Halo Assalamualaikum, hari ini saya mau review aplikasi wajib para investor Namanya RTI Business, so happy watching Pertama-tama tentunya aplikasi ini bisa kita install di Play Store atau App Store. Di menu pertama ini ada yang namanya Trade. Ini adalah simulasi kalau kita mau belajar jual-beli saham. Nah ini kita skip aja ya karena rata-rata ini.
pasti sudah punya aplikasi dari sekuritas masing-masing kan berikutnya ada menu market bisa kita lihat disini informasi mengenai indeks harga saham gabungan atau IHSG per hari ini cara membacanya yaitu Ini adalah nilai IHSG per hari ini, 5.157,299. Di sini ada kenaikan sebesar 42,171 atau 0,82% dibanding hari kemarin. Dan ini adalah grafik perubahan nilai IHSG yang terjadi selama jam perdagangan berlangsung.
Nah tampilannya ini bisa dirubah dari mulai per hari, per satu minggu, per satu bulan, per tiga bulan, dan seterusnya. Di bawahnya ada keterangan lain, diantaranya open, ini adalah nilai IHSG pada saat pembukaan awal jam bursa perdagangan. Lalu ada high, ini adalah nilai tertinggi yang terjadi di hari ini, jadi IHSG sempat menyentuh 5.161,043. Sebaliknya untuk low, yaitu nilai terendah yang terjadi per hari ini, jadi IHSG sempat menyentuh level terendah di 5.131,949. Berikutnya ada volume, ini adalah jumlah lembar saham yang diperdagangkan hari ini, ini ada lebih dari 9 miliar lembar saham.
Lalu ada turnover, ini adalah total nilai transaksi yang terjadi hari ini, yaitu senilai lebih dari 5 triliun rupiah. Dan frekuensi adalah banyaknya transaksi jual-beli saham yang terjadi di hari ini. Di bawahnya ada up, ini berarti hari ini ada 263 saham yang naik, down berarti hari ini ada 149 saham yang naik.
9 saham yang turun dan unchanged berarti hari ini ada 178 saham yang gak berubah harganya, yang kesemuanya itu dibandingkan dari data hari kemarin paling bawah ada market cap ini adalah kapitalisasi pasar jadi gampangnya kalau semua saham yang ada di bursa dijadikan uang tunai, maka nilainya itu 6.013 triliun rupiah lebih selanjutnya di bagian bawah menu market ada index diary di masing-masing tanggal diwarnai dengan hijau jika IHS... naik dan warna merah jika IHSG turun dibandingkan dari hari sebelumnya bisa di-tap di masing-masing kotak untuk tahu besar kenaikan atau penurunannya sedangkan untuk warna pink ini menandai bursa libur next ini artinya selama 19 hari market 12 hari naik total naik 7,26 persen sedangkan ini artinya selama 19 hari market 7 hari turun total turun 2,65 persen dan ini artinya selama 30 hari market IHSG IHSG mengalami kenaikan 4,61%. Di indeks performance, ini menampilkan performa IHSG di masing-masing waktu tertentu. Contohnya, year-to-date ini artinya dari 1 Januari 2020 sampai dengan hari ini, 3 November 2020, IHSG turun sebesar 18,15%.
Di menu market juga dilengkapi dengan investor chart. Di sini kita bisa melihat data pembelian dan penjualan saham, baik yang dilakukan oleh investor lokal maupun investor asing. investor asing di sini perhari ini investor asing melakukan pembelian saham senilai 3,1 triliun dan melakukan penjualan senilai 5,8 triliun sedangkan investor lokal melakukan pembelian senilai 18,6 triliun dan penjualan senilai 15,9 triliun lanjut ke menu berikutnya ini adalah informasi indeks saham di Indonesia dan negara besar lainnya misalnya Dow Jones di Amerika Nike di Jepang hansing di Hongkong dan lain-lain berikutnya masuk ke menu watchlist nah mulai dari sini kita tidak bisa akses kalau kita belum mempunyai akun RTI bisnis jadi mesti buat dulu silahkan masukkan email aktif dan password kemudian isi juga member registration nya sesuai dengan ketentuan isi email dan password yang terdiri dari minimal 6 karakter satu huruf besar dan satu nomor dan juga masukkan nomor handphone aktif jika sudah langsung klik register Setelah itu, lakukan aktifasi dengan membuka link yang dikirim ke email kita. Kalau sudah, maka kita bisa akses menu RTI bisnis berikutnya. Di menu watchlist ini, kita bisa membuat daftar saham-saham yang mau kita pantau pergerakannya.
