Transcript for:
Dasar-Dasar Substansi Genetika

Halo adik-adik assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ketemu lagi dengan Kak Hera di channel biologi asik Pada kesempatan kali ini kakak akan membahas mengenai materi kelas 12 yaitu substansi genetika nah ini materinya cukup banyak jadi kakak bagi menjadi dua ya Dan kalau misalnya nanti adik-adik ada yang masih bingung atau apa ya Jadi bisa kalian ulang-ulang lagi videonya sampai paham ya sebelum itu gua tadi kedik yang belum subscribe bisa subscribe dulu ya substansi genetik ataupun materi genetik yang terdapat di dalam tubuh makhluk hidup itu ada tiga ya yaitu kromosom gen dan juga asam nukleat nah asam nukleat ini terdiri dari DNA dan juga erena Nah inilah akan kita bahas pada video kali ini lalu Apa hubungan antara kromosom gen dan juga asam nukleat seperti yang sebelumnya sudah kita bahas bahwa dalam substansi genetik itu terdiri dari tiga ya yaitu kromosom gen dan asam nukleat nah Apa hubungan ketiga substansi kinetik tersebut Nah jadi di dalam tubuh makhluk hidup itu pertama-tama terdapat DNA jadi asam nukleat ya yaitu DNA nah DNA inilah yang akan menyusun gen sebagai contoh Misalnya ini adalah gen penentu warna rambut nah ini adalah gen penentu warna mata dan seterusnya jadi beberapa segmen dari DNA itu nanti akan membentuk gen lalu DNA yang berikatan dengan protein histon itu disebut sebagai nukleosong Nah jadi nanti DNA itu akan berikatan dengan yang bulat ini ya Bulat itu adalah protein Nah jadi protein plus DNA itu jadi nukleosom gabungan nukleoso nukleosom Nah ini kan Yang manik-manik ya jadi gabungan dari nukleus itu ngebentuk yang namanya solenoid Nah jadi ini gabungannya ya lalu solenoid itu akan membentuk benang-benang yang disebut kromatin jadi kromatin ini adalah benang dari kromosom Nah kromatin itu akan memendek dan menebal jadilah kromosom nah kromosom ini terdapat di dalam inti sel dari makhluk hidup nah sel-sel tersebut kemudian menyusun tubuh makhluk hidup ya jadi urutannya dari yang paling kecil itu dari gen ya gen itu tersusun dari DNA DNA yang berikatan dengan protein itu namanya nukleosom nukleosom membentuk solenoid solenoid lalu membentuk kromatin kromatin menebal menjadi kromosom nah kromosom ini terdapat di dalam sel makhluk hidup Nah sel-sel itu berarti akan menyusun makhluk hidup berarti di dalam tubuh kita nih dalam tubuh makhluk hidup itu terdapat kromosom gen dan juga asam nukleat kita masuk ke pembahasan yang pertama yaitu membahas mengenai kromosom istilah kromosom berasal dari bahasa latin yaitu kroma yang artinya warna dan somay yang artinya badan istilah ini dikemukakan pertama kali oleh wilhelm woldier pada tahun 1888 nah ketika dilakukan pewarnaan Nah nanti ada dua bagian kromosom yang terlihat jelas yaitu sentromer yang warnanya lebih terang karena sentromer ini adalah bagian dari kromosom yang tidak menyerap zat warna atau kemampuan dalam menyerap zat warnanya itu sangat rendah dan yang kedua nanti ada bagian dari kromosom yang disebut sebagai kromatid nah bagian ini ketika dilakukan pewarnaan akan berwarna lebih gelap karena dapat menyerap zat warna jadi kemampuan dalam menyerap zat warnanya itu lebih tinggi dibandingkan sentromer struktur kromosom maka yang pertama ada bagian yang disebut sebagai selaput jadi ini kan tadi ada kromatid atau lengan kromosom ya nah jadi nanti di paling luar dari kromosom itu terdapat selaput atau membran yang di dalamnya itu terdapat cairan yang disebut sebagai matriks nah yang memisahkan lengan kromosom itu ada sentromer nah sentromer ini kan tadi yang tidak menyerap zat warna di dalam sentromer itu terdapat kinetokor yang berfungsi sebagai tempat melekatnya benang-benang spindel ketika pembelahan sel selanjutnya di dalam kromosom nah ini