Transcript for:
Review Asus VivoBook M1405YA

Laptop yang satu ini hampir lepas dari indera penciuman, pendengaran, dan penglihatan dari para pembeli. Mungkin kalian juga. Padahal laptop ini itu punya desain yang stylish, tipis, ringan, performanya udah cukup untuk kebutuhan standar bahkan lebih. Ya, sesekali bisa untuk nge-game dan juga editing tipis-tipis. Laptop apakah yang akan kita bahas? Nih, laptopnya nih. Udah ada di samping kita. Ini adalah Asus VivoBook. M1405IAVIPS751 Yang menggunakan Ryzen 7 7000 series Seperti apa pembahasannya? Mari kita masuk ke videonya Halo semuanya Selamat datang kembali di Iso Kutek Assalamualaikum Wr Wb Gimana kabar kalian semuanya? Baik-baik dong Mudah-mudahan Banyak rezeki Banyak Ya semuanya ditambahkan yang baik-baik lah ya Yang sudah mampir, terima kasih sudah mampir. Dan kali ini di samping kita ini seperti yang saya sebutkan di awal, itu sudah ada sebuah laptop dari ASUS. Yaitu ASUS VivoBook M1405YA-V-IPS751. Kalau depannya sudah M, ini berarti laptop ini menggunakan prosesor AMD. Nah, sebenarnya kalau kita lihat sekilas atau kita lihat secara garis besar dari tipe-tipe laptop ASUS yang ada, Si laptop yang ada di samping saya ini, itu mirip-mirip lah dengan Asus Vivo Buko 14 ya. Jadi di Asus Vivo Buko 14 itu ada yang pakai Ryzen 3 7000 series, ada yang menggunakan Ryzen 5 7000 series. Nah, yang satu ini kayaknya seri atasnya Vivo Buko 14 nih. Karena dia menggunakan Ryzen 7 7000 series. Dari segi desain, itu mirip-mirip lah ya dengan Asus Vivo Buko 14. Materialnya sendiri dia polikarbonat dengan bahan... PCR atau post-consumer recycled atau daur ulang ya Dan kebetulan yang kita bahas disini Karena ini yang 751 Berarti warnanya hitam ya Ada juga yang warna silver Ini ada 2 series kayaknya Ada hitam dan juga silver Kebetulan yang kita dapatkan warna hitam Gak apa-apa Ini untuk teman-teman yang suka warna-warna gelap Warna netral Ya ini hitam Cocok banget gitu Bagian engselnya menarik disini Karena bisa dilipat sampai 180 derajat Kemudian untuk beratnya sendiri di 2 kg dan tebalnya di 1,99 cm atau kita genapkan saja 2 cm ya. Jadi antara berat dan juga tebalnya ini sama persis di angka 2, 2 kg dan 2 cm. Nah kemudian kita bahas spesifikasinya langsung saja ya di sini biar mempersikat waktunya. Jadi laptop ini menggunakan prosesor yang sudah saya sebutkan tadi yaitu AMD Ryzen 7 7730. U atau 7000 series yang dimana dia memiliki 8 core 16 thread dengan besoknya 2,0 GHz up to 4,5 GHz prosesor ini memiliki codename barcelo air dan menggunakan arsitektur Zen 3 dengan teknologi fabrikasi 7 nanometer di bagian l3k memorinya itu 16 MB kemudian untuk TDP nya itu 15w dari sini sebenarnya udah kelihatan prosesor yang dipakai laptop ini itu adalah prosesor yang hemat daya Yang dimana dia mengutamakan Apa ya Battery saving daripada performa Nah apakah ini memang benar seperti itu Kita nanti akan membahasnya di bagian Pengujiannya Lanjut sekarang Lanjut ke bagian memori atau RAM Oh sebelumnya ada grafis dulu Grafisnya disini gak mulu-mulu Dia menggunakan integrated graphic Dimana integrated graphicnya dia adalah AMD Radeon NX Vega 8 Ini adalah yang dipakai di keluarga Barsilu R ya untuk VGA-nya menggunakan VGA 8 dimana untuk VGA-nya sendiri ini dia memiliki frekuensi up to 2,0 GHz lanjut kemudian di bagian RAM-nya RAM-nya adalah 16 GB dual channel dimana di sini dibagi menjadi 2 keping ada 8 GB x 2 yang dimana 1 tanam 1-nya sudah terisi untuk yang bisa dilepas ya jadi slot-nya ini cuma bisa diganti 1 aja nih dan jenis dari RAM-nya adalah DDR4... frekuensinya 3200 MHz lanjut kemudian ke storage-nya yaitu 512 GB SSD M.2 PCIe Gen 3 nah karena ini PCIe Gen 3 ini mungkin menjadi catatan karena