😞

Euro 2024: Tim 11 Kekecewaan

Jul 13, 2024

Euro 2024: Tim 11 Kekecewaan

Overview

Euro 2024, turnamen sepak bola terbesar di Eropa, penuh dengan drama kegembiraan dan kekecewaan. Berikut adalah daftar 11 pemain yang tampil mengecewakan di Euro 2024, beserta analisis mendalam mengenai performa mereka.

1. Anatoliy Trubin (Ukraina)

  • Performa: Penjaga gawang yang mengecewakan pada pertandingan pembuka melawan Rumania.
  • Kesalahan:
    • Menit ke-15: Kesalahan fatal dengan umpan pendek yang dipotong dan berujung gol.
    • Menit ke-68: Salah mengantisipasi bola lambung, menyebabkan gol kedua.
  • Dampak: Performa buruknya menghancurkan mimpi Ukraina untuk melaju ke babak selanjutnya.

2. Giovanni Di Lorenzo (Italia)

  • Performa: Penurunan drastis dibanding Euro 2020.
  • Kesalahan:
    • Melawan Spanyol: Kalah duel satu lawan satu dengan Nico Williams, membuat pelanggaran yang berujung penalti.
    • Melawan Swiss: Gagal mengawal sayap lawan, memberikan ruang untuk gol kemenangan.
  • Dampak: Italia tersingkir di babak 16 besar.

3. Willi Orban (Hungaria)

  • Performa: Menjadi mimpi buruk bagi tim yang sebelumnya tak terkalahkan.
  • Kesalahan:
    • Melawan Swiss: Gagal dalam clearance, memberikan gol mudah.
    • Melawan Jerman: Salah mengantisipasi umpan silang, berujung gol bunuh diri.
  • Dampak: Hungaria gagal lolos dari babak grup.

4. Josko Gvardiol (Kroasia)

  • Performa: Bek yang seharusnya andalan, tampil buruk sepanjang turnamen.
  • Kesalahan:
    • Melawan Spanyol: Berkali-kali dilewati oleh Lamine Yamal, kesalahan blok pada gol kedua.
    • Melawan Italia: Gagal mengawal penyerang yang mencetak gol akhir.
  • Dampak: Kroasia tersingkir di babak grup.

5. Jorginho (Italia)

  • Performa: Gelandang bertahan yang sangat mengecewakan.
  • Kesalahan:
    • Melawan Spanyol: Kebingungan dan sering kehilangan bola.
    • Melawan Kroasia: Tampil buruk, digantikan oleh pemain muda.
    • Manager Spalletti kehilangan kepercayaan.
  • Dampak: Italia tersingkir di babak 16 besar.

6. Frenkie de Jong (Belanda)

  • Performa: Kehilangan kepercayaan diri dan sering kehilangan bola.
  • Dampak: Gagal memberikan kontribusi maksimal di turnamen ini.

7. Luka Modric (Kroasia)

  • Performa: Legenda Kroasia yang tampil di bawah standar.
  • Kesalahan:
    • Kehilangan kecepatan dan kreativitas.
    • Membuat keputusan buruk di lapangan.
  • Dampak: Kroasia gagal melaju ke babak selanjutnya.
  • Catatan: Indikasi bahwa masa keemasannya telah berlalu.

8. Antoine Griezmann (Prancis)

  • Performa: Jauh dari kejayaan di Piala Dunia 2022.
  • Kesalahan:
    • Kehilangan kreativitas, sentuhan, dan tenaga.
  • Dampak: Gagal memberikan kontribusi bagi tim Prancis.
  • Catatan: Pergantian posisi oleh Deschamps memperburuk keadaan.

9. Harry Kane (Inggris)

  • Performa: Meskipun mencetak gol final, tampil jauh dari ekspektasi.
  • Kesalahan:
    • Kesulitan mendapatkan peluang emas.
    • Pergerakan di lini depan kurang efektif.
  • Dampak: Menimbulkan pertanyaan besar tentang konsistensi di level internasional.

10. Cristiano Ronaldo (Portugal)

  • Performa: 23 tembakan tanpa gol dan penalti yang gagal.
  • Dampak: Kesulitan adaptasi dengan gaya permainan Portugal.
  • Catatan: Menambah spekulasi bahwa era kejayaannya telah berakhir.

Penutup

11 kekecewaan ini adalah bukti bahwa sepak bola penuh dengan kejutan, di mana para bintang bisa meredup dan harapan hancur. Namun, dari kekecewaan ini, kita dapat belajar dan mempersiapkan diri untuk tantangan di masa depan.

Diskusi

Football lovers, siapa lagi yang seharusnya masuk ke daftar ini? Berikan pendapat di kolom komentar.