ya terdapat filamen-filamen tipis yang disebut sebagai kromonema atau kromatin ya jadi kromatin itu benang-benang kromosom sebelum dia mengalami penebalan nah di dalam kerumunan ini yang titik-titik warna kuning ini ya Jadi ada yang disebut sebagai kromomer ini merupakan tempat dimana terdapat gen atau kita kenal dengan istilah lokus gen jadi bikin itu berada di bagian kromomer ini nah kemudian di bagian ujung-ujung dari kromosom itu terdapat yang namanya telomer nah telomer ini adalah ujung kromosom yang berfungsi untuk menjaga agar DNA yang terdapat di dalam kromosom itu tidak mudah terurai nah ini penjelasannya ya jadi biar adik-adik makin paham kita ulang sekali lagi Jadi yang pertama tadi ada sentromer ya Jadi ini bulatan yang di tengah kromosom Jadi kalau satu bulatan itu namanya sentromer ini misalnya tadi lengan kromosom nah kemudian di dalam sentromer itu terdapat kini kokor tempat melekatnya benang-benang spindel ketika pembelahan sel Lalu ada kromatid nah ini tadi biasa kalau satu lengan Ini namanya kromatid ada lengan panjang dan juga ada lengan pendek nanti ya kemudian di dalamnya kromosom ada filamen tipis yang disebut sebagai kromonema atau kromatin lalu di dalamnya ada titik-titik ini yang manik-manik yang disebut sebagai kromomer yaitu tempat Adanya gen atau lokus gen dan yang terakhir ada telomer yang berfungsi untuk menjaga agar DNA tidak mudah terurai selanjutnya kita akan membahas mengenai telomer dan penuaan berdasarkan penelitian yang telah ditemukan ternyata telemer itu berkaitan dengan penuaan Nah tadi telor itu kan ujung-ujung dari kromosom ya Nah jika kita perbesar nah di dalam teromer itu ternyata berisi susunan basa nitrogen atau basa nukleotida yang jumlahnya itu bisa ribuan ya Nah pada setiap makhluk hidup susunan basa nukleotida pada telomernya itu berbeda-beda untuk manusia susunan telemernya itu adalah basa TT AGG yang berulang hingga 9 sampai 15 kilo bahasa nuklir tidak jadi panjang banget ya jadi TT AGG atau bahasa ini yang akan berulang hingga panjang tadi 9-15 kilo adanya perubahan pada telomer itu berkaitan dengan proses penuaan nah telomer ini dijaga keutuhannya itu oleh enzim toleminase nah ketika terjadi proses penuaan maka telor kita itu akan memendek ya jadi ketika terjadi proses pembelahan sel maka telenomer kita itu juga ikut dibelah sehingga ikut memendek Nah bisa dilihat ya Misalnya contoh nih awalnya panjangnya segini ketika terjadi proses pembelahan sel maka telomernya itu juga ikut memendek sehingga semakin bertambahnya usia maka panjang teromer seseorang itu akan semakin pendek nih contoh ketika usia 20-an Ya telomernya segini nah semakin bertambahnya usia contoh ini 40 tahun nah makin berkurang ya Nah kemudian misalnya bertambah usia lagi 60 tahun nah semakin pendek lagi karena tadi ketika terjadi pembelahan sel telurnya itu ikut memendek dan panjangnya akan semakin berkurang ya jadi bahasanya hidrogennya pun juga ikut berkurang seperti ini ya selanjutnya kita akan membahas mengenai macam-macam kromosom berdasarkan fungsinya kromosom itu dibagi menjadi dua yang pertama ada autosom atau kromosom tubuh dan yang kedua ada gonosom atau kromosom kelamin kromosom tubuh itu berfungsi untuk mengendalikan sifat-sifat tubuh contohnya Kenapa sih warna mata kita berbeda-beda warna rambut kita berbeda-beda warna kulit kita berbeda-beda Nah itu karena dikendalikan oleh autosom autosom ini nanti diberi simbol huruf a besar ya Nah kalau a besarnya satu artinya sebuah Nah kalau hanya dua Aa netralnya sepasang contoh misalnya manusia memiliki 44a berarti artinya Manusia itu memiliki 44 buah autosom atau sama dengan 22a yang artinya 22 pasang autosom jadi ingat kalau a-nya 1 artinya sebuah Kalau A nya itu artinya sepasang nah sedangkan itu yang