Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
ðŸŽ
Pentas Teater Sekadar Imajinasi
Feb 20, 2025
Catatan Pentas Teater Koma: Sekadar Imajinasi
Pendahuluan
Pentas teater berjudul
Sekadar Imajinasi
karya dan arahan
Rangga Rianti Arno
.
Diselenggarakan oleh Teater Koma di Sanggar sebagai upaya tetap berkarya selama pandemi.
Didukung oleh Bakti Budaya Jarum Foundation, Bank Sentral Asia, dan PEC Marta Tilar.
Sinopsis Pertunjukan
Pertunjukan dibuka dengan adegan pengadilan.
Terdakwa dituduh mengakibatkan kemalangan bagi banyak orang.
Pertanyaan muncul: apakah pengadilan tersebut nyata atau sekadar imajinasi?
Ringkasan Cerita
Adegan Pengadilan
Pengadilan terhadap terdakwa yang tidak diketahui kesalahannya.
Terdakwa menghadapi tuduhan atas nasib buruk Mulyono Niman dan Samuel Erlando.
Mulyono Niman
: Setelah di-PHK, bunuh diri demi asuransi untuk keluarga.
Samuel Erlando
: Mati karena sakit, diduga terkait tindakan terdakwa.
Ternyata, Mulyono dan Samuel adalah karakter fiktif dalam novel yang ditulis terdakwa.
Konflik dan Realitas
Terdakwa adalah seorang penulis novel yang tokohnya dituntut di pengadilan imajiner.
Tokoh fiktif menuntut penulis atas nasib buruk mereka.
Pengadilan berakhir dengan putusan bahwa terdakwa harus bertanggung jawab, meski semuanya fiktif.
Latar Belakang Terdakwa
Masa lalu terdakwa
: Dipecat karena korupsi, menjadi kambing hitam untuk melindungi orang lain.
Merasa bersalah atas tindakan korupsinya yang menyebabkan kematian banyak orang.
Mengalami delusi menganggap korban korupsi sebagai tokoh-tokoh novelnya.
Penyelesaian
Diskusi antara teman dan istri terdakwa tentang kondisi mental terdakwa.
Istri terdakwa bingung dengan cara menyembuhkan suaminya yang terjebak dalam dunia imajiner.
Saran untuk menjalani hidup bahagia, menganggap masalah sebagai imajinasi belaka.
Pesan dan Makna
Masyarakat dan tokoh yang tidak beruntung menuntut keadilan dari "pencipta" mereka.
Kritik sosial terhadap penguasa dan sistem yang menyebabkan kemalangan.
Menggambarkan pelarian dari rasa bersalah dan realitas buruk ke dunia imajinasi.
Pemeran
Petugas: Raden Darwin, Febri Siregar, Indri Jati.
Mulyono/Samil: Teman Bayu Darmawan.
Penulis: Sir Ilham Jambak.
Istri: Tuti Hartati.
Hakim: Ratna Riantiarno.
Penutup
Pentas menyoroti batas antara fiksi dan realitas serta tanggung jawab moral pencipta terhadap ciptaannya.
Menggugah pemikiran tentang dampak tindakan korupsi terhadap individu dan masyarakat.
Pentas diakhiri dengan mengajak penonton mempertanyakan realitas dari sebuah pengadilan dan imajinasi.
📄
Full transcript