Kompartemen Cairan Tubuh dan Osmosis

Ringkasan

• Tubuh manusia terdiri dari 60-70% air.
• Cairan tubuh disimpan dalam dua kompartemen utama: Intraseluler dan Ekstraseluler.

Kompartemen Cairan Tubuh

Kompartemen Intraseluler

• Mengandung cairan di dalam sel.
• Mewakili dua pertiga dari air tubuh.

Kompartemen Ekstraseluler

• Mengandung cairan di luar sel.
• Mencakup sepertiga dari air tubuh.
• Termasuk:
  • Cairan Intravaskular: Juga dikenal sebagai plasma, ditemukan di dalam pembuluh darah.
  • Cairan Interstisial: Mengelilingi sel dan berfungsi sebagai media bagi elektrolit dan zat-zat.
  • Cairan Transeluler: Kompartemen terkecil, terletak di rongga tubuh seperti cairan tulang belakang dan di sekitar jantung/paruparu.

Keterhubungan

• Kompartemen saling bekerja sama untuk mempertahankan homeostasis.
• Cairan dan elektrolit bergerak untuk menjaga keseimbangan.

Osmosis

• Pergerakan air dari konsentrasi tinggi ke rendah.
• Bergerak melalui membran semi-permeabel.
• Dipengaruhi oleh konsentrasi zat terlarut.

Zat Terlarut

• Zat padat yang larut dalam cairan, misalnya natrium dan klorida.
• Mempengaruhi pergerakan cairan saat diberikan dalam cairan infus.

Osmolaritas

• Ukuran konsentrasi zat terlarut per liter larutan.
• Osmolaritas Tinggi: Konsentrasi zat terlarut tinggi, air lebih sedikit.
• Osmolaritas Rendah: Konsentrasi zat terlarut rendah, air lebih banyak.
• Digunakan dalam perawatan kesehatan untuk menggeser cairan masuk/keluar kompartemen menggunakan cairan infus.

Kesimpulan

• Pemahaman tentang kompartemen cairan dan osmosis penting dalam perawatan kesehatan untuk menangani ketidakseimbangan cairan.