Salah satu kesulitan dalam kita membuat copywriting atau membuat konten atau membuat kata-kata promosi adalah gimana caranya kita mencari idenya Nah, ternyata ada 3 cara yang bisa kamu langsung praktekan untuk mencari ide dalam menulis copywriting akan kita bahas di video kali ini Hai, kembali lagi bersama Asya Saya Syawandreas dari Social Media Marketer Berarti, tempat kita belajar seputar pemasaran di media sosial. Jadi, seperti topik di video kita kali ini adalah, ada tiga cara sebenarnya yang bisa kamu langsung praktikkan untuk mencari ide dalam menulis copywriting. Nah