[Musik] Halo geng bertemu lagi dengan saya Mister Rian boltok masih dalam konsep yang sama yaitu pembelajaran ilmu ekonomi di video kali ini saya akan berbagi pengetahuan mengenai perhitungan pajak penghasilan atau PPH 21 dengan menggunakan skem terbaru yaitu tarif efektif rata-rata atau yang kita kenal dengan istilah ter nah skema ini sudah berlaku sejak 1 Januari tahun 2024 cuy sekarang yang perlu kita ketahui adalah Bagaimana penggunaan ter ini dalam pemotongan penghasilan kita kan gitu dia untuk mendapatkan PPH 21 kita sebagai kita si wajib pajak kan gitu dia cuy oke Langsung aja kita eksekusi cuy tarif efektif rata-rata atau ter Nah kita perlu tahu dulu Bagaimana skema ter ini Apa tujuan skema ter ini dia dilakukan kan gitu ya Jadi sebenarnya antara skema yang lama dengan skema yang baru cuman berbeda dalam sistem perhitungannya saja cuy tapi kalau besarnya pajaknya itu tetap sama cuy itu dia oke nah skema ter dalam PPH 21 adalah metode baru yang digunakan untuk menghitung besarnya pajak penghasilan atau PPH 21 itu setiap bulannya dengan menggunakan tarif ter tersebut cuy Nah itu dia Jadi kalau kita bedakan dengan skema yang baru saya sudah pernah buat video pembelajarannya ya di tahun 2023 di mana Kalau yang skema yang terdahulu dia perhitungannya di akhir tahun cuy kalau skema ter ini ya dia perhitungannya setiap bulannya cuy jadi ada tarif atau tabel untuk tarif ternya cuy nanti saya akan buat link di deskripsinya kalian bisa download ya lalu Nanti kalian bisa lihat kalian itu berada pada golongan atau kategori yang mana cuy jadi ada tiga kategori dia cuy Nah nanti kan kita bahas di dalam video ini sekarang kita lanjut dulu cuy nah metode ter ini digunakan untuk menyederhanakan perhitungan pajak dalam masa pajak bulan Januari hingga November nah tujuannya untuk menyederhanakan atau mempermudah dalam menghitung pajak penghasilan karyawan kan gitu dia karena dihitungnya per bulan sudah ada tabel tarif ternya yang jadi masalah kan atau Jadi pertanyaan Loh kenapa bulan Januari hingga November desembernya ke mana Nah jadi di skema terbaru ini sebenarnya cuy terjadi dua perhitungan Cuy bulan desembernya nanti akan dihitung dengan menggunakan metode yang lama yang terdahulu cuy tujuannya apa untuk mengetahui berapa sisa PPH di bulan Desember yang harus dibayarkan atau untuk mengetahui apakah si wajib pajak terjadi lebih bayar atau selisih Nah bingung gak kan Nah itu dia makanya biar enggak bingung kalian tonton nih baik-baik kemudian di sini dikatakan Direktorat Jenderal Pajak kementerian keuangan menegaskan hitungan baru dalam PPH 21 ini menggunakan tarif ter tidak akan menambah besarnya pajak yang harus dibayar pegawai tidak akan menambah besarnya pajak artinya besarnya pajak itu akan sama cuy bedanya kalau yang sekarang per bulan aja dipotong kan gitu dia DJP menekankan bahwa ini hanyalah perubahan cara menghitung sehingga tidak ada pajak tambahan yang dibebankan kepada pegawai Nah sekarang kita lihat dulu kayak mana studi kasusnya kan gitu dia kita lihat ini saya sudah sediakan studi kasusnya cuy Oke kita lanjut dulu cuy nah tarif efektif bulanan kan gitu dia Jadi kalau ter ini kan ada tarif bulanannya cuy jadi sesuai dengan ptkp nilainya ptkp itu pendapatan tidak kena