Transcript for:
Catatan Struktur Klausa dan Connectors

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Hai everyone, perkenalkan. My name is Ririn Rofidia, biasa dipanggil Miss Ririn. Salah satu dosen mata kuliah umum bahasa Inggris di Universitas Negeri Padang. Pada kesempatan kali ini, Miss akan melanjutkan materi structure dan written expression untuk minggu keempat. Sebelumnya, seperti yang sudah kita ketahui, sudah dimulai oleh... Miss Novrina Eka Putri untuk skill 1, 2, 3, dilanjutkan oleh Miss Honesty untuk skill 4 dan 5, dan sekarang adalah kesempatan Miss untuk menjelaskan Structure and Written Expression, skill 6, 7, dan 8. Kalau Anda sudah buka materi yang di-upload di e-learning oleh dosennya masing-masing, judulnya itu adalah Jadi bahasan kita ini pada pertemuan ini adalah sebuah kalimat dengan multiple klausa di dalamnya. Mungkin pada pertemuan 1-5 Anda masih membahas soal-soal yang di dalamnya hanya berupa kalimat sederhana. Sekarang di pertemuan keempat ini sudah mulai meningkat. kesulitannya ya, jadi kalimat dengan multiple klausa oke, pertanyaan pertama itu, apa itu klausa? sebelumnya pasti juga sudah dijelaskan, klausa itu apa, kalau bahasa Inggris itu namanya clause, kalau dalam bahasa Indonesia itu namanya Klausa is a group of words containing a subject and a verb. Jadi klausa itu adalah group of words. Kata-kata yang di dalamnya itu ada sebuah subject dan ada sebuah verb. Klausa berarti sebuah klausa harus ada a subject dan a verb di dalamnya. Terus mungkin ada beberapa dari Ananda yang terpikir, apa ya Miss bedanya klausa dengan kalimat? Apakah mereka hal yang sama? Mungkin ada ya beberapa yang terpikir seperti ini. Jawabannya itu adalah mereka bukanlah hal yang sama. Klausa dan kalimat itu bukanlah hal yang sama. Namun ada badannya di sana ya. But there is a time when a clause is also a sentence. Jadi ada waktunya ketika sebuah klausa itu bisa disebut juga sebuah kalimat. Kapan itu? Ini miskasi contohnya. For example, Tom is singing. Jadi ini adalah kalimat sederhana, Tom is singing. Tom berfungsi sebagai subject. Is singing-nya adalah sebagai verb. Terus contoh yang kedua adalah, Paul is dancing. Paul-nya subject, is dancing-nya verb. Terus yang ketiga, I'm listening to music. I-nya subject, am listening-nya, ini adalah verb. Jadi ketiga-tiganya ini ada subject-nya, ada verb. Berarti ini bisa dikategorikan sebagai sebuah klausa. Benar. Dan juga ini dapat dikategorikan sebagai sebuah kalimat. Jadi klausa bisa menjadi kalimat kalau bentuknya seperti ini. Ini disebut dengan independent clause atau klausa yang bisa berdiri sendiri. Jadi, apakah sama? Tentu saja tidak, tapi ada kalanya klausa bisa disebut sebuah kalimat apabila dia dapat berdiri sendiri seperti contoh yang Miss berikan ini. Oke, ini hanya sedikit penjelasan tambahan, kita kembali lagi ke topik yang menjadi bahasan pada minggu ini, yaitu sentence with multiple clauses. Dari judulnya jelas ya, Sentence with Multiple Clauses, sebuah kalimat dengan multiple, berarti multiple itu artinya lebih dari satu. Jadi kalimat yang di dalamnya ada terdapat dua atau lebih klausa. Kalau dalam bahasa Indonesia mungkin kita sering menyebutnya dengan kalimat majumuk. Bagaimana kalau seandainya ada dua klausa dalam sebuah kalimat? Misalnya, contohnya, saya lapar, saya makan. Itu kan ada dua klausa yang baru saya sebutkan, ada dua klausa, yang pertama itu adalah saya makan, yang kedua adalah saya makan. Bagaimana cara kita menyambungkan kedua klausa ini sehingga membentukkan matematika? yang baik dan benar. Bagaimana kira-kira? Ambil kasih waktu 3 detik untuk menebak apa kira-kira yang harus kita lakukan ketika kita menggabungkan dua klausa tersebut menjadi kalimat yang bagus dan benar. Oke, waktunya habis. Jadi jawabannya