Transcript for:
Ulasan TWS Sport Vivan Sport X2

Gue pikir TWS Sport, apalagi yang open ear, itu kayaknya mahal deh. Tapi pas gue cek, ternyata ada loh yang affordable. Nih, cek nih. Vivan Sport X2 Kita coba cek fitur, spek, dan paket penjualannya. Harganya seperti yang tadi gue bilang, music cover, Rp 269.000. Affordable banget. Nih fitur-fiturnya. Open ear headphone. Powerful audio for music. Driver-nya 14,2 mm. daya tahan baterai sampai 30 jam, fast charging, nge-charge 10 menit bisa dapat 2 jam, ada dual mic-nya dan udah support ANC, Environmental Noise Cancellation, IPX5 waterproof, dan ini yang menarik nih, Bluetooth-nya itu sudah pakai Bluetooth 5.4, ada low latency-nya yang sampai 45 ms, dan terakhir ada hall switch-nya. Untuk spek dan paket penjualannya seperti ini. Music Lover untuk fitur, spek, sama paket penjualannya di kelas harga 200 ribuan buat gue ini lumayan banget, apalagi untuk sports dan open ear termasuk lengkap sih gue kasih poin 8 sekarang kita langsung bahas desain sama build quality nya pilihan warnanya ada yang cosmic black, royal blue, dan ada creamy white yang gue buka itu yang creamy white karena gue suka yang warna putih tampilan awalnya pas gue liat ini udah gue suka, unik banget Beda dengan Tws yang pernah gue review. Terus dimensinya ini cukup compact, musti klaver. Bisa gue genggam seperti ini dengan mudah. Nah ini nih yang tadi gue bilang, case-nya unik banget. Biasanya kan TWS itu masuk ke dalam case-nya. Kemudian ada tutup case-nya gitu kan. Nah ini unik. Ini nempel di sisi kiri dan kanan case-nya. Ini menggunakan magnet. Nempelnya itu solid gitu, nempel dengan bagus. Nih gue goyang-goyang gak lepas loh. Case-nya warna bening. Ada indikator lampu di sini. Terus ada cantolan di atasnya. Bahannya. bahan cantolannya itu seperti kayak kulit sintetis kalau gue pegangnya kemudian di bagian sampingnya ada USB-C charging di bagian bawah ada informasi kelistrikannya dan ini bisa dibikin berdiri loh seperti ini overall bahannya dari plastik kalau gue pegang ini Kerasanya kayak kualitas plastik ini lumayan loh, cukup bagus kayaknya. Nah, untuk cara ngambil buds-nya ini cukup mudah, lewat tangkainya yang di tengah seperti ini, kita tarik. Untuk buds-nya sendiri itu bentuknya yang TWS yang open ear, jadi ada 2 unit, yang kiri dan kanan, dan nggak ada kabelnya gitu. Penggunaannya itu dicantolin di atas kuping. Buds-nya sendiri ada 3 bagian, ada bagian buds utamanya yang gede. Ada bagian tangkai penghubungnya dan ada bagian tangkai yang sebelah bawah. Bagian buds utama, di bagian luarnya ini bagian sebelah depan lah ya ini ya. Ini faceplate-nya. Ini jadi bagian navigasinya dengan cara di touch dan ada indikator lampu juga di sana. Bagian sebelah dalamnya, ini bagian source suaranya atau sumber suaranya. Terus ada filter grill untuk warna silver. Bentuknya agak lonjong tapi agak lengkung gitu ya. Ini nyatu dengan bodinya. Jadi ini gak pakai nozzle. Terus di situ ada juga charging copper. Bagian samping ada lubang fan dan mikrofonnya. Bahan overall dari plastik cukup bagus sih kualitasnya dengan finishing doff. Sedangkan untuk bagian tangke yang bagian tengahnya penghubungnya ini, bahannya dari plastik, tapi kalau yang ini bahannya sedikit kerasa lebih halus daripada buds-nya. Finishing-nya doff dan kerasa rapih. Kemudian bagian tangke yang sebelah bawah yang bentuknya lonjong, agak lebih gede daripada tangke penghubungnya. Ini kayaknya biasanya tempat baterai sih. Dan di situ ada tulisan Vivan yang di bagian luarnya. dan ada marking L atau R di bagian sebelah dalamnya. Overall dari desainnya, unik banget dan original banget menurut gua. Buildnya juga lumayan loh, Mas Gklover. Karena itu gua kasih poin 8. Sekarang kita coba cek koneksinya, yaitu pairing sama latensinya. Karena ini koneksinya sudah pakai Bluetooth 5.4, jadi gua rasa pairing awalnya cepet banget. Apalagi kalau kita save pairnya, jadi lebih cepet lagi. Terus kalau kita mau ganti-ganti device, gampang banget, mudah banget, dan cepet. Sedangkan untuk latensinya, ini aman banget. Ya ini ada low latency bahkan sampai 45ms kan. Jadi kalau musik lover main game, ini aman banget, ini responsif banget. Overall untuk koneksinya, gue kasih poin 8. Sekarang kita cek fittingnya. Untuk cara masangnya nih, di kuping kita agak beda dengan TWS. Biasanya kalau yang half in ear atau full in ear kan, kita mesti masukin ke dalam kuping kan ya. Nah kalau yang... open ear seperti ini, ini dicantolin di atas telingnya seperti ini untuk yang pake kacamata cukup mudah tapi memang kita perlu sedikit adjust kacamatanya supaya posisinya lebih stabil terus setelah gue cantolin dan gue pake, rasanya nyaman banget