pajak jadi tarif efektif bulanan ini atau ter ini terbagi dalam tiga kategori cuy nah kategori A itu tergolong karyawan atau wajib pajak yang tidak kawin tanpa tanggungan artinya dia tidak menikah dan tidak ada tanggungan dengan nilai ptkp R4 juta ini untuk si wajib pajaknya itu dia kemudian tidak kawin dengan satu tanggungan nah nilainya rp58.500 tidak kawin kalau ada tanggungan ya bisa jadi cuy ya kan dia kepala rumah tangganya kemudian dia mungkin ada ee entah diambil anak kan atau ngangkat anak gitu kan untuk ee dia sekolahkan masuk dalam Kakaknya kan gitu kan itu dia Walaupun dia Enggak kawin kan gitu Dia kemudian kawin tanpa tanggungan atau kawin mungkin belum punya anak atau belum punya tanggungan nah ini besarannya berapa kan gitu dia Jadi kalau wajib pajak R4 juta kalau ada tanggungan tambah 4,5 juta maksimal tig tanggungan cuy kemudian Kalau kawin kalau kawin artinya ada istri kan gitu kan Berarti si wajib pajak R4 juta tambah istri 4 juta Makanya rp8.500 nah ini tergolong dalam kategori a ya untuk TK 0 tk1 dan k0 K itu kawin TK itu tidak kawin kemudian kategori B ya kan tidak kawin dengan dua tanggungan atau tk2 cuy kemudian tidak kawin dengan tiga tanggungan kemudian kawin dengan satu tanggungan kawin dengan dua tanggungan kemudian kategori C kawin dengan 3 tanggungan atau mungkin tiga anaknya kan gitu Dia nah sekarang Bagaimana penggunaan ter ini dalam pemotongan pendapatan kita kan itu yang paling penting cuy nah Sebelumnya saya akan Munculkan dulu ini dia tabel tarif efektif rata-ratanya cuy ini kategori a ini kategori B nah kalian enggak usah panik Nanti akan saya buat di deskripsi linknya untuk kalian download tarif efektif rata-rata ini cuy ini untuk kategori C nah oke nah kemudian ini adalah tarif umum pasal 17 ayat 1 nah di mana tarif umum ini akan dipakai nanti dalam perhitungan di bulan desembernya itu dia cuy tadi kan katanya ter itu untuk penyederhanaan perhitungan PPH 21 dari Januari sampai November lalu di Desember dihitung ulang lagi cuy untuk menghitung Berapa nilai PPH di bulan Desember dan Berapa selisih bayarnya siapa tahu ada selisih bayar itu menggunakan skema yang ini cuy atau tarif yang ini cuy Nah itu dia biar kalian enggak bingung kita masuk ke contoh soal aja L cuy kita akan hitung dulu pph21 tanpa ada THR ya enggak ada THR enggak ada bonus cuman gaji doang cuy ya gaji dan potongan kan gitu Dia nah ini contohnya lihat Rian seorang karyawan di PT indojaya mendapat gaji per bulannya Rp15 juta ini gaji brutonya ya kemudian setiap bulan Rian membayar BPJS kesehatan r35.000 BPJS Kenah kerjaan Rp65.000 dan iuran pensiun r65.000 Rian belum menikah status TK nol artinya tidak kawin dan tidak ada tanggungan artinya jomblo dia nih atau lajang lagi gitu ya hitunglah pph21-nya Oke kita akan hitung menggunakan tarif efektif rata-ratanya Berarti si Rian ini di sini tergolong kategori A kan gitu dia kategori a tk 0 Nah kita akan hitung dulu berapa setiap bulannya selain Desember ya Nah ini dia tarif ternya cuy untuk kategori a kita lihat pendapatan brutonya berapa Rp15 juta R15 juta berarti berada pada level 16 ini nah level 16 untuk kategori a TK 0 ya tarifnya berapa 6% Berarti kita Munculkan tabelnya Nah ini dia Cuy bulan Januari pendapatan brutonya