Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
👑
Kisah Ken Arok dan Ken Dedes
Nov 9, 2024
Ken Arok dan Ken Dedes: Kisah Cinta dan Skandal Kerajaan Singasari
Latar Belakang Ken Arok
Lahir pada abad ke-12, tahun 1182 Masehi di Blitar, Jawa Timur.
Ayahnya diduga adalah Gajah Para, pembantu adipati kerajaan Tumapel.
Ibunya, Ken Endok, mengalami kesulitan ekonomi, sehingga Ken Arok dibuang saat bayi dan ditemukan oleh Lembong, seorang pencuri dan penjudi.
Masa Kecil dan Remaja Ken Arok
Dibesarkan oleh Lembong, Ken Arok tumbuh menjadi anak berandalan yang suka berjudi.
Sering menghabiskan uang untuk berjudi, dan mencuri untuk memenuhi kebutuhannya.
Diusir oleh Lembong karena masalah hutang dan judi.
Pertemuan dengan Bango Samparan
Tinggal bersama Bango Samparan setelah diusir, yang juga adalah seorang penjudi.
Ken Arok kembali terjebak dalam lingkaran judi, tetapi Bango Samparan menganggapnya sebagai pembawa keberuntungan.
Konflik dengan anak-anak Bango Samparan membuat Ken Arok pergi lagi.
Pertemuan dengan Lohgawe
Bertemu Lohgawe, seorang Brahmana yang menganggap Ken Arok sebagai titisan Dewa Wisnu.
Lohgawe membantu Ken Arok untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan mendapatkan pekerjaan sebagai pengawal Tunggul Ametung, akuwu kerajaan Tumapel.
Kisah Ken Dedes
Ken Dedes adalah putri Mpu Purwa, berasal dari kasta Brahmana.
Terkenal akan kecantikannya yang luar biasa, mengalahkan sinar rembulan.
Diculik dan dipaksa menikah oleh Tunggul Ametung.
Rencana Ken Arok Merebut Ken Dedes
Ken Arok jatuh cinta pada Ken Dedes, tetapi terhalang karena Ken Dedes adalah istri Tunggul Ametung.
Setelah melihat kejadian mistis (cahaya dari tubuh Ken Dedes), Ken Arok yakin Ken Dedes adalah ibu dari raja-raja Jawa.
Ken Arok menyusun rencana untuk menyingkirkan Tunggul Ametung.
Pembuatan Keris oleh Empu Gandring
Memesan keris sakti dari Empu Gandring untuk melaksanakan niatnya.
Membunuh Empu Gandring setelah berselisih paham tentang waktu penyelesaian keris.
Pembunuhan Tunggul Ametung
Menjebak Kebo Ijo sehingga ia dituduh sebagai pembunuh Tunggul Ametung.
Ken Arok membunuh Tunggul Ametung dengan keris sakti tersebut.
Menyusun skenario agar Kebo Ijo dianggap sebagai pembunuh.
Ken Arok Menjadi Akuwu dan Menikahi Ken Dedes
Diangkat sebagai akuwu menggantikan Tunggul Ametung, dianggap sebagai titisan Dewa Wisnu.
Menikahi Ken Dedes yang ternyata sudah mencintainya sejak awal.
Ken Dedes mengandung anak dari Tunggul Ametung.
Ambisi Ken Arok
Setelah menikah, Ken Arok memberontak melawan Kerajaan Kediri dan mendirikan Kerajaan Singasari.
Memerintah hingga tahun 1247 Masehi.
Dibunuh oleh anak tirinya, Anusapati, yang dendam atas kematian ayah kandungnya Tunggul Ametung.
Kesimpulan
Ken Arok dan Ken Dedes menjadi nenek moyang raja-raja yang memimpin kerajaan besar di Jawa seperti Majapahit, Demak, Pajang, dan Mataram.
Kisah mereka penuh dengan skandal, pengkhianatan, dan ambisi.
Ken Arok adalah tokoh penting dalam sejarah kerajaan di Jawa, namun kisahnya mengajarkan mengenai akibat dari tindakan licik.
📄
Full transcript