Assalamualaikum B Selamat datang kembali di guru Gembul channel pada Tahun 1948 di Wonogiri ada sebuah kejadian yang sangat heroik kala itu Belanda melancarkan Agresi Militer Belanda kedua atas Eh ibu kota Indonesia yang kala itu adalah Yogyakarta berusaha untuk menangkap Bung Karno dan Bung Hatta dalam salah satu rangkaian pertempuran itu ada satu unit pasukan Belanda berjumlah 150 orang dengan persenjataan yang sangat lengkap berusaha untuk masuk ke sebuah wilayah yang namanya batu warna di Wonogiri itu tetapi upaya mereka dihadang oleh pasukan TNI yang jumlahnya hanya 30 orang dengan persenjataan yang Ala kadarnya dan memiliki jam tempur kurang dari 2 tahun tetapi luar biasanya 30 pasukan TNI ini benar-benar bisa membuat Belanda kocar-kacir dan memukul mundur mereka karena Kemampuan mereka dalam menempatkan posisi nah peristiwa ini sangat heroik dan bisa saja dijadikan sebagai salah satu latar bercerita yang sangat menyenangkan tetapi cerita ini tidak pernah diceritakan tidak pernah dituliskan dalam buku-buku sejarah dan hanya muncul dalam satu dua wawancara dan dituliskan hanya dalam satu majalah saja tidak lebih dari itu dan majalah itu pun sudah tidak terbit lagi dan Memang secara sistematis cerita semacam ini dihapuskan dalam sejarah dihilangkan kenapa seperti itu karena pimpinan dari TNI kala itu namanya adalah Sutopo orang yang dianggap sebagai komandan dari peristiwa G30S PKI pada tahun 1965 jadi semua jasanya dihilangkan dalam sejarah semua kehebatannya itu tidak pernah terdengar lagi kita hanya mengetahui bahwa Letkol Untung itu penjahat psikopat pembantai tukang mutilasi Jenderal dan lain sebagainya dia dipropagandakan begitu jahatnya tanpa kita sadar bahwa Sebenarnya dia memiliki jasa yang sangat luar biasa dan semua kejahatannya itu ternyata adalah fiktif jadi di episode ini kita akan Jelaskan upaya pembelaan terhadap untung Bin Sanusi Walaupun mungkin video ini akan dihujat tetapi tidak apa-apa kita akan ungkap sisi lain yang memang tidak terjelaskan dalam sejarah Indonesia yuk kita mulai salah satu catatan yang tidak pernah diungkapkan dalam sejarah di Indonesia adalah bahwa wilayah nusantara wilayah Indonesia seperti yang kita kenal sekarang itu adalah wilayah yang sama sekali tidak dikehendaki oleh founding parents kita bahwa Bung Karno sebenarnya tidak menginginkan wilayah seperti yang kita ketahui sekarang Indonesia tuh bentuknya kayak gitu tuh enggak begituun dengan misalkan Mbak Muhammad Yamin dan lain-lain dari anggota BPU PKI yang jumlahnya itu lebih dari 100 orang 80%-nya menginginkan bahwa wilayah Indonesia tidak seperti yang sekarang tapi wilayah Indonesia yang diinginkan itu adalah wilayah yang bekas jajan Hindia Belanda kemudian yang sekarang namanya menjadi Malaysia Brunei sebagian Filipina Timur Leste dan Papua pulau Papua secara keseluruhan itu adalah keputusan dari sidang BPU PKI jadi itu memang seperti itu kenyataannya Kenapa harus seperti itu dalam pikiran Bung Karno Pak Yamin dan lain-lain bahwa wilayah nusantara sejak awal memang sudah seperti itu dalam misalkan naskah ee Sumpah Palapa yang terkenal itu wilayah-wilayah yang disebut bukan hanya wilayah-wilayah bekas jajan Hindia Belanda tetapi juga mencakup wilayah-wilayah yang lain kan begitu maka dalam pikiran Bung Karno dan kemudian dalam pikiran sebagian orang Malaysia sebagian orang Singapura sebagian orang