Rp15 juta dikali tarifnya 6% 900.000 artinya kalau sampai setahun itu si Rian itu hanya memperoleh pendapatan Rp15 juta tanpa ada bonus THR dan lain sebagainya maka setiap bulannya dia akan membayar pph-nya Rp900.000 cuy Nah jadi kalau kita totalkan total pendapatan bruto kan gitu ya pendapatan bruto Rian selama setahun adalah r0 juta dengan PPH selama setahun selain Desember ya adalah rp9.900 Nah kenapa Desember ini enggak dihitung juga kali 6% tidak cuy jadi Desember ini akan dilakukan perhitungan ulang ya perhitungan ulang dengan pasal 17 tadi nah nah tujuannya apa untuk mengetahui berapa sisa PPH di bulan desembernya atau apakah terjadi lebih bayar oleh oleh si wajib pajaknya si riannya kan gitu dia sekarang kita akan hitung berapa pph-nya di bulan Desember cuy ces Nah kalau untuk menghitung PPH di bulan desembernya ini kembali ke skema yang awal cuy Nah ini dia potongan PPH 21 Rian untuk masa pajak terakhir atau Desember berarti kita hitung dulu penghasilannya nah penerimaannya berarti pendapatan kotornya tadi R15 juta kalikan setahun menjadi r0 juta Lalu pengurangannya ada pengurangan cuy yang pertama adalah biaya jabatan Nah 5% dari pendapatan brutonya itu adalah 6 juta Kenapa 6 juta kita pakai nilai maksimal cuy jadi biaya jabatan itu nilai maksimalnya R juta mau berapap pun besarnya pendapatan brutomu tetap nilai maksimalnya R juta per tahun kemudian nilai maksim ya per bulan r500.000 ya ini wajib dikurangkan dengan biaya jabatan nah kemudian kita kurangkan lagi dengan iuran-iurannya yang pertama BPJS kesehatan kita kalikan setahun kemudian ketenaga kerjaannya kita kalikan setahun juga lalu pensiunnya kita kalikan setahun nah jadi pengurangannya itu ada biaya jabatan dan BPJS Kesehatan Ketenagakerjaan dan irn pensiun kita kurangkanlah ini cuy Nah setelah kita kurangkan dapatlah penghasilan neto atau pendapatan bersihnya cuy rp12.uta r0.000 lalu kita akan kurangkan dengan ptkp-nya atau penghasilan tidak kena pajak si Rian ini belum menikah dan tidak ada tanggungan maka dia kategori TK 0 di mana nilainya adalah 54 juta untuk si wajib pajak saja kita kurangkan ini cuy sehingga dapatlah penghasilan kena pajaknya PKP namanya kurang kan yaitu rp118.20.000 nah PKP inilah yang akan kita kalikan dengan tarif pajaknya cuy nah ini dia tarif pajaknya berarti kita pakai yang level pertama yang 5% ini cuy r0 juta di* 5% 33 juta Nah kita kurangkan 118 juta r20.000 dikur R juta Nah berapa itu Cuy berarti kalau kita kurangkan maka nilainya rp58.20.000 maka kita pakai yang level 2 cuy Nah itu dia kita jumlahkan sehingga PPH 21 setahun sirian itu adalah rp1.703.000 jadi inilah PPH yang akan dibayarkan Sori inilah total PP harian selama setahun cuy Nah itu dia tapi kan tadi kan sudah dihitung dengan tarif ter per bulannya maka kita akan hitung berapa lagi PP harian di bulan Desember cuy maka kita Munculkan PPH 21 Januari sampai November tadi kan per bulannya kan r00.000 kalikan 11 nah rp9.900.000 kita kurangkan sehingga PP harian di bulan Desember itu adalah sebesar rp1.83.000 cuy jadi tidak ada lebih bayar jadi PPH bulan Desember Ran itu adalah rp1.803.000 PPH per tahunnya berapa rp11.73.000 Nah itu dia jadi tarif ter ini tujuannya untuk mempermudah dalam perhitungan tarif per