mengendalikan atau yang menentukan jenis kelamin nah sehingga kalau pada manusia kromosom kelamin itu 2 ada X ada y kalau terdiri dari dua kromosom X maka wanita atau jadi perempuan ya sedangkan kau terdiri dari X dan Y itu jadi anak laki-laki kromosom dalam tubuh makhluk hidup itu memiliki pola tampilan tertentu atau memiliki susunan tertentu nah yang disebut sebagai kariotipe maka tubuh manusia itu kan terdiri dari dua sel ya yaitu memiliki sel tubuh dan juga sel kelamin Nah kariotipe untuk sel tubuh dan sel kelamin itu nanti akan berbeda yang pertama jika di dalam sel tubuh kromosom itu kan sifatnya diploid atau 2N apa sih masuk diploid Nah diploid itu artinya berupa pasangan nah sehingga autosom dan gonosom ketika di sel tubuh contoh kita ngambil kulit gitu ya Nah kromosomnia itu akan berpasangan nah total kromosom manusia itu kan 46 sehingga dari 46 kromosom itu kan nanti akan terdiri dari autosom dan gosong jadi kariotanya itu nanti akan berbeda Nah untuk anak laki-laki maka terdiri dari 44a+xy atau sama saja dengan 22aa plus XY Maksudnya gimana jadi ingat dalam sel tubuh kan tadi sel tubuh manusia itu totalnya 46 kromosom dari 46 kromosom itu terdiri dari gonosom dan autosom nah gonosom itu kan tadi cuma dua kan xx atau XY Nah karena anak laki-laki maka XY berarti 46 nya kurangi 2 kan 2 nya jadi gonosom gitu ya Nah berarti 46 - 2 berarti 44 sehingga 44 nya ini adalah autosomnya 44 autosom itu kan kromosomnya berpasang-pasangan kan sehingga sama saja dengan 22 pasang autosom jadi bisa ditulis dengan 44a+xy atau 22aa plus XY ini untuk anak laki-laki kalau anak perempuan berarti sama aja Bedanya cuma belakangnya gunung sumnya adalah xx nah untuk sel kelamin ingat sel kelamin itu sifatnya haploid nah Berarti kalau haploid itu kan Ya nah Berarti total kromosom manusia itu 46 kalau misalnya haploid berarti 23 sehingga total kromosom dalam sel kelamin itu adalah 23 ya Kok diesel tubuh kan 46 kalau di sel kelamin berarti 23 dari 23 itu maka kromosom itu tidak berpasangan nah sel kelamin manusia kan otomatis kalau laki-laki sperma kalau perempuan ovum ya Nah dalam ovum maka terdiri dari 23 kromosom nah 23 nya itu terdiri dari satu gonosom karena kan enggak boleh bareng ya kalau diploid kan berpasangan kalau haploid berarti xx nya nggak boleh bareng berarti x-nya satu saja Berarti 23 kurangi 1 jadi gonosom maka sisanya 22 sehingga nanti dalam ovum itu terdapat 23 kromosom yaitu 22 autosom + 1 gonosom yaitu X nah sedangkan laki-laki itu kan membuat sel kelamin yaitu sperma ya Nah karena laki-laki Gunung sumnya itu tadi dua kan XY nah sehingga XY ini kan nggak boleh bareng-bareng nih di sel kelamin sehingga sper itu jadi ada dua jenis ada sperma X dan sperma y Jadi nanti dalam sperma itu bisa terdiri dari 22 autosom + X atau 22 autosom plus y jadi dari kromosom ini sehingga tipe sperma itu ada dua ada sperma X dan sperma y nah dua sperma ini ternyata memiliki karakteristik yang berbeda dimana sperma X itu dia pergerakannya lebih lambat tapi Daya tahannya lebih kuat sedangkan sperma y itu ternyata pergerakannya itu cepat tapi Daya tahannya lebih lemah Nah maka nih contoh jika sperma X ini membuahi ovum Nah berarti kan ini 22 + 2244 ya X ketemu X berarti xx nah maka jadi anak perempuan sedangkan jika dibuahi oleh sperma y maka 22 + 22 kan 44 X ketemu y maka jadi XY Jadilah anak laki laki itulah mengapa sperma itulah yang menentukan jenis kelamin jadi kalau yang membuahinya x jadi perempuan kalau yang membuahinya y jadinya anak laki laki selanjutnya kita akan membahas mengenai bentuk-bentuk kromosom nah berdasarkan letak dari sentromernya kromosom itu dibagi menjadi 4 ya yang pertama ada yang disebut sebagai telosentrik Nah telosentrik itu jika kromosomnya itu memiliki sentromer tepat berada di