sebenarnya sudah misi tulis di sini ya. If there are two clauses, kalau kita menggabungkan dua klausa untuk menjadi sebuah kalimat yang kita butuhkan itu adalah sebuah kata penghubung. So, what we need is connectors to join them. Dalam bahasa Inggris, kita sebut dengan connectors. Kalau dalam bahasa Indonesia, itu kita sebut dengan kata penghubung. Apa contoh kata penghubung yang Anda tahu dalam bahasa Indonesia? Mungkin ada yang menyebutkan di dalam hatinya ada kata dan. atau, tetapi, namun, meskipun demikian, dan lain-lain. Jawaban Anda itu tidak salah, itu dalam bahasa Indonesia. Sekarang kita belajar connectors atau kata hubung yang menghubungkan dua klausa atau lebih dalam bahasa Inggris. Oke, connectors. Jadi ketika menggabungkan dua klausa yang kita butuhkan adalah sebuah kata penghubung atau connectors dalam bahasa Inggris. Jadi ada beberapa jenis connectors dalam bahasa Inggris dan jenis ini tergantung dari fungsi. Jadi beda fungsinya, beda juga connectors yang digunakan. Misalnya di sini ada coordinating conjunction namanya. Terus ada adverb time connectors, sesuai namanya time berarti untuk mengarahkan ke waktu. Connectors, penghubung yang menghubungkan waktu. Terus ada cause connectors, berarti connectors yang sebab dan akibat, yang menyatakan sebab dan akibat. Manner connectors, ada place connectors. Jadi ini adalah bahasan kita pada pertemuan ini dan akan misbahas. Satu persatu. Oke, coordinating conjunction kalau di materi ini adalah skill number six. Skill number six. Coordinating conjunction fungsinya tentu saja untuk menggabungkan dua klausa. Apa aja contohnya untuk coordinating conjunction ini, Miss? Di sini Miss sudah tuliskan. Untuk coordinating conjunction ini jumlahnya tidak banyak. Jumlahnya hanya 7. 7. Apa saja? Yang pertama ada for. For. Fungsinya apa? To show the reason. Jadi for ini untuk menyatakan alasan. Terus yang kedua ada and. And pasti sudah familiar semuanya. Ini bukan sesuatu yang... Sesuatu yang semuanya pasti sudah tahu. Dan itu artinya done dalam bahasa Indonesia. Dan itu kan fungsinya adalah to add the information. Untuk menambahkan informasi baru biasanya. Terus ada yang ketiga itu nor. Ini juga menambahkan informasi, tapi khusus untuk informasi yang negatif. Tapi nor ini yang paling... Di antara ketujuh ini, nor ini yang paling jarang muncul. Ya, selanjutnya itu ada but. But sudah tahu juga ya, sama dengan and, ini yang paling common, the most common ones. But itu artinya tetapi, tetapi dalam bahasa Inggris. Berarti kalau dari katanya kita sudah bisa menebak ya apa fungsinya, to show contrast, to show contrast, yang berseberangan atau berlawanan. Contohnya berlawanan saja, misalnya rajin dan pemalas. Kakaknya rajin, seorang mahasiswa yang rajin. Sedangkan adiknya, siswa yang pemalas. Itu adalah dua hal yang bertolak belakang. Jadi kita gunakan but. Selanjutnya itu ada or, to give a choice. Or dalam bahasa Indonesia itu artinya atau. Atau berarti atau. Pilih ini atau ini. Itu berarti fungsinya adalah to give a choice. Ada pilihan di sana. Terus ada yet itu juga hampir sama dengan but, tapi ada sedikit perbedaan antara but dan yet. Kalau but itu kontrasnya sangat kontras, tapi kalau yet itu tidak terlalu kontras. Jadi ada level tingkat. kontrasnya yang berbeda antara abad dan dan selanjutnya itu adalah so mungkin dalam bahasa Indonesia kita sebut dengan jadi jadi saya lapar jadi saya makan jadi to show the result hasil ya hasil oke jadi ketujuh ini jadi coordinating conjunction ini hanya ada tujuh dan disingkat dengan Fanboys Kalau mahasiswa jurusan Bahasa Inggris pasti sangat familiar Dengan singkatan ini Fanboys For and Nor but Or yet and so Ya fungsinya juga Ini masing-masing berbeda Fungsinya masing-masing Oke paham ya Jadi ada coordinating conjunction Ini coordinators pertama yang kita pelajari Itu untuk menggabungkan dua klausa. Bagaimana cara penggunaannya, Miss? Ini Miss jelaskan bagaimana contoh penggunaannya. Examples of coordinating conjunction in the sentence. Sentence pertama kita lihat contohnya yang ini. Tom is singing and Paul is dancing. So, terdapat dua klausa di sini ya. Pertama itu adalah Tom is singing. Tom-nya adalah subject. Is singing-nya adalah verb. Jadi, ini adalah klausa pertama. Klausa keduanya adalah Paul is dancing. Paul is a subject. Is dancing adalah verb-nya. Karena ini fungsinya menambahkan informasi, jadi conjunction yang sesuai itu adalah n. Kita tambahkan N di tengah-tengahnya dan diberi koma sebelum kata N. Jadi koma ini hukumnya wajib. Hukumnya wajib memberi koma pada coordinating conjunction ini. Paham ya? Klausal pertama, Tom is singing. Klausal kedua, Paul is dancing. Dan coordinating conjunction itu... empatnya di tengah-tengah, menghubungkan klausa satu dan klausa kedua. Mungkin muncul pertanyaan selanjutnya di dalam hatinya masing-masing, apakah bisa posisi N ini diubah mis, diwajukan ke depan misalnya? Tidak bisa. Jadi itulah yang membedakan coordinating conjunction yang kita pelajari di bagian awal ini dengan P. kata penghubung-kata penghubung lainnya yang akan kita pelajari nanti. Jadi untuk coordinating conjunction ini posisinya memang harus di tengah ini. Tidak bisa diubah-ubah. Dia fungsinya menggabungkan dua klausa. Satu, dua, dan posisinya di tengah-tengah. Jangan lupa ada komanya di sini ya. Setelah kata coordinating conjunction diikuti langsung. oleh subjek klausa kedua, yaitu kalau di sini contohnya adalah VOL. Selanjutnya, contoh kedua. Tom is tall, but Paul is short. Jadi, ini klausa pertama. Tom is tall. Ini adalah verbnya. Paul is short. Ini subjek, dan ini verb. Jadi, klausa pertama. Klausul kedua, karena ini adalah kontras, sangat kontras, tall satu, pendek satu, tinggi satu, pendek satu, yang sesuai itu adalah but. Dan jangan lupa, koma di depan but. Oke, selanjutnya contoh yang ketiga, Tom must write the letter or Paul will do it. Sama yang tadi. Ini klausah pertama, Tom must write the letter. Tom subject, must write itu adalah verb. Terus klausah keduanya adalah Paul will do it. Paul subject, will do adalah verb. Karena ini adalah pilihan apakah Tom atau Paul yang mengerjakan, makanya yang sesuai itu adalah or. Contoh keempat itu Tom told a joke. So, Paul laughed. Ini klausa pertama, Tom told a joke. Tom menceritakan sebuah lelucon. Jadi, Paul tertawa. Jadi, ini kan sebab-akibat ya. Sebabnya ini Tom menceritakan lelucon. Akibatnya adalah Paul tertawa. Jadi, yang sesuai itu adalah so. Paham? Paham ya? Misal rap, paham dengan bagian yang pertama ini, yaitu coordinating conjunction. Bedanya apa dengan yang akan misjilaskan nanti? Bedanya adalah coordinating conjunction. Salah satu bedanya, tidak satu-satunya, tapi salah satu bedanya adalah coordinating conjunction ini posisinya akan selalu di tengah. Tidak bisa di... Bolak-balik. Akan selalu di tengah dan diawali oleh tanda koma. Oke, Miss harap paham ya tentang bagian ini. Dan Miss akan lanjut lagi ke connectors yang kedua. Adverb time connectors. Ini ada di skill number seven. Skill number seven. Sesuai namanya time. Time means waktu. Connectors that show the time. Contohnya apa saja? Biasanya yang sering muncul itu adalah before, after, when, whenever, as soon as. Ini yang biasa muncul dan ada lagi listnya yang lain. Nanti kita buka di bagian materi. Ini menjelaskan beberapa yang very common. sering kita temui dan contohnya. Nanti untuk latihan kita akan balik ke materi. Before artinya sebelum, after, sesudah, when, kapan, whenever, kapanpun, as soon as, ya sesegeranya, as soon as possible. Kita sering dengar kata tersebut. Contohnya, kita akan lanjut ke contoh. Fungsinya tetap sama seperti... Seperti yang tadi, menggabungkan dua klausa. Contohnya ini, I will sign the check before you leave. Ada dua klausa di sini, yang mana klausa pertama? Boleh ditebak dulu yang mana klausa yang pertamanya? Oke, klausa yang pertamanya benar ya, I will sign the check. Ini adalah klausa pertama, subjeknya I, will sign adalah verbnya. Klausa kedua yang mana? Boleh dihentikan dulu videonya. Klausa kedua yang mana? Benar lagi, yaitu you live. You subjeknya, live adalah verbnya. Klausah pertama yang ini, I will sign the check, dan klausah kedua adalah You leave. Ini adalah connectors-nya. Before, menunjukkan waktu. Before, sebelum. Saya akan tanda tangan ceknya sebelum kamu pergi. Terus kita pindah ke contoh kedua. Before you leave, I will sign the check. Klausanya tetap ya. Tetap ada klausanya. Yang pertama. you live, yang kedua I will sign the check. Terus apa bedanya dengan yang kita pelajari sebelumnya? Bedanya, salah satu bedanya adalah time connectors ini bisa berpindah-pindah. Bisa posisinya di tengah seperti contohnya nomor satu, dan ketika dia posisi di tengah seperti ini, kita tidak butuh koma. untuk menghubungkannya. Jadi, langsung saja. Beda dengan yang fanboys tadi, fanboys kita butuh oma sebelum connectors-nya. Namun, di sini tidak. Jadi, posisinya bisa di tengah menghubungkan klausar 1 dan klausar 2, namun bisa juga posisinya di awal, di balik, before you leave. I will send a check. Tapi ketika posisinya dibalik, connectors-nya, subject, verb, dikasih koma. Jadi diberi koma pemisah antara klausa yang satu dengan klausa yang kedua. Paham ya bedanya? Oke, I hope you understand it. Kalau seandainya ada pertanyaan nanti yang tidak paham, boleh ditanyakan kepada dosen pengampu ketika Anda ada kelas Zoom dengan dosennya. Yang kedua contohnya, I will wash the dishes after I finish my homework. I will wash the dishes after I finish my homework. Ini juga ada dua klausa. Mana klausa yang pertama? Can you guess? Can you guess the first clause? Yes, betul ya. Klausa pertamanya ini. I will wash the dishes. I-nya subject, will wash-nya adalah verb. Klausa keduanya yang mana? Yes, yang ke-Yang keduanya adalah ini. I finish my homework. I-nya, subject, finish, itu adalah verb. Jadi, klausa 1, klausa 2, di tengah-tengahnya ada time connectors, after. Remember, kalau dia posisinya di tengah, kita tidak butuh koma, jadi langsung saja. Namun, sama seperti before, itu bisa dibalik, after-nya bisa dipindahkan ke depan, after I finish my homework. Apabila posisinya di depan, kita membutuhkan koma, pemisah antara klausah pertama dan klausah kedua. Ini adalah contohnya, contoh dari time connectors. Untuk tugasnya nanti kita akan bahas setelah Miss menjelaskan semua materi untuk pertemuan ini. Kita lanjutkan ke cause connectors, ini juga ada di skill number 7. So, cause connectors fungsinya untuk to show cause and effect. Ada cause, ada penyebab, dan ada efeknya. To show cause and effect. Apa saja yang biasanya muncul, yang paling sering muncul itu adalah because. Because ini yang paling very-very common dan mungkin kita paling sering menggunakan yang because ini. Because artinya karena. Sebenarnya semuanya artinya hampir sama, karena, tapi beda di kata-katanya saja. Yang kedua itu adalah since. Since ini bisa berarti sejak, tapi kalau dia berfungsi sebagai connecter itu bukan. Artinya sejak lagi, tapi sama dengan because artinya. Ini beberapa yang common dan kita lanjutkan ke contohnya. Because it was raining, Teresa went inside. Because it was raining. Karena hujan, Teresa masuk ke dalam. Masuk ke dalam mungkin maksudnya ke dalam rumah. You can see here, because ini diletakkan. letakkannya di depan. Sama dengan yang after sama before tadi, bisa