bulannya itu aja cuy tetapnya nanti nilai pajak per tahunnya sama itu dia cuy ya Nah maka PPH 21 per tahun Rian adalah rp11.703.000 PPH per bulannya Rp900.000 selain bulan Desember PPH desembernya ini 3.000 cuy nah Wow mudah banget nah sekarang ini kita akan Bandingkan bagaimana kalau si Rian Ini sudah menikah dan sudah ada anaknya kan gitu Kalau ini kan masih jomblo Dia belum menikah belum ada tanggungan Nah sekarang kita bandingkan kalau dia sudah berkeluarga dan sudah punya anak nah gajinya sama cuy gajinya sama urnya juga Sama jadi bedanya di sini dengan soal yang tadi di sini dia sudah memiliki tanggungan sudah menikah dan sudah punya dua anak jadi tiga tanggungannya mari kita hitung PPH per bulannya dengan tarif ter kan gitu nah oke PPH setiap bulan selain Desember kita Munculkan tabel ternya nah tabel ternya ini masuk ke kategori B karena dia statusnya K2 kawin du tanggungan kalau tadi kan tidak kawin nol tanggungan kategori a ini kategori B kategori B dengan gaji R1 juta gaji kotor ya maka masuk kepada level yang ini dia nah level 12 tarif nya 6% per bulan maka potongan PPH 21 Ryan per bulan ini dia cuy nah Januari gaji R15 juta sampai dengan Desember gajinya R5 juta ya tanpa ada THR nih kan gitu atau bonus nah Berarti pajaknya tetap sama Rp900.000 per bulannya Kebetulan sama ya tarifnya ya kebetulan aja Sama kan gitu Dia nah Berarti per bulannya Rian akan tetap membayar pajak penghasilan sebesar 900 ini Kebetulan sama ya sama-sama 6% dengan tadi yang TK 0 Sekarang kita akan hitung berapa pph-nya di bulan Desember sekaligus kita akan menghitung berapa total keseluruhan PPH selama setahun kan gitu dia kita jumlahkan dulu nih maka pendapatannya setahun ini dia pendapatan kotor nih ya pph-nya setahun selain bulan Desember ini dia rp9.900 sekarang kita akan hitung berapa pph-nya di bulan Desember sekaligus kita menghitung Berapa nilai PPH tahunnya kan gitu dia total per tahunnya ini dia berarti kita mulai dari penghasilannya dulu cuy penghasilannya Rp15 juta kalikan dengan 12 kemudian pengurangannya kurangkan dengan biaya jabatan sama kayak tadi konsepnya biaya jabatan 5% dari pendapatan bruto nah 6 juta tetap pakai nilai maksimal ya nilai maksimalnya 180 juta 5% R9 juta jadi jangan buat di sini R9 juta tidak salah tetap pakai nilai maksim makimal 6 juta per tahun itu sudah peraturan dari Menteri Keuangan ya Jadi tetap pakai 6 juta per tahun maksimalnya kemudian 500.000 per bulan maksimalnya Oke pengurangannya lagi apaagi yang belum BPJS Kesehatan kalikan setahun kemudian ketenaga kerjaannya kalikan setahun kemudian Iran pensiunnya kalikan setahun nah kita kurangkanlah semua ini sehingga dapatlah penghasilan bersihnya atau pendapatan netonya rp12.20.000 lalu kita kurangkan dengan PT kp-nya cuy penghasilan tidak kena pajak K2 maka untuk si wajib pajak untuk si Rian R4 juta istrinya 4,5 juta kemudian anak 4,5 juta Karena anaknya du maka menjadi R juta Nah ini juga ptkp ini sudah Peraturan Pemerintah oke lalu kita jumlahkan ptkp-nya cuy sehingga ptkp-nya totalnya adalah rp67.500 Oke kita kurangkanlah pendapat neto kurang ptkp Maka itulah pkp-nya penghasilan kena pajaknya yaitu berapa ini 104.520.000 sekarang kita akan hitung PPH 21-nya cuy selama setahun kan gitu Dia nah