ujung nah bentuknya ini seperti huruf i nah kemudian yang kedua ada akrosentrik jika sentromernya itu tidak terletak di ujung dan juga tidak di tengah sehingga kromosom itu memiliki dua lengan yang satunya panjang yang satunya sangat pendek diibaratkannya seperti huruf j yang ketiga ada submetasentrik ini sama jadi kromosomnya itu tidak terletak di ujung dan di tengah tapi hampir mau ke tengah ya Jadi ini udah mau di tengah tapi belum di tengah-tengah nah seperti huruf L namanya submeta sentri yang terakhir baru ini sentromernya pas terletak di tengah-tengah sehingga panjang lengan kromosomnya itu sama nah ini namanya Veneta sentrik seperti huruf v Nah biar kalian gak lupa jadi ingat aja ya ini kan ada 4 nih telosentrik akrosentrik submetasentrik dan metasentrik dari di ujung sampai yang sama panjang nah cara cepatnya ingat aja tas Meta jadi urutin aja dari yang paling pendek ya kan sampai yang paling panjang kalau misalnya lengannya dipanjangin gitu ya nah jadi telosentrik dulu kemudian ada akorosentrik submetasentrik dan metasentrik atau ngertinya juga boleh dari ujung dulu terus mau ke tengah hampir ke tengah sampai di tengah-tengah yang selanjutnya kita akan membahas mengenai jumlah kromosom Nah di sini sudah ada tabelnya ya adik-adik Bisa lihat nah jadi kita bisa lihat bahwa jumlah kromosom itu ternyata berbeda-beda setiap organismenya dan jumlah kromosom itu tidak ditentukan oleh ukuran tubuh ataupun tingkat kecil dan kesempurnaan Nah sebagai contoh Nah di sini ya Kakak mau ngebahas 3 ikan mas kemudian lembu atau sapi dan juga manusia ya Nah kalau dari ukuran tubuh maka kita bisa bandingkan ya bahwa sapi atau lembu itu memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan manusia dan ikan emas Nah tapi dari kromosomnya ternyata lebih banyak ikan mas kan jadi dari jumlah kromosomnya ternyata lebih banyak ikan mas yang 94 nah kemudian kalau dari kecerdasan ya kan kalau dari kecerdasan otomatis manusia yang paling cerdas dong nah tapi kromosomnya ternyata paling sedikit jadi jumlah kromosom itu ternyata tidak menentukan tingkat kecerdasan ya ukuran tubuh juga itu tidak menentukan jumlah kromosomnya akan lebih banyak buktinya ikan mas justru yang ukuran tubuhnya lebih kecil ya tapi jumlah kromosomnya lebih banyak dibandingkan lembu Yang pastinya lebih besar ya berkali-kali lipat dari ikan mas tapi jumlah kromosomnya lebih sedikit jadi ikan mas ya jadi ingat bahwa jumlah kromosom itu tidak ditentukan oleh ukuran tubuh jadi semakin besar ukuran tubuh belum tentu makin banyak jumlah kromosomnya ataupun jumlah kromosom juga tidak ditentukan dengan tingkat kesempurnaan atau kecerdasan ya Jadi kita misalnya manusia itu yang paling sempurna ya paling cerdas tapi jumlah kromosomnya justru di bawah lembu dan juga ikan mas selanjutnya kita akan membahas mengenai gen dan juga alel Nah apa sih gen itu jadi gen itu kan unit terkecil dari materi genetik yang berperan dalam mengendalikan suatu sifat organisme jadi sebagai contoh Kenapa sih kita tuh sifatnya bisa mirip sama orang tua kita kayak dari rambutnya kok sama kemudian hidungnya sama matanya sama Nah karena orang tua kita itu menurunkan sifat-sifat tersebut melalui gen ya Nah gen ini tersimpan di dalam kromosom yaitu di dalam lokus atau kromomer tadi ya yang di dalamnya terdapat DNA Nah nanti dalam setiap kromosom itu bisa mengandung ratusan lokus nah dalam lokus tadi kan terdapat gen ya ini contoh ada Gen untuk warna rambut gen warna mata gen tinggi badan dan Gen untuk bentuk hidung sehingga nanti dalam satu sel tubuh kita itu bisa mengandung ribuan gen nanti setiap gen itu mengendalikan satu sifat ya jadi nggak bisa lebih dari satu sifat jadi satu gen untuk satu sifat dalam satu tubuh individu ini dalam satu tubuh kita itu bisa