diletakkan di depan dan diikuti oleh koma di tengah-tengahnya untuk memisahkan klausa pertama dan klausa kedua. Jadi klausa pertamanya adalah it was raining, klausa keduanya adalah Teresa went inside. Karena because-nya di awal sama dengan peraturan sebelumnya, kalau di awal kita beri koma untuk pemisah antara dua klausan. Selanjutnya, contoh kedua dengan kalimat yang sama, Teresa went inside because it was raining. Because-nya pindah ke tengah. Ini bisa, ya. Kecuali untuk yang coordinating conjunction yang di awal tadi, yang fanboys itu, tidak bisa. Tapi yang times, cost, dan lain-lain ini bisa kita pindahkan ke tengah. Jadi tidak hanya muncul di depan saja, tapi juga bisa di tengah dengan aturannya seperti ini. Kalau di awal, kita letakkan koma di pemisah antara klausal 1 dan klausal 2. Tapi kalau dia di tengah, kita tidak butuh koma. Oke ya, paham? I hope you understand about the cost connectors. Kalau sudah paham, misalkan lanjutkan lagi untuk others connectors. Ini yang ada di materi skill number 8. 6, 7, 8. Ada connectors lain yaitu fungsinya untuk menyatakan condition. Condition itu jika, apa ya, kondisi ini seperti berandai-andai. Jadi, jika saya punya banyak uang, saya akan membeli rumah besar. Seperti itu. Yang kedua itu kontras. Kontras, manner, dan place. Condition connectors, ini yang paling sering kita jumpai itu adalah if. Jika. If I have much money, I will travel. Sorry. If I have much money, I will... travel the world. Jika saya punya banyak uang, saya akan keliling dunia. Jadi jikanya bisa diletakkan di depan dengan syarat harus ada koma pemisah antara klausa satu dan klausa kedua. Dan seperti sebelumnya, if ini atau jika ini juga bisa dipindahkan ke tengah. I will travel the world if I have much money. Ini sama ya aturannya. Jika di tengah dia tidak perlu lagi koma. Namun jika di depan kita perlu koma. Memisahkan fawza satu dan fawza keduanya. Contoh kedua, unless he was very ill, he would be at work. Jadi, kausa pertamanya ini, he was very ill. Terus, kausa keduanya, he would be at work. Karena unless-nya di depan, kita pakai koma. Kalau yang unless-nya di tengah, he would be at work unless he was very ill. Ya, paham? I hope you do. Ya, kita lanjutkan dengan contrast connectors. Although, even though, though, while, and whereas. Ini connectors yang berfungsi menunjukkan dua hal yang bertolak belakang. Contohnya itu adalah Bob went to school even though he felt sick. Padahal sakit tapi tetap pergi ke sekolah. Jadi contoh yang pertama itu kontras connectorsnya berada di tengah. Bob went to school itu adalah frasa pertama. Ya, perasa kedua itu adalah he felt sick. Ini yang kedua dan di tengah-tengahnya ada kontras connectors. Selanjutnya, even though ini sama dengan yang time, cost, dan yang lainnya, bisa kita pindahkan ke depan. Even though Bob felt sick, he went to school. Aturannya sama, tapi penggunaan connectors-nya ini yang berbeda-beda tergantung dari fungsinya masing-masing. Kita lanjutkan ke place connectors, itu ada where and wherever. Contohnya, I will come with you wherever you go. Ini posisi wherever-nya di tengah. I will come with you, itu klausa pertama. You go, itu klausa kedua. Dan di tengah-tengahnya ada kata connectors, wherever. Wherever-nya juga bisa kita pindahkan ke depan dengan syarat diberi koma di antara klausa satu dan klausa keduanya. Wherever you go, I will come with you. Itu beberapa connectors yang kita pelajari pada kesempatan. kali ini. Pembedanya apa? Pembedanya yang pertama itu yang sangat berbeda, yang fanboys. Masih ingat ya, fanboys itu tidak bisa, salah satu pembedanya dengan yang lain adalah fanboys tidak bisa dipindahkan, posisinya itu selalu di tengah, dan sebelumnya harus diikuti koma. Sedangkan untuk yang connectors lainnya yang sudah