Allah Allah Ya Allah Bismillahirrahmanirrahim Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Mohon maaf saya berdiri apa duduk? Berdiri Atau if kal mayid Tamu yang baik dalam Islam itu harus seperti jenazah Jenazah itu harus ngikut Kapan dimandikan, kapan dikabani, kapan dikubur Kalau ada jenazah kalau gak ngikut, ngayal berarti dia belum mati. Makanya, jadilah seperti mayid kalau kamu dalam sehara sedang bertamu. Saya ini tamu, jadi harus ngikut Tuhan rumahnya. Suruh duduk, duduk, suruh berdiri, berdiri, suruh pulang pun saya pulang sekarang.
Alhamdulillahirrahmanirrahim. Nahmatuhu wa nusyalli wa nusyallimu ala rasulil karim. Asadu an la ilaha illallah wa ahdahu la sariqalah.
Wa asadu anna muhammadan abduhu wa rasuluh. Wa la nabiyyuhu sallallahu alaihi wa sallam. Khairukum Manta'alamal Quran Wa'alamah Waqwala A'idon Masaluladzina Yadkurubahu Waladzina Layadkurubahu Kamasalil Khayyibal Majid Waqwala Allah Ta'ala Bilkita Bilkarim Yang sangat sehat saat ini, saya banggakan, saya muliakan, dan Allah berkahi hidupnya dunia sampai akhirat. Senior-senior kami, orang tua kami, guru-guru kami, orang sesepuh, dari Pak Dirut, dari, mohon maaf, Bapak Ibu semuanya, saya dahulukan yang sepuh di tradisi Jawa.
Sepuh ini artinya asapnya lebih ampuh Orang tua harus saya dahulukan Karena kemungkinan besar juga akan Mendahului saya Enggak Pak Nas mohon maaf Pak Nas Enggak Belum tentu Karena kematian itu di tangan Allah Bisa saja yang tua duluan saya belakangan Bisa Bisa juga saya belakangan yang tua duluan bisa Karena kematian itu di tangan Allah Kenapa banyak orang tersenyum setiap saya bikin statement seperti ini? Karena ada dua kesalahan mindset. Kesalahan yang pertama, selalu orang punya mindset bahwa mati dikaitkan dengan usia. Itu tidak ada korelasi yang positif.
Apalagi kalau kita melihat pada fakta di population studies di pusat kependudukan, kematian itu tidak ada korelasi yang positif angkanya dibanding apa? Dengan usia. Anak kecil mati ada banyak, orang tua mati juga banyak, tapi jauh lebih banyak adalah usia remaja.
Mohon maaf. Nanti Anda lihat. Serius. Anda lihat, nanti Bapak boleh lihat bagaimana piramid penduduk kita, itu piramid itu kayak gentong, menggelembung di tengah.
Artinya angka kematian di Indonesia sampai detik ini, itu justru yang paling banyak di usia remaja karena chance-nya lebih banyak. Dari mulai yang kebut-kebutan rata-rata juga remaja Jarang, omak-opak, kakek, nenek, kebut-kebutan jarang Yang overdosis, ngedrug, oplosan, rata-rata juga remaja Tidak pernah sudah opak Bapak udah omah, bapak, bapak Oh kakek nenek malam minggu triping di berempatan Jangan Mati di aborsi Berapa bulan yang lalu, aborsi di Bekasi Ada lagi dokter gadungan Ngaborsi gagal, itu juga remaja Tidak pernah ada nenek-nenek Kemana nek, mau gugurkan kandungan Gak mungkin Yang mati tawuran, rata-rata juga remaja Maka jangan terlalu bangga dulu Belum tentu Kalau set dengan saya, mungkin duluan saya Kelayatnya duluan saya Oke Terima kasih. Karena tawuran rata-rata juga ada macam, gak bisa, wuh tawuran gak bisa, antara panti jombol ini malah panti berada sana jarang. Makanya ini.
Yang kedua, selalu dikaitkan dengan skit. Lah ini kesalahan besar. Tidak ada korelasi yang signifikan.
Tidak ada hubungan bahwa orang mati itu harus sakit, itu maksud saya. Apakah orang mati harus sakit? Ada enggak orang sehat, segar, bukar terus mati ada enggak?
Orang tidur, bablas mati ada enggak? Orang itu makan, bablas mati ada enggak? Naik pesawat mati ada enggak?
Yang mau puluh seribu, kapalnya terbakar, mati semuanya, bisa terjadi. Orang habis dengarkan tau si amulet nabi pulangnya mati ada gak? Banyak.
Kalau yang ceramah mati, jarang. Serius, serius. Jarang sekali.
Yang banyak itu pulang dari, itu jaman, itu jaman, mati itu banyak. Kalau penceramah itu jarang sekali. Allahumma amin. Yang saya hormati semua seganap direksi, dihakis, semuanya Mas Ari, Alhamdulillah, saya senang orang yang cukup berbobot disini Masya Allah, orang besar yang disini Saya tahu persis, Pak Ari sudah berapa kali ketemu ya Pak? Sudah banyak kali mungkin Ini orang baik, saya tahu persis Persen saya satu, orang sebaik Mas Ari ini jangan pernah digubur sebelum mati Susah loh cari orang seperti ini Teman-teman semuanya, Bapak, para medis, dokter yang selamat, yang berkaitan mudah-mudahan berkailah hidupnya dunia saya.
Yang masih jumlu-jumlu mudah-mudahan Allah dekatkan dengan jadwalnya. Yang masih belumnya keturunan mudah-mudahan segera dapat keturunan. Mudah-mudahan pulang dari sini langsung hamil. Yang masih punya utang-piutang belum lunas mudah-mudahan pulang dari sini Allah menjadikan lupa orang yang mengutanginya. Amin yang kenceng, utangnya banyak, amin, amin, amin.
Ini khas dok, mohon maaf dok, ini biasanya khas. Kalau kita kuliah di luar negeri, persis terminannya seperti ini. Nanti buktikan omongan saya, kalau kuliah di luar negeri, cari orang Indonesia itu gampang.