mengandung ribuan sifat gen dapat dibedakan menjadi dua yaitu ada gen dominan dan juga gen resesif gen dominan ingat aja dominan itu kan mendominasi ya berarti artinya gen tersebut menutupi atau yang sering muncul dalam keturunan nah gen domina ini diberi simbol huruf kapita atau huruf besar yaitu a besar b besar dan seterusnya contohnya misalnya rambut keriting ini bersifat dominan Nah maka simbolnya itu nanti k besar k besar nah ini berarti menyebabkan atau fenotipnya nanti keriting nah lawannya itu ada gen resesif jadi gen resesif itu adalah gen yang tertutup atau yang jarang muncul dalam keturunan diberi simbol dengan huruf kecil contohnya maka a kecil B kecil c kecil dan seterusnya maka gen resesif untuk rambut keriting adalah lurus jadi kalau misalnya k besar itu nanti keriting maka k kecil itu lurus selanjutnya ada alel alel merupakan pasangan Gen yang terdapat pada Kromosom homolog yang menunjukkan sifat alternatif sesamanya dan sebagai contoh disini ada gambar sepasang Kromosom homolog jadi Kromosom homolog itu artinya kembar ya memiliki bentuk dan gen yang bersesuaian jadi misalnya dikromatid yang pertama ini kita terdapat gen k besar nah lalu kromosom tersebut memiliki pasangan dimana gen yang terdapat pada kromosom homolognya adalah genka besar juga jadi ini adalah alel namanya ya jadi alel itu tadi pasangan Gen yang terdapat pada Kromosom homolog jadi di sini genka besar maka memiliki alel legenda besar Nah karena susunan gennya sejenis nih ya sama-sama dominan kan ya k besar kan kalau huruf besar tadi dominan dominan dengan dominan itu disebutnya homozigot Nah jadi karena gennya dua-duanya sama-sama dominan maka disebut homozigot dominan ya jadi homozigot itu jika susunan gennya sejenis dominan sama do resesif sama resesif Nah yang kedua bisa saja susunannya itu gen k besar alelnya k kecil Nah maka gen k besar k kecil itu disebutnya heterozigot karena susunan gennya tidak sejenis dan yang terakhir maka bisa saja dalam suatu Kromosom homolog itu kini itu k kecil dan memiliki alel k kecil maka k kecil k kecil ini disebutnya sebagai homozigot resesif jadi ini disebutnya sebagai genotip ya jadi genotip itu adalah susunan gen dalam kromosom jadi bisa homozigot dominan bisa heterozigot bisa juga homozigot resesif nah sedangkan yang tampak Sifat yang tampak ya jadi kan kalau gini tadi kamu share ke kecil ke kecil atau besar ya Nah ini adalah gamenya nah yang kita bisa lihat itu kan rambut kitanya ya Misalnya tadi gen k besar itu menentukan sifat keriting k kecil untuk sifat lurus nah yang bisa kita lihat atau yang tampak di mata kita itu kan rambut kita lurus atau keriting Nah itu disebutnya fenotip ya Jadi kalau genotip itu susunan gennya jadi tidak tampak Nah kalau fenotip itu Sifat yang tampak Oke selanjutnya kita akan membahas mengenai gen aktif dan gen pasif sebelum itu pasti adik-adik pernah bertanya-tanya Ya kenapa sih kumis itu hanya tumbuh pada bagian tubuh tertentu contohnya hanya di bagian wajah ya dan itupun cuma di bawah hidung atau kalau jenggot itu kan di dagu saja gitu ya Nah kenapa nah ini sebenarnya berkaitan dengan gen aktif dan gen pasif Jadi sebenarnya sel tubuh kita itu memiliki gen-gen yang sama karena asalnya itu sama dari satu zigot karena kan kita dari zigot yang kemudian berkembang ya Sehingga gen penumbuh rambut itu kan ngomongin Kumis ya berarti rambut ya jadi gen penumbuh rambut itu bisa saja sendiri terdapat pada bagian tubuh lain misalnya ya di lambung di usus pokoknya semua organ tubuh kita itu memiliki gen yang sama nah tapi pada organ lain atau organ tubuh yang lain gen-gen penumbuh rambut itu tidak aktif jadi aktifnya hanya pada bagian kulit gitu ya Nah Selain itu Kin aktif ini atau keaktifan gini itu juga dipengaruhi oleh jenis kelamin umur dan