Sejarah Daulat Safawi di Persia

Oct 17, 2024

Sejarah Daulat Safawi di Persia

Pengantar

  • Daulat Safawi adalah kerajaan Islam berideologi Syiah.
  • Berkuasa di Persia (sekarang Iran) dari tahun 1501 hingga 1736 M.
  • Dibentuk di tengah pengaruh Daulat Turki Usmani yang berideologi Sunni.
  • Menjadi sumber konflik ideologi antara Islam Syiah dan Sunni.

Latar Belakang

  • Daulat Safawi berasal dari gerakan Tarekat Safawiyah di Ardabil, Azerbaijan.
  • Didirikan oleh Safiuddin, keturunan Imam Syiah ke-6 Musa al-Kajim.
  • Awalnya gerakan sufi untuk meluruskan ajaran Islam, berkembang menjadi gerakan politik.

Perkembangan dan Konflik

  • Juned mengarahkan Tarekat Safawiyah menjadi gerakan militer dan politik.
  • Mengalami konflik dengan penguasa Karakoyunlu dan Akakoyunlu.
  • Ismail I mendirikan Daulat Safawi setelah mengalahkan Akha Qoyunlu.

Puncak Kekuasaan dan Konflik

  • Ismail I memperluas kekuasaan, namun terjadi konflik dengan Turki Usmani.
  • Perang Chaldiran (1514) antara Safawi dan Turki Usmani, Safawi kalah.
  • Konflik internal melemahkan Daulat Safawi.

Masa Kejayaan

  • Abbas I memulihkan dan memperkuat Daulat Safawi.
  • Mengadakan perjanjian damai dengan Turki Usmani.
  • Meningkatkan kemajuan ekonomi, ilmu pengetahuan, dan seni.

Kemunduran dan Kejatuhan

  • Setelah Abbas I, Daulat Safawi mengalami kemunduran.
  • Pemimpin yang lemah dan konflik internal memperburuk keadaan.
  • Pemberontakan suku Afganistan mempercepat kejatuhan.
  • Tahun 1736, Nadir Khan mengakhiri kekuasaan Daulat Safawi.

Pelajaran

  • Meski diawali dari gerakan kecil, Daulat Safawi menjadi kerajaan besar.
  • Keruntuhan terjadi akibat dekadensi moral dan konflik internal.