misjelaskan sebelumnya itu posisinya bisa di tengah, bisa di awal kan oke, mislanjutkan lagi pembahasannya jadi tadi sudah dijelaskan teorinya sekarang kita come to back Ini materi yang sudah di-upload oleh dosen pengampu di masing-masing e-learning. Skill number six, itu sudah tadi ya, yang fanboys. Kita bahas soalnya. Kita bahas salah satu soal, salah satu contoh soal yang ada di materi. Misalnya ini ya, a power failure occurred, koma. titik-titik, the lambs went out. Kira-kira yang mana jawabannya? Them, so, later, next. Kita sudah punya klausa pertama, yaitu a power failure occurred. Terus, koma, the lambs went out. Ini juga sudah lengkap ya, klausanya. Sudah ada subjeknya, sudah ada verbnya, went out. Jadi apa yang kita butuhkan di sini? Yang kita butuhkan adalah sebuah connectors. Kalau dari soalnya ini cost dan effect. Jadi yang sesuai itu adalah so. Jawabannya adalah so. Setelah Anda mendengarkan penjelasan miss tadi, sekarang waktunya untuk mengerjakan. latihan. Dan exercise 6 di sini. Instruksinya adalah each of the following sentences contain more than one clause. Masing-masing kalimat ini, masing-masing kalimat dari 1 sampai 10 ini terdiri dari 2 atau lebih klausa. Underline the subject once. Underline maksudnya di garis bawahi. Ya, subject-nya itu di garis bawahi 1. dan verbnya itu di garis bawahi dua. Dua kali di garisnya di bawah. Dan circle the connectors. Connectorsnya di lingkari. Dan indicate if the sentence are correct or incorrect. Dan tentukanlah apakah kalimat tersebut benar atau salah. Kalau benar, kita pilihnya. C atau C, C atau C, atau... Kalau kalimatnya salah, kita tuliskannya i. Contohnya nomor satu. The software should be used on an IBM computer. Terus n, this computer is an IBM. Ada dua klausa di sini. Yang pertama adalah software should be used on an IBM computer. Ini klausa pertama. Subjectnya adalah software, ini adalah di garis bawahi satu kali saja, ini harusnya dua kali ya. Should be used, ini adalah verbnya, dua kali di garis bawahi, dan conjunctionnya adalah and. Dan klausel keduanya adalah this computer is an IBM. Apakah kalimat ini benar? Jawabannya adalah correct. Karena kenapa? Bisa benar. Alasan pertamanya adalah di klausa pertama, klausa pertamanya itu kalimatnya lengkap. Ada subjeknya, the software, terus ada verbnya, should be used. And conjunction-nya sudah benar juga karena menambah informasi. Dan klausa keduanya juga benar. Karena apa? Karena sudah ada subjeknya, this computer. Dan to be-nya is di sini. Maka semuanya benar. Klausa satunya benar, klausa keduanya sudah lengkap pada subject dan verb-nya. Dan conjunction-nya atau connectors-nya juga benar. Kita lanjut yang kedua, contoh yang kedua. The rain clouds can be seen in the distance, but has not fallen. Kita lihat, ini but-nya di sini berarti ini adalah klausa pertama. The rain clouds can be seen in the distance. Ini klausa pertama, mana subjeknya? The rain clouds. Mana verbnya? Can be seen, di garis bawahi dua kali. Conjunction-nya mana? But, berarti but di circle. Setelah but, harusnya ada klausa kedua, right? Masih ingat ya, harusnya ada klausa kedua. Klausa, ciri-cirinya apa? Apa yang harus ada pada klausa? Masih ingat? Ya, kalau klausa itu wajib ada subject dan verbnya. Di sini apakah ada subjectnya di klausa kedua? Tidak ada ya. Jadi langsung has not fallen. Has not fallen. Ini adalah verb. Jadi yang hilang itu adalah Subject di klausa kedua. Oleh sebab itu jawabannya adalah incorrect. Paham ya? Oke, jadi lanjutkan untuk latihan 3 dan 10 ini dilakukan secara mandiri. Pertama dibaca dulu, terus diidentifikasi klausa satunya mana, klausa duanya mana. Setelah itu cari... Connectors-nya atau kata penghubungnya. Dan putuskan. Di akhir putuskan apakah kalimat ini sudah benar atau salah. Silahkan dilanjutkan sampai nomor 10. Oke. Dan kita masuk ke skill nomor 7. Ini juga sudah misjelaskan. Dan untuk soalnya, oh ya ini. Ini untuk lengkapnya ya. time tadi miss di PPT-nya masih sedikit ini yang banyaknya ini ada beberapa lagi yang tidak ada di PPT, tapi fungsinya dan cara penggunaannya tetap sama ini juga cost yang sudah ada di PPT ya, miss sudah jelaskan juga tadi dan untuk exercise 7 ini instruksinya sama dengan exercise 6 Circle, underline yang subject-nya mana, verb-nya mana, connectors-nya mana, dan terakhir putuskan apakah kalimat ini benar atau salah. Kalau benar ditulis C, kalau salah ditulis I. Ya, miskasi contoh yang pertama ya. Since the bank closes in less than an hour, the deposit needs to be tallied immediately. Ini ada kata since di depan, berarti connectors-nya di depan ya, berarti harus ada kuma di tengah-tengahnya, ini sudah benar. Kita lihat klausah pertamanya. The bank closes in less than an hour. Ini klausah pertama. Yang mana subjeknya? Subjeknya adalah the bank. Subjeknya adalah the bank, verbnya adalah... Closes. Dan untuk, berarti lengkap ya. Untuk klausa pertamanya lengkap. Ada subjeknya, ada verbnya. Kita lihat lagi klausa kedua. The deposit needs to be tallied immediately. Ini kita lihat mana subjeknya. Subjeknya adalah ini. Dan ada verbnya. Ada verbnya, need. Berarti lengkap ya klausanya, syarat sebuah klausal harus ada subject dan harus ada verb. Ini ada subject, ada verb, ada subject, ada verb, terus connectors-nya adalah sin, karena, sesuai-sesuai dengan maknanya, dan apabila di depan berarti harus ada koma di tengahnya. Berarti bisa kita simpulkan kalimat pertama ini benar, ya, correct atau si. Oke, ini sama dengan sebelumnya, jadi misanggap sudah paham cara pengerjaannya, silakan lanjutkan latihan nomor 2 sampai nomor 10 secara independen. Kalau dalam proses pengerjaannya kurang paham, silakan diputar kembali videonya, supaya bisa... memahami. Kalau video ini kalau seandainya tidak bisa dipahami dalam satu kali menonton, Anda bisa kembali menontonnya untuk memahami. Terus yang ketiga juga ini sama, ini sudah jelaskan teorinya, dan misalkan langsung ke latihan. Sama ya, instruksinya masih sama, kita kerjakan bersama-sama yang nomor satu. It is impossible to enter the program If you lack of experience as a teacher, ini ada satu salah ya, tinggal of-nya sini, tapi no worry. It is impossible to enter the program. So, this is the first clause-nya ini, it is impossible. Ada subject-nya, ada verb-nya. Dan ada kata if, if condition, connectors. Di tengah posisinya, kalau di tengah berarti kita tidak butuh koma. Berarti sudah benar. Klausah satu sudah benar, kata penghubungnya sudah benar, kita cek klausah keduanya. Klausah keduanya adalah you lack of experience as a teacher. You adalah sebagai subjek, lack of itu adalah sebagai, ini ketinggalan ofnya ya, lack of itu adalah Verb, jadi memenuhi ya, memenuhi syarat sebuah klausa. Subject ada verb, ada subject ada verb, dan ini connectors-nya. Berarti bisa kita simpulkan bahwa soal nomor satu ini adalah correct. Correct dia. Oke, silakan dilanjutkan secara mandiri untuk nomor dua sampai nomor sepuluh. Dan selanjutnya juga dikerjakan skill 6-8, berarti ini acak ya, ada pertanyaan untuk skill nomor 6, ada nomor 7, ada nomor 8. Ini juga dikerjakan, dan terakhir adalah exercise review skill 6-8 dalam bentuk objektif. ada dua, berarti tugasan Anda minggu ini sangat-sangat banyak sekali, jadi silakan dikerjakan dalam satu minggu ini. Oke, I think that's all for my explanation. I hope you understand. If you still have the question, you may ask your lecturers during the Zoom meeting atau mungkin boleh bertanya di WA group-nya. Sekian, terima kasih. Have a nice day everyone. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.