keberadaan gen kalau jenis kelamin jelas ya contohnya kumis nah kumis itu kan hanya tumbuh pada laki-laki ya Jadi mungkin wanita tumbuh juga tapi kan nggak selebat laki-laki gitu ya dan tumbuhnya itu kan juga pada umur tertentu ya jadi laki-laki juga kan nggak dari lahir tiba-tiba berkumis kan enggak ya tapi Puber dulu baru tumbuh gitu ya kumisnya Nah jadi keaktifan gen itu dipengaruhi oleh jenis kelamin umur dan keberadaan gen tadi jadi gen kumis itu berarti aktifnya hanya pada bagian misalnya bau hidung kemudian kucing buat itu di dagu ya Jadi kalau pada bagian tubuh lain tidak aktif DNA atau ADN atau kepanjangannya dari dioksiribosa nukleat acid itu pertama kali ditemukan pada tahun 1869 oleh frederich Mister jadi pada tahun 1869 frederich care itu melakukan penelitian terhadap susunan kimia dari inti sel atau nukleus dari penelitiannya terhadap inti sel tersebut akhirnya beliau menemukan DNA yang merupakan penyusun gen yang terdapat di dalam kromosom Nah selanjutnya Pada tahun 1953 dua tokoh yaitu James Watson dan french itu menemukan James Watson dan itu menemukan struktur Helix dari ganda DNA jadi kalau kita melihat DNA sekarang itu kan double Helix ya Atau Dua rantai seperti ini nah beliau inilah yang menemukan struktur dari DNA tersebut Lalu bagaimana sih struktur DNA Nah jadi DNA itu adalah polimer yang di dalamnya itu terdapat nukleotida nukleotida Jadi DNA itu mengandung polinukleotidak dan nukleotidanya banyak gitu ya Nah nukleotida itu sendiri tersusun dari tiga komponen nah ingat ya Ada tiga komponen penyusun nukleotida yang pertama itu ada fosfat kalau kita gambar nanti seperti ini ya jadi satu gambar ini adalah satu gambar dari nukleotida yang terdiri dari yang pertama itu adalah phospat ya atau po43 Min nah yang bulat ini adalah fosfatnya yang kedua tersusun dari bahasa nitrogen nah yang kotak ini adalah bahasa nitrogen ya Nah bahasa nitrogen yang terdapat pada DNA itu bisa dua ada bahasa Purin dan bahasa pirimidin jadi di sini bisa bahasa Purin dan bisa bahasa pirimidin ya bahasa purinnya itu terdiri dari dua yaitu guanin dan adenin nah sedangkan pirimidinnya terdiri dari sitosin ya simbolnya itu S atau C yaitu pakai bahasa Inggris ya dan timin Nah jadi ini nanti di sini bisa saja bahasa nitrogennya itu bisa G bisa A bisa S atau bisa t Nah baru yang terakhir adalah gula pentosa Kenapa disebut gula pentosa karena gulanya ini berkarbon 5 ya jadi gulanya berkarbon 5 nah gula pentosa pada DNA itu disebutnya doxy ribosa kenapa nah jadi penyusun DNA itu kan gulanya namanya gula ribosa nah pada DNA gula pentosa atau gula ribosanya itu kehilangan satu atom oksigen Nah harusnya jadi di karbon nomor 2 itu terdapat ikatan antara oksigen dan hidrogen yang Oh di sini ya Nah di sini hilang makanya disebutnya dioksiribosa ribosa yang kehilangan oksigen jadi ini adalah struktur dari gula ribosa nah pada DNA ribosanya kehilangan Oh makanya disebutnya DX jadi besar nah sedangkan nukleotida yang tidak memiliki fosfat Jadi kalau tadi lengkap ya gula bahasa nitrogen sama fosfat itu kan nukleotida nah tapi kalau misalnya nuklio tidaknya kehilangan fosfat itu disebutnya nukleosida dan nukleosida itu terdiri dari gula pentosa dan basa nitrogen nantikan biasanya di soal suka ditanya tuh bahasan nitrogen untuk DNA apa erena apa gitu ya Nah untuk DNA ingatan jenis cara cepatnya ya jadi kan ada 4 nih bahasan nitrogen pada DNA ya ingat cara cepatnya adik gua suka timun Jadi adik gua tuh apa adenin guanin sitosin dan timin ya Jadi adik gua suka timun adenin guanin sitosin dan timin ciri selanjutnya DNA itu berupa rantai panjang ganda dan terpilin atau yang disebut sebagai double Helix jadi DNA itu diilustrasikannya seperti ini ya jadi memiliki dua rantai yang panjang dan juga melilit seperti ini