11 tahun sudah, pesantren Mahasaswaan Raja kokoh mempertahankan nilai-nilai tradisi kepesantrenan. 11 tahun bukanlah waktunya sebentar. Seringkali, banyaknya pasang surut yang harus dilalui. hingga bertahan dalam kiprah syiat Islam.
Sangren Mahaseswa Anaja merupakan pesantren khusus untuk mahasiswa putra-putri perguruan tinggi umum dan agama yang menekan kemampuan dan kemampuan. pendidikan ahlak mulia, hal-hal hadis dan kitab kuning, kepemimpinan, kewirausahaan, serta penulisan karya ilmiah. Selain itu, kehidupan santri juga dibiasakan menyatu dengan masyarakat dan lingkungan alam sehingga tetap kalah lulus ia mampu berbuat positif, berkomunikasi, dan berkontribusi efektif dengan lingkungannya. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran di dalam kelas dan di luar kelas.
Pembelajaran bersifat teori dan praktek. Pertama, pembelajaran teori ini merupakan bentuk pembelajaran dengan menggunakan metode bandungan, sorogan, dan diskusi untuk mengkaji kitab klasik atau kitab kuning, pasi Al-Quran, dan kajian integratif. Kedua, pembelajaran praktek pembelajaran tersebut menikuti praktek dari teori yang telah dikaji dan pengembangan keterampilan santri seperti baca tulis Al-Quran, fikir praktis, dan organisasi mahasiswa. Sesuai dengan namanya, Anajah memiliki sesanti dengan wasilah meraih sukses dan bahagia dunia akhirat dari Anajah untuk kemanusiaan. Pesantren Mahasiswa Anajah, pesantren generasi muda yang bercita-cita sukses untuk semua santrinya.
Selamat hari lahir pesantren Mahasiswa Anajah yang ke-11, jayalah pesantrenku, sukseslah Anajahku. Persembahan dari kami, Media Anoja Official Terima kasih. Hai Hai ini yang tersebut Pak Bung Midi panit keranjang ini pola ikan ragu Ya Allah, Alhamdulillah Baca dengan Sampon Ngapulo Cita-Cita Bapak Alhamdulillah Jangan lupa like, share, dan subscribe channel ini untuk dapat info terbaru dari kami.
selamat menikmati Hai, teman-teman, saya mau berbicara. Alhamdulillah pak. Saya, pak.
Apa yang ingin saya katakan? Saya ingin mengatakan, pak. Saya ingin membawa anda ke Jawa-Epirpun, pak. Ya, saya ingin. Saya ingin menjaga kembali.
Tapi, saya tidak mau. Saya ingin berbicara. Oke, saya akan berbicara dengan anda, pak.
Terima kasih banyak-banyak. Semoga berjaya. Ya, semoga berjaya. Pak, Lama ini tanahnya apa, Ji? Jagung!
Ya, rata-rata ini jagung! Oh, kelihatan baik. Eng, ini dia, Pak. Pak, tambahin di sini, ya?
Ya, hati-hati, Cong. Aku akan mengaji. Hai Cung, apa kabar pak? Masarap, manggat dong? Iya pak, ini kiai, aja ini manggat Sese, sese, tiga loh cung Bapak, titip oleh-oleh nggoyai rur Bapak, alapanin sa itu itu pak Bapak, pingin takdim nang kiai cung aku pengen salah satu putra ini ini yang saya kira saya pengen tahu yang itu ya sudah cukup, jangan mengangkat kita akan berjalan ke masyarakat pak, sampai lagi lho pak kok peradanya belum Assalamualaikum Waalaikumsalam Mat Gepat Bisa disusui-susui Ngantar nih Awakmu mat Anak gue kiawa Bapak aku ngomong ke ayah ini, Ghi Apa itu Bapak Abe?
Orang mungkin Orang Bapak Raleigh tinggal sama aku seperti Ghi Aku harap pesen Mari ngawakmu mahat Ghi Datiau jujur Juri ki, prabhakar kaliran mat, luro, belajaro terus mat, belajaro terus mat, belajaro nanti sundulangit Rasa-rasanya aku kok turun siap ditinggal bapak Ngaji ku nampak doi ke biye Terus sekolah ku yuk ke biye Aku lagi munga kelas lorong MTS Lorong-lorongnya orang butuh anak biar bisa hidup Jodah limat, jujur, karo terus belajar Hai teman-teman, apa kabar? Saya lagi bersama dengan Atus Apa kabar? Saya dengan Mekjid, Adan, Swadmaris, dan Ahad Apa kabar? Innalillahi wa Selamat pagi, Mas.
Bukannya aku tidak ikhlas, aku ikhlas, aku harus mengerti yang ada di takdir, tapi terus apa yang membiayai sekolahku, ulang ajiku, itu yang membuat kepikiran ku. Perintah hatiku yang keringan luas jadi bapakku, belajar terus untuk langit, astagfirullah. Halo, suara ini suara apa lagi?
Aduh, os jalanan pring Mending mesti sisa dengar puenik Terserah Mengurusi Wah Masa ini Masa ini Buat kaya ibu ya, tapi... Suuuh... Suuuh...
Jangan lupa like, share dan subscribe channel ini untuk dapat info terbaru Aku Sotora yuk, pujot kau cinta kita ya Bapak, belajar terus nanti sudah langit Lahaulawala kuwata illa billahi ala alihi Aku pak, anakmu Bakal wujudmu sejak kita yang kemampuan pak Belajar terus, nanti sungguh langit Jajan terus ganti sudu abis Jajan terus ganti sudu abis Aku ingin menggapai cita-cita Bapakku, kuluaskan langkah melebihi tekadku. Di setiap kesempatan waktu, kumaksimalkan untuk selalu belajar, mengaji, dan selalu kutakdimkan diriku kepada Kiai. Di setiap tetesan keringat usahaku, tak lupa selalu kuingat pesan Bapakku.
Hiduplah dengan jujur, belajar terus sunil langit, pesan yang menjadi dua piranti kehidupan. Oh, yang belajar terus sunulangit ya, Mi? Wah, tunggu ini, kontaknya hasil, kaya aku.
Bagus, ya, Bapak. Pesannya singkat dan berbobot, belajar terus sunulangit. Maka, nih, anak-anak Bapak, belajar terus sunulangit.
Oh, yang pesannya bakal kamu baca. Alhamdulillah Sesuai dengan harapan yang Bapak inginkan Salah satunya sudah dikabulkan oleh Allah SWT Dan cita-cita Bapak Salah satunya menginginkan anaknya menjadi Kiai, kini sudah terkabulkan. Dengan doa bapak, ketadiman, dan tawaduk kepada Kiai, kini pada hari ini pesantren mahasiswa An-Najah telah mewarnai kiprah syiar Islam dan beberapa santri sudah mulai belajar. Terima kasih telah menonton Ada pepatah mengatakan bahwa tujuan hidup haruslah setinggi langit, dimana semua orang ingin menggapainya.
Bukan menjadi seperti tanah, dimana semua orang bisa menginjaknya. Hidup jangan selalu kau keluhkan dengan keadaan, tapi lawan dengan tindakan. Setiap tindakan yang kau lakukan akan menunjukkanmu di masa depan.
Hidupmu jangan melulu soal erbahan. Berselimut dengan kemalasan, bangunlah maka kamu akan berjaya. akan melihat ribuan bahkan jutaan orang yang sedang berlomba untuk mengalahkanmu ciptakan kontribusi dalam diri untuk hidup yang lebih berkualitas Bicara tentang kesuksesan, tolak ukur kesuksesan tidak selalu datang dari materi, harta, atau tahta yang sempurna. Melainkan waktu, memberimu modal untuk berkompetisi maju, mengenggam cita tanpa putus asa, dan terus mencoba. Belajar menurut ilmu adalah kewajiban yang harus dipertanggungjawabkan dengan hasil yang memberikan kebermanfaatan.
Di dalam ilmu itu ada hati yang ternyata, di mana ia akan menghilangkan kebutaan dalam gelap. kamera roll action wah, wajah hebat ya pak biasanya singkat dan berbobot ah, salah Hai uji umat yang baleo Hai bapak musyid binalilahi bapak sedot mendang mulai dicek kita rampung no dicek hahaha hai hai ini leo uji unman bapak esedo pindah kemu leo kita mari nase pengko aduh