🔄

Proses dan Hasil Siklus Krebs

Apr 27, 2025

Siklus Krebs

Pendahuluan

  • Siklus Krebs adalah tahap ketiga dalam proses respirasi aerob.
  • Dikenal juga sebagai siklus asam sitrat.
  • Dinamakan sesuai dengan Hans Krebs, ilmuwan Jerman yang menemukan siklus ini.
  • Terjadi di matriks mitokondria.

Proses Siklus Krebs

  • Terdiri dari delapan tahapan.

Tahap 1: Pembentukan Asam Sitrat

  • Asetil-KoA (2 atom karbon) berikatan dengan oksaloasetat (4 atom karbon).
  • Menghasilkan sitrat (6 atom karbon).
  • Enzim: Sitrat sintase.
  • Pelepasan koenzim A.

Tahap 2: Perubahan Sitrat menjadi Isositrat

  • Isositrat (6 atom karbon) dibentuk dari sitrat.
  • Proses: Isomerisasi (perubahan senyawa tanpa mengubah rumus kimia).
  • Reaksi: Pelepasan H2O (dehidrasi) dan penambahan H2O (hidrasi).
  • Enzim: Aconitase.

Tahap 3: Pengubahan Isositrat menjadi Alfa-Ketoglutarat

  • Isositrat diubah menjadi Alfa-ketoglutarat (5 atom karbon).
  • Terjadi reaksi dekarboksilasi (pengurangan 1 karbon).
  • Pelepasan CO2 dan transfer elektron ke NAD+ menghasilkan NADH.
  • Enzim: Isositrat dehidrogenase.

Tahap 4: Pengubahan Alfa-Ketoglutarat menjadi Suksinil KoA

  • Alfa-ketoglutarat diubah menjadi suksinil KoA (4 atom karbon).
  • Proses dekarboksilasi menghasilkan CO2 dan NADH.
  • Enzim: Alfa-ketoglutarat dehidrogenase.

Tahap 5: Pengubahan Suksinil KoA menjadi Suksinat

  • Suksinil KoA diubah menjadi suksinat (4 atom karbon).
  • Fosfat anorganik terlibat menghasilkan GTP/ATP.
  • Enzim: Suksinil KoA sintetase.

Tahap 6: Pengubahan Suksinat menjadi Kumarat

  • Suksinat diubah menjadi kumarat (4 atom karbon).
  • Pelepasan elektron menghasilkan FADH2.
  • Enzim: Suksinat dehidrogenase.

Tahap 7: Pengubahan Kumarat menjadi Malat

  • Kumarat diubah menjadi malat (4 atom karbon).
  • Proses hidrasi (penambahan H2O).
  • Enzim: Fumarase.

Tahap 8: Pengubahan Malat menjadi Oksaloasetat

  • Malat diubah kembali menjadi oksaloasetat.
  • Proses menghasilkan NADH dari NAD+.
  • Enzim: Malat dehidrogenase.

Hasil dari Siklus Krebs

  • Dalam satu siklus: 3 NADH, 1 FADH2, dan 1 ATP.
  • Dengan 2 asetil KoA yang terlibat, total hasil menjadi 6 NADH, 2 FADH2, dan 2 ATP.

Kesimpulan

  • Siklus Krebs penting dalam proses respirasi sel.
  • Menghasilkan energi dalam bentuk NADH, FADH2, dan ATP.
  • Berperan dalam metabolisme energi sel.

Sumber: Video kolaborasi Eksakta Educator dan Sekolahmu.