Nah, di aplikasi ini sudah dibantu dibuatkan beberapa kategori saham pantauan berdasarkan sektornya, seperti perusahaan, Terima kasih telah menonton barang konsumsi, konstruksi, properti, dan sumber daya alam. Tapi semuanya itu masih bisa kita edit disesuaikan dengan ketertarikan kita terhadap saham apa. Sebagai contoh, di sektor banking ini baru ada BBNI dan BBRI.
Nah, kita bisa tambahkan daftar lain dengan menekan tanda pensil ini, kemudian ketik kode saham atau nama perusahaannya, misal ketik BBCA. Jadi nanti di sektor banking sudah bertambah daftarnya menjadi seperti ini. Atau kalau mau mengurangi, atau mau menghapus salah satu saham dari pantauan juga bisa. Misal di saham consumer, tinggal dipilih lagi tanda pensil tadi, lalu centang saham yang mau dihapus dan tekan gambar tong sampah kecil ini. Kemudian pilih delete dan watchlist consumer pun sudah berkurang.
Selain isi daftar saham yang bisa disesuaikan dengan keinginan kita, kita juga bisa menghapus atau membuat kategori watchlist baru. Caranya tekan tanda plus ini, kemudian pilih create new watchlist. Lalu buat nama watchlistnya sesuai keinginan. Misal tertarik dengan BUMN, tinggal diketik dan di-save.
Kemudian tambahkan saham apa saja yang mau dimasukkan ke watchlist ini. Seperti itu aja dan watchlist pun sudah bertambah. Sedangkan kalau kita mau menghapus salah satu watchlist, Misalnya kita mau menghapus watchlist property, nah kita tinggal buka watchlist property, lalu tekan tanda pensil ini, lalu pilih delete, dan pilih delete all symbol in watchlist property, maka sektor property sudah hilang dari daftar watchlist kita.
Jadi di menu watchlist ini kita bisa custom sesuai keinginan. Misal kalau saya disini juga saya tambahkan saham-saham yang ada di portfolio. Jadi kalau seandainya aplikasi saham kita sedang error, kita bisa buka dulu di RTI Business. Atau mungkin kalau ada yang punya saham di beberapa sekuritas, nah ini bisa juga datanya dijadikan satu di watchlist ini.
Urutan watchlist ini bisa kita ubah tampilannya sesuai keinginan. Tinggal tekan tulisan custom di sebelah kanan, maka akan muncul simbol-simbolnya. Kode warna merah berarti diurutkan dari alfabet paling awal, sedangkan kode warna hijau berarti diurutkan dari alfabet paling akhir. Change warna merah diurutkan dari saham yang mengalami penurunan paling besar, sebaliknya, Change warna hijau diurutkan berdasarkan saham yang mengalami kenaikan paling besar Change dalam prosentase ini sama aja dengan yang sebelumnya Bedanya ini diurutkan berdasarkan besaran dalam prosentase Jadi yang warna merah diurutkan dari prosentase penurunan terbesar Dan yang warna hijau diurutkan dari prosentase kenaikan terbesar Terakhir di menu watchlist kita juga bisa mengurutkan Dari mulai frekuensi terbesar, volume terbesar dan turnover terbesar next di menu movers ini ada informasi mengenai aktivitas pergerakan saham yang bisa dilihat berdasarkan waktu perhari ini satu minggu satu bulan dan seterusnya sampai setengah tahun yang lalu di menu ini kita bisa melihat sama apa aja yang naiknya paling banyak dengan memilih sub menu gainers dan bisa melihat saham apa yang turunnya paling banyak dengan memilih sub menu losers Oh ya kedua data tersebut diurutkan berdasarkan besaran prosentase ya selain gainers dan losers kita juga bisa melihat saham apa saja yang mengalami pergerakan paling tinggi berdasarkan turnover volume dan frekuensinya selain itu kita juga bisa melihat aksi penjualan dan pembelian saham yang dilakukan oleh investor asing sebagai contoh disini saham milik Astra International dibeli oleh investor asing sebesar 307 miliar dan investor asing melakukan penjualan saham Indofarma sebesar 76,8 miliar rupiah Oh iya, untuk cara bacanya, ini adalah kode saham, ini adalah emiten atau nama perusahaannya, ini adalah harga terakhir, dan ini adalah banyaknya perubahan harga dalam angka dan dalam prosentase.
Jadi, kalau harganya naik berwarna hijau, kalau turun berwarna merah, dan kalau harganya tetap berwarna hijau. Semua data ini terus berubah sesuai dengan data market life dari Bursa Efek Indonesia dan datanya ini pun real time ya Kemudian volume ini adalah banyaknya jumlah lembar saham, turnover adalah total nilai transaksi dan frekuensi adalah berapa kali saham diperdagangkan. Jadi kalau di watchlist, urutannya hanya dari data saham yang ada di watchlist kita kan? Nah sedangkan di menu movers ini, urutan datanya diambil dari seluruh saham yang listing di Bursa Efek Indonesia.
Di RTI Business ini, kita juga bisa mengakses informasi lengkap dari saham yang beredar di bursa. Caranya cukup tap salah satu kotak info saham di sini, atau klik gambar search in. ini lalu ketik kode saham atau nama perusahaannya misalnya emiten Antam atau Oneka Tambang yang dikenal sebagai produsen emas nanti akan muncul datanya mulai dari overview seperti ini Nah untuk traffic Ini sama ya cara bacanya dengan grafik IHSG yang sudah dibahas di depan.
Untuk keterangan di bawahnya, ini ada Previous Close adalah harga penutupan hari kemarin, Open adalah harga pembukaan hari ini saat jam bursa dimulai, D-Range adalah harga penutupan hari kemarin, D-Range adalah harga penutupan hari ini saat jam bursa dimulai, D-Range adalah harga penutupan hari ini saat jam bursa dimulai, D-Range adalah harga penutupan hari ini saat jam bursa dimulai, adalah kisaran pergerakan harga dari yang terendah 1105 sampai yang tertinggi di 1130 volume adalah jumlah lembar saham yang diperdagangkan hari ini turnover adalah total nilai transaksi yang terjadi di hari ini dan frekuensi adalah jumlah berapa kali saham diperdagangkan dalam hari ini lanjut dibawahnya ada average price atau harga rata-rata saham per hari ini dan pair atau price banding ratio yaitu perbandingan antara antara harga saham dengan laba perusahaan di bawahnya ada market cap adalah harga dari perusahaan aneka tambang ini jadi kalau ada yang mau membeli perusahaan ini cukup mengeluarkan dana sebesar 26,67 triliun aja lanjut ke market debt ini sama ya dengan yang ada di aplikasi saham dari sekuritas nah untuk yang memakai ipod ask ini sama dengan offer bid adalah harga saham yang ditawar oleh pembeli dan bid volume adalah jumlah lotnya jadi disini ada 230.604 lot yang mau membeli saham Antam di harga Rp Sedangkan ask adalah harga saham yang ditawarkan oleh penjual dan ask volume adalah jumlah lotnya. Jadi pemahaman sederhananya disini ada 39.807 lot yang mau menjual saham Antam di harga Rp Untuk price diary dan price performance ini sama ya cara bacanya. dengan IHSG yang sudah dibahas sebelumnya. Masih di menu Analytics, di sini juga ada diagram untuk pembelian dan penjualan yang dilakukan oleh broker atau sekuritas. Di menu Finansial, kita juga bisa dapat banyak banget informasi laporan keuangan.
Ada laporan laba rugi, neraca, dan arus kas, yang semuanya itu disajikan dalam laporan per 3 bulan dan per tahun. Selain itu, ada juga data mengenai keuntungan atau profitability dan pertumbuhan Antam dalam lima tahun terakhir tentunya semua informasi itu sangat berguna untuk investor dalam menilai kondisi keuangan suatu perusahaan selanjutnya ini ada menu news Nah ini ada berita-berita yang berhubungan dengan Antam Menurut saya ini sangat up to date infonya Lalu di menu profile ini ada data lengkap perusahaannya Mulai dari sejarah listing di bursa efek, pemegang saham, sampai jajaran komisaris dan direksinya Nah masih terkait laporan keuangan ini ada juga data statistiknya Di sini datanya sangat lengkap, tampilannya juga simple Ini sangat dibutuhkan untuk menganalisa fundamental suatu saham Bisa dilihat di sini ada data mengenai pendapatan sahamnya lalu juga ada data fundamental mulai dari nilai penjualan nilai kekayaan hutang nya berapa modalnya berapa perputaran kas laba operasionalnya sampai laba bersih Selain itu ada juga data lengkap saham yang dihitung dari segi pendapatan valuasi keuntungan dan likuiditas semua data ini dapat digunakan sebagai analisa yang menjadi dasar kita dalam memilih saham apa yang mau kita investasikan sebagai contoh rasio PB VR ini bisa dijadikan salah satu unsur penilaian apakah saham masih berada di harga wajar, apakah kemurahan atau under value, atau malah sudah kemahalan. Di menu terakhir di info emiten ada corporate action, yaitu informasi kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan investor. Di sini ada jadwal kapan emiten membagikan deviden, melakukan RUPS, dan trade issue. Lanjut ke menu utama yang ada di RTI Business, ada yang namanya Chart.
Nah, ini sangat berguna untuk analisa teknikal saham. Untuk tampilan yang lebih baik, kita bisa putar handphone ke posisi landscape supaya gambarnya lebih jelas. Nah, tampilannya seperti ini, bisa diketik kode. ada saham atau nama perusahaannya di pojok kiri atas sini Nah nanti ini bisa kita lihat chartnya jadi chart ini adalah bentuk yang lebih advance ya bukan sekedar grafik garis biasa warna hijau dan merah ini adalah candlestick nya nah Nah perubahan candlestick ini bisa digunakan untuk menganalisa tren pergerakan kenaikan atau penurunan saham. Selain itu ada juga indikator-indikator yang digunakan untuk analisa candlesticknya.
Selanjutnya ada menu currency, ini adalah info nilai tukar rupiah terhadap mata uang negara besar lainnya seperti Amerika, Australia, Jepang, dan lain-lain. Lalu ada juga info mengenai harga komoditas seperti emas, perak, dan platinum. Next ada menu news, ini beritanya sangat up to date dan benar-benar benar-benar lengkap jadi enggak hanya seputar saham dan bursa efek tapi juga berita dari Bank Indonesia OJK DPR dan lain-lain yang kesemuanya itu bisa dijadikan informasi dalam menentukan langkah investasi karena menurut saya semua yang terjadi bisa memberikan sentimen positif atau negatif terhadap dunia pasar modal Selain itu ada juga bacaan-bacaan berupa tips-tips dalam berinvestasi yang menurut saya sangat bermanfaat terakhir di arti bisnis ini juga dilengkapi dengan menu kalender di sini ada informasi event apa aja yang akan dilakukan emiten dalam waktu dekat. Jadi, kita bisa tetap up to date tentang emiten atau perusahaan apa saja yang akan membagikan dividen, bonus, melakukan right issue, waran, stock split, Reverse Stock, Tender Offer, Rapat Umum Pemegang Saham, sampai Initial Public Offering atau IPO. Nah itu aja yang bisa saya sharing mengenai RTI Business, aplikasi wajib para investor saham.
Semoga review sederhana ini bisa bermanfaat dan kita semua cuan ya. Terima kasih. Assalamualaikum.