Berarti kita Munculkan dulu tarifnya cuy berarti kita mulai pada level yang pertama 60 juta * 5% atau 5% * 60 juta R3 juta lalu kita kurangkan berapa apalagi selisihnya kalikan dengan level yang kedua 15% di* r4.520.000 maka ini dia nilainya rp6.678.000 kita jumlahkan cuy Nah kalau kita jumlahkan maka total PPH setahun Pak Rian itu adalah ini dia PPA setahunnya rp9.678.000 Nah kalau kita hitung tadi yang menggunakan tarif ter tadi pphnya nya dari Januari ya kan sampai dengan November itu ada kisaran rp9.900 Nah kalau begini bagaimana lebih besar yang sudah kita bayar dari Januari sampai November sementara kalau dihitung tadi selama setahun PPH kita hanya rp9.678.000 maka Inilah yang dikatakan dengan lebih bayar cuy atau selisih lebih bayar si wajib pajaknya Pak Rian ini lebih bayar nah berapa nilainya rp222.000 terus ini kayak mana Apa ini hilang Tidak cuy nanti yang lebih bayar ini akan dikembalikan cuy kepada si wajib pajaknya jadi akan dikembalikan paling lama itu Di Januari periode selanjutnya cuy itu dia cuy ini adalah informasi dari Dirjen pajak cuy kalau memang lebih bayar sesuai dengan PMK ini Peraturan Menteri Dar keuangan ini ada kewajiban bagi pemotong untuk mengembalikan ke pegawai yang bersangkutan dikembalikan langsung nah itu dia pemotongnya siapa perusahaan nah kemudian katanya sesuai dengan pasal 21 ayat 1 PMK Peraturan Menteri Keuangan kelebihan PPh pasal 21 dikembalikan beserta dengan pemberian bukti potong PPh pasal 21 paling lambat akhir bulan berikutnya setelah masa pajak terakhir Adapun PPh pasal 21 yang ditanggung pemerintah tidak termasuk yang dikembalikan itu dia cuy jadi ggak usah khawatir Ken Pasti dikembalikan ke kalien kan gitu dia oke Sekarang kita akan lanjut lagi ke studi kasus yang berikutnya cuy ya PPH 21 dengan THR sekarang cuy dengan aturan baru Nah ini dia soalnya Eva karyawan di PT majuaji per bulannya R1 juta kemudian setiap bulan dia bayar BPJS kesehatan BPJS t kerjaan pensiun kemudian Eva belum menikah statusnya TK 0 di bulan April dia menerima THR r10 juta hitunglah pph21-nya Wah mudah banget kita akan hitung dulu pajaknya dari Januari sampai ee November ya atau selain Desember nah selain Desember kan gitu dia kita Munculkan dulu tarif ternya cuy Nah ini dia maka Eva masuk kategori A itu dia TK 0 ini dia kategori a kita lihat kalau gajinya 10 juta masuk level mana dia cuy levelnya level 9 ya Ini dia 2% maka kalau kita buat tabelnya beginilah tabel PPH 21 Eva per bulannya Januari dia pph-nya akan dipotong r200.000 Maret juga demikian sampai dengan November nah pertanyaannya kok aprilnya kosong kan itu dia cuy Nah gini dia cuy Di April itu kan si Eva bukan hanya menerima gaji juga menerima THR berarti yang diterimanya berapa R juta maka beda tarifnya cuy tetap kategori A tapi tarifnya beda maka sudah masuk kepada level 19 si Eva di bulan April akan dikenakan tarif 9% cuy hingga pajaknya di bulan April akan berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya cuy nah pajaknya di bulan April sebesar Rp1.800.000 nah akan naik beberapa kali lipat dari bulan sebelumnya Wah rugi dong si Evanya tidak cuy ya tidak rugi karena akan dihitung lagi di Desember kayak tadi Kalau ada lebih bayar akan dikembalikan cuy nah gitu dia Jadi kalau semakin besar penghasilan kita maka semakin besar nanti pajak kita di bulan tersebut itulah fungsi dari tarif ter ini cuy itu dia karena pemotongannya setiap bulan Oke kita jumlahkan dulu cuy jumlahkan maka penghasilan bruto selama setahun ini dia r130 juta Kenapa karena ada THR r0 juta Nah pph-nya selain Desember kita jumlahkan yaitu berapa rp3.800 Sekarang kita akan hitung PPH Eva di bulan Desember dengan menggunakan skema yang lama kalau ini cuy makanya ada dua kali perhitungan dia kalau ter ini cuy Oke kita akan hitung bulan Desember sekaligus kita akan menghitung berapa total PPH per tahunnya cuy Nah pendapatannya berarti 10 juta * 12 + THR ya ingat plus THR cuy nah Berarti 120 10 R30 juta Karena ada THR kan gitu dia Lalu pengurangan nya apa tuh biaya jabatan tetap 5% di* R30 juta tetap ambil nilai maksimal cuy nah lalu kurangkan dengan iuran BPJS Kesehatan kali setahun kemudian BPJS Ketenagakerjaan kali setahun kemudian pensiun kalikan juga Setahun Lalu kita kurangkan pendapatannya kurangkan dengan pengeluarannya atau pengurangannya dapatlah pendapatan bersihnya lalu kita kurang dengan ptkp penghasilan tidak kena pajak di mana di sini Eva statusnya adalah TK N0 tidak kawin 0 tanggungan nilainya 54 juta kita kurangkan sehingga dapatlah pkp-nya penghasilan kena pajak sebesar r67.600 lalu PKP inilah yang akan kita hitung tarif pajaknya cuy nah munculkanlah di ini tarifnya berarti kita pakai level pertama dulu 5%. 5% * 60 juta R3 juta Nah sisanya berapa rp7.600 kalikan dengan 15%. sehingga total PPH Eva selama setahun adalah teng teng ini dia r4.140.000 Oke sekarang kita Munculkan tadi PPH 21-nya yang per bulannya tadi cuy Nah ini dia PPH 21 Januari November selain April ya berarti 200.000* 10 nilainya berapa ini R juta lalu Munculkan PPH April tadi r,8 juta Nah yang ada THR tadi kan gitu dia oke kita kurangkanlah ini Nah kalau kita kurangkan maka masih ada PPH yang harus dibayarkan oleh Eva sebesar rp340.000 itu dia cuy ya jadi tetapnya si Eva itu membayar PPH sebesar rp4.140.000 per tahunnya itu dia Jadi kalau kita simpulkan maka PPH desembernya rp340.000 total PPH setahunnya adalah rp4.140.000 cuy itu dia per bulannya dipotong pph-nya Rp2.000 selain April ya karena April ada THR pph-nya rp,8 juta gitu Iya cuy jadi sama ajaanya nilai pajaknya dengan skema yang lama cuman cara perhitungannya aja yang beda cuy Oke kita lanjut lagi kasus yang berikutnya cuy Nah tadi kan ada THR tapi enggak punya tanggungan sekarang dapat gaji dapat THR tapi ada tanggungan cuy nah Mido karyawan di PT Konoha mendapat gaji bulanan R juta per bulannya kemudian dia bayar bpj kesehatan r35.000 ketenaga kerjaan Rp65.000 pensiun Rp65.000 dia sudah menikah dan dua anak di bulan April 2024 dapat THR R juta hitunglah PPH 21-nya nah caranya sama dengan yang tadi cuy ya kita hitung dulu PPH per bulannya cuy selain Desember lalu kita Munculkan kalau dia wajib pajaknya sudah menikah dan dua tanggungan berarti kan K2 maka Kategori apa dia kategori B K2 cuy nah gaji brutonya R juta R juta masuk level yang mana masuk level 4 ini dia Nah maka setiap bulannya berapa pph-nya ini cuy jadi 7 juta di* 0,75% maka PPH Mido setiap bulannya selain bulan April dan bulan Desember adalah 52.500 cuy nah yang bulan aprilnya beda lagi karena ada THR berarti 14 juta diterimanya kalau kita lihat di kategori B 14 juta itu masuk ke level 11 tarifnya 5% maka di bulan April pphamido itu sebesar Rp700.000 nah naik berapa kali lipat Memangnya kan gitu dia memang terasa kali dia cuy kalau kalau kalian dapat THR nanti pajaknya akan besar gitu dia tapi jangan takut gitu ya nanti akan dihitung ulang di Desember kalau ada lebih bayar dikembalikan kan gitu Dia nah itu berarti per bulannya PPH Mido itu 52.500 selain April dan Desember itu dia cuy lalu kita jumlahkan dulu cuy kita jumlahkan ya nah jadi total PPH Mido dari Januari sampai November adalah rp1.225.000 Nah dengan pendapatan kotornya ikut THR ya r91 juta selama setahun Sekarang kita akan hitung berapa PPH Mido di bulan Desember sekaligus kita akan menghitung total PPH yang akan dibayarkan Mido selama setahun cuy nah Mari kita hitung kita mulai dari penerimaannya dulu cuy Oke berarti penerimaannya R juta 7 juta kalikan 12 ditambah dengan thr-nya cuy jadinya R1 juta lalu pengurangan pengurangan apa aja biaya jabatan 5% dari penghasilan bruto nah yang ini enggak sampai 6 juta maka Munculkan nilai sebenarnya kan gitu kan 91 juta 5% rp4.550.000 Nah jadi kalau biaya jabatannya melebihi Rp juta tetap kita buat Rp juta tapi kalau di bawah R juta Munculkan angka sebenarnya kan gitu dia itu sudah Peraturan Pemerintah ya kemudian kita kurangkan lagi dengan BPJS Kesehatan kalikan setahun kemudian ketenaga kerjaan kalikan setahun pensiun kalikan setahun oke nah lalu kita kurangkan dapatlah pendapatan neto atau penghasilan bersih Mido selama setahun rp84.470.000 lalu kita kurangkan dengan ptkp-nya cuy statusnya K2 ya kan Berarti si wajib pajaknya R4 juta tambah istri r,5 juta tambah anak r,5 juta Karena dua anak jadi R9 juta kita totalkan sehingga nilai ptkp-nya adalah r67.500 lalu pendapatan neto kita kurangkan dengan ptkp cuy maka dapatlah pkp-nya pendapatan kena pajaknya sebesar 16.970.000 Nah setelah itu kita hitunglah berapa PPH 21nya selama setahun cuy Oke Munculkan tarifnya sehingga pph21-nya Mas yang level 1 berarti r1.970.000 di* 5% yaitu 848.500 oke sekarang kalau kita Munculkan tadi dengan potongan PPH kita per bulannya menggunakan tarif ter tadi ya yang selain April ya Selain April dan Desember nilainya rp525.000 kemudian tadi PPH di bulan April sebesar r00.000 karena ada THR Nah kalau kita kurangkan ini cuy PPH setahunnya ini dikurangkan dengan PPH Januari sampai November selain April dan dikurangkan dengan PPH April maka terjadi lebih bayar cuy ya ada selisih maka lebih bayarnya berapa 376.500 artinya Mido atau Pak Mido ini memperoleh yang namanya lebih bayar sehingga nanti lebih bayar ini akan dikembalikan oleh si pemotong ya jadi dia enggak bayar pajak lagi di desembernya cuy karena dia lebih bayar cuy itu dia maksudnya jadi enggak akan ada yang dirugikan cuy itu dia cuy ya enggak akan hilang Kok nilainya itu Cuy oke nah udah selesai sepertinya cuy oke udah selesai semua perhitungan PPH 21 dengan skema terbaru ter semoga bermanfaat di-like dikomen di-share ya sebanyak-banyaknya Oke terima kasih teman-teman sudah mempercayakan channel Rian boltok dalam ilmu pembelajaran ekonomi sehat selalu dan bahagia selalu 3 two one go Close the door bye byye