🌐

Pengaturan Channel YouTube Internasional

Jul 8, 2025

Summary

  • Meeting ini membahas secara mendalam bagaimana mengatur channel YouTube agar dapat menyasar penonton luar negeri, termasuk pengaturan teknis, pemilihan bahasa, hingga pentingnya riset topik.
  • Narasumber berbagi pengalaman pribadi dan pengetahuan praktis terkait setting channel, konten, dan strategi riset tren.
  • Tidak ada keputusan bisnis yang diambil, namun terdapat rangkuman praktis langkah-langkah teknis dan strategi konten agar channel lebih mudah ditemukan oleh penonton internasional.

Action Items

  • (Segera – Semua peserta): Periksa dan sesuaikan banner, foto profil, dan deskripsi channel YouTube agar sesuai dengan target luar negeri.
  • (Segera – Semua peserta): Ubah atau tambahkan bahasa Inggris pada info dasar channel dan deskripsi, serta gunakan juga bahasa negara target bila perlu.
  • (Berikutnya – Semua peserta): Gunakan kata kunci (keyword) dan metadata dalam bahasa Inggris untuk setiap upload video.
  • (Setiap video – Semua peserta): Aktifkan dan lengkapi subtitle bahasa Inggris pada setiap konten, serta tambahkan subtitle bahasa lain sesuai negara target jika diperlukan.
  • (Sebelum upload video baru – Semua peserta): Lakukan riset di Google Trends dan Google News untuk mengetahui topik yang sedang viral di negara target.

Setting Channel dan Pengaturan Dasar

  • Banner, foto profil, dan deskripsi di bagian "about" channel harus diisi dan ditata sesuai target luar negeri.
  • Pengaturan domisili negara di channel YouTube tidak terlalu berpengaruh secara algoritma, namun secara persepsi, memilih negara asing bisa membuat kesan lebih profesional bagi penonton luar.
  • Untuk akun AdSense dan verifikasi nomor HP, lebih baik sesuaikan dengan negara asal supaya tidak terjadi kendala teknis.
  • Bahasa yang digunakan di pengaturan channel dan pada setiap konten sebaiknya menggunakan bahasa Inggris atau bahasa negara target.

Pengaturan Konten dan Metadata

  • Judul, deskripsi, serta kata kunci sebaiknya menggunakan bahasa Inggris bila targetnya global; bila ingin target negara tertentu, gunakan juga bahasa negara tersebut.
  • Subtitle sangat penting—pastikan tersedia dalam bahasa Inggris dan/atau bahasa negara target agar mudah ditemukan dan dipahami penonton luar negeri.
  • Hindari penggunaan kata kunci, judul, atau materi yang sangat lokal dan hanya dikenal di Indonesia jika ingin menyasar penonton luar.

Strategi dan Riset Topik Konten

  • Penentuan topik jauh lebih penting dibanding pengaturan teknis channel; topik dan materi harus relevan dengan minat penonton di negara tujuan.
  • Lakukan riset tren menggunakan tools seperti Google Trends dan Google News dengan memilih negara target untuk mengetahui tema atau isu yang sedang populer.
  • Penyambungan topik konten dengan isu atau tren di negara tertentu sangat disarankan agar potensi penonton luar negeri meningkat.
  • Jangan memaksakan topik yang hanya relevan secara lokal untuk bisa diterima di negara lain.

Tips dan Pengalaman Pribadi

  • Fokus pada penggunaan bahasa Inggris atau bahasa target sepenuhnya pada konten, deskripsi, dan subtitle.
  • Tidak membagikan channel kepada komunitas atau penonton Indonesia jika memang ingin audience luar negeri mendominasi.
  • Tidak ada cara jitu agar penonton luar negeri langsung datang, namun konsistensi pada topik dan bahasa akan meningkatkan peluang.
  • Secara alami, jika topik dan bahasa sudah relevan, penonton dari negara luar akan lebih mudah menjangkau konten.

Decisions

  • Fokus pada riset topik dan penggunaan bahasa Inggris untuk target luar negeri — dipilih karena topik dan bahasa jauh lebih menentukan audience dibanding hanya pengaturan teknis channel.

Open Questions / Follow-Ups

  • Apakah ada tools atau metode spesifik lain untuk riset audiens luar negeri selain Google Trends dan Google News?
  • Bagaimana penanganan jika penonton luar negeri yang datang mayoritas dari negara dengan RPM rendah (seperti India)? Apakah perlu strategi khusus?