Transcript for:
Rangkuman Buku "The Diary of a CEO"

Halo semuanya nah di tahun 2024 Saya membeli buku baru judul adalah The Diary of a CEO karangan dari Stepen barlett dan buku ini sangat bagus jadi saya enggak sabar untuk bisa membagikan lewat sebuah summary yang teman-teman bisa nonton selama beberapa menit ke depan dan sebelum saya memberikan summary tentu saja saya tidak hanya akan memberikan summary dari baca buku saya apa simplify jadi sebuah summary tapi saya akan menambahkan dari point of view saya ya Yang pertama adalah ketika saya melihat ya Eh ketika pelaku bisnis ketika orang yang lagi hassle ya sekarang lagi berusaha baik itu di profesional atau membangun startup atau bisnis atau investment atau apapun nah biasanya saya membagikan orang itu menjadi dua bagian yang pertama adalah orang di golongan kiri yaitu orang yang memang percaya dengan segala sesuatu yang terukur jadi orang-orang golongan textbook ya jadi orang-orang golongan textbook ini adalah orang-orang yang memang ya kalau misalkan saya kerja sekian ya harus saya harus dapat sekian eh ekspektasi saya sekian ya saya kerja Sekian dan saya harus mendapatkan apa yang saya ekspektasikan dan yang terjadi adalah ketika enggak tercapai ya apa yang diekspektasikan dia kecewa karena dia berpikir hidup itu seperti textbook ya jadi ilmu pasti ini golongan kiri ya golongan kanan adalah sebaliknya yaitu orang yang percaya dengan lak ya Jadi ini terlalu kanan ya jadi Enggaklah yang namanya e hidup ya nasib ya kalau misalkan memang kamu udah benar strategi benar tapi kamu nasibnya sial atau misalkan ini lagi e tahun misalkan setelah Imlek tahun naga kamu misalkan show apa enggak cocok sama show naga enggak enggak ee apa namanya ci orang bilang ya Nah ada yang orang termasuk golongan kanan di mana mereka merasa bahwa ee hidup mereka didorong dipush itu karena nasib atau lak Nah lewat buku ini Ternyata kita belajar bahwa Enggak seperti itu ya Ada banyak penjelasan saentific dari semua kejadian ketika kita lihat ada orang-orang memang bisa dianggap lebih beruntung atau lebih sukses daripada yang lain ya nah salah satu faktor yang paling penting adalah long Tails nah Apa itu itu long Tails ya Nah long Tails Ini adalah sebuah angka ya sebuah percobaan dari sebuah periode waktu yang sangat panjang ya Jadi kalau misalkan kita lihat ya Warren Buffett misalkan Warren Buffett itu ketika orang bilang dia Beruntung banget ni ya dia adalah salah satu orang terkaya saham yang dia pilih selalu tepat tapi ternyata ya dari dia pertama kali invest saham saya enggak tahu apakah belasan tahun ya sampai sekarang mungkin sudah 80 tahun lebih dia sudah pernah invest 400 sampai 500 saham dan tentu saja 90% kekayaannya itu bukan datang dari 500 saham tapi hanya datang dari mungkin 10 saham saja 90% kekayaannya kemudian ada seorang art collector yang sangat terkenal bahkan termasuk yang terbaik dari periode 1990 sampai tahun 2000-an ya bernama haines bergu dan dia adalah seorang art collector atau art dealer yang mampu menjual ya hasil art collection-nya ya kepada negara Jerman eh dan kepada publik ya misalkan dari sebuah event-event lokal dan total e valuasinya mencapai 1 billion dollar nah lalu kemudan orang mulai berasumsi ya berasumi misalkan golongan yang kanan ah dia mah beruntung ya Kenapa karena ya kebetulan aja dia bisa dapat art collection memang langsung tiba-tiba Boom harganya meledak padahal ternyata Eh pada saat ya during his Career dia itu banyak dapetin Sampah juga jadi barang-barang yang art collection tapi yang enggak jadi gitu mungkin ribuan tapi akhirnya satu event kecil ya ini disebut dengan long Tails satu angka kecil satu event kecil itu bisa mengubah the whole entire game ya Sama halnya ketika Venture Capital ya mereka invest di mungkin puluhan ratusan company yang most of the company will fail ya tapi ada satu dua yang akhirnya menjadi Unicorn atau decacorn yang akan meng-cover Ya semua loss dari kesalahan investment di majority startup yang memang diinvest Nah jadi sekali lagi kita tidak bisa selalu memukur rata yang namanya kesuksesan seseorang itu disebabkan oleh karena textbook karena dia kerja keras dia pasti berhasil atau karena ekstm kanan juga karena dia beruntung enggak tapi karena bagaimana mereka bisa paham ya bahwa setiap apapun yang kita lakukan faktor psyologi faktor diri kita adalah faktor yang paling penting Nah di sini di buku The Diary Of A CE di sini digambarkan ada beberapa faktor yang memang menentukan Apakah kita bisa berhasil atau tidak nah salah satu bab favorit saya adalah ad absurdity versus practicali ya absurdity versus practical Nah jadi dalam buku ini dikatakan bahwa useless absurdity will determine Hum more than useful practicalities artinya adalah ternyata hal-hal yang absurd yang enggak ada gunanya sometimes kadang-kadang lebih eh merepresentasikan diri kita ya lebih kuat daripada hal yang berguna dan praktikal Nah maksudnya seperti apa sih Nah contohlah ee ini saya ambil contoh dari kisah hidup Stephen ballet sendiri pengarang buku ini jadi dia ini adalah seorang eh entrepreneur seorang investor seorang visi seorang podcaster teman-teman boleh subscribe podcastnya dia ada mungkin 4.5 Million subscribers dan dia sudah menginvite banyak tokoh-tokoh dunia mulai dari Richard bransson eh banyak orang-orang Hebat ya top-top pebisnis dunia itu juga pernah diinvite sama beliau dan e dia cerita waktu dia masih berusia 20 tahunan ya dia tinggal di kota Manchester UK dan dia mencoba untuk membuat sebuah perusahaan marketing agency Dan suatu saat dia mendapatkan Deal besar dia mendapatkan Deal kurang lebih sekitar eh 400 sampai 500.000 pound stelling ya 400.000 sampai 500.000 pound stelling Ya kurang lebih mungkin ya eh hampir 78 miliar ya 78 miliar nah ketika dia masih muda dapatkan uang sebegitu besar dia langsung yang namanya anak muda ya dia cerita dia beli sebuah Warehouse di Manchester lalu dia Ubah menjadi sebuah kantor Nah ini nih kesalahan yang sering dilakukan oleh banyak pebisnis muda adalah ketika mereka itu ee langsung pengin rekrut orang yang banyak ya dia bikin kantor yang bagus dan yang paling ekstrem adalah dia membuat kantor warehouse-nya itu ada dari lantai dua ke lantai sat dia bikin perosotan dan perosotannya warna biru dan dia kasih nama blue slides dan begitu dia merosot dia masuk ke dalam kolam bola dan tahu enggak Dia menghabiskan berapa untuk bikin perosotan itu hanya perosotannya saja 12.000 pound 12.000 Pound Sterling hanya untuk bikin perosotannya saja useless dan absurd ya useless dan absurd tapi tahu enggak bahwa ternyata gara-gara hal yang useless dan absurd tadi blue slides tadi itu jadi viral dan dia diliput sama banyak majalah eh ya 100 lebih ya media mainstream besar baik itu dari UK bahkan sampai media global itu Meliput dan dari 100 media mainstream Meliput semua covernya itu selalu adalah si Stepen ballet di Blue slides-nya itu dan dia diuatkan sebagai kantor startup terbaik dan gara-gara itu ya Stepen ballet di companynya dia tidak pernah mengeluarkan satu budget marketing pun Tetapi banyak orang yang akhirnya membaca media mainstream viral dan akhirnya klien-klien dia semakin besar ya dan sekarang companyya sudah berkembang menjadi lebih dari 500 karyawan lebih gara-gara hal absurd yang enggak ada gunanya Nah jadi sometimes kadang Kang kalau misalkan kita lihat di eh beberapa hal ya bukan hanya di bisnis tapi misalkan di presidensial campaign kadang-kadang hal-hal yang memang sifatnya normatif ya Eh kalimat-kalimat yang diucapkan dengan sangat struktur ya sangat baik itu bukan satu-satu hal yang menentukan ya dan demikian juga dengan buat teman-teman yang content Creator atau produk ya kadang-kadang banyak produk itu berhasil itu bukan karena hal-hal yang memang Eh praktikal tapi kadang-kadang hal-hal yang absurd tapi di sini sekali lagi ini kalimat ini bab ini tentu penuh dengan konteks Saya tidak mengajak kita semua untuk jadi orang yang absurd tapi yang saya mau sampaikan adalah eh sometimes ya kadang-kadang Eh Ketika kita bicara mengenai kesuksesan Ya itu bukan selalu bicara mengenai textbook tadi long Tiles saya bicara ya mengenai luck ya tapi kalau saya bicara absurdity versus practicalties di sini saya mau bicara bahwa ternyata tidak semua hal itu bisa dicap dengan textbook kita kerja a kita spend budget a harusnya logikanya Pak ini pasti bisa membuahkan hasil ternyata belum tentu ya jadi Sekali lagi berani untuk lakukan hal-hal yang AR of the box jangan takut dibilang aneh jangan takut dibilang absurd Oke sekarang kita sampai ke hal yang ketiga ya meet new person everyday Nah jadi E saya seringkiali secara rutin yaitu Scroll fontbook ya kemudian mungkin e Instagram followers yang mungkin kita sering dmdm-an atau sering komen tapi engak pernah ketemu saya Scroll dan saya spend time untuk bisa ajak mereka ngopi ketemu ngobrol dan Enggak semua itu adalah selalu harus kita bicara mengenai bisnis enggak harus bicara mengenai properti enggak ada ya enggak ada agenda sama sekali Saya hanya ketemu ngopi nah tapi percaya enggak percaya ternyata 60 sampai 70% Fortune yang memang eh saya bisa dapatkan hari ini itu ternyata dari hasil pertemuan-pertemuan tadi saya bisa bangun Trinity l karena saya ketemu dengan Pak Matius Jusuf Ya saya bisa ee bangun sol vangers karena saya ketemu dengan atau ngopi ya dengan Putra ya Andika Putra ya dengan dan sutradewa ya Eh dan masih banyak lagi jadi kalau saya Sebutkan satu persatu Itu semua hanya karena saya ketemu jadi kita harus belajar bahwa ternyata opportunity itu datang ya itu pasti selalu lewat orang ada bilang enggak Pak opportunity datang lewat sosial media betul sosial media lewat orang juga Ya enggak Pak saya dapat opportunity lewat pameran betul pameran itu juga lewat orang ya jadi e selalu usahakan untuk bisa bertemu dengan orang baru bertukar informasi dan selalu menaruh agenda bisnis itu menjadi nomor dua nomor tig nomor empat ya Kenapa karena tugas kita atau tujuan kita adalah bukan untuk bisnis karena kalau kita ketemu orang langsung Straight forward mau bisnis sesuatu ya ujung-ujungnya itu enggak akan e long last ya Nah di sini saya mau sampaikan e jika teman-teman ingin menambah Network ya kita punya satu program ya Ini kesempatan untuk supaya teman-teman bisa bertukar informasi dengan orang-orang yang memang punya frekuensi atau vibrasi yang sama saya punya satu program komunitas dan ini sangat terbatas jadi hanya 10 orang namanya adalah the big Boys table ya jadi e table untuk big Boys yang memang kita akan filter eh dan saya akan undang teman-teman secara online dan offline ya kalau online Nanti Via Zoom eh pertemuan setiap 2 minggu sekali dan secara offline saya akan undang teman-teman ke kantor saya karena kantor saya mejanya mungkin untuk 12 orang jadi saya akan invite 10 orang saja ya sama saya jadi 11 ya jadi akan ada 10 orang di mana ee komunitas The Big Boy Stable ini tujuan adalah untuk supaya kita bisa bertukar informasi ya Jadi kalau misalkan Saya punya ee satu informasi yang berharga untuk teman-teman saya akan sharing tapi bukan cuma itu saya ingin dengarkan ya Jadi kalau teman-teman punya bisnis ingin eh fundraacing maybe atau misalkan ingin tukar Network dengan si A dengan si B eh silakan ya dan saya percaya bahwa komunitas ini akan menjadi komunitas yang sangat-sangat e bermanfaat karena banyak opportunity dan EE banyak e potensi yang bisa kita kerjakan bareng-bareng ya jadi kita bisa kolaborasi bersama Nah kita akan mengadakan program ini ee catat tanggalnya itu eh di tanggal 17 Februari Jadi hari Sabtu Nah untuk informasi dan kalau misalkan teman-teman ingin jadi 10 orang hanya 10 orang Ya silakan teman-teman bisa kontak nomor yang ada di bawah saya sekarang kita masuk ke poin yang keempat poin yang keempat your brain is lazy Nah jadi otak kita itu ternyata malas ya dan otak kita itu sangat memakan energi yang besar untuk dia bisa beroperasi Jadi kalau misalkan teman-teman kerja dan sangat konsen main catur konsen banget jangan salah itu kalori yang terbakar sangat besar karena otak kita itu membutuhkan kalori yang sangat tinggi Nah karena otak membutuhkan kalori yang sangat tinggi ya makanya dia tahu udah kalau gua mikir kan kalori kemakan banyak nih sementara badan kita itu kan dirancang untuk saving energ maka dari itu seringkiali kita mengambil keputusan enggak pakai Maaf BIP otak ya tapi kita mengambil keputusan berdasarkan emosi Kenapa kadang-kadang kita mengambil keputusan berdasarkan emosi karena otak kita mau hemat energy badan kita mau reserve energy karena kalau mikir itu Butuh banyak sekali energi nah Apa hubungannya ya hubungannya adalah kalau misalkan kita ingin menggali potensi diri kita lebih baik menggali potensi tim kita lebih baik untuk bisa achieve sukses yang lebih baik di lewat bukuya The Diary Of CEO dikatakan tentu saja di sini kita perlu strategi yang tepat nah strategi di dalam buku ini adalah as Don't Tell bertanyalah Jangan hanya sekedar memberikan statement sekali lagi as Don't Tell bertanyalah Jangan hanya memberikan statement Oke supaya teman-teman enggak pusing saya akan kasih contoh yang ada dalam buku The Diary of a CEO ini sebuah kisah dari eh presidential debate tapi di Amerika Serikat ya Jadi bukan di Indonesia eh jadi ini presidenial debate antara Ronald Rean ya dengan Jimmy Carter ya Jimmy Carter ini adalah incumbben jadi lagi presiden aktif Ronald Rean ini penantang baru ya kemudian di dalam debit-nya ini ini yang nonton ada 80 juta orang tapi televisi jadi dulu belum ada tiktok dan sebelum debat ini ya Jimmy Carter itu secara polling secara survei itu unggul sekian seki sekian poin sekian persen dia unggul tapi after debat Ronald Rean itu langsung nyusul poinnya n nah pertanyaannya kira-kira Ronald Reagan itu ngomong apa di debat ya apakah dia membuat statement atau visi misi yang bagus ya atau gimik yang bagus k tadi kan absurdity ya is more powerful than practicalities ya apakah dia absur enggak zaman itu belum ada sosial media ternyata yang digunakan sama Ronald rgger adalah strategi dia bertanya bukan memberikan pernyataan karena ketika bertanya ya pertanyaan itu akan memaksa pendengar ada juta untuk mikir yang di mana orang kita seluruheluruh dunia itu Malas berpikir karena mereka ingin resve energ mereka ingin hemat Ener karena berpikir menggunakan banyakori tapi kalau bertanya atau ditanya mauak mau orang jadi berpikir Ronal itu bertanya seperti ini ini saya terjemahkan bahasaonesia Saya ingin bertanya di dalam hati kecil kalian apakah kalian pergi ke supermarket membeli barang-barang lebih mudah atauurah darada 4 tahunalsudnya sebel presiden Jimmy kartat Apakah sekarang itu beli barang-barang lebih murah dari yang lalu kemudian Apakah ya kalian bayar uang sekolah lebih murah daripada 4 tahun yang lalu Apakah kalian merasa Amerika lebih kuat dipandang oleh negara-negara lain daripada 4 tahun yang lalu kalau jawabannya adalah Iya maka ini sudah hal yang pasti dan untuk apaagi saya menjabat atau saya untuk bisa menantang mikard sebagai calon presiden jadi ah enggak perlu lagi saya menantang kalau memang jawabannya Iya nah 80 juta orang berpikir iya ya kayaknya kok saya belanja lebih mahal dari 4 tahun lalu saya kok sekolah lebih mahal dari 4 tahun yang lalu jadi orang tuh dipaksa Mikir Ya as Don't Tell ini contoh lagi kalau misalkan ada plastik tulisannya recycle ya jadi please recycle kita enggak akan recycle tapi kalau tulisannya adalah will you recycle ya most likely kita akan recycle karena kita jadi Mikir Ya jadi e untuk diri kita sendiri Perbanyaklah bertanya daripada membuat komitmen untuk kepada orang lain kepada tim kita Perbanyaklah bertanya supaya mereka tuh berpikir untuk diri kita pribadi ketika kita eh memberikan sebuah pertanyaan kepada diri kita sendiri Apakah saya akan bangun lebih pagi di tahun 2024 untuk jogging dan exercise nah ini akan membuat kita berpikir ya Dan kalau bisa jawabannya adal Adah yang yes or no Nah teman-teman bisa menggunakan teknik ini untuk bisa membuat e personal goal kalian lebih produktif atau tim kalian lebih produktif karena ini akan membuat diri kita berpikir dan akan membuat tim kita berpikir Nah kalau misalkan teman-teman mendapatkan manfaat dari video ini eh dan teman-teman suka tipe konten yang review buku seperti ini ternyata saya kaget ya ternyata hanya 20% dari penonton video saya yang subscribe jadi 80% tuh ternyata enggak subscribe Jadi mereka kemungkinan besar akan kehilangan potensi untuk bisa menonton konten-konten video saya untuk review buku yang berikutnya jadi supaya teman-teman enggak Miss silakan teman-teman bisa subscribe untuk bisa melihat review buku yang berikutnya I'll see you on the next video