Mas Bima Terima kasih sudah kasih waktu untuk interview ini ya oh sebelumnya terima kasih Mas Edi sudah mewancari saya sebagai ketua umum idea memang perkembangan e-commerce terakhir di Indonesia selama 5 tahun khususnya di era pandemi kita growing ya khususnya di pandemi karena semua saat itu kita tidak bisa berinteraksi secara off dan harus berinteraksi secara online nah eh saya mengacu kepada data eh untuk onboarding UMKM di Indonesia yang kita lakukan bersama dengan pemerintah di gerakan nasional banggaabatan Indonesia pada bulan Maret 2020 sampai dengan Juni 2023 itu sudah ada onboarding sebanyak 14 juta,8 UMKM yangbarding ke dalam platform anggota idea jadi Seca growth transaksi pun data menurut Google dan temasek dan Bank Indonesia sendiri kita kita growing setiap tahun tuh hampir sebesar 40% atau 30% year on year dan data transaksi terakhir Menurut data Bank Indonesia diprediksi tahun ini kita bisa menyentuh angka 700 triliun nah Menurut data Google dan temasek di 2030 itu sebesar 130 miliar US Dollar tetapi data itu berubah seiring dengan growing e-commerce di Indonesia Kenapa berubah setiap tahunnya data itu dia rilis dan ternyata angka 130 miliar us dolar yang selalu kita jadikan patokan untuk ekonomi digital itu Insyaallah tercapai dalam lebih cepat atau lebih tepatnya diprediksi pada tahun 2025 gitu jadi memang growing secara industrial landscape terus growing tetapi memang kalau dilihat tahun-tahun sebelumnya pasti kan growing-nya eh makin tinggi makin tinggi tentunya secara presentasi kita tidak bisa se sebesar yang sebelumnya ya karena sudah ada nilai angka yang cukup tinggi gitu sekarang itu data yang sudah onboarding menurut UMKM itu ditimasi sekitar 22 juta,8 eh UMKM yang sudah onboarding target kita sampai dengan 2024 tuh R juta juta ya Heeh dan sekarang kita ee sebesar 22,8 jadi masih ada 2 tahun ya untuk mengejar ini untuk 30 juta gitu nah idea ini adalah asosiasi e-commerce Indonesia yang di mana anggotanya itu perusahaan Mas jadi perusahan e-commerce yang berbadan hukum di Indonesia itu yang menjadi anggota idea sekarang itu idea sudah ada 220 perusahaan yang tergabung di dalam asosiasi commerce Indonesia termasuk juga dengan supporting supporting ini baik itu bank payment logistik gitu ya Bahkan sosial media juga tergabung dalam anggota ide [Musik] ya Iya kalau saya melihatnya pelaku industri khususnya di tanah Bang itu diprediksi sepi itu sudah dari tahun 2016 lebih sebelum pandemi sebelum pandemi gitu karena melihat perkembangan bahkan waktu itu sudah ada Kementerian salah satu yang meriset bahwa ini tuh tandah bank ke depannya bisa Bisa saja menurun gitu ya tetapi memang salah satu adopsi bagi pelaku usaha itu adalah berkembang ke dunia digital kan saya mau menceritakan salah satu case pandemi waktu pandemi 2020 awal saya selalu menceritakan dengan hal yang sama karena itu saya alamin sendiri Mas ada salah satu brand yang saya beli di mall lah ya Eh pusat problem anjan brand baju yang saya pakai waktu awal pandemi itu dia tetap ingin berjualan tapi kan tidak bisa di offline karena kita enggak bisa berinteraksi offline dia mengirimkan katalognya secara PDF melalui wa saya ya Saya sudah terdaftar menjadi eh apa Member di mereka gitu ya Dan dia ingin tetap berjualan dia bilang Pak Bima ingin membeli baju kita tetap melayani ini loh link katalog kita gitu tetapi waktu pas pandemi kedua lebih tepatnya omicron ya Kalau enggak salah ya di tahun selanjutnya dia sudah beradaptasi dengan Pak Bima kalau mau berbelanja silakan klik link official store jadi saya melihatnya lebih nyaman lebih bisa bertransaksi secara online dan lebih trusted dan waktu pandemi awal itu eh karena waktu itu kan kita banyak di rumah saya butuh celana pendek apa segala macam saya beli transfernya ke mana ini ya ke rekeningnya mereka masih melakukan secara konvensional sekali gitu ya tetapi waktu pandemi kedua sudah lebih nyaman gitu saya memilihnya nyaman gitu dan melakukan pembayarannya pun dengan nyaman jadi menurut saya adaptasi digital itu sangat diperlukan balik lagi ke cas tanabang beberapa faktor itu bisa menjadi salah satu penyebabnya Apakah faktor geonya maksudnya ge geonya adalah tempatnya gitu ya lahan parkirnya dan juga faktor dari e adaptasi dari para pelaku itu sendiri kalau mereka gujuk-gujuk saya sudah live kok tetapi ternyata gak banyak peminatnya live itu hanya Salah satu cara tetapi membangun basis community dan algoritma kan yang sebenarnya menjadi salah satu e tujuannya jadi kita harus banyak follower dulu harus engagementnya dulu nah Hal itulah yang saya kira kita tidak bisa lompat Mas jadi memang harus ada step-step yang harus ditelusurin oleh para pedagang itu gitu dan ini tugas kita bersama ya untuk membantu mereka G Saya rasa sekarang itu bukan di analogikan lagi sebagai versus tapi Hybrid Hybrid itu adalah bagaimana sebenarnya metode yang offline bisa dihybridkan menjadi metode yang online istri saya pernah membeli di salah satu e pasar di Tan bank ya Intinya kita lagi ada kebutuhan membeli secara grosir dan begitu di chat dan respon untuk nanya stok ukuran apa segala macam ada yang kurang gitu mau beli lagi jujur slow responnya tuh slow sekali gituanget betul karena mereka terbiasa dibeli secara Bali kan secara grosir nah ini sebenarnya tugas kita bersama Mas bukan hanya tugas pemerintah tetapi saya juga dari faktor ee stakeholder luar atau swasta bisa membantu mereka mengadaptasikan digitalisasi sebenarnya [Musik] gitu Iya berarti kan di sini adalah arus barang dan produsen kan kurangnya Iya tadi pagi saya tuh baru ke salah satu produsen kerudung di kawasan ee Pulau Gadung lah ya ya saya melihat Mas betapa masifnya produksi hijab di kita dan itu produksi lokal dengan brand lokal diabsorbing dengan Beberapa brand lokal gitu di situ jadi untuk produsen Saya rasa kita sudah bisa mas beberapa mesin juga kita sudah punya beberapa bahan juga kita ada Tetapi bagaimana sebenarnya create value ini bisa dibangun oleh sebuah brand sehingga yang tadi istilah rest area itu bisa enggak terjadi Nah kalau arus barang yang makuk ini dari berbagai faktor pertama perizinan faktor dari e pintu masuk barang kita menjadi sebuah eh apa ya sebuah gateekeper gitu Bagaimana perizinan itu masuk tetapi begitu masuk dan diperjualbelikan melalui apa dia masuk secara Bagaimana tugas kita mengawasi perdagangan itu kan sebenarnya intinya itu tetapi saya rasa dengan perkembangan e-commerce dengan ingin memajukan produsen lokal dan brand lokal Saya rasa kita mulai mampu menggarap brand-brand lokal itu tersebut [Musik] mas kita harus merunut ke belakang Mas kehadiran e-commerce di Indonesia itu diatar belakangi oleh sosial media Kalau Mas tahu kisahnya dulu kita ada Kaskus salah satu founder dari ide juga dari 9 e-commerce company yang mendirikan ide awalnya itu dari sosial media Kenapa karena memang pembelian itu bisa terjadi dari sebuah komunitas Mas pertama kali berjualan Saya berani jamin yang beli adalah orang yang kenal sama Mas Mas Ed berjualan update status di sosial media atau Whatsapp atau Apun itu yang beli adalah orang yang pertama kali Mas kenal karena apa Karena orang itu trusted Oh benar nih Mas Edi yang berjualan saya enggak akan ditipu dan segala macam nah kehadiran e-commerce sebenarnya untuk memfasilitasi itu dulu ada kita istilahnya ada recber ya Mas ya I Nah rber-lber inilah yang akhirnya dijadikan fasilitas atau sarana untuk dia dalam berjualan online nah platform dari e-commerce itu sendiri akhirnya merubah merubah landscape dari sosial media atau social commerce menjadi sebuah platform e-commerce ada payment-nya ada logistiknya dan semua dikerjakan secara bermitra atau berpartner dengan logistik dan payment itu tersebut menjadi seperti sekarang berkembanglah sebuah zaman 10 tahun hampir 14 tahun kemudian muncul istilahnya social commerce di mana sosial media bisa memfasilitasi payment itu sendiri dan akhirnya pemerintah mengeluarkan revisi dari permendak 50 menjadi permendak 31 sebuah Aturan itu itu akan berkejaran Mas dengan sebuah inovasi e-commerce tersendiri kita baru ada PP 80 2019 itu pada tahun 2019 yang e-commercenya itu baru kita mulai dari tahun 200920 jadi ada gap 10 tahun tuh mas kita mengacu kepada aturan yang sebelumnya sudah ada a general tidak diatur secara spesifik kita mengacu kepada undang-undang it kita mengacu kepada pp82 gitu ya Dan akhirnya kita mempunyai aturan tersendiri di dalam perdagangan e-commerce di PP nah revisi permendak 50 diatur di tahun20 dan akhirnya 2023 adalah revisi permendak 31 Kenapa bisa ada revisi tersebut karena itu pun terjadi dari dinamika ahan Sal commce yang memang sedang berkembang dan pemerintah merasa harus ikut mengatur di dalam aturan tersebut gitu Mas ya tentunya kita bersama pemerintah sudah memberikan masukan dan pemerintah sudah mengeluarkan aturannya Mas Jadi kita mengapresiasi aturan tersebut dan tentunya sebagai anggota ee yang berbadan hukum di Indonesia kita harus tunduk kepada aturan yang berlaku dan kita harus melihat secara holistik bahwa Bah Aturan ini hadir untuk menciptakan persaingan atau perdagangan yang lebih sehat gitu ya perdagangan yang memang lebih general sehingga tugas pemerintah adalah untuk menggovernkan mengatur ya kita harapkan dengan aturan ini bisa bersaing secara e sehat dan juga lingkungan perdagangan yang bagus gitu revisi itu kan bisa terjadi permendak 50 permendak 31 kan hasil revisi kan Apakah nanti tahun depan bisa revisi lagi masim Bisa saja revisi lagi melihat di dinamika yang [Musik] ada Iya sebenarnya itu terjadi kan industrialisasi yang memang sudah cukup lama dibangun oleh negara tersebut Ya saya rasa di Indonesia kita juga sudah mulai membangun memang tetap tapi masih membutuhkan proses Nah untuk bisa bersecaing secara itu tadi saya Sebutkan adalah create value nah create value ini sebenarnya bisa dibangun oleh brand-brand lokal kita yang sehingga bisa bersaing dengan brand-brand luar dengan harga yang kompetitif contohnya create value apa branding marketing Kalau udah bicara branding marketing itu udah bukan lagi bicara HPP mas karena hpp-nya itu tercreate dari sebuah brandnya dan valueya gitu yang pertama yang ked bagaim sebenarnyais itu Ba kita lakukan contoh misalnya dengan ada aturan ini kan tidak bisa lagi Cross border dengan angka di bawah 100$ dolar atau 1,5 juta dengan kurs saat ini yang mereka enggak bisa masuk barangnya Bagaimana kita bisa menarik investasi mereka untuk masuk di sini I sehingga ada adaptasi transfer knowledge tuh Mas dengan pelaku industri kita dan sehingga kita Akhirnya bisa juga membuat barang-barang tersebut belajar dan dan akhirnya juga bisa eh terciptalah sebuah ekosistem untuk industrialisasi di kita Saya rasa Kita menyambut positif ya Eh karena pemerintah juga akan melihat kan eh industrinya sudah boleh enggak nih ada enggak substitutnya kan yang yang yang kita sampaikan juga waktu dalam revisi Aturan ini jangan sampai suly dan demand-nya enggak keisi contohnya dilarang tapi belum ada produksi di sini Mas sehingga yang ada adalah kelangkaan produk nanti I menye yang mahal Kara juga ada nah bagaimana sebenarnyaisasi itu bisa kita lakukan juga di dalam E e-commerce ini sih Mas [Musik] gitu Iya saya rasa marketnya itu memang harus direate secara valuenya dan juga branding nya Mas itu bukan pekerjaan yang bisa dibangun One day ya sehari du hari itu ya berharap proses instan tanpa perlu mengenalnya harus ada proses memang orang coba barangnya orang trusted Bahannya seperti apa gitu ya Saya sendiri berjualan hijab tadi sudah lihat toko saya di bawah gitu banyak sekali kan brand dan jenis-jenis barang yang kita sendiri sampai bingung gitu ya Tapi itu semua bisa dicreate Kenapa mereka bisa bertumbuh itu juga merupakan brand-brand pilihan yang kita kurasi karena mereka sudah menghadapi fase brand-brand yang sudah 1 sampai 2 tahun rata-rata brand itu di atas 5 tahun tuh mas yang hijab kurasi gitu ya Nah ini adalah mereka bisa bertahan baik itu dari basis community dan dari basis eh apa brandingnya itu memang mereka sudah Jaga dan kembangkan gitu jadi memang tugas kita bersama Sekali lagi saya tekankan bukan hanya tugas pemerintah asosiasi dan pelaku usaha memang untuk memajukan UM MKM ini juga diperlukan pet-pet atau roadmap yang eh signifikan untuk membantu mereka kita sudah punya undang-undang perlindungan data pribadi ya yang disahkan pada tahun ee ini ya Eh kita sudah punya undang-undang PDP dan saya rasa di situ ketentuannya Cukup jelas konsen data kita bagaimana pertanggungjawabannya kalau memang ada data yang bocor gitu ya jadi kita bisa mengacu ee ke dalam undang-undang data pribadi untuk perlindungan datanya [Musik] Mas saya rasa sekarang masyarakat sudah teredukasi dengan baik ya Dan teredukasi ini terus kita lakukan Mas Jadi kalau memang barang itu bekas contohnya dia harus mencantumkan barang itu bekas kalau masalah originalitas kan berhubungan dengan hak kekayaan intelektual kan kalau kita bekerja bekerja sama contohnya dengan Dirjen Haki Kalau ditemukan pelanggan-pelanggaran yang berkaitan dengan hkk intelektual kita bekerja sama Bagaimana nanti kalau ada pelaporan platform itu bisa men-take down link-link barang yang berjualan Mas gitu masyarakat juga harus diedukasi contoh ada barang dengan harga sejuta tiba-tiba dijual Rp200.000 gitu Ya maksudnya secara harga kan enggak mungkin gitu ya tetapi terkadang eh kita juga perlu mengedukasiah intinya masyarakat kita bagaimana dari rentang harga ini juga terjamin secara produk value-nya [Musik] [Tepuk tangan] gitu Iya tentunya ee ini ee Saya rasa kita harus ee bekerja sama untuk mengurangi limbah-limbah e lingkungan tetapi ada sebuah brand-brand yang saya temui itu sudah ada prosedur Mas Contohnya bagaimana sebenarnya E plastik itu bisa dikurangi dalam beberapa packing yang istilahnya aman gitu ya sehingga orang kan kalau m-packing itu di bagian produksi kalau individu tuh kesannya Wah tebal-tebalin deh biar barangnya enggak rusak gitu Tetapi kalau sudah by system mereka tahu nih oh segini tuh harusnya sudah cukup Paman sehingga limbah dari plastiknya tidak terlalu banyak gitu nah ini memang harus perlu perlu ee khususnya edukasi baik itu kita di ee apa di asosiasi maupun di Kementerian untuk terus mengurangi ini [Musik] mas sebenarnya kan di marketplace itu sudah ada mekanismenya ya Di mana Kan dana itu sebenarnya belum dicairkan 100% ke penjualnya kalau pembelinya tidak mengkonfirmasi kalau barangnya sudah diterima baik dan benar jadi saya rasa mekanisme itu harusnya sudah menjadi terpy yang bagus untuk bisa memfasilitasi kalau ada komplain karena kalau ada komplain begitu terima barang dicek segera habis itu diajukan komplainnya sebenarnya Mas kalau ternyata ditemukan tinggal difoto dan diajukan saya sendiri pernah ee menerima barang bukan palsu atau gimana ya tetapi kemasannya rusak Mas Jadi saya beli meja belajar e kayu untuk anak saya yang salah bukan dari pengirim kar dari tapi dari logistiknya dan barangnya memang saya asuransikan waktu itu jadi saya nambah sekitar enggak sampai Rp1.000 gitu ya E ini contoh begitu terima barang mungkin waktu itu ada karena air atau apa sehingga kardusnya itu lembek dan bolong gitu kepentok-pentok dan bolong I saya mengajukan di foto barangnya itu ditransfer full ke penjual karena Penjualnya tidak bersalah diterusuri ada logistiknya dan saya juga dirun full dari pihak asuransi Nah ini kan bisa terjadi kalau kita mengetahui mekanismenya dan kita mengetahui caranya Nah maka dari itu edukasi itu terus kita lakukan dari pihak asosiasi bersama bekerja sama dengan marketplace marketplace atau penjual-penjual bagaimana mekanis kalau mereka ada komplain-komplain seperti [Musik] itu Saya rasa Indonesia termasuk mempunyai tuan rumah ya di di negeri sendiri ya dibandingkan negara-negara tetangga ya kita mempunyai juara-juara e-commerce yang memang berasal dari Indonesia gitu memang market kita kan terbuka kan tetapi kalau Mas compare dengan beberapa negara bisa dilihat bahkan enggak ada e-commerce lokalnya jadi ya kita bersyukur kita masih mempunyai komers-komers lokal [Musik] kita