Ditunjuk sebagai pemimpin pembebasan Kaisarya (636 M)
Menjadi gubernur Damaskus menggantikan saudaranya, Yazid bin Abu Sufyan (639 M)
Kekhalifahan Uthman bin Affan
Penguasaan Wilayah:
Menghimpun kota-kota di Syam ke dalam wilayahnya
Menjadi penguasa mutlak dari Palestina hingga Aleppo
Peran di Daerah Perbatasan:
Melakukan inspeksi militer, termasuk ke Matalia dan Tarsus (646 M)
Memimpin pasukannya dalam berbagai operasi militer
Konflik dengan Ali bin Abi Talib
Pembunuhan Khalifah Uthman:
Uthman terbunuh pada tahun 656 M akibat gejolak politik
Ali bin Abi Talib ditunjuk sebagai khalifah menggantikan Uthman
Tuntutan terhadap Ali:
Muawiyah menuntut Ali untuk mempercepat penyelidikan terhadap pembunuhan Uthman
Ali memakzulkan Muawiyah dari posisi gubernur, ditolak oleh rakyat Syam
Pemberontakan dan Pertempuran Sifin:
Ali menganggap Muawiyah memberontak, mengirim pasukan ke Kufah
Pertempuran di Sifin (657 M)
Perjanjian di Dumah Al-Jandal (658 M) disepakati untuk meredakan ketegangan
Peralihan Kekuasaan
Kematian Ali:
Ali wafat dibunuh oleh pendukungnya
Hasan bin Ali sebagai Khalifah:
Diangkat menggantikan Ali setelah musyawarah
Memutuskan untuk menyerahkan kekhalifahan kepada Muawiyah untuk kesatuan umat Islam
Penunjukan Muawiyah sebagai Khalifah
Resmi diangkat:
Bulan Agustus 661 M, Muawiyah diangkat sebagai khalifah untuk seluruh umat Islam
Kesimpulan
Muawiyah bin Abu Sufyan adalah tokoh penting dalam sejarah Islam yang mengawali kekhalifahan Umayyah dengan latar belakang yang mencakup pertempuran, konflik politik, dan perubahan kepemimpinan.