Catatan Kuliah: Proses Penilaian dan SKP

Pengantar

• Pembicaraan dimulai dengan penjelasan aplikasi dan pembukaan oleh pembicara.
• Fokus pada penilaian kinerja pejabat kesehatan dalam korps tertentu.

Tugas dan Fungsi

• Kasih Kesjas: Bertanggung jawab atas tugas di bidang kesehatan kepolisian.
• Bertugas untuk pengembangan dan pembinaan kesehatan bagi personil korps.

Proses Pengisian Rencana Hasil Kerja (RHK)

• Menjelaskan tugas dan fungsi yang diemban.
• Mengisi indikator kinerja individu dengan kalimat aktif.

Penetapan Target Tahunan

• Target tahunan diisi berdasarkan capaian yang diharapkan.
• Umumnya, target berkisar antara 85% hingga 100%.

Pengajuan SKP

• Setelah RHK lengkap, SKP diajukan kepada pejabat yang lebih tinggi.
• Proses pengajuan dilakukan melalui sistem, menuju penanggung jawab langsung.

Proses Penilaian Anggota

• Anggota yang dinilai masuk ke akun masing-masing untuk mengisi e-kinerja.
• Contoh: Pak Ramdhani Taher, fokus pada pelayanan kesehatan dan keperawatan.

Periode SKP

• SKP dibuat untuk periode tahunan, misalnya 1 Januari hingga 31 Desember 2024.
• Melibatkan indikator pelaksanaan sesuai fungsi jabatan yang diemban.

Bukti Dukung dan Monitoring

• Bukti dukung harus diunggah sebagai bagian dari dokumentasi kinerja.
• Bisa berupa foto atau dokumen pemeriksaan kesehatan.

Persetujuan dan Feedback

• Setelah bukti dukung diunggah, persetujuan dari pejabat penilai diperlukan.
• Feedback diberikan dengan catatan dan saran peningkatan kualitas kinerja.
  • Contoh: "mantap, warna tingkatkan."

Penilaian Akhir Tahun

• Penilaian akhir tahun dilakukan untuk keseluruhan kinerja selama tahun berjalan.
• Feedback dari pejabat penilai berdasarkan rangkaian kegiatan yang telah dilakukan.

Kesimpulan

• Proses penilaian kinerja dan SKP ini dirancang untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan dalam korps tetap terjaga.
• Penting untuk melengkapi setiap tahap dengan tepat waktu untuk evaluasi yang efektif.