ya atau disebut double Helix Nah kalau kita perbesar nanti Helix dari DNA itu dia akan membentuk yang namanya ikatan anak tangga sama ibu tangga ya jadi anak tangganya yang ini nah Sedangkan ini adalah ibu tangga atau Backbone ya jadi sugar fosfat Backbone atau Ibu tangga nah ini anak tangganya nah jika kita berbesar nanti bentuknya akan seperti ini jadi kedua rantai dari polinukleo tidak DNA itu akan berjajar nah seperti ini ya Gula Dan fosfat itu akan membentuk yang namanya Ibu tangga atau sugar fosfat ya Nah sedangkan anak tangganya itu berupa ikatan antara basa nitrogen ya Nah pasangan basanya itu antara basa purin dengan pirimidin Bagaimana jika basa pirimidinnya sitosin Nah itu akan berpasangan dengan guanin nah sedangkan adenin itu akan berikatan dengan timin ya jadi sekali lagi bahasa sitosin akan berikatan dengan guanin nah yang mengikatnya ini adalah ikatan hidrogen Nah jadi ini garis-garis yang ini ya Ini adalah ikatan hidrogen nah di mana yang menghubungkan antara sitosin dengan guanin itu ikatan hidrogennya ikatannya 3 sedangkan antara adenin dengan timin itu ikatan hidrogennya jumlahnya 2 sehingga akan lebih kuat jika dalam suatu polinukleotida tersebut banyak mengandung ikatan antara sitosin dengan guanin Selain itu kedua untai polinukleotida itu berjajar membentuk Helix ganda secara anti paralel ya Jadi maksud anti paralel itu apa Nah adik-adik bisa lihat di sini ya bahwa DNA yang satu yang dari satu nukleotida ya ini kan dua rantai ini rantai pertama misalnya antara rantai yang satu dengan rantai yang satunya lagi itu berkebalikan ya bisa dilihat ya bahwa di sini gula pantosanya terbalik yang satunya lagi jadi disebutnya nanti paralel jadi kalau di sini kita bisa lihat bahwa fosfat itu nempel di karbon dari gula nomor 5 jadi ini ujungnya 5 ya kan sedangkan fosfat yang paling bawah itu pasti nempel di karbon nomor 3 nah pasangannya itu pasti kebalikannya yang atasnya itu berarti nomor 3 ya berarti ini kalau misalnya itu kan berarti di bawah sini ada lagi ya dan nomor 3 yang bawahnya nomor 5 sehingga disebutnya anti paralel karena berkebalikan seperti ini ya Jadi ini 5 ketiga yang ini tiga ke-5 ya Hasan nukleat yang kedua ada RNA atau arn ya ribbon nuklift acid ya Nah kalau struktur dari RNA itu sama seperti dengan DNA yaitu tersusun dari nukleotida Nah nukleotidanya itu juga sama terdiri dari tiga yaitu fosfat atau po43- kemudian ada basa nitrogen juga jadi ini fosfatnya sama ya kemudian bahasa nitrogennya juga sama ada Purin dan pirimidin purinnya terdiri dari buahnya dan adenin sama ya Nah bedanya di pirimidin ya kalau pirimidin dari DNA itu kan tadi situasi dengan timin ya sedangkan pada RNA pirimidinnya itu adalah sitosin dengan urasil Nah yang kedua bedanya adalah dari gulanya kalau DNA gulanya disebut D oksidibosa makanan namanya DNA sedangkan pada RNA gulanya itu ribosa jadi tidak kehilangan oksigen nah satu gambar ini inget namanya nukleotida Nah biar nggak lupa juga untuk bahasa nitrogen pada karena ini kakak udah ada acara cepatnya juga ya Jadi kalau tadi DNA itu adek gua suka timun nah ini beda dikit ya Jadi untuk erena ingat bahasa nitrogennya ada 4 ingat cara cepetnya adek gua suka usil beda dikit ya jadi suka timun sama suka usil ya Jadi adik gue suka usil itu berarti untuk bahasa nitrogen erena itu ada adinin guanin sama ya seperti DNA nah bedanya di pirimidinnya yaitu sitosin sama urasil jadi bedanya di urasilnya ya jadi ingat cara cepatnya adik gua suka usil selanjutnya kita bahas mengenai jenis-jenis arena jadi erena itu dibagi menjadi tiga ya yang pertama ada emerena atau Messenger erena atau erena D atau nama lainnya ya MrNa atau rnad Nah yang kedua atau ernate dan yang ketiga ada erena r atau RNA ribosom yang pertama Messenger RNA atau ernaduta