Brunei dan sebagainya menyebut bahwa kita sejatinya adalah ada dalam satu kesatuan dan kalaupun misalkan kita terpecah belah itu terpecah belah gara-gara kita dijajah oleh bangsa yang berbeda dan bahwa misalkan pada tahun 1942 kita keranjingan ketika Jepang menjajah Indonesia datang ke Indonesia kenapa Kita menyambut mereka adalah dengan sebuah cita-cita dan harapan bahwa Nusantara akan dikuatkan lagi dalam satu kesatuan makanya ketika Jepang datang ke nusantara dia menyatukan Malaysia dengan Indonesia Singapura dengan Malaysia Brunei dengan Malaysia dan akhirnya dengan Indonesia dan sebagainya karena kita adalah satu kesatuan dan kita mengiranya memang sudah seperti itulah bahwa kita terpisah ternyata hanya gara-gara dijajah oleh bangsa yang berbeda suku kita relatif sama bahasa kita sama makanan pokok kita sama ada tradisi kita sama bahkan silatnya juga sama dan sebagainya lalu hanya gara-gara dijajah oleh bangsa yang berbeda ngapain Kita lalu berpecah belah pikirannya seperti itu makanya Bung Karno itu punya pikiran tentang Pan Nusantara gitu Nusantara Raya atau yang besar seperti itu jadi sebuah wilayah negara yang setelah Merdeka itu menjadi sangat besar tetapi pada masa itu masalah utamanya itu adalah masalah teknis ketika Indonesia memerdekakan diri atas nama bekas jajahan Hindia Belanda itu Belanda aja begitu susah diusir ngototnya luar biasa apalagi kalau misalkan harus membebaskan Malaysia yang dikuasai Inggris dan lain sebagainya gitu makanya pada waktu itu Bung Karno dari belakang layar aja akal-akalan ngobrol sama orang Singapura ngobrol sama orang Malaysia kita bikin perjanjian bahwa nanti siapapun di antara kita yang merdeka duluan maka kita harus menunggu ee kerabatnya untuk Merdeka juga baru mempersatukan diri pikirannya begitu jadi ketika Bung Karno memproklamirkan Indonesia e 17 Agustus tahun 1945 Dia kemudian menunggu orang Malaysia untuk memerdekakan diri atau dimerdekakan agar bergabung dengan Indonesia ceritanya tuh seperti itu Nah tetapi pada kenyataannya adalah karena Bung Karno pada waktu itu menjadi cenderung ke kiri gara-gara dia benci banget sama yang namanya negara negara Barat Maka Inggris tidak rela kalau Malaysia itu gabung sama Indonesia maka Inggris segera saja menyatakan bahwa Malaysia Merdeka sebagai sebuah unit negara yang independen yang tidak akan bergabung dengan negara manaun begitu dan orang-orang Malaysia pimpinan-pimpinannya pada waktu itu setuju maka Soekarno itu geram luar biasa Merasa dikhianati merasa dicaci maki merasa diinjak-injak harga dirinya Karena dia sudah menunggu lama untuk penyatuan dengan Malaysia tetapi ternyata Malaysia malah mendirikan negara sendiri gara-gara saran atau perintah dari Inggris Maka Soekarno pada waktu itu menggebu-gebu mengatakan bahwa di utara kita itu nekolim di selatan kita itu nekolim Indonesia dijepit oleh kekuatan asing yang bisa saja menghancurkan Indonesia di masa depan makanya Soekarno bersumpah akan menghancurkan Malaysia kan begitu kan maka dalam sejarah kita disebutlah sebagai konfrontasi dengan Malaysia tanpa disebutkan bahwa ada upayang kar untuk menyatukan Indonesia dengan Malaysia bagian yang itunya dihapuskan lagi dalam sejarah karena itu cukup berbahaya tapi saya jelaskan saja nah ketika Malaysia akhirnya diakui oleh PBB Indonesia langsung keluar dari PBB karena apa ya karena itu ada merasa jadi di satu sisi Merasa dikhianati di sisi lain merasa terancam karena wilayah Indonesia ternyata dikepung oleh kekuatan nekolim Australia dan kemudian Malaysia gitu nah karena itu dipandang sebagai sesuatu yang serius Indonesia kemudian keluar dari PBB nah Indonesia langsung mendekati negara-negara komunis karena apa ya karena sama-sama anti terhadap nekolim dan sama-sama revolusioner maka Bung Karno pada waktu itu sampai bikin eh Jakarta peking Pyongyang bikin poros gitu kurang lebihnya bikin poros kekuatan kemudian bikin PBB tandingan bikin Olimpiade tandingan dan lain sebagainya pokoknya mah seperti itu Nah di sini lah kemudian awal mula dari kebingungan dan polemik yang sangat luar biasa di politik dalam negeri Indonesia jadi pada waktu itu ada angkatan darat yang mulai risau mulai galau dengan sikap Bung Karno pada waktu itu Bung Karno jangan kayak ginilah Please kita tuh harus menjauh dari komunis karena apa Karena pada waktu itu Angkatan Bersenjata itu kebanyakan dikuasai oleh para santri kan iya ya kan jadi ee Angkatan Darat generasi awal itu banyak santrinya di situ karena ada dari Laska ada dari Heiho eh dari Heiho dari peta gitu ya dan sebagainya yang itu latarnya adalah latar pengajian dan latar pengajian ini benci kalau berhubungan dengan orang-orang komunis yang biasanya relatif tidak suka pada formalisasi agama dan kemudian Angkatan Darat itu didoktrin untuk menjadi nasionalis dan karenanya menjadi benci juga pada komunis yang internasionalis kan begitu Makanya eh Angkatan Darat pada waktu itu melakukan dua upaya Bagaimana caranya agar Bung Karno tidak terlalu dekat dengan orang-orang komunis yang satu ee Cara yang pertama itu adalah mencoba mendekati secara persuasif pada Bung Karno sedekat-dekatnya seramah-ramahnya sebaik-baiknya nah tokoh yang dijogrok-jogrokin majuin ke Bung Karno untuk disayang-sayang sama Bung Karno itu adalah Pak ahmadyani karena Pak ahmadyani itu adalah tutur katanya lembut gitu ya kemudian mampu menarik simpati tetapi di sisi lain sebagai seorang tentara dia itu adalah seorang yang tegas kuat gitu nah dikesanakan kemudian yang kedua angkat darat berusaha untuk menginfiltrasi PKI berusaha untuk menghancurkan partai itu dari dalam sialnya Apa yang dilakukan oleh Angkatan Darat juga dilakukan oleh PKI PKI berusaha sebisa mungkin untuk sangat dekat dengan Bung Karno sangat mencoba untuk menjadikan Bung Karno itu sebagai tamengnya sebagai pelindungnya sekaligus menjadi penyokongnya jadi Bung Karno itu dari garis internasional dekat sama orang-orang komunis dari dalam negeri dekat sama orang-orang komunis dan PK juga sama-sama melakukan infiltrasi ke Angkatan Darat nah salah satu yang kemudian ee infiltrasinya berhasil itu adalah let call untung yang tadi itu berhasil ditarik sebagai kader komunis di bawah asuhan Pak alimin dan kemudian nanti berikutnya oleh Aidit sampai sejauh itu Bung Karno sangat menikmati intrik-intrik yang ada karena intrik- inrig itu mengarah pada e bahwa dirinya menjadi orang yang sangat spesial gitu jadi sama PKI di didkatin disayang-sayang didukung dipuja-puja sama Angkatan Darat juga diperlakukan sama seperti itu gitu Jadi bung Karno tuh adalah pemain catur yang luar biasa dan dia bisa menjaga kekuatan-kekuatan itu tetap ada di bawah kakinya gitu nah cuman ada masalah yang menjadi lebih fatal yaitu ketika Bung Karno semakin menjauh dari PBB dari negara-negara barat dan sebagainya Ada kemungkinan Bagaimana seandainya Indonesia memang benar-benar diserang seperti yang tadi itu dalam pikiran Bung Karno Indonesia bisa diserang oleh Australia dari selatan bisa dari Utara oleh Malaysia atau bahkan oleh dua-duanya sekaligus kan gitu nah karena itu maka muncullah sebuah ide dari orang Cina cuen laai dia mengatakan Bung Karno udahlah daripada kamu nanti dicet sama dua kekuatan besar dan kamu enggak bisa ngapa-ngapain gimana kalau kita bikin mempersenjatai rakyat ala Tiongkok ala cina jadi rakyat dipersenjatai Jadi kalau misalkan ada serangan maka Indonesia bisa membela diri dengan kekuatan rakyat semesta nah Soekarno senang karena mempersenjatai rakyat berarti mendorong revolusi menjadi lebih besar lagi revolusi itu adalah kata yang paling dicintai oleh Bung Karno nah sayangnya itu tentu saja menyinggung Angkatan Darat pertama alat pertahanan negara itu eksklusif harus tentara tidak boleh rakyat yang perang itu tidak boleh warga sipil tidak boleh ada milisi tetapi harus ada tentara profesional yang memang ditugaskan untuk itu itu yang pertama yang kedua Angkatan Darat benar-benar tahu akal bulus PKI bahwa yang dimaksud dengan mempersenjatai rakyat itu berarti mempersenjatai PKI dan karena itu maka PKI sebenarnya sedang berusaha melakukan kudeta pada Bung Karno perlahan-lahan dengan apa dengan senjata yang diberikan kepada mereka atas nama pemberian senjata kepada rakyat gitu kan Nah itu Masalahnya dan setelah itu kejadiannya apa orang-orang Angkatan Darat mulai bikin kasakusuk bikin konspirasi bikin dewan Jenderal Gimana caranya agar PKI tidak berhasil dengan program angkatan kelimanya itu dan tidak berhasil memiliki senjata sehingga tidak akan berhasil melakukan kudeta pikirannya seperti itu jadi jenderal-jenderal tertinggi di Indonesia itu bikin dewan Jenderal jadi isu dewan Jenderal itu sebenarnya ada benarnya karena memang jenderal-jenderal pada waktu itu khawatir Indonesia dibawa ke komunis tetapi di sisi lain pimpinan-pimpinan dari PKI juga melakukan hal yang sama konspirasi jadi konspirasi di dalam konspirasi orang-orang PKI menyelusupkan kader-kadernya ke Angkatan Darat untuk memata-matai untuk menghancurkan dan sebagainya Begitu pun sebaliknya maka isu dewan Jenderal ini juga didengar oleh orang-orang PKI Wah gawat ini orang-orang Angkatan Darat bersiap-siap untuk melakukan kontr kup Jadi apa yang harus kita lakukan bingung ditambah lagi pada waktu itu Bung Karno pernah ketahuan pas lagi pesta muntah dan isu tentang Bung Karno sakit parah itu pada waktu itu benar-benar menakutkan kalau misalkan Bung Karno ada apa-apa misalkan meninggal gitu ya Nah Siapakah Apakah Angkatan Darat atau PKI yang akan ada di puncak kekuasaan itu bingung banget Luar Biasa pusing Nah makanya PKI bersiap-siap untuk melakukan kudeta pada Bung Karno sebelum Bung karnonya meninggal dan Angkatan Darat juga siap-siap untuk melakukan kudeta dalam kondisi kudetanya Bung Karno di kudetanya angkatan darat di ketahui rencananya oleh PKI begituun sebaliknya hal yang paling ngenes dari semua itu adalah untung yang namanya tidak sesuai dengan nasibnya jadi untung itu di satu sisi adalah komandan Cakra Birawa orang yang paling dekat dengan Bung Karno dia adalah pelindung utama dari Bung Karno satu di sisi lain dia adalah Angkatan Darat di bawah Pak Harto Dia adalah seorang yang sangat ber ASI untuk mempertahankan kedaulatan Indonesia dia bahkan memiliki pasukan dan di sisi lain dia juga adalah orang PKI jadi Apakah dia akan bergerak sesuai dengan kepentingan PKI atau sesuai dengan kepentingan Angkatan Darat atau sesuai dengan perintah Bung Karno nah ini membingungkan maka ketika isu-isu dewan Jenderal itu muncul ke permukaan ada kup ada upaya untuk kudeta pada Bung Karno dan itu terdengar tentu saja oleh Bung Karno Bung Karno langsung meem perintahkan kepada untung tung kamu berani enggak melakukan sesuatu yang sangat berbahaya untuk saya dan negara saya Untung dengan tegas mengatakan saya prajurit saya siap mati demi membela presiden dan kesatuan Indonesia Bagus untung Kalau gitu kamu tahu kan isu dewan Jenderal Coba lakukan hal yang terbaik buat saya cegah itu semua siap pak presiden nah eh untung pada waktu itu berpikir bahwa kudeta Angkatan Darat itu pasti akan dilakukan 5 Oktober karena pada waktu itu ada hari raya untuk TNI se-indonesia di mana beribu-ribu pasukan TNI akan dimobilisasi dan dikerahkan untuk merayakan hari raya itu di Jakarta maka pada waktu itu pasti TNI akan digerakkan untuk menggulingkan Bung Karno ada atas momen itu gitu Nah makanya untuk pada waktu itu bingung Wah berarti saya harus melakukan pencegahan terhadap pemberontakan itu sebelum mereka tahu kan gitu nah karena dia adalah anak buah Bung Karno anak buah Soeharto dan anak buah Aidit melalui alimin maka dia ngobrol sama tiga orang itu Jadi kalau misalkan nanti dalam peristiwa G30S Bagaimana ceritanya untung memiliki pasukan yang besar untuk melakukan penjemputan pada jenderal-jenderal itu ya karena dia adalah tentara dan dan semua tentara yang digunakan untuk mengambili jenderal-jenderal itu hidup atau mati itu adalah pasukan-pasukan di bawah kekuasaan Soeharto Cek saja kan begitu ya di satu sisi begitu dan di sisi lain Bagaimana ceritanya untung bisa senekat itu sampai melakukan kudeta dan sebagainya karena dibisik-bisikin oleh orang-orang PKI jadi orang PKI ngebisikin sama Untung tung demi negara demi Bung Karno kamu harus menghentikan kudeta yang akan dilakukan oleh Angkatan Darat maka bantai semua jadi untung yang sebenarnya polos pada waktu itu tidak ngerti politik tidak ngerti apa dia hanya ingin menyelamatkan presiden dia hanya ingin menyelamatkan negara dari upaya kudeta yang dilakukan oleh Angkatan Darat maka dia mengkhianati Angkatan Darat sendiri demi kesetiaan yang lebih besar pada negara dan kepada Presiden begitu maka 30 September untung langsung melakukan penjemputan pada jenderal-jenderal yang dianggap tidak loyal itu kan begitu maka kemudian dia mengumumkan di RRI bahwa Bung Karno selamat bersama saya dalam tanda kutip saya melakukan Kudeta adalah kontra kudeta karena ada orang-orang angkatan darat yang ingin melakukan kudeta maka saya kudeta balik agar Indonesia tetap bersatu jadi pikiran untung pada waktu itu sangat sederhana Dia enggak ngerti politik dia enggak ngerti ideologi dia enggak ngerti kepentingan-kepentingan di belakangnya dia hanya Berus usaha berlaku seperti prajurit Normal Di mana ketika ada ancaman terhadap bangsa dan negara dia bertindak maju paling duluan gitu Tapi sayangnya pas peristiwa ke-30s itu ketika dia sudah memberondong jenderal-jenderal ketika dia sudah mendeklarasikannya di depan RRI dan selain sebagainya tiba-tiba dia diserang oleh Soeharto dari arah Bogor yang membawa pasukan RPKAD dalam jumlah besar dan dengan dan dengan senjata yang lengkap untung bingunglah Kok saya diberantas sama teman saya sendiri Sama Soeharto Jadi sebenarnya saya ini posisinya gimana nah untung pada waktu itu tidak ngerti kenapa peristiwa yang di mana dirinya itu adalah pahlawan yang ingin menyelamatkan negara kok tiba-tiba di bredel diberantas oleh pasukan RPKAD salah satu pasukan paling elit di Indonesia kala itu nah pasukannya kocarkacir kemudian untungnya juga akhirnya kabur kabur Kenapa bisa kabur ya dia Sebenarnya masih galau masih bingung pada waktu itu sebenarnya siapa yang salah dan siapa yang benar Apakah kudeta jenderal-jenderal itu melakukan apakah upaya kudeta bikin dewan Jenderal itu nyata atau tidak dia enggak ngerti Apakah dia siapa yang memerintahnya Apakah angkatan darat yang menyelusup pada PKI atau PKI yang menyelusuh pada angkatan darat Apakah kedua-duanya menggunakan dia sebagai pion dan sebagainya dia enggak ngerti pokoknya dia lari sebagai orang yang tidak ngerti apaapun begitu dan apesnya luar Biasanya apa Sekali lagi untung itu namanya tidak sesuai dengan nasibnya jadi ketika dia melarikan diri ada orang PKI yang menghubungi dia ayo lari ke Brebes di sini ada perlindungan buat kamu Kamu bisa ganti identitas bisa apa semuanya ayo cepat-cepat datang ke Brebes nah untung pada waktu itu langsung naik BS ke Brebes sialnya dia ketiduran di jalan Pas ketiduran Bangun dia bangun di Tegal Jadi udah lewat dari Brebes kan Tegal gitu ya dia nanya sama penumpang yang lain ini di mana ini di Tegal Hah berarti Brebes kelewat Iyalah kelewat dia langsung minta ke sopir e untuk berhenti lalu dia cepat-cepat turun sialnya sekali lagi ya namanya tidak sesuai dengan nasibnya ketika dia mau turun kan dia mencoba untuk memaksa sopir gitu Jadi ada sedikit keributan menyuruh sopir untuk segera berhenti Nah jadi ada penumpang yang awalnya tidur juga pada bangun lagi gitu karena keributan kecil itu nah ketika ada yang bangun ada yang baru sadar bah bahwa ada yang mencopet dompetnya loh kok dompet saya hilang ketika melihat untung cepat-cepat turun dari Bu Dia mengira Untunglah copetnya copetcopet si untung yang tadi itu diteriakin dan akhirnya ditangkap sama-sama sama warga dibawa ke Koramil untung tidak terbukti copet tapi untung terbukti bahwa dirinya adalah lkol untung di tempat Koramil itu akhirnya untung dipenjara ditahan dan tak lama setelah itu masuk ke pengadilan kemudian divonis hukuman mati gara-gara apa melakukan kudeta Padahal dia sedang berusaha untuk melakukan kontra terhadap kudeta demi bangsa dan negara demi Bung Karno dan Sejak saat itu kita tidak pernah tahu untung sebagai seorang pahlawan kita tidak pernah tahu kehebatan-kehebatannya kita tidak pernah mengerti prestasinya semua sesuatu yang baik tentang dirinya dihapuskan dalam panggung sejarah diganti menjadi kejelekan jelekan untung adalah pengkhianat untung adalah PKI untung adalah tukang mutilasi Jenderal tanpa banyak di antara kita yang tahu sebenarnya itu adalah permainan politik di masa lampau ya Ada kemungkinan besar bahwa video ini memang akan dihujat juga tapi tidak apa-apalah kalau misalkan Baraya punya pendapat lain ya silakan saja ajukan tetapi saya juga memiliki referensi jadi e Terima kasih karena sudah menyimak saya guru Gembul asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh