Transcript for:
Pembelajaran tentang Teks Naratif

Intro Assalamualaikum Wr Wb Halo Nice People Welcome to Anglis Lesson Belajar sambil rebahan A la fikir lesehan be fun Oke guys, today we will study about Narrative Text Hari ini kita akan belajar Tentang Narrative Text Apa sih itu Narrative Text? Nah, Narrative Text adalah an imaginative story to entertain people jadi sebuah cerita imaginatif yang bertujuan untuk menghibur orang jadi cerita atau dungeng yang bersifat imaginatif atau bersifat hayalan yang tujuannya adalah hanya untuk menghibur seseorang beberapa tipe dari naratif teks yang bisa kita temui biasanya adalah tentang tentang fairy tales atau dongeng kemudian yang kedua ada folktale atau cerita rakyat yang ketiga ada fabel atau cerita tentang binatang yang keempat legenda atau legend contohnya adalah seperti ini, ini untuk fairy tales contohnya kayak gini the goose with the golden egg jadi sebuah dongeng Cerita tentang angsa dan telur emas. Jadi kan nggak ada kan kayak gini.

Jadi masih bersifat hayalan banget. Ini contohnya fairy tales. Contoh yang kedua, biasanya kayak Snow White.

Kemudian Cinderella. Jadi itu hanya cerita-cerita dongeng hayalan yang biasanya ada. Contoh yang kedua ini tentang folktale. Tipe yang kedua adalah folktale.

Atau cerita rakyat. Kalau di Indonesia banyak banget cerita rakyatnya. Contohnya adalah Sang Kuryang.

Dan... Malin Pundang Itu contoh dari Vogue Tale Next, Fabel Fabel seperti yang dikatakan adalah cerita tentang Binatang atau dong yang tentang binatang Contohnya The Ant and the Jaff Jadi cerita antara Merpati sama Semut Kemudian cerita The Other Gersoper Jadi antara Semut dan juga Belalang Misalnya tentang si Kancil dan lain sebagainya Itu adalah cerita tentang Fabel Jadi semua cerita yang tentang binatang Dong yang tentang binatang Tang itu namanya adalah fabel Yang terakhir Ada legend atau legenda Contohnya adalah Legenda dari Bayuwangi Jadi kalau misalnya legenda itu biasanya menceritakan tentang suatu tempat Asal-usul itu jadi suatu tempat gitu ya Legend of Bayuwangi Kemudian juga The Legend of Tobalik Atau Legenda dari Notoba Kita lanjut ke purpose-nya Tujuannya Pasti di purpose itu masih ditanyain selalu Kalau dalam soal-soal teks Kalau ada pertanyaan Misalnya pertanyaan adalah, why is the text written? Kemudian the text is written for? What is the purpose? Atau what is the social function?

Or what is the writer's intention? Jadi kalau ada kata-kata ini yang udah dikasih warna kuning, written, written for, purpose, social function, atau intention, berarti soal ini dia tuh nanyain tentang purpose-nya. Atau tujuan ditulis kayaknya teks naratif itu buat apa.

Tujuannya adalah, Yang pertama, to amuse, untuk menghibur. Yang kedua, to entertain. Jadi, tinggal milih.

Mau to amuse boleh atau to entertain juga boleh. Yang ketiga, to teach us to have good character. Untuk mengajari kita mempunyai karakter yang bagus.

Biasanya dalam sebuah cerita itu kan ada tokoh-tokohnya yang punya karakter-karakter tertentu kan. Nah, itu bisa kita ambil pelajaran. To teach us to have good character.

Yang keempat adalah to make us learn something from the story. Untuk membuat kita belajar sesuatu dari cerita tersebut. Begitu.

Itu tentang purpose-nya. Ingat. Jadi nanti tinggal milih kalau nggak to amuse, ya to entertain. Kalau nggak to entertain, to teach. Kalau nggak itu to make us learn something.

Tinggal milih aja nanti di bilangan gandanya kayak gimana. Kita lanjut ke generic structure-nya dari narrative text itu ada apa saja. Yang pertama ada orientation. Nah, orientation ini biasanya berisi tentang pengenalan tokoh, tempat, dan juga waktu. Dan biasanya juga terletak di paragraf pertama.

Biasanya ya. Yang kedua ada complication. Complication ini berisi tentang masalah dari sebuah cerita itu tadi. Dan yang ketiga ada resolution. Kalau ada masalah, tentunya ada solusi dari masalahnya.

Nah, kemudian... Inilah, solusi masalahnya itu disebut dengan resolution. Dan yang terakhir, ada reorientation.

Namun, khusus untuk reorientation ini, biasanya itu optional, bersifat optional itu bersifat... Kadang ada, kadang enggak. Nah, reorientation ini biasanya berisi kayak moral value atau nilai-nilai moral yang ada di dalam teks tersebut. Kemudian kita ke language features-nya atau ciri-ciri kebahasaannya. Biasanya ke teks naratif itu ciri-cirinya apa aja sih?

Yang pertama, menggunakan adverb of time. Jadi, kalau misalnya adverb of time-nya itu berawalan dengan once upon a time. Kemudian one day long time ago Kayak gitu ya Kalau misalnya dia berawalan kayak once upon a time One day long time ago Ingat ini ciri-ciri yang paling gampang Tanpa kita harus membaca teks Kita udah tahu kalau udah dimulai dari once upon a time One day long time ago Berarti dia adalah naratif teks Yang kedua Dia menggunakan past tense entah itu menggunakan simple past tense atau past continuous tense jelas dia menggunakan past tense contohnya adalah he lived in the jungle jadi dia ada edi-edinya di belakang dia biasanya menggunakan verb 2 kayak misalnya ini she show a big house biasanya menggunakan verb 2 disini ya next ada specific character-nya atau specific participant-nya jadi ada tokoh khususnya yang biasanya diceritain kayak misalnya Aladdin kemudian Snow White Cinderella The Ant and the Dove, jadi ada tokoh-tokoh tertentu yang diceritakan.

Ada action verb, action verbnya ini berupa verb dua biasanya, kita kayak membunuh, killed, cried, so, next. Time conjunction, time conjunctionnya berupa then, when, suddenly, dan lain sebagainya. Next, ada direct speech, nah ini ciri-ciri khusus yang ketiga.

Kalau ciri-ciri yang pertama, Ini ada menggunakan adverb of time Kemudian menggunakan past tense Ini yang sering kita temui untuk ngebeda adalah direct speech-nya Direct speech itu kayak kalimat langsung gitu Jadi ada petiknya kalau orang lagi ngomong Nah ini menggunakan direct speech Sekarang kita akan coba menganalisis nih Tautnya gini, nah ini dari judulnya aja udah kelihatan, The Hungry Mouse. Misalnya kalau kita nggak tahu ini jenis teksnya apa gitu, kita awali dulu dengan kata-kata one day. Jadi dia disebutin kalau diawali dengan kata-kata one day, kemudian ada ini, apa sih namanya, dia menulis speech-nya, kemudian menggunakan verb dua atau menggunakan bentuk past tense, maka bisa dipastiin bahwa teks ini berupa teks naratif. Kemudian lagi, nah, The Fox and the Crips. Di depannya, dari depan awal kita sudah bisa melihat tanpa kita harus tahu isinya ini apa.

Tapi kalau misalnya kita sudah dari awal sudah melihat long time ago, eh, kalau sudah awal dengan long time ago, berarti dia teksnya adalah teks naratif. Ada kata, just think the queen's my church. Ini juga ada direct speech-nya, berarti dia adalah naratif. Kita akan menganalisis generic structure, kemudian language featurenya adalah sebuah teks. Misalnya saya punya teks judulnya adalah Cinderella.

Ini, once upon a time lived a girl named Cinderella. She lived with her stepmother and her stepsister. Nah, ini teksnya tentang Cinderella.

Kita akan menganalisis generic structure-nya seperti apa. Kita lihat dari paragraf pertama terlebih dahulu. Paragraf pertama diawali dengan once upon a time. One shoe at a time, waktunya.

Kemudian ada pengenalan tokohnya, yaitu Cinderella, stepmother, dan juga stepsister. Udah ada waktu dan juga pengenalan tokoh. Berarti paragraf pertama adalah orientation. Sedangkan paragraf kedua, disini diceritakan, Her stepmother and stepsister treat her badly. Maksudnya adalah, Saudara tirinya dan juga ibu tirinya itu memperlakukannya dengan buruk gitu.

One day, suatu hari, a prince of kingdom invited all girls to the ball. Suatu hari, seorang pangeran itu mengundang semua gadis untuk datang ke pesta. Cinderella wanted to go there, but she didn't have beautiful dress. Cinderella juga ingin pergi ke sana, tapi dia nggak punya...

Baju yang bagus. Nah, ini sebuah masalah. Masalah yang pertama dia diperlakukan buruk oleh saudara tirinya dan juga ibu tirinya.

Kemudian ketika pangeran mengundang semua gadis sendirilah nggak punya baju yang bagus, itu adalah sebuah masalah. Nah, kalau misalnya paragrafnya itu berisi tentang sebuah masalah, berarti bisa dipastikan paragraf kedua. Berisi tentang complication Next, paragraf ketiga A very good mother helped her She changed her dress into beautiful ones Then Cinderella came to the pool A prince fell in love with her They got married and lived happy ever after Nah, disini ada seorang peri itu yang membantu dia Awalnya kan dia gak punya baju, bagus ya di paragraf kedua Kemudian di paragraf ketiga diceritakan bahwa seorang peri itu membantu dia kemudian mengubah bajunya menjadi baju yang bagus kemudian sidrila pergi ke pesta ketemu sama pangeran dan pangeran jatuh cinta kemudian mereka menikah dan bahagia selamanya itu berarti adalah solusinya dari paragraf kedua maka yang paragraf ketiga bernama resolution jadi jelas jelas Paragraph pertama ada orientation berisi tentang pengenalan tokoh, kemudian waktu, dan juga tempat. Yang paragraph kedua berisi tentang complication atau masalahnya. Paragraph ketiga berisi tentang resolutionnya.

Kita lanjut ke language features. Language features yang pertama tadi ada once upon a time. Kalau once upon a time berarti dia termasuk adverb of time. Kemudian ada kata-kata Cinderella, stepmother, stepsister, prince, and fire-dead mother. Maka, ciri yang kedua, language features yang kedua adalah dia menggunakan specific character.

Yang ketiga, ini ditunjukkan adalah semua kalimat di sini. Mulai dari lived a cold named Cinderella. She lived with her stepmother and stepsister.

Her stepmother and stepsister treat her badly. One invited, nah semua kalimat di sini itu menggunakan past tense, menggunakan bentuk past tense. Itu ciri yang ketiga. Next, ada kata-kata traded, invited, helped.

Itu adalah bentuk dari action verb. Oh God, I didn't have dress. Aku nggak punya baju.

Kalau ada tanda petiknya di sini, ada tanda petik di sini, itu berarti dia termasuk dari text speech. Dan yang terakhir ada kata then. Then ini adalah time conjunction.

Itu adalah semua dari analisis kita tentang language features dan juga tentang journey structure dari text in real life. Semoga nanti ketika ada text lain, kamu bisa menganalisisnya dengan baik ya. Oke, that's all.

Thank you very much for today and wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.