itu merupakan Elena yang berfungsi untuk mengangkut atau membawa kode-kode genetik yaitu kodon ya dari nukleus ke ribosom jadi ketika di nukleus itu kan terjadi proses pembentukan kodon ya atau kode genetik tadi Nah kodon inilah nanti yang akan diterjemahkan menjadi asam amino inilah yang nanti akan membawa kodon ini dari nukleus ke ribosom Kemudian yang kedua arena transfer nah transfer itu fungsinya membawa asam amino ini ya jadi ketika kamerana sudah tiba di ribosom nanti Rena transfer akan membawa pasangannya kodon tadi yaitu antikodona jadi ini antikodon ya dan membawa asam amino sesuai dengan kode-kode yang ada pada kodon gitu jadi fungsinya erenate adalah membawa asam amino ke ribosom dan juga membawa antikodon ya Sesuai dengan pasangannya yaitu kodon kemudian erena R itu berfungsi untuk mesin penyelaras ya atau sebagai mesin perakit polipeptida jadi erena ribosom ini bisa dibilang membantu dalam proses pembentukan polipeptida atau protein nah kurang lebih gambarnya seperti ini ya Jadi ini adalah ribosom ya Jadi ada sup kecil ribosom dan sup besar ribosom nah yang ini adalah emirena atau Messenger erena dimana Nanti di emerena ini akan terdapat kode-kode kinetik atau kodon nah Sedangkan ini yang kuning adalah Erna transfer ya yang membawa asam amino tadinya jadi terena ini membawa asam amino sesuai dengan kode yang ada pada kodon Nah nanti yang membantu pembentukan dari asam amino ini adalah arena ribosom Nah sekarang kita bisa membedakan ya antara DNA dan erena jadi apa sih perbedaannya ya yang pertama perbedaannya otomatis dari gula pentosanya kalau DNA gula pentosanya tadi kehilangan satu atom oksigen sehingga disebut dioksiribosa sedangkan erena tidak ya Sehingga disebutnya ribosa Nah untuk basa nitrogennya itu ada basa Purin dan pirimidin bedanya adalah basa purinnya sama ya untuk Dina dan erena yaitu adenin dan guanin sedangkan bedanya adalah di basa pirimidin jika di DNA adanya timin dan sitosin di erena adanya urasil dan si tosin jadi tidak ada timin kalau di erena adanya urasil Kemudian dari bentuknya kalau DNA inget double Helix ya jadi panjang ganda dan terpilin kalau erena itu pendek tunggal dan tidak terpilin atau mono Helix kemudian yang keempat dari letaknya kalau DNA inget di tiga tempat yaitu mitokondria inti sel dan kloroplas kalau erena kita temukan di ribosom sitoplasma dengan nukleus atau inti sel yang kelima dari kadarnya kalau DNA itu kadarnya tetap atau tidak berubah Kenapa karena DNA itu tidak dipengaruhi oleh sintesis protein jadi DNA itu kan perancang dalam sintesis protein ya Sehingga kadar DNA itu tidak akan berubah ya karena tidak dipengaruhi oleh sintesis protein sedangkan erena itu kadarnya tidak tetap atau dipengaruhi oleh sintesis protein nah fungsinya juga berbeda ya kalau misalnya erenakan hanya untuk sintesis protein Nah kalau DNA selain untuk sintesis protein ya Selain berperan dalam proses sintesis protein DNA juga berperan dalam pewarisan sifat ya karena kita di awal sudah bahas ya bahwa DNA itu yang beberapa segmen dari DNA itu akan membentuk yang namanya gen jadi DNA juga bisa berperan dalam pewarisan sifat oke adik-adik itu tadi pembahasan mengenai substansi genetika untuk bagian pertama ya Jadi kita hanya membahas kromosom kemudian gen dan DNA Nanti pada Part selanjutnya Kakak akan membahas mengenai replikasi DNA dan juga sintesis protein ya jadi jangan lupa untuk menyalakan tombol lonceng biar kalian gak ketinggalan kalau kakak udah update video yang terbaru ya Nah Selain itu jangan lupa ya untuk like comment share dan juga subscribe biar kakak lebih semangat lagi dalam bikin videonya Oke sampai di sini dulu untuk video kali ini sampai ketemu lagi di video selanjutnya Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh dan semuanya