Catatan Sosialisasi Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan PPK Ormawa 2025

Pembukaan

• Materi akan dibagikan menjelang sesi terakhir.
• Pertanyaan bisa disampaikan secara tertulis di kolom chat atau langsung pada sesi tanya jawab.
• Acara dibuka dengan doa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Sambutan

• Sambutan oleh Bapak Hari Jeffi Fernando, mewakili Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
• PPK Ormawa 2025 bertujuan untuk meningkatkan kapasitas organisasi kemahasiswaan.
• Mahasiswa diharapkan berperan aktif dalam pembangunan masyarakat melalui pengabdian.
• Pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, organisasi, dan masyarakat untuk mencapai tujuan.

Filosofi PPK Ormawa

• PPK Ormawa bukan sekadar program, melainkan gerakan pembelajaran berbasis pengabdian.
• Filosofi dasar adalah nilai-nilai keorganisasian yang progresif, kolaboratif, dan solutif.
• Diharapkan mahasiswa menerapkan keilmuan secara lintas bidang, mengembangkan kepemimpinan sosial, dan membangun kemandirian masyarakat.
• Program ini mendukung pembangunan nasional dan penguatan desa sebagai poros pembangunan.

Implementasi PPK Ormawa

• Proposal yang diajukan oleh perguruan tinggi merupakan hasil gagasan dari organisasi kemahasiswaan.
• Setiap perguruan tinggi dapat mengajukan maksimal 10 subproposal.
• Topik kegiatan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
• PPK Ormawa harus dikelola secara efektif dan efisien.

Proses Pengajuan Proposal

• Proposal disusun dengan strategi pembinaan dan penguatan kapasitas Ormawa.
• Persyaratan proposal mencakup surat keputusan legalitas pengelolaan kemahasiswaan dan berita acara seleksi internal.
• Proposal diajukan secara daring melalui laman PPK Ormawa.
• Proposal harus menyertakan subproposal yang diajukan oleh organisasi kemahasiswaan.

Pengembangan Kapasitas Mahasiswa

• Mengembangkan hard skill dan soft skill melalui pengalaman di lapangan.
• Menghindari mahasiswa yang pasif; harus aktif dalam organisasi.
• PPK Ormawa membantu mahasiswa menjadi pemimpin yang peka terhadap realitas sosial.

Pertanyaan dan Diskusi

• Diskusi mengenai ketua PPK Ormawa yang tidak harus ketua organisasi.
• Kolaborasi dengan mahasiswa vokasi diperbolehkan.
• Penjelasan tentang jarak lokasi kegiatan dan keberlanjutan program.
• Mekanisme pendanaan dan anggaran untuk PPK Ormawa.
• Pelaksanaan PKP Mandiri oleh perguruan tinggi sebagai bagian dari monitoring dan evaluasi.

Penutup

• Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat.
• Harapan untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam mencapai Indonesia 2045.
• Tanamkan semangat untuk berkarya dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.