kecepatan dari read dan write-nya itu nggak terlalu tinggi ya teman-teman jadi untuk kecepatan read-nya itu di kisaran 3400 Mbps dan kecepatan write-nya atau kecepatan tulisnya itu di 1600 Mbps dibagian konektivitas sendiri dia sudah mendukung konektivitas yang terbaru Wi-Fi 6A dan juga Bluetooth 5.3 Nah, selanjutnya kita beralih ke display nih Nah, di bagian display inilah yang membuat laptop ini kelihatan kekinian karena rasio yang dipakai itu 16 banding 10 bukan lagi 16 banding 9 yang kelihatan yang memuat konten lebih sedikit ya kalau 16 banding 10 ini kontennya bisa memuat lebih banyak konten gitu di dalam satu display ini meskipun besarnya itu sama-sama 14 inci resolusinya disini wxca atau 1920 kali 1200 pixel sayangnya untuk refresh ratenya masih 60hz standar layar-layar pada umumnya kemudian untuk color gamutnya di sini tidak disebutkan yang kemungkinan untuk color gamutnya ini enggak sampai sampai 100% srcp ya untuk panelnya sendiri dia IPS level dan permukaannya udah anti glare yang menurut saya untuk bagian displaynya ini gimana ya ini kan laptop masuk kategori mid to high ya karena prosesornya udah lumayan kenceng dipakai tapi layar yang diberikan di sini menurut saya sosok lah ya bisa dibilang okelah dengar dari rasionya ini kekinian tapi untuk Color gamut mungkin atau refresh ratenya Itu masih kurang ya Kalau dipakai untuk kebutuhan desain Kalau dipakai untuk kebutuhan standar biasa Udah sangat-sangat cukup ini layar Kemudian di bagian atas dari layarnya Ada sebuah webcam Yang dimana dia sudah dilengkapi juga dengan privacy shutter Yang sayang banget Lagi-lagi disayangkan disini Resolusinya cuma 720p 30fps Kenapa gak langsung dikasih aja resolusi 1080 ya ini kayaknya pelit banget nih di bagian layar dan juga webcam ya ya Asus kenapa nanggung banget ngasih ini gitu kan ya dan lanjutlah kita ke bagian keyboardnya di bagian keyboard disini Asus memberikan nama sebagai Asus ErgoSense Keyboard dimana dia memiliki backlit dengan 3 tingkat kecerahan dan di bagian touchpadnya ini cukup luas lah hitungannya sebuah laptop ini luas untuk touchpadnya dengan ada muncul di situ fingerprint scanner yang terletak di pojokan jadi ini juga bisa dipakai untuk keamanan laptop kalian nah kalau di bagian keyboard dan juga touchpad ini nggak ada masalah ya bagi saya jadi ini masih bisa dipakai nyaman banget dipakai apalagi dengan touchpad nya yang lebar kemudian tombol keyboard nya juga enaklah dipakai untuk ngetik nah kita langsung lanjut ke berikutnya ke bagian kelengkapan IOPort nah Ini menjadi satu catatan lagi untuk saya nih Di laptop yang satu ini Karena IOPortnya itu numpuk di bagian kanan Ada apa aja di bagian kanan Jadi di sisi sebelah kanan itu ada DC In Port Ada HDMI Ada 2x USB 3.2 Gen 1 Type-A Ada USB 3.2 Gen 1 Type-C Yang support dengan power delivery Ada audio jack 3.5mm Semuanya ngumpul di sebelah kanan Di sebelah kiri ada apa? Cuma ada 1 USB Type A 2.0 Jadi kalau misalkan kalian butuh laptop ini Dipakai dengan beberapa aksesoris yang masih menggunakan USB Misalkan USB-nya itu dipakai semuanya Ya wes, kebanyakan akan numpuk sebelah kanan Apalagi ditambah dengan HDMI Wesh, kabelnya semuanya akan ada di sebelah kanan Di sebelah kiri, kosong melompong. Nah, jadi itu adalah di bagian luar dari laptop ini. Mulai dari display, keyboard, touchpad, I.O. port, desain, dan lain sebagainya sudah kita bahas. Nah, sekarang kita akan masuk ke pengujian. Gimana performa dari Asus VivoBook M1405YA ini. Jadi, sebelum kita pengujian. Seperti biasa, laptop-laptop sekarang itu semuanya sudah ada yang namanya pengaturan fan profile atau pengaturan performa. Nah di Asus ini itu ada 3 mode yang bisa kalian atur untuk fan profilnya Ada Whisper, ada Standard, dan juga ada Performance Nah cara mengaturnya gampang Kalau di Asus ini ada shortcut dari keyboardnya yaitu tekan tombol Fn plus F Nah nanti akan muncul pop up lagi ada di fan profile mode apa ini Nah seperti itu Atau kalian bisa langsung masuk ke software My Asus dan di software My Asus ini kalian bisa mengatur semua kebutuhan dari laptop ini di software ini mulai dari battery health kalian bisa lihat mulai dari ES no reduction itu bisa dilihat mulai dari layarnya atau Asus menyebutnya Splendid itu bisa kalian atur di sini semuanya bisa kalian atur di My Asus nah oke kita langsung aja gimana performanya laptop ini ketika kita tes software sintetis seperti biasa karena ada beberapa mode disini saya bandingkan antara mode performance dan juga mode standar di software Sandbench R15 R20, R23 dan sebagainya kalian bisa lihat berikut ini oh iya dan ini pengujiannya itu menggunakan charger semuanya ya Dan memang kelihatan di sini untuk performanya mirip-mirip ya hampir sama Tapi masih lebih unggul mode performance ya Jadi kalau misalkan kalian pengen performa yang mentok Yaudah pakai aja mode performance untuk fan profilnya Dengan catatan mode performance ini cuma bisa dijalankan ketika menggunakan charger Ketika nggak menggunakan charger yaudah Cuma ada fan profile standar dan juga fan profile whisper Nah perbedaan ini juga kelihatan ketika kita lakukan looping Sandbench R23 selama 30 menit untuk tes stability-nya. Jadi kelihatan di sini, ya memang dari sini kelihatan, lebih kelihatan lagi kalau mode performance dan juga mode standard itu mengalami perbedaannya. Apalagi kalau kalian melihat dari Average Effective Clock-nya di sini. Nah untuk... Untuk mode performance itu di rata-rata 3,2 GHz. Sedangkan untuk mode standar itu ada di 2,8 GHz. Begitu juga CPU package powernya. Ini kelihatan bahwasannya untuk mode performance rata-rata itu ada di 34 Watt. Sedangkan di mode standar, untuk CPU package powernya di rata-rata di 24 Watt. Dan hal ini mempengaruhi suhunya juga Suhu ketika looping R23 selama 30 menit di mode performance itu rata-rata di angka 80an derajat Sedangkan di mode standar itu ada di angka 77 derajat untuk rata-ratanya Jadi memang kelihatannya perbedaan antara mode performance dan juga mode standar Karena mode whisper ini pasti jauh lebih ada di bawahnya lagi untuk performanya Tapi biasanya baterainya akan lebih awet kalau dipakai di mode whisper Biasanya seperti itu Nah selanjutnya kita akan tes 3DMark sekarang Gimana kemampuan daripada integrated graphic Radeon RX V38 di laptop yang satu ini Nah ini saya lakukan tes untuk di mode performance saja Menggunakan charger ya Karena kita kan ingin lihat seberapa maksimal untuk performa grafisnya Ada 3DMark 10 Play, ada Fire Strike dan juga Nitrate Untuk grafik skor di Time Spy itu mendapatkan skor 1124 Sedangkan di Fire Strike itu dapat di 3300an Dan untuk skor grafik di Night Raid itu ada di angka 15400an Jadi sebenarnya skornya lumayan lah ya untuk di 3D Max Ya nggak begitu tinggi juga nggak begitu rendah Nah sekarang kalau angka-angka kayak gitu kan bingung ya Gimana ini apakah memang bisa dipakai untuk kebutuhan-kebutuhan lebih dari kebutuhan standar gitu ya Lebih dari kebutuhan umumnya seperti misalkan editing ataupun gaming gitu Nah kita masuk sekarang ke pembahasan mengenai laptop ini dipakai untuk production lah ya Content creation production Pokoknya kita pakai di sini Adobe Premiere dan juga Blender lah ya Jadi di Adobe Premiere seperti biasa itu ada sebuah project Berdurasi 1 menit 21 detik Dimana ini projectnya itu video vertikal Kemudian saya pakai sebuah basic cutting dan juga coloring lah Coloring tipis-tipis, cutting biasa aja Nggak ada efek-efek macam-macam Dan ternyata ketika saya render menggunakan resolusi Full HD Video 1 menit 21 detik itu membutuhkan waktu 3 menit 15 detik Gimana ya? Ryzen 7 7000 series Ya ini emang Zen 3 Buku Bukan yang terbaru. Jadi kalau misalkan laptop ini dipakai untuk Adobe Premiere. Apakah bisa? Bisa. Dipakai untuk ngedit? Bisa. Bisa. Tapi ya gitu. Ketika render. Kalian ya agak sedikit sabar lah. Karena video durasi 1 menit 21 detik aja. Dia ini bisa menyelesaikan renderannya. Di Full HD ya. Belum 4K. Itu di 3 menitan. Saya nggak ngetes 4K disini. Karena kasian laptopnya. Jadi yaudah. Full HD aja cukup. cukup dan ini bisa jadi gambaran kalian gimana kalau laptop ini dipakai untuk Adobe Premiere selanjutnya Kita pindah ke Blender. Di Blender ada BMW 27 dan juga Classroom. Di sini, yaudah, ini rendernya pakai CPU. Untuk hasilnya, ketika render BMW 27, itu membutuhkan waktu sekitar 3 menit 52 detik. Sedangkan untuk render Classroom, itu ada di angka 8 menit 47 detik. Jadi, ya, jangan dibandingkan dengan yang ada dedicated grafiknya. jadi ya udah ini adalah sebuah performa laptop yang menggunakan integrated grafik ya dengan AMD Ryzen 7000 series nah selanjutnya game, gaming gimana? untuk gaming saya tes 2 game aja ya di sini F1 2022 dengan Red Dead Redemption 2 nah satunya triple A, satunya racing gaming untuk F1 2022 dengan resolusi Full HD kemudian presetnya ultra low Mendapatkan effort fps 41 fps Sedangkan untuk Red Dead Redemption 2 Di settingan preset mentok kiri Dengan resolusi Full HD Mendapatkan effort fps 17 fps Jadi Ya Sekali lagi Laptop ini Bisa nggak dipakai nge-game? Bisa Tapi Pilih-pilih gamenya Yang memang bener-bener bisa mampu dijalankan sama laptop ini Dan juga jangan sering-sering karena sesuatu yang dibaksakan itu kayaknya nggak baik ya jadi ya itu tadi adalah hasilnya apakah game-game yang lebih ringan misalkan seperti Valorant itu akan jalan di sini bisa, masih bisa dijalankan di sini kayaknya ya dapatlah 60 fps kalau Valorant dengan setting low ya nah sekarang dengan performa yang udah saya lihatkan tadi ini laptop harganya berapa sih? jadi laptop ini harganya itu di angka 10 jutaan Kalian bisa lihat di website resminya itu ada di 10,2 kalau nggak salah ya Di video ini dibuat Dengan harga seperti itu menurut saya laptop ini oke lah ya Untuk kalian yang memang perlu laptop dengan mobilitas tinggi Tipis ringan, desainnya kece banget Ya emang Asus Vivobook itu gimana ya Terkenalnya desainnya lebih oke lah Dilihat di mata itu kayak lebih enak Itu menurut saya ya Desain lagi-lagi kan kembali ke teman-teman semuanya Tapi dengan harga 10 jutaan Dengan performa yang ditawarkan Huh itu ada laptop lain yang harganya di bawah ini mungkin atau sama di angka 10 jutaan risnya yang performanya mantap jadi kalau pilih desain kalian bisa pilih Asus Vivobook ini tapi kalau kalian butuhnya itu adalah performa masih banyak laptop yang lainnya itu tadi adalah pembahasan mengenai laptop yang satu ini gimana menurut kalian mengenai Asus Vivobook? M1405YA ini apakah worth it dibeli dengan harga 10 jutaan dengan performa yang udah kalian lihat coba tulis pendapat kalian di kolom komentar dan ya linknya ada di deskripsi kalau kalian pengen beli laptop ini ya dan oke itu aja kayaknya untuk pembahasan laptop ini cukup sekian untuk video kali ini kalau misalkan ada yang kurang mohon maaf yang sebesar-besarnya baik itu dari Asus nya dari brand Ataupun dari perkataan saya yang kurang baik untuk penonton di luar sana Terima kasih sudah menonton video sampai sejauh ini Jangan lupa like, komen, share, dan subscribe Sampai jumpa di video selanjutnya Saya Afad Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh