Kuliah Umum Pancasila dan Kewarganegaraan

Aug 22, 2024

Kuliah Umum Pancasila dan Kewarganegaraan

Pengantar

  • Selamat pagi, assalamualaikum.
  • Tema: Jati Diri Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan 5.0 dalam Menopang Indonesia Emas 2045.
  • Dihadiri oleh Mayjen TNI purnawirawan Deni Kairawan, Pak Yudi Latif PSD, para dosen, dan mahasiswa.

Pembukaan

  • Sambutan dari Wakil Rektor, Profesor Arif Syamsul Laksana.
  • Pentingnya kuliah tentang Pancasila dan Kewarganegaraan dalam konteks perkembangan budaya dan teknologi.

Jati Diri Pancasila

  • Pancasila sebagai dasar ideologi yang harus diingat dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
  • Tantangan terhadap jati diri bangsa di era globalisasi dan teknologi.

Materi Pertama: Pancasila oleh Pak Yudi Latif

  • Pancasila sebagai landasan filosofis dan budaya bangsa Indonesia.
  • Pentingnya Human Capital dalam pengembangan bangsa.
  • Human Capital meliputi:
    • Excellent in Knowledge: Memiliki pengetahuan dan wawasan luas.
    • Excellent in Making: Keterampilan dalam teknologi dan organisasi.
    • Excellent in Character: Karakter individu dan kolektif.
  • Karakter sebagai faktor penentu kemajuan bangsa.

Masyarakat Majemuk

  • Indonesia sebagai masyarakat majemuk: keragaman agama, etnis, dan budaya.
  • Globalisasi membawa tantangan:
    • Penekanan pada identitas lokal.
    • Memerlukan titik temu untuk hidup berdampingan.
  • Konektivitas: Membangun jaring interaksi antar warga negara.

Pentingnya Karakter

  • Pendidikan karakter sebagai fokus pengembangan sumber daya manusia.
  • Menekankan pada nilai-nilai seperti:
    • Rasa peduli.
    • Keadilan.
    • Loyalitas.
    • Respect terhadap hukum dan otoritas.
  • Menghadapi tantangan globalisasi dengan mempertahankan nilai Pancasila.

Materi Kedua: Kewarganegaraan oleh Mayjen TNI purnawirawan Deni Kairawan

  • Penjelasan tentang Pancasila sebagai ideologi yang tidak dibuat oleh manusia tetapi digali dari akar budaya bangsa.
  • Menekankan pentingnya Pancasila dalam konteks kebudayaan dan karakter bangsa.
  • Pancasila sebagai panduan untuk bersatu dan berkeadilan.

Pancasila dan Implementasi

  • Lima sila Pancasila:
    1. Ketuhanan Yang Maha Esa: Hubungan manusia dengan pencipta.
    2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Hakikat kemanusiaan.
    3. Persatuan Indonesia: Kesadaran sosial dan silaturahmi.
    4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan: Pentingnya musyawarah.
    5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat.

Kesimpulan

  • Pentingnya pendidikan Pancasila untuk membangun karakter bangsa.
  • Harapan untuk mahasiswa agar menjadi penggerak perubahan yang positif.
  • Membangun identitas dan karakter bangsa dalam menghadapi tantangan global.

Penutupan

  • Mahasiswa diharapkan untuk aktif dalam kegiatan dan menerapkan nilai-nilai yang dipelajari.
  • Terima kasih atas kehadiran dan partisipasi semua.