kayak gak pake apa-apa musik lover unitnya juga cukup ringan jadi gak ganggu di kuping fittingnya overall nyaman dan yang gue suka, ini juga termasuk stabil bahkan kalau kita bergerak-gerak ataupun kita goyang-goyangkan kepala ataupun melakukan aktivitas olahraga yang cukup ekstrim tapi memang masalah isolation dan sealing ya ini kan gak ada kan bukan yang in-ear ataupun half in-ear jadi yang open-ear itu kan nempel doang di kuping overall untuk kenyamanannya ini enak banget sih buat gue gue kasih poin 8 sekarang kita cobain kualitas mic-nya Music Lover gue akan cobain ENC-nya ya gimana noise reduction-nya sama tuning suara mic-nya Terima kasih. Musik lover, ini adalah rekaman mic dari TWS Open Ear Vivan Sport X2 Ini adalah rekaman mic dari kamera langsung. Ini adalah rekaman mic dari TWS Open Ear Vivan Sport X2 Ini adalah rekaman mic dari kamera langsung. Menurut gue kualitas mic-nya masih oke banget sih. Suaranya jelas, cukup clear, masih cukup stabil juga suaranya. Memang sih arahnya kalau Music Lover denger ya itu ke arah mid, lebih cenderung ke kayak ke vokal gitu ya. Powernya masih cukup bagus menurut gue. Untuk ENC-nya ini cukup baik, bisa ngereduce suara sekeliling dengan cukup baik lah. Kualitas mic-nya gue kasih poin 7. Sekarang kita coba cek sound quality-nya Music Lover. Nah Music Lover perlu tahu bahwa TWS ini adalah TWS open ear. Jadi sangat berbeda kualitas suaranya dibanding yang half in ear ataupun yang full in ear. Open ear TWS ini memang... diperuntukkan untuk kegiatan olahraga jadi olahraga seperti lari, running, cycling naik sepeda ataupun kalau kita di ke gym dan kita barengan terus pengen ngobrol-ngobrol dan ini memang TWS yang dibutuhkan karena kita masih bisa dengerin suara lingkungan suara ambience nya jadi ya karena kan cuma nempel doang ke kuping karena TWS ini memang sensasinya berbeda jadi kita masih bisa dengerin suara sekeliling musik tapi suara musik kita masih bisa kedengaran dengan cukup jelas terus kalau power nih kalau power untuk open ear agak susah dibandingkan dengan yang in ear ataupun yang half in ear karena pasti powernya beda ini kan tidak sealing gitu istilahnya jadi cuma nempel doang jadi kemungkinan besar suaranya akan kalah dibanding yang in ear untuk nge-review TWS Vivan Sport X2 ini gue pake untuk kegiatan di gym Itu di treadmill sama di weightlifting. Oh iya, yang gue suka, Vivan juga ternyata ngasih ini nih. Free wrist pouch. Jadi kayak pouch tapi untuk yang di lengan gitu. Dan ini sudah dikasih langsung di dalam boxnya. Ini sangat berguna loh. Gue bisa taruh TWS-nya di situ, ataupun kita bisa masukin barang-barang kecil kayak kunci misalnya di wrist pouch itu. Lumayan loh. Nah, kita akan langsung bahas tuning suaranya ya. Tuning suaranya, arahnya kalau gue dengar ini lebih... Fokus ke mid-centric sih. Jadi yang paling jelas itu suara vokalnya music lover. Bassnya masih cukup kedengeran. Untuk ukuran open ear masih cukup oke kok. Masih cukup gesit juga. Tapi memang bukan yang deep banget sih. Atau yang boomy apalagi bukan. Nah sedangkan bagian mid-nya, ya tadi gue bilang kan mid-centric. Posisi mid-nya itu kayaknya di tengah deh. Vokalnya yang kerasa banget kedengeran jelas, clear. Jadi memang lebih stand out gitu vokalnya. Buat treble-nya sendiri, kerasa open, airy, gak ada rasa mendem-mendemnya lah. Sedangkan untuk teknik suaranya, untuk kelas 200 ribuan, budget gitu ya, gue cukup suka loh, ini teknisnya lumayan bagus. Gue masih bisa denger detailnya, masih cukup clear juga. Terus yang gue suka, karena ini open ear, jadi kalau kita dengerin soundstage, itu lumayan presisi loh, lumayan pas gitu posisi pinpoint-nya. Terus 3D imaging-nya masih kerasa lega. Noise floor-nya masih oke lah. Jadi... cukup bersih, ya gue masih bisa bilang ini black background overall untuk sound quality nya, gue kasih poin 7 kesimpulannya music lover kalau music lover lagi nyari TWS Sport nih terus yang open ear yang bisa dengerin sekeliling yang bisa dipake buat lari, cycling, atau nge-gym gitu ya terus fiturnya lumayan, lumayan lengkap ada bonus pochnya yang kita bisa pake Desainnya menarik, buildnya juga lumayan oke, koneksinya bagus, udah Bluetooth 5.4, yang paling oke-nya itu ya harganya affordable banget buat kayaknya ini bisa dipertimbangkan. Nah, sport TWS apalagi yang open ear, Vivan sport X2 ini kayaknya sangat bisa dipertimbangkan. Tapi kan itu pendapat gue musik lover, baiknya sih cobain sendiri, audisi sendiri, dan pastikan selalu bekerja sama kuping sendiri. Oke, dan itu aja sih dari gue hari ini, kalau suka dengan channel ini, like, comment, share. subscribe, dan juga untuk nyalakan notifikasi. Oke, sampai ketemu lagi. Dadah!