Asal duduknya di belakang, gak pernah tanya itu, pas-pas, mahasiswa dari Indonesia. Makanya saya yakin orang itu cenderung, oh cari di belakang semuanya cari sandaran itu biasa makanya saya suruh maju. Maka jangan pernah menyalahkan pimpinan direksi kalau Hermina ini sulit maju karena memang rakyatnya sulit diajak maju. Duduk nyodok pelan-pelan, persis kalau kita umroh dan haji. Kalau keliangan jamaah jangan pernah cari di masjid, pasti gak ketemu.
Cari di pusat perbelanjaan, itu isinya orang Indonesia. Kalau terpaksa di masjid cari yang sandaran dan tiduran, itu pasti orang Indonesia. Orang Indonesia ini sudah terkenal di seluruh dunia kalau ibadah itu umroh dan haji lebih banyak belanjanya daripada ibadah. Sampai di Korea 100% itu stereotip ketika profesor saya itu bikin apa?
Bikin stereotip orang Indonesia itu bikin orang berkeringat langsung ini orang Indonesia. Dikasih merah putih orang Indonesia berkeringat. Pertanyaan kepada audien, habisnya apa?
Semua peserta tahu ini habis, makan. Orang Indonesia itu kalau berkeringat pasti habis makan. Maka orang Indonesia itu khas, kalau lapar itu lemes, kalau kenyang itu ngantuk. Dan itu sudah enggak ada etos kerjanya. Makanya survei terakhir 2016 kemarin masih ada report dari Urea, 30 negara di Asia ini, 30 negara itu etos kerja Indonesia masih nomor 29 dari 30 negara.
Kita masih Alhamdulillah dok masih di atas Timur Leste Nomor 30 Timur Leste, 29 Indonesia Makanya saya senang banget, pas banget Mawlid Nabi dikaitkan dengan etos kerja Karena pertama, Islam ini adalah asekama kerja Di zaman Nabi ada orang yang memuji, hebat, dia niru Rasulullah katanya. Ini dia pasti masuk surga, dua mubasar biljana, karena dilihat ibadahnya oke. Sholatnya sampai jidatnya hitam.
Uh, buahnya hanya bagus. Bismillahirrahmanirrahim. Kalau di sini lulusan IIN UUID, jadi SAG, Sarjana Alam Goib, luar biasa. Pokoknya orang memuji kehebatan dia.
Sholatnya bagus, puasa, zakat, semua dia lakukan. Pokoknya sampai mohon maaf, haji itu tiap tahun dia berangkat. Umroh itu seminggu tiga kali. Rumahnya itu Mekah. Ini zaman Nabi.
Susah ngajak orang ngomong orang bodoh-bodoh Ini zaman Nabi Deket Nabi Jadi biasa umroh, tiap hari mikot, Tawaf, Zaid, biasa semuanya Maka orang memuji Guamu bersarbi di anak orang itu pasti masuk Lo kok bisa? Dia sajid, dia abid, dia alibadat, dia alisucut Kata Nabi, kalau orang seperti itu, terus makannya gimana? Makannya dikasih orang, oleh saudaranya.
Nah terus kerjanya, dia gak kerja. Rasulullah mensabdakan, orang yang kerja tapi masih mau pengajian seperti ini, walaupun setahun sekali, Rasulullah. itu pun datangnya telat, ngambil makannya dobel duduknya aja di belakang, ke rumah cu sulit orang yang kerja tapi masih mau pengajian masih mau ke teman mesin ibadahnya menyebut kerjanya ibadah karena kerja itu bagian dari ibadah ibadah dia lebih baik daripada orang yang di masjid terus terus Allah bersabda begini laisa bihoirikumantarokatunyaliakhiroh watarokal akhirolidunyakawalakirolikinmanlisimah bukan sebaik-baik kamu orang yang kerja dua hari menaruh wajib kerja terus tapi lupa pada masjidnya enggak pernah ada pengajian pengajian setahun sekali pas maulid nabi itu saja lupa pada sholatnya lupa pada sedekahnya dan bukan sebaik baik kamu orang yang sholat terus tapi lupa pada, oh di masjidnya luar biasa, dimusolah seharian penuh sampai pasien mati semua gak ada yang datang, bukan sebaik baik kamu tetapi orang yang keduanya, kamu bagus di dalam kerjanya, tetapi juga tidak lupa dengan bagaimana ibadahnya, inilah orang yang baik, maka orang bekerja bagian dari agama, karena Islam itu sebetulnya yang wajib bukan cari uangnya, tetapi yang wajib di pasar sholat ya Allah keluar, oh tugas enggak, ini harus disepakat itu karena kalau saya, kalau Pak Bilut memang ada acara nanti, enggak apa-apa memang saya sudah tahu nanti emang harus itu semuanya, makanya saya kasih poin, pokoknya sepakat ya, kalau nanti saya baru mau pembukaan, semuanya pulang semuanya tinggal 5 orang kan, jadi pokoknya kalau ada ibu-ibu yang pulang sebelum saya selesai, saya doakan mudah-mudahan suaminya kawin lagi gak jadi keluar langsung duduk lagi ya Allah udah pamitan gak jadi pulang Halo? Halo?
Halo? Ini gak responsif ini ya Allah Jam-jam gini ini masukkan ilmu agak susah Masukkan makanan cepetnya luar biasa Halo? Halo? Halo itu jawabannya hey Itu namanya respon Halo? Hey?
Halo halo hey Halo hey halo Halo hey halo Hey hey halo Halo he he, halo he Ternyata tidak sejerdas yang saya bayangkan Coba tangan kanan ya Gerakan, gerakan Saya ajarin dari Supi, ada kekuatan internal dalam diri kita Semua orang ada internal power Kalau anda ke Dubai, ke Jordan, ke Mesir Ada dari Supi Orang muter ratusan kali gak jatuh Karena ada kekuatan ilahiyah, lebih kencang lagi kayak mocopor, semuanya lihat semuanya lihat, nanti akan bergerak kalau anda belajar toriko, orang itu hu hu hu Allah hu Allah hu, gak sadar lebih kencang lagi, seolah-olah Tuhan yang agak jodoh di, tegakkan, tegakkan, semuanya lihat semuanya lihat Ikuti perintah saya, lebih gini lagi Pegang dagu, pegang dagu Pegang dagu, pegang dagu Pegang dagu, pegang dagu Pegang dagu, dagu Dagu, dagu, dagu Ya Allah, ya Allah, dagu Pegang dagu, dagu, dagu Dagu, pegang dagu Bapak, pegang dagu Bapak, pegang dagu Nah, nah, Masya Allah, Masya Allah Masalah, ini contoh sederhana, ternyata apa yang dilihat itu lebih terkesan daripada apa yang ditinggal Dengar gak saya suruh pegang apa? Dagu Ini dagu apa cidat? Cidat Kenapa mayoritas begini? Lumayan dok, tadi 3 kali turun dagu, dagu, dagu Yang perawat di belakang tuh 7 kali loh gak turun dagu, dagu, dagu Turun karena dipun, turun karena di belakangnya Eh Makanya saya nanti, seramah 8 jam sampai mulut saya berbusa, belum tentu tangan cervical mengesan di hati kalau Bapak Ibu tidak fokus ke saya. Makanya saya sadar betul, baru datang, bukan diajak minum, ditawari apa, diajak foto.
Karena sering lihat saya di TV, kalau saya siaran di radio, satu pun enggak ada yang minta foto ke saya. Yang keempat, ternyata orang itu punya asas keterpengaruhan. Nyatanya satu orang aja pengaruhnya seperti ini.
Saya begini, semuanya begini, betul enggak? Karena makanya pemilihan dikait suhu politiknya lebih pemilihan presiden. Kenapa?
Karena itu pemimpin punya pengaruh yang luar biasa. Anak jadi Yahudi, Nasrani, Majusi, Darmo Gandul, Uka-Uka, Getayangan, Uji Nyali, Gadul Ucur, sangat tergantung oleh orang tuanya, karena dia yang memimpin. Halo?
Bisa lihat semuanya, bisa lihat saya, bisa lihat celana saya warna apa? Semuanya jawab, celana saya warna apa? Mikroben ini warna apa? Rambut saya warna apa? Orang negro di malam hari warnanya apa?
Semut di kegelapan warnanya apa? Aspal warnanya apa? Celana saya warnanya apa?
Rambut saya warnanya apa? Jadi kelelawar tidurnya waktu? Kayaknya, mohon maaf dok, selama saya hanya sampai di sini saya. Saya nggak bisa melanjutkan Mas Ari, karena saya berhadapan dengan orang-orang yang lupa ingatan. Gimana kalau orang nggak tahu mana dagu, mana cedar.
Dan saya sudah keliling ke 36 negara dan baru di sini saya melihat ada kelelawar tidurnya waktu malam. Karena orang punya asas keterpengaruh. Halo?
Hai! Hai! Halo!
Sudah bisa satu ya? Coba, coba, coba, coba, semuanya lihat ke atas, lihat ke atas, eh, ethernet itu warna apa? Semuanya jawab, ethernet itu warna apa?
Kalau bajunya dokter warnanya apa? Kalau gigi sering disikat warnanya apa? Kalau tulang warnanya apa?
Kalau susu warnanya apa? Kalau tulang warnanya apa? Kalau kertas warnanya apa? Kalau kapas warnanya apa?
Kalau kain mukena warnanya apa? Kain ikrom warnanya apa? Kain kafan warnanya apa? Gigi kalau disikat warnanya apa?
Jadi sapi minumnya? Tolong dok, mohon maaf dok Ini perawat jangan pernah jadi peternak sapi Ini kalau jadi peternak sapi akan bangrut semuanya Ini ternak sapi dikasih minum susu Parah ini Sapi minumnya? Sapi Kok tadi susu? Bapak-Ibu yang saya melihatkan, ini contoh semua orang punya asas keterpengaruhan. Kalau saya biarkan, saya kondisikan, saya kasih 20 pertanyaan, satu pun tidak ada yang benar, saya kondisikan.
Itu Anda enggak sadar, kalau enggak saya hentikan. Sengaja saya ingin tunjukkan bahwa orang itu punya asas keterpengaruhan. Bapak-Ibu yang saya melihatkan, hidup ini punya keterpengaruhan, maka diturunkanlah Rasulullah sebagai uswah, contoh.
Qutbah, maka pentingnya maulid nabi pertama adalah pastikan kita semuanya menjadi uswah dan qutbah pribadi yang mempersona maulid nabi ini jangan hanya cari pahala kalau hanya cari pahala, wirid, dikir sendiri aja doa sendiri gak usah ngundang saya Saya harus mengulangkan waktu di sana kemari, mohon maaf saya ini komitmen sore hari ini saya dipanggil Jokowi pun gak mau, karena komitmen saya disini, serius kenapa saya gak dipanggil Jokowi gak mau, karena nama saya bukan Jokowi jadi jangan pernah ngejokowi, serius pak Saya dipanggil Jokowi Bukan apa-apa, artinya saya meluangkan waktu itu semuanya Bukan apa-apa, ini bagian dari komitmen saya Maka harus ada, pulang dari sini harus menjadi lebih baik Minimal, jadilah perawat yang mempersona, jadilah dokter yang mempersona Jadilah para medis yang mempersona, jadilah ibu yang mempersona persona jadilah Bapak yang mursona inilah pentingnya lakotkan ala kumpi rosu rilai uswatun asalan peran pertama mulid Nabi adalah menciptakan pribadi yang mempersona kalau ingin dokter yang baik lihat dokter Yermina jangan malas baliknya kalau kamu pengen aborsi, itulah oh Hermina itu tempat aborsi yang paling jangan, kalau anda pengen mal praktek lihat bagaimana di Hermina berarti tidak menjadi pribadi yang personal, dokter yang personal jadilah ibu yang personal, jangan sampai anak aja gak bangga dengan ibunya, jangan sampai anak gak bangga dengan bapaknya ibu mama itu cantik tapi kok buduh, kok buduh kok mau sama bapak itu emang gak bisa ganti bapak berarti bapak tidak menjadi pribadi yang personal. Jangan sampai ada orangtua nasihati anak contohnya bapaknya, bapak nasihati anak contohnya ibunya. Nyuruh mandi aja contohnya bapaknya.
Sana mandi sana. Ambu-amu siap kambing. Persis bapakmu. Bapakmu baunya ubat dah empat hari itu nggak ganti. Utara anak dalamnya juga itu, kalau dalamnya juga itu.
Cuma side A, side B aja. Sana belajar biar lulak-lulak tulak lip, O2, N, OON. Persis mamahmu. Tau nggak?
Mamahmu. nama kamu dulu SD-nya 9 tahun terus gak lulus, terus sekolah perawat jadi perawat di headminar itu akhirnya saya nikahi hamil keluarga bapak di kantor, di telepon bapak-bapak segera pulang apa? kita ke daerah keluarga densus, ngapain?
nanyakan jumlah anak jumlah keluarga itu sensus perawat gak bisa bedakan densus sama sensus yang pulang sebelum waktunya saya doakan mudah-mudahan Kau mau bolos duduknya apa? Oh pipis? Ya gak apa-apa, ya gak apa-apa. Enggak, gak apa-apa. Suaminya nikah lagi, belum nikah, oh cuek aja biar.
Halo? Tapi ngomong-ngomong ibu, ibu-ibu setuju gak sih dengan poligami bu? Tidak! Bapak-bapak setuju gak dengan poligami?
Tidak! Jujur-jujur, Ibebus setuju gak dengan wali kami? Iya!
Bapak-bapak setuju gak? Setuju! Kita voting dulu apa gimana ya?
Voting menang ibu-ibu Untung agama tidak tergantung voting Mau voting seperti apapun Islam membolehkan gak poligami? Boleh! Jumlah wanita dengan jumlah laki-laki banyak mana? Kalau wanita banyak, laki-laki sedikit Supply and demand harus balance Harus, kalau wanita Pasti ada wanita gak kebagian suami Betul gak? Maka wanita yang menolak poligami adalah wanita yang egois, kejam Dan tidak peduli pada Dia tidak peduli pada temannya sendiri, tidak berempati pada temannya sendiri Orang yang egois dan kejam itu baik apa jelek?
Jelek Jadi ibu-ibu ini setuju gak dengan poligami? Iya Jadi ibu-ibu ini orang baik apa orang jelek? Baik Apa artinya anda beragama Islam kalau tidak berempati dan egois seperti itu? Islam itu mengajarkan anda untuk berbagi Jadi setuju dengan poligami? Iya Ibu itu kalau udah nikah pengen hidupnya berat apa ringan?
Tolong perhatikan semua wanita pengen diringankan Sekarang ada suami satu yang layani tiga orang istri kan jadi ringan Satu di sumur, satu di kasur, satu di dapur Ini masak, ini macak, ini mana kan enak Jadi setuju dengan poligami? Oh pelin-pelan Katanya pengen ringan, diringankan gak mau Ya sudah, pokoknya madu di tangan kananmu, racun di tangan? Wanita kalau nggak mau dimadu, dirah? Oh, ajarannya siapa? Sayangnya, laki-laki kalau nikah lagi, cari selalu yang lebih muda, lebih cantik, lebih bahenal, lebih seksi, sembunyi-sembunyi Tanpa diketahui istri nikahnya seperti ini, kalau nikah seperti ini, kira-kira dorongannya syariat atau sahabat?
Jangan ibu yang jawab! Yang melakukan laki-laki kok ibu yang jawab? Itu menuduh! Itu suuton, itu busuk hatinya.
Tapi memang kecenderungan laki-laki cenderung lebih egois, merasa super, merasa egonya lebih tinggi, merasa lebih pintar. Betul enggak? Iya, makanya saya enggak suka sama laki-laki. Serius, saya itu sudah berapa kali ditawari nginep tempatnya Saiful Jamil, gak mau.
Maka pertama adalah pribadi yang harus saya, utamanya sebelum Pak Direktur pergi, karena ini mohon maaf, pesan pentingnya adalah etos kerja juga. Jadikanlah etos kerja Anda dalam Islam ini, karena Anda bisa masuk surga setinggi-tingginya dari Hermina, dan bisa masuk neraka sedalam-dalamnya dari Hermina. Yutilu bihi kasiro, wayahdi bihi kasiro. Hermina ini bisa mensurgakan karyawannya, tapi juga bisa mensurgakan. Dari mana?
Ada empat indikasinya. Satu, kalau niat Anda lurus dalam hal ini. Karena Allah melihat kepada motif, pada spirit niat Anda bekerja di sini. Niatilah dengan niat inna, sholati, wa nusuki, wa mahya ya, wa mamati, wa kerjai, wa dokteri, wa diruti, wa direksi, wa dokteri, wa perawati, semuanya lilahi Niatilah semuanya untuk ibadah Ini penting, kalau mau di etos kerja yang baik, semuanya adalah nilainya untuk ibadah Maka jangan pernah Anda itu bekerja atas dasar transaksional Karena niatnya untuk ibadah, kayak suami kepada istri, maka suami tidak boleh gaji istri tergantung layanan istri, karena niatnya untuk ibadah.
Loh biasanya 10 juta ini 9 juta mas, kurang 1 juta. Kemarin masamu gak enak nih, potong 1 juta. Kalau gitu nikah aja dengan ketrik. Nikah irah dengan orang padang, namanya juga padang.
Pandai memasak, pandai berdagang, maka namanya padang. Makanya kalau dagang lebih maju daripada orang Cina. Orang Cina kalau dagang di Ruko, orang Padang di Trotoar. Jadi tiga langkah lebih maju dari itu, teman-teman. Itulah Padang.
Dan kalau punya hubungan bisnis, bisnis is bisnis, keluarga is keluarga. Rumah makan bunduk, tapi Anda beli di situ tetap bayar. Padahal rumah makannya bunduk, tetap aja dia bayar.
Dan anehnya rumah makannya sederhana, tapi bayarnya mahal. Rumah makan sederhana kok mahal itu? Ada padang kan nih orang padang? Masalah.
Bapak-Ibu yang saya merayakan, oh biar sini 10 juta, ini biar sudah 500, kurang 500 ribu, lihat. Setiap kamu miring nih, potong 500 ribu. Kalau dikutuk, nikah aja dengan laundry.
Karena istri bukan tukang masak, istri bukan laundry. Demikian juga, istri jangan melayani suami tergantung gaji. Karena anda niatnya untuk ibadah.
Minum, oh pahit ini, kurang gula ini. Kemarin kurang 600 mas, mana yang nanggap ini. mau cuci anak gak bersih kurang 800 minta bersih enak-enak berhubungan suami istri langsung stop stop stop yang 700 mana nanti kita lanjut gak boleh karena ikatan demikian juga anda aja kerja jangan sampai anda pasien bawa uang begitu, oh, nambah di sebentar, kok mati?
bayar murah kok pengen selamat akhirnya itu kayak prinsip penerbangan lion lion, kok gak pernah tepat? namanya juga lion the lion, the lion itu, the lion asal tergelincir, oh murah kok pengen selamat, biasa aja hubungan kita bukan hubungan, maka inilah yang pertama maka ngikatnya dengan mawaddah ke suami istri mawaddah itu hubungan yang tanpa pameran Terima kasih. Bukan mahabba, kalau mahabba cinta, tapi paham, saya senang sama anda karena masih cantik.
Begitu kejebukan kompor, hilang cintanya, itu namanya mahabba. Saya senang masih kaya, karena masih kaya, kaya-kanya hilang, minta cerai. Berarti itu, dan tipe seperti itu banyak sekali. Wanita tipe-tipe, kalau ada uang abang disayang, gak ada uang abang? Nah, pelakunya ada di situ, masya Allah.
Jujur, kalau ibu nyuci baju suami, belum masukkan mesin cuci, kok ada dolar di saku suami? Ibu amat. diambil apa diserahkan suami? diserahkan mayoritas diambil oh maling-maling semuanya makanya jangan salah kalau suami mencinta istri tergantung pada kecantikan usia padahal kecantikan wanita hanya bergantung pada usia gradasinya jelas anda secantik apapun mohon maaf mohon maaf dibanding di mata laki-laki sesuai usia kalau 20 tahun ke bawah secantik apapun ibarat bola itu kayak bola sifat bola yang rebutan 22 orang untuk satu bulat karena dibawah 20 tahun tapi kalau mulai 25-an tahun gini ibarat bola itu bola basket bola futsal paling 10 orang yang reputan tapi kalau udah mulai 30-an 5 mohon maaf yang 30 35-an itu ibarat Bola itu paling bola tenis, bola pingpong Yang rebutan paling 4 orang Rata-rata cuma 2 orang Kutuku jandamu, kutuku jandamu, kutuku jandamu Kutuku jandamu, kutuku jandamu Tapi kalau udah mulai 50an Mohon maaf bu, bu yang udah 50an Ibarat bola itu Bola golep Pengennya bang kami itu buang Buang salah, ganti yang lain Makanya, satu, saya ulang, anda niat anda menjadi ibadah disini, etos kerja anda sangat baik, dinilai sebagai ibadah, kalau niat yang benar.
Maka niati disini karena Allah menilai seseorang di dalam pekerja tergantung pada niatnya. Semua amal innamal a'malu inniat. Al-umur bima kursidiyah. Niatul mu'min khairu min amalihi.
Niat itu lebih baik daripada amalnya. Imam Nawawi dalam Riyadis Shalikin sampai menggambarkan ada orang kejahatannya luar biasa, bunuh 99 orang. Batis kan itu batis, sorry, dan muslim.
Soheh. NU dan Muhammadiyah sepakat, ini soheh. Padahal jarang loh, NU Muhammadiyah sepakat, itu jarang.
Habis itu bisa gak diampuni? Gak bisa. Kamu 99 orang.
Kalau orang bunuh pasti ngomongnya kotor. Makanannya nasi. Pakainya nasi.
Gak pernah ibadah. Bunuh kok sampai 99 orang. Umurmu berapa?
Sudah bunuh sampai 99 orang. Bunuh sekalian jadi 100. Setelah dibunuh 100, ketemu seorang ulama, bisa gak kamu diampuni? Bisa. Cuman jangan tinggal di sini.
Karena ini lingkungannya baik. Kamu datang ke pesantren sana, hiduplah di pesantren supaya ada kondisi agama. Orang kumpul dengan orang-orang soleh sana. Dia berangkat ke sana. ke sana mati di tengah jalan.
Maka semua malaikat bakar begat dan neraka rebuh. Wah ini saya punya temen lagi ini di Hermina sudah apa di neraka udah banyak orang Hermina ini tambah satu lagi. Kata orang malaikat surga nggak bisa ini jatah tuh. Saya ini di surga sepi cari perawat itu susahnya luar biasa. Ini ada dokter perawat Hermina ini yang nemenin saya di tarik rebutan jenazah.
Akhirnya Allah menurunkan satu malaikat. Ukur, dia sudah dekat dengan pintu tobat, atau tempat tobat, atau dekat dengan habis bunuh. Ternyata sudah dekat dengan tempat tobat.
Maka dia untuk masuk surga. Padahal dia belum tobat. Belum tobat, baru mau tobat.
Karena sudah ada niat untuk niatul mu'min saya mau ngasih uang uang mau saya kasih dicopet orang ini misalnya kalau saya uang mau saya kasih kok dicopet orang uangnya sampai gak? tidak, tapi pahala saya penuh. Anda sudah niat mau haji, sudah nabung baru dapat 3 juta.
Haji kok baru 3 juta. Mati. Maka sudah dihitung.
Sama dengan haji. Hibatnya begitu. Inilah maka Anda harus luruskan niat dulu. Niatis. di sini untuk ibadah, untuk nolong sama, untuk itu jangan karena transaksional.
Maka nanti kemanusiaan harus muncul. Kalau nolong orang enggak usah lihat wajahnya. Oh begitu pingsan, oh cantik bantuan pernafasan.
Luar biasa. Oh nafas buatan, umarnya. Baru batuk-batuk, luar biasa. Tapi begitu, oh sudah tua. Oh pakai sedotan aja, pakai selengari enggak boleh.
Dan itulah namanya transaksional, orang mau tabrakan itu tolong, entar kamu Jawa, Sunda, Dayak, Bali, Jawa, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Jawa, Jawa Barat, Islam apa Kristen, apa Hindu, apa Buddha, Islam, Islam NU, apa Muhammadiyah, NU, NU PKP p3 apa gulkar, gulkar pilih Prabowo apa Jokowi eh Jokowi lebarannya selasa Prabowo, udah kami sudah muter, itulah jiwa agama, dan itulah yang akan harus ditanam bahwa ini artinya apa bahwa sesungguhnya niat itu benar. Anda niat untuk tahajud. Malam siapkan jambu yang kerasa warna biasa, buat pasien banyak yang harus ditayani, tiba-tiba Anda capek, ada niat tahajud. Bangun-bangun, keadaan subuh, malaikat catat, penuh, sama dengan tahajud penuh.
Kecuali kalau nipu malaikat. Nipu malaikat itu malam bangun, terus pipis doang, terus tidur lagi. Oh bagus ini mau tahajud, sudah disiapkan catatan, oh pipis doang, terus tidur. Oh sialan ya Tuhan. Tuhan Malaikat bangun malam mau ditulis di asal dokter Hermina maka satu niat yang kedua cara karena niat sebaik apapun kalau caranya salah tidak bernilai ibadah, inilah etos kerja dalam Islam Kenapa?
Karena capeknya Anda kerja ini bisa menebus dosa-dosa Anda, bisa meningkatkan pekerjaan di surga. Ada dosa yang tidak bisa diampuni oleh sholat, oleh puasa, oleh haji. Tetapi karena capeknya orang kerja, karena tetesan keringatnya bisa memadamkan api neraka. Sayangnya di Hermina semuanya berlaku. asik jadi tidak bisa netes ya minimal kalau pulang gak usah pakai lift jadi tangga naik tangga tangga sampai ada netes itu biar wah neraka ngapain madam kan api gitu artinya orang yang capek itu bisa luar biasa menghargainya karena kalau niatnya benar caranya salah nanti jadi Robin Hood Robby Dutut bagus, nolong orang miskin.
Miskin tuh sana, kelihatan. Nolong orang miskin, miskin, miskin. Tapi ngambil miliknya orang kaya.
Kaya itu kelihatan. Jadi wajahnya saya kelihatan. Mohon maaf.
Saya orang psikologi, jadi saya tahu psikologi. Doktor saya yang menangis psikologi, jadi saya tahu. Psikologi itu gampang kalau cari istri, usahakan betul, jangan cari wanita yang berkaca mata. Ada ketendungan psikologi modern, itu by research, ternyata wanita yang berkaca mata kalau udah nikah, ada ketendungan kurang setia. Itu ketendungan psikologi.
Iya, serius. Maka hati-hati. Kenapa?
Karena terbukti secara empiris, wanita yang berkacamata itu kalau sudah nikah, kalau bangun tidur, dia tidak mencari suaminya, tapi mencari mana kacamata saya. Enggak ada uangnya, enggak usah dilepas. Karena kacamata itu sudah... Saya mau bicara 15 poin, ini baru dapat 1 poin. Jadi yang 14 nanti tubig gantinya.
Itu memang strategi marketing biar dokter nanti mengundang saya lagi. Gimana kalau saya disini rutin barang sebulan sekali, dua bulan sekali, setuju gak? Di rut yang baik harus memperhatikan aspirasi daripada umatnya.
Mari dok, mau ke Bandung dok, hati-hati karena... Ya, yang jembatannya belum jadi, jadi masih lewat, but balance lewat, tapi kalau lebih kecil bisa, saya baru dari sana kemarin. Ya, kalau mau lewat Subang, ya karena memang geser.
Anehnya, anehnya, kalau dokter ada kesalahan itu malpraktik, tapi kalau engineer kesalahan tidak ada satu pun yang menurut malpraktik. Padahal itu malpraktik yang luar biasa. bikin jembatan kelihatan itu kok bisa ngegeser gesernya sampai ini mohon maaf karena saya bicara saya ngajar bisnis etik itu pelanggaran etika yang luar biasa sebetulnya sudah bukan hanya bisnis etik, bisnis law itu sudah masuk pada ranah hukum, harusnya ditutup dia harus ditutup kenapa?
karena ngitung jelas-ngitung jelas walang operasi itu sesuatu yang nggak kelihatan dari dalam masih perlu tapi kalau dokter yang salah kan langsung ditutupnya itu dibuat mal praktek padahal kalau engineer bikin jembatan segitu besarnya kok bisa oh saya aja bisa, asal dibanyak istiamnya nanti insya Allah gak ada apa-apa cuma bikin jembatan kelihatan mata gitu aja kok itu jelas pasti ada sama Something wrong, artinya mungkin pengurangan ukuran atau yang lain, tapi gak usah suhidat. Tapi kenyataannya itu malpaka. Halo, dulu ngiting.
Seharusnya sekalian, gak usah ngurus di jembatan, ngurusin aja. Niat yang bener caranya. Artinya apa? Anda niatnya sudah bener, Anda percaya kemuliaan, jadi perawat dari alir para medis, segala macam itu oke, tinggal bagaimana kerja Anda.
Apakah akuntabilitasnya jelas, responsibilitasnya jelas, dan kebenarannya ada? Transparansinya ada. Minimal Anda bisa bertanggung jawab dunia sampai akhirat. Jangan-jangan Anda kerja di sini kayak Robin Hood, nolong orang miskin tapi mengambil miliknya orang kaya. Nolong orang miskin baik, tapi mengambil miliknya orang kaya.
Jadilah tidak. Sop buntut sapi itu halal apa haram? Halo?
Saya ini nanya bukan ngajak merenung. Tanya kok susah. Sop buntut sapi itu halal apa haram? Halal. Tapi kalau kita punya sapi, pengen konsumsi.
Sob buntut sapi kita kejar kita potong buntutnya Kalau kita pengen telur mata sapi, sudah goreng telur kurang mata sapinya Dikejar itu sapi, ambil matanya Jadilah telur mata sapi Halal apa haram? Haram Jangan mencerah-mencerik itu Terima kasih Jadi sob buntut sapi halal apa haram? Haram Tapi kenapa menjadi haram? Haram Nah, berarti sudah enak ngajari orang pintar itu kapan.
Jadi, beginilah cara itu menentukan dalam Islam. Nanti, amalan itu, caranya, waktunya, segala macam, itu juga menentukan. Sholat itu baik, tapi kalau caranya salah, tidak di...
harusnya ruko baru sujud, ini sujud dulu baru ruko wudhu itu baik, tapi kalau caranya salah wudhu di rumah sudah kumur, sudah muka, sudah tangan, kurang kaki terus langsung ke Hermina yuk, saya maaf, saya wudhu dulu begitu, wudhu cuma kaki doang kok cuma kaki doang? yang lain sudah bisa di rumah tadi pagi diterima gak ini? iya, sama nolong orang iya nolong, tapi pasien dateng ditinggal bikin indomie dulu, wah masak indomie karena capek segala macem, itu balik sudah, wah hilang penampasannya maka nanti bisa jadi malpraktik disitulah cara yang gak benar inilah bapak biasa melihat tinggal niat yang benar kemudian cara yang benar tiga, bidang kerjanya gak saya bahas karena Alhamdulillah bidang kerja ini bidang kerja yang mulia bidang kerja yang sangat dihormati dalam Islam man nafasal mu'min, nafasal Allah gudia umil jamaah Siapa yang melengkarkan saudaranya, menolong saudaranya Yang di langit, tidak akan Menolong di dunianya sampai ke akhirat Siapa yang tidak peduli Pada orang lain, maka Allah pun tidak akan Peduli pada dia, mereka pun tidak peduli Pada dia, dan ini luar biasa Tugas kemanusiaan yang luar biasa Dan itu dekat dengan Allah semuanya Tinggal yang keempat, bagaimana Kalau dah niat benar, caranya benar Hasil kerja Yaitu pastikan Hasil kerja Anda untuk kemanfaatan Satu, untuk keluarga bahagiakan keluarga anda jadikan keluarga kita, keluarga yang sakinah mawadah roh Rasulullah ingin syaratkan sederhana dha'iti janati surga itu ada di rumah, bukan di rumah sakit, bukan di restoran, bukan di hotel halo hai halo maka karir sehebat apapun tidak ada artinya kalau keluarga anda berantakan Sementara ini, keluarga di Jakarta ini, gambarnya satu, banyaknya perceraian.
Dua, banyaknya perselingkuhan. Tiga, banyaknya disharmony. Empat, banyaknya long-distance relation itu menjadi kekerasan dan matangka.
Lima, banyaknya orang yang nikah lagi. Inilah yang menjadi saya tidak anti nikah lagi, silahkan rajabong dalam Islam boleh. Tetapi secara terata nikah lagi semangatnya tadi, bukan semangat syariat tapi lebih pada syahwat.
Bapak-Ibu yang saya muliakan, ini maka perbaiki rumah tangga. tangga Anda meniru rosok hasil kerja ini untuk rumah tangga tetapi juga bukan untuk rumah tangga saja tetapi juga inna matun soruna wa turzakuna wa turhamuna bidu'afaikum sesungguhnya berkahnya rezeki Rezeki yang diminta di sini ini bukan banyaknya tapi berkahnya Anda boleh gaji sebulan di sini 20 juta cukup Tapi kalau anak kena narkoba sudah hilang berkahnya Istrinya mentel, bawel, cerewet, trigis Makanya banyak tidurnya betah Ngorok, ngentutan, ngeleran, ngantuan maka hilang berkah Suaminya dua laknya setengah mati hilang berkahnya Pilih mana? Gaji 20 juta keluarganya gak tenang Dengan gaji 40 juta tapi keluarganya tenang beli yang terang aku itu serius walaupun 40 juta tapi keluarganya daripada 20 juta tapi keluarganya Kapan ketenangan itu ada? Salah satunya adalah kalau ada kaitannya keberkahan. Lah berkah itu muncul, satu, kalau ada amal agama.
Dua, karena sedekah peduli pada sesama. Kaitan dengan Allah, kaitan dengan sesama. Berkah muncul, apapun kaitan dengan Allah, sama-sama suntik, kenapa enggak kamu pakai bismillah. orang makan nasi, nasi yang nanam petani, tapi kalau mau makan disebut petani apa? Allah, petani terima kasih, petani terima kasih orang makan nasi disebut Allah, gimana doa mau makan?
Allah ma'indihi, Allah tubiqa, minal hubusi, walababai istiqlal Allah ma'abarik lana itu kalau ke WC, ya kalau di depan kurset, Allah ma'abarik lana gitu kalau mau kerja gimana? Pokoknya komputer disiapkan, terus bismillahirrahmanirrahim Ahya wa bismillahirrahmanirrahim Kalau tengah kerja kok direkturnya datang, gimana doanya? Summum bukmun, umyum pahum, kurang ajar itu Nah disinilah maka nanti akan ada keberkan Doa mba berkah minimal dengan doa Anda ada support, ada jaspa, semangat untuk amal baik dengan doa orang terhindari keberkahan sihatan kelihatannya cuma doa tapi pengaruhnya luar biasa membawa berkah, keberkahannya apa?
tidak mudah untuk maksiat karena survei membuktikan orang berbuat maksiat gak pernah pakai doa copet itu gak pernah berdoa bismillahirrahmanirrahim ngawaitu nyoketut orang mau selingkuh baik deh sebelum selingkuh kita mulai ala hadinya Al-Fatihah Orang mau tawuran, ya Allah Berilah kemenangan dalam tawuran, ya Allah Matikan orang dari orang-orang yang diolah. Kenapa? Karena disitu akan setiap mengajian Tuhan, maka pengajian mengajikan berkah. Tempat yang paling baik, kata Nabi, adalah masjid, simbol agama. Karena agama disebut.
Sejelek-jelek tempat adalah pasar waktu itu sekarang didiskutik. Kenapa? Karena di masjid suasana agama.
orang tawuran biasanya di tempat hiburan bukan di pengajian uh tawuran mati 6 orang, rebutan snek, uuuh ini jarang di pengajian jarang tapi di tempat hiburan hanya kesinggol sedikit, utuh maka sebaik-baik tempat di masjid, pengajian maka kalau pengen banyak berkahnya, banyak hiburannya apa banyak pengajiannya? hibur pengajiannya, padahal biaya untuk hiburan dengan pengajian lebih mahal mana? ngus dengan ngus artis dengan ngus ustadz lebih mahal mana?
Artis mau ngundang sini cek sound aja sampai 3 hari 3 malam Kalau ustadz baterai habis aja gak berganti sudah siap tadi MC, MCnya mati hidup, mati hidup, gak di ini on, off, banyak offnya di onnya ada kenapa? baru datang aja semuanya sambutannya, nasinya pun gak mungkin nasi bungkus pasti nasi yang lain lagi semuanya, kenapa? karena disitulah maka pengen berkah jadi pengen berkah diperbanyak pengajian, paham gak nih Pak Ari? ya ini emang tapi by the way kalau sebulan sekali ya gak apa-apa Tolong perhatikan, Pak.
Bapak-Ibu yang saya melihatkan, inilah hal yang sangat penting. Maka, oh diskotik! Wah, ini diskotik syariah!
Hah? Enggak ada. Diskotik syariah masuknya tok-tok-tok-tok. Assalamualaikum, waalaikumsalam, ahlan, wassalam. Lagunya, kosidah.
Perdamaian, wah. Nanti mabuk tapi islami. Eh, Alhamdulillah, Masya Allah.
Masya Allah. Nah, orang bekerja menjadi ibadah Sesungguhnya keberkahan dalam rumah tangga Rezeki itu berkah Kasih sayang Allah dan pertolongan Allah turun keluarga kita, kalau kita peduli kepada orang-orang miskin diantara kita, maka jangan lupa berapapun hasil dari dokter, operasi, maupun dari apapun, dari anda jadi perawat, admin, segala macam, maka keluarkan duit. 2,5% Karena anda jadi pencuri yang paling kejam Kalau anda dapat penghasilan Tapi 2,5% yang gak keluarkan pada orang miskin Karena mencuri miliknya orang miskin Kurang ajar Sudah miskin dicuri 2,5% harta kita miliknya orang miskin Pastikan 2,5% itu Anda keluarkan Kalau bisa bikin lazis disini Semua gaji yang dikeluarkan sudah dipotong 2,5% Sehingga semuanya free Enak ke rumah itu dalam keadaan harta bersih Inilah bagian besar bisa melihatkan etos kerja dalam Islam itu bicara tentang bagaimana niat yang baik, cara yang baik, kemudian yang ketiga juga bagaimana bidang kerja yang baik dan hasil kerjanya harus untuk kemanfaatan keluarga dan orang-orang yang tidak mampu di antara kita.
Berikutnya harus ada Al-Itkhan, harus ada Al-Manah, harus ada Sitiq dan lain-lain, tapi tidak sekarang. Ini juga lain kali, ini strategi marketing lagi. Maka lain kali pakai Infocus, pakai Sitiq supaya nanti saya pon.
per pointnya saya biasanya bicara itu 8 kali pertemuan karena nanti sampai kepada happy at work 70% 70% orang yang kerja di Indonesia itu 70% tidak happy ciri-ciri orang yang tidak happy itu kalau direksinya kedatang Dia senang, itu dia tidak happy. Oh, directnya kenapa? Oh, gak datang. Kenapa? Sakit, asyik.
Omnam gak? Omnam. Stroke gak? Stroke, asyik. Itu udah.
Ini sudah dalam tekanan. Orang kalau tidak happy, maka terjauhkan hatinya, teamworknya jelek kalau teamwork jelek pasti produktivitas rendah kalau produktivitas rendah, budgeting rendah, budgeting rendah, kesejahteraan akan rendah maka tidak ada eksplosasi kemajuan rumah sakit bagaimana bisa maju kalau semuanya rendah maka orang yang tidak happy mudah sekali maka orang marah, maka orang marah, dijauhkan hatinya maka orang marah pasti bentak padahal deket deket kok bentak, karena jauh hatinya goblok, padahal deket, deket saja aku teriak doang bawa pelan. Oh deket, kita kan deket. Kenapa teriak? Bawa pelan.
Goblok. Gak mungkin. Jelas dikatakan. Bego lu!
Bego lu! Ya bego, ya bego tapi pelan. Bikku, gak mungkin Karena dijauhkan hatinya Kalau mudah gitu maka mudah Stres, stres itu kumpulan dari strain Strain itu ketegangan, strain itu Berkumpul, berkumpul jadi stres, stres berkumpul jadi Stroke, stroke kalau berkumpul udah stop Top, top, top, top, top, top, top Maka orang yang bekerja tidak enjoy itu itos kerja kerja tidak enjoy maka terjadi bermutu bermuka tua ada banyak beberapa perawat itu usianya jauh lebih muda daripada wajahnya wajah, mohon maaf usianya baru 30an tapi wajahnya 50an ada, ada beberapa ada satu, dua tiga empat, nanti saya tunjukkan saya tunjukkan dan nanti akan mudah apapun yang terjadi mudah stres, mudah sakit, mudah bohong bohong itu bukti bahwa orang dia enjoy dalam kerja, tapi enggak sekarang paket, ya itu saja, mungkin ada dialog, sudah, kalau ditrans tujuh sudah tangan tiga Udah ini aja Kalau ada dialog mungkin dari ibu-ibu Ada pertanyaan tidak ada Sini ada pertanyaan mungkin tidak ada Yang di belakang ada pertanyaan mungkin tidak ada Jadi tim Marawis ada pertanyaan tidak ada Baik kalau tidak ada Silahkan boleh ada pertanyaan Tidak ada, baik kalau tidak ada saya kembalikan Oke mohon maaf Saya suka jam-jam sore gini Tidak terlalu protokol Tapi yang penting adalah Jangan salah di diara kita dan mohon maaf kalau ada kurang topiknya walaupun minggu Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh