Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bagaimana kabarnya teman-teman semua? BK Sahabat Seru akan kembali hadir dengan berbagi materi bimbingan konseling kelas 8 semester 1 Pada materi yang ke-11 ini kita akan membahas Tata Cara atau Adab Bergaul dengan Teman Sebaya Mari kita simak bersama-sama video berikut ini Intro Kita akan awali dengan pengertian teman sebaya Intro Teman sebaya merupakan hubungan antar individu yang memiliki kesamaan dalam beberapa hal termasuk sosial Teman sebaya memiliki keagrepan yang besar antara satu dengan yang lainnya Teman sebaya merupakan hal yang pertama kali memberikan pelajaran untuk hidup bersama orang lain bagi seseorang Selain itu teman sebaya juga memiliki fungsi yaitu dapat menjadi sumber pengalaman tentang dunia luar keluarga memperoleh kemampuan keluarga, memberikan gambaran tentang kemampuan diri sendiri di dalam sosialisasi, dan dapat membandingkan mana hal yang baik dan buruk. Selanjutnya kita akan melihat pengertian dari adab.
Adab merupakan norma atau aturan mengenai sopan santun yang didasarkan atas aturan agama. Selanjutnya kita akan melihat etika pergaulan atau adab pergaulan. Ini merupakan sopan santun atau tata kerama dalam pergaulan yang sesuai dengan situasi dan keadaan, serta tidak melanggar norma-norma yang berlaku baik norma agama, kesopanan, adat, hukum, dan lain sebagainya.
Jika dilihat dari kajian psikologis, pergaulan itu dipandang sebagai wahana untuk mewujudkan atau memenuhi kebutuhan insani atau manusia, yaitu kebutuhan sosial. Nah, di antara kebutuhan sosial tersebut, kita akan mencari kebutuhan sosial. kita contohkan seperti yang pertama kebutuhan akan pengakuan sosial atau yang disebut need for affiliation kemudian yang kedua kebutuhan akan ketertarikan atau persaudaraan dan cinta kasih atau yang biasa disebut Belongingness and love needs.
Kemudian yang ketiga, kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan atau yang biasa disebut safety needs. Kemudian yang keempat, kebutuhan akan kebebasan atau yang biasa disebut independence. Kemudian yang kelima, kebutuhan akan harga diri, hasrat untuk dihargai orang lain atau yang biasa disebut self-esteem needs. Nah, Untuk memahami lebih lanjut tentang bagaimana bentuk pergaulan remaja, berikut ini ada beberapa bentuk pergaulan remaja, diantaranya yang pertama pergaulan persahabatan dan yang kedua pergaulan percintaan.
Kita akan melihat yang pertama pergaulan persahabatan Pergaulan ini sifat hubungannya hanya sebatas berteman yang didasari adanya kesamaan diantara mereka Seperti kesamaan sekolah, agama, umum, dan kemampuan hobi, tempat tinggal, pekerjaan, dan latar belakang status sosial ekonomi. Kemudian untuk pergaulan percintaan, ini masa remaja ditandai dengan mulai matangnya atau terjadi perubahan fungsional organ-organ reproduksi dan postur tubuh. Perubahan-perubahan ini dapat menimbulkan hasrat libido pada lawan jenisnya.
Pada masa ini, remaja hidupnya semakin romantis, senang berhias diri, menyusun atau mengarang puisi. istipuisi cinta dan senang membaca novel-novel percintaan. Remaja mulai berminat atau menaruh perhatian yang lebih dalam untuk bergaul lebih akrab dengan lawan jenisnya. Keinginan remaja untuk menjalin cinta kasih dengan lawan jenisnya merupakan fitrah manusiawi yang tidak mungkin dihilangkan atau dihalang-halangi. Persoalannya adalah bagaimana agar dapat menyalurkan fitrah cinta kasihnya itu tidak menganggar norma agama atau adat istiadat.
Berikut ini ada beberapa adab dalam bergaul dengan teman sebaya Yang pertama mengucapkan salam Dalam ajaran agama Islam memberi dan mengucapkan salam adalah salah satu kewajiban manusia diantara sesama muslim Mengucapkan salam kepada orang lain merupakan adab pergaulan yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW Alayhi wassalam Kemudian yang kedua memilih teman dalam bergaul Manusia termasuk mahluk sosial yang kehidupannya tidak lepas dari orang lain Untuk menjaga agama dan etika sosial Hendaknya kita memilih dan memilih Isra'Isra' Islam adalah agama yang menyeruhkan cinta, silaturahmi, dan kasih sayang sesama. Islam juga melarang kita untuk meninggalkan saudara dalam iman. Salah satu bentuk kecintaan antar teman adalah dengan melarang atau meninggalkan satu sama lain ketika ada yang melakukan ketufuran. Kemudian yang keempat, saling tolong menolong. Saling tolong menolong antar sesama teman dalam hal kebaikan dan takwa sangatlah dianjurkan, dan dilarang jika saling menolong.
memberi bantuan atas dosa kemudian yang kelima saling menghormati hak teman selama bergaul dengan teman sebaya, hendaknya memperlakukannya dengan baik dan saling menghormati hak-haknya dan tidak saling menzolimi kemudian yang keenam menjauhi hal yang menimbulkan keburukan antar teman hendaklah tidak berprasangka buruk dan menggunjing yaitu tidak menyebarkan aib dan kekurangannya Kemudian yang ketujuh, menjaga keharmonisan hubungan pertemanan. Ketika terjadi persoalan yang menyangkut harga diri masing-masing teman, hendaknya tetap bertekur sapa. Selanjutnya kita akan melihat beberapa cara untuk membina hubungan yang baik atau pergaulan dengan sesama teman atau teman sebaya. Di antaranya adalah yang pertama, belajar menghargai. Pada dasarnya semua orang ingin dihargai.
Tidak. Tidak peduli apakah ia orang berpangkat atau tidak, orang miskin atau kaya, sesama agama atau tidak seagama, sesama suku atau tidak sesama suku, semuanya ingin dihargai secara proporsional. Namun sayangnya, banyak orang di kalangan kita yang tidak mau menghargai orang lain. Padahal menghargai orang lain bukan berarti memberikan sesuatu yang besar nilainya. Misalnya saja menghargai pendapat orang lain.
Hal ini sangat penting dilakukan dalam membina hubungan yang baik. Kalau kita tidak mau menghargai orang lain, jangan berharap orang lain akan mau menghargai kita. Kemudian yang kedua, belajar menghormati.
Setiap orang selalu ingin dihormati. Oleh karena itu, kita harus berhormati. karena itu, janganlah kita menghormati orang lain karena ia kebetulan punya pangkat atau kedudukan. Kita perlu menghormati orang, bahkan orang yang seumuran dengan kita. Bila kita melihat orang lain tersebut melakukan sesuatu yang baik, dengan kata lain, ciptakan suasana saling menghormati di antara kita.
Yang ketiga, mempunyai sikap mau mengerti. Sikap mau mengerti keadaan orang lain pada dasarnya merupakan perbuatan sangat terpuji. Sebab orang mempunyai sikap mau mengerti keadaan orang lain ini membutuhkan kesadaran yang harus ditumbuhkan dari dalam hati nurani yang terdalam. Oleh karena itu dalam membina hubungan yang baik sudah seharusnya kita mau mengerti keadaan orang lain tanpa pandang bulu.
Artinya kita harus menghindari sikap acuh-ta'acuh atau tidak peduli terhadap orang-orang yang ada di sekitar kita. Kemudian yang keempat mau memberikan perhatian. pujian.
Bila kita melihat teman kita berprestasi dalam suatu bidang apapun karena hasil keras dan jujur maka sebaiknya kita mau memberikan pujian terhadap teman kita dengan penuh keikhlasan. Sebab pemberian pujian yang sesuai dengan keadaannya artinya tanpa dibuat-buat akan memberikan pengaruh positif bagi teman kita. Meskipun pujian yang kita berikan itu dalam bentuk sekecil apapun. Paling Oleh karena itu, dalam rangka memindah hubungan yang baik antar sesama teman, sebaiknya kita jangan pelit memberikan pujian.
Kemudian yang kelima, memberikan motivasi. Perjalanan hidup seseorang tidak selamanya berjalan lurus. Artinya, ada kalanya ia mengalami masalah, seperti pepatah, semangat, atau putus asa, dan lain sebagainya.
Sehingga ia kehilangan semangat, males tidak bergairah. Bila kita mempunyai teman yang mengalami demikian itu, maka sebaiknya teman yang baik tentunya akan memberikan motivasi atau dorongan, sehingga teman kita tadi tumbuh kembali rasa percaya dirinya. Oleh karena itu, dalam membina hubungan yang baik, sebaiknya kita harus memiliki teman yang baik. Sebaiknya kita harus pandai-pandai memberikan motivasi, khususnya terhadap teman yang sedang mengalami suatu masalah.
Selanjutnya yang keenam, tidak bercanda keterlaluan. Kalau kita bersendagurau hal-hal yang kecil mungkin tidak masalah, tetapi kalau sudah di luar batas maka hubungan itu bisa langsung retak. Kemudian yang ketujuh, hal yang dapat menjaga persahabatan adalah menjadi pendengar yang baik dan saling menghormati satu sama lain. Hormati saran teman dan dengarkan apa yang sahabat ungkapkan Ambil sisi positifnya sebagai kritik yang membangun Kepribadian yang berbeda antara kita dan sahabat kita akan dapat menjadi pelengkap satu sama lain Tetap bukan berarti kita harus menceritakan segala hal kepada sahabat Yang kedelapan, jangan pernah mengkhianati kepercayaan sahabat kita Percayalah ketika kita mengkhianati sebuah persahabatan maka tidak akan mendapatkan sahabat terbaik lagi beri dukungan ketika sahabat kita sukses dan selalu mengagumi prestasenya ketika ada konflik diantara persahabatan dapat diselesaikan dengan saling terbuka satu sama lain memaafkan memang tidak gampang tapi memaklumi bahwa setiap orang dapat membuat suatu kesalahan dan demi kebaikan dan menjaga persahabatan agar tetap utuh Nah, di antara beberapa unsur etika yang perlu diperhatikan dalam pergaulan dengan teman sebaya yaitu diantaranya yang pertama, pilihlah teman yang berakhlak baik, kemudian yang kedua, bertemanlah dengan yang memiliki semangat belajar yang tinggi. Yang ketiga, kembangkanlah sikap saling membantu dan memberi saran dalam kelompok Kemudian yang keempat, kembangkanlah sikap saling menghormati dan menghargai di antara teman Kemudian yang kelima, jadikanlah sikap solidaritas semua di antara teman Kemudian yang keenam, hindarkan pola perilaku yang melanggar norma agama Demikian tadi materi tentang etika atau adab pergaulan dengan teman sebaya Mudah-mudahan setelah menyaksikan dan menyimak video ini Kita bisa lebih paham bagaimana etika dan adab pergaulan dengan teman sebaya Mudah-mudahan materi ini bermanfaat untuk kita semua Terima kasih telah menonton video ini Kita akan ketemu lagi di video-video berikutnya di BK Sahabat Seru Saya akhiri, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Terima kasih telah menonton!