Mengenal Kimia: Dari Dasar Hingga Perubahan Materi

Jul 23, 2024

Mengenal Kimia: Dari Dasar Hingga Perubahan Materi

Pengantar

  • Kimia dianggap berbahaya, tetapi tidak semua bahan kimia berbahaya.
  • Bahan kimia vital bagi kehidupan manusia: udara, air, mineral seperti kalsium, iodin, fosfor, sodium, magnesium, potasium, zinc, florida, selenium.
  • Kimia merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari: makan, minum, bernapas.

Asal Usul dan Sejarah Kimia

  • Kimia berasal dari bahasa Arab 'al-kimia', artinya perubahan materi.
  • Istilah kimia pertama kali muncul sekitar tahun 700-778 M oleh Jabir Ibn Hayat, The Father of Arab Chemistry.
  • Penemuan zat-zat seperti alkohol, arsenik, asam iodida, asam sulfat, asam nitrat.
  • Tahun 1803: John Dalton mengajukan teori atom pertama kali.
  • Tahun 1800-an: 30 unsur kimia dikenal; meningkat menjadi 80 unsur pada tahun 1900; kini lebih dari 100 unsur dikenal.

Definisi dan Penggolongan Materi

  • Materi: Segala sesuatu yang menempati ruang dan punya massa.
  • Ilmu kimia: Ilmu yang membahas tentang rekayasa materi (mengubah materi satu jadi materi lain).
  • Susunan dan Struktur Materi: Penting dalam memahami perubahan materi.

Susunan Materi

  • Contoh: Air (H2O) dan alkohol (C2H5OH) memiliki struktur berbeda sehingga sifatnya berbeda.
  • Air memadamkan api, alkohol membakar karena ikatan yang kurang stabil.

Struktur Materi

  • Contoh: Intan dan grafit sama-sama tersusun dari atom karbon namun dengan struktur berbeda.
    • Intan: Struktur tetrahedral, sangat keras.
    • Grafit: Struktur heksagonal, berlapis, lembut.

Jenis Materi

  • Zat Tunggal: Terbagi menjadi unsur dan senyawa.
    • Unsur: Tidak bisa diuraikan lagi, terdiri dari satu jenis atom (ex: H2, O2, N2).
    • Senyawa: Gabungan beberapa unsur (ex: H2O, C2H5OH).
  • Campuran: Gabungan zat tunggal tanpa reaksi kimia.
    • Campuran Homogen: Larutan, komponen sulit dibedakan (ex: air garam).
    • Campuran Heterogen: Komponen dapat dibedakan langsung.
      • Suspensi: Butiran besar terlihat mata (ex: tanah dalam air).
      • Koloid: Mirip homogen secara kasat mata, komponen terlihat di mikroskop (ex: susu, santan).

Perubahan Materi

  • Perubahan Fisika: Sementara, tidak ada zat baru, hanya perubahan wujud (cair, padat, gas).
    • Contoh: Membeku, mencair, menyublim, deposisi, mengembun, menguap.
  • Perubahan Kimia: Permanen, ada zat baru yang terbentuk.
    • Contoh: Fermentasi susu, karat pada paku, membakar korek api.
    • Ditandai: Timbulnya gas, perubahan warna, endapan, perubahan suhu.

Penutup

  • Kimia berkaitan erat dengan perubahan materi.
  • Eksperimen di laboratorium penting untuk memahami kimia secara langsung.
  • Penemuan zat-zat dan teori-teori baru terus berlanjut.

Video dan Eksperimen Selanjutnya

  • Video selanjutnya akan membahas alat-alat yang digunakan di laboratorium kimia.
  • Disarankan untuk menonton ulang video ini untuk pemahaman lebih dalam.