🔍

Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung

Jun 1, 2025

Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung

Komponen Utama

  • Sumbu Utama: Digunakan untuk meletakkan titik fokus dan jari-jari kelengkungan cermin.

    • Jari-jari kelengkungan (R) = 2 x Fokus (F).
    • Contoh: Jika jarak fokus 2 cm, maka jari-jari kelengkungan 4 cm.
  • Jari-jari Kelengkungan: Cermin cekung dapat membentuk lingkaran jika diperpanjang, dan memiliki jari-jari kelengkungan.

Pembentukan Bayangan

  • Tergantung pada posisi benda:

    1. Antara titik fokus dengan cermin: Posisi 1.
    2. Antara titik pusat kelengkungan dengan fokus: Posisi 2.
    3. Setelah titik kelengkungan: Posisi 3.
  • Contoh Pembentukan Bayangan:

    • Ketika benda di belakang jari-jari kelengkungan.
    • Benda digambarkan seperti anak panah dengan ketinggian tertentu (h) dan jarak ke cermin (d).

Sinar Istimewa

  1. Sinar Sejajar dengan Sumbu Utama

    • Dipantulkan menuju titik fokus.
  2. Sinar Melalui Titik Fokus

    • Dipantulkan sejajar dengan sumbu utama.
  • Perpotongan Sinar Pantul
    • Lokasi bayangan dihasilkan dari perpotongan sinar pantul.
    • Jika dua garis pantul bertemu, titik perpotongan adalah posisi bayangan.

Sifat Bayangan

  • Ukuran Bayangan: Jika benda lebih panjang, bayangan lebih kecil.
  • Nyata atau Maya:
    • Nyata: Jika di depan cermin.
    • Maya: Jika di dalam area cermin (misalnya seperti bayangan di cermin datar).
  • Posisi Terbalik: Bayangan terbalik dari posisi awal.

Kesimpulan

  • Menentukan sifat bayangan menggunakan sinar istimewa dapat membantu memahami pembentukan bayangan pada cermin cekung.