Berasal dari bahasa Arab "syajaratun" yang berarti pohon.
Dihubungkan dengan skema silsilah keluarga.
Dalam bahasa Melayu menjadi "sejarah" dan dalam bahasa Inggris "history" (berasal dari bahasa Yunani "Historia" yang berarti informasi atau pencarian).
Pengertian Menurut Para Ahli:
Sartono Kartodirdjo: Sejarah adalah gambaran mengenai masa lalu manusia dan sekitarnya sebagai makhluk sosial yang disusun secara ilmiah dan lengkap.
Ibnu Khaldun: Sejarah adalah catatan tentang manusia dan peradabannya dengan seluruh proses perubahan secara nyata dengan segala sebab dan akibatnya.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI):
Sejarah berarti kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau.
Unsur Penting dalam Sejarah
Manusia: Pelaku dari semua kejadian peristiwa sejarah.
Ruang: Peristiwa sejarah terjadi dalam batasan ruang atau tempat tertentu.
Waktu: Batasan dari setiap peristiwa yang telah terjadi.
Konsep Diakronik dan Sinkronik
Diakronik
Definisi:
Berasal dari bahasa Yunani "dia" (melintas) dan "Cronus" (waktu).
Cara berpikir yang memanjang dalam waktu tetapi terbatas dalam ruang.
Hubungan dengan Kronologi:
Kronologi adalah ilmu bantu sejarah yang menyusun peristiwa sesuai urutan waktu.
Membantu membandingkan peristiwa sejarah di tempat berbeda dalam waktu sama.
Periodisasi:
Konsep klasifikasi peristiwa sejarah dalam tahap-tahap waktu tertentu.
Ciri-Ciri Diakronik:
Memanjang dalam waktu, menyempit dalam ruang.
Mengkaji sejarah dengan berlalunya waktu.
Menekankan kajian peristiwa sesuai urutan waktu.
Bersifat vertikal.
Terdapat konsep perbandingan.
Kajian kurang luas.
Contoh:
Perang Diponegoro (1825-1830).
Penjajahan Jepang di Indonesia (1942-1945).
Sinkronik
Definisi:
Berasal dari bahasa Yunani "Shin" (dengan) dan "kronos" (waktu).
Cara berpikir yang meluas dalam ruang tetapi terbatas dalam waktu.
Ciri-Ciri Sinkronik:
Menitikberatkan kajian peristiwa, pola, dan karakter.
Bersifat horizontal.
Tidak ada konsep perbandingan.
Cakupan kajian lebih sempit.
Kajiannya sistematis.
Sifat kajian lebih serius dan mendalam.
Contoh:
Sejarah perekonomian pada zaman pendudukan Jepang.
Kesimpulan
Penting untuk mencari informasi lebih lanjut untuk memahami konsep dasar sejarah.