Listrik: Baterai.
• Resistor: Pengatur arus listrik.

Jenis Rangkaian

1. Rangkaian Seri: Resistor disusun berurutan.
2. Rangkaian Paralel: Resistor disusun sejajar.

Menghitung Hambatan Total

• Untuk rangkaian seri:
  • R_total = R1 + R2 + ...
• Untuk rangkaian paralel:
  • 1/R_total = 1/R1 + 1/R2 + ...

Contoh Menghitung Hambatan

1. Rangkaian Seri:

   • R1 = 3 ohm, R2 = 5 ohm.
   • R_total = 3 + 5 = 8 ohm.

2. Rangkaian Paralel:

   • R1 = R2 = 4 ohm.
   • 1/R_total = 1/4 + 1/4 = 2/4.
   • R_total = 2 ohm.

3. Gabungan:

   • R_total dari rangkaian campuran: 8 ohm (seri) + 2 ohm (paralel) = 10 ohm.

Menghitung Arus Listrik

• Hukum Ohm: I = V / R.
• Contoh:
  • Tegangan baterai = 20 volt, R_total = 10 ohm.
  • I = 20 / 10 = 2 ampere.

Menghitung Tegangan pada Resistor

• Tegangan pada rangkaian seri:

  • V1 = I * R1 (R1 = 6 ohm)
    • V1 = 2 * 6 = 12 V.
  • V2 = I * R2 (R2 = 4 ohm)
    • V2 = 2 * 4 = 8 V.

• Tegangan dalam rangkaian paralel sama:

  • V pada setiap resistor = 8 V.

Menghitung Arus pada Setiap Resistor

• R1: I1 = V / R1 = 8 / 8 = 1 A.
• R2: I2 = sama dengan I1 = 1 A.
• Total arus = I1 + I2 = 2 A.

Penutup

• Hukum Kirchoff: Arus yang masuk di titik percabangan sama dengan arus yang keluar.
• Pembelajaran dasar mengenai listrik bisa menjadi dasar untuk studi lanjut di teknik elektro.
• Terima kasih atas perhatiannya!