Menanam Seledri Menggunakan Kaleng Bekas Biskuit

Pembukaan

• Selamat datang di channel Mah Obitaem.
• Harapan untuk semua teman-teman sehat dan sukses.

Proses Pengerjaan

• Penyediaan Kaleng: Menggunakan kaleng bekas biskuit.
• Pelapisan Kaleng:
  • Menggunakan cat waterproof:
    • Mempercantik tampilan.
    • Mencegah karat dan kerusakan akibat air.
  • Alternatif: Memanfaatkan plastik bekas untuk melapisi bagian dalam.

Tutup Kaleng

• Menggunakan kertas Alfa yang sudah dilubangi sesuai ukuran pot.
• Jika tutup kaleng masih ada, bisa dimanfaatkan untuk menutupi.

Pot yang Digunakan

• Netpot: Diameter 5 cm.
• Gelas Plastik:
  • Dilubangi untuk memberikan jalan keluar akar.
  • Memasang kain flanel sebagai sumbu.

Pengambilan Bibit Seledri

• Mengambil bibit seledri dari tanaman seledri yang sudah ditanam sebelumnya (50 hari setelah semai).
• Metode penanaman seledri:
  • Dari biji.
  • Mengambil anakan seledri untuk ditanam kembali.

Metode Penanaman

• Mengambil pelan-pelan seledri dari gerombolan.
• Memisahkan seledri terlalu banyak bisa berisiko, lebih baik menanam satu gerombolan.
• Penyemaian Ulang:
  • Setelah dipindah, tanaman mungkin mengalami fase stres.
  • Setelah beradaptasi, tanaman akan kembali segar.

Pemberian Media Tanam

• Menggunakan media sekam bakar dan casting ikan.
• Menambahkan air nutrisi (pupuk ab-mix daun).
• Jika khawatir berkarat, lapisi dengan plastik sebelum menuangkan air.

Kondisi Tanaman

• Minggu ke-5 setelah pindah tanam:
  • Banyak tunas baru sudah mulai tumbuh.
  • Daun tua yang mengering perlu dibuang untuk fokus pada pertumbuhan daun baru.

Kesimpulan

• Memanen seledri bisa dilakukan berkali-kali selama berbulan-bulan.
• Menanam seledri sendiri di rumah itu mudah dan menguntungkan.

Penutup

• Terima kasih telah menonton.
• Harapan video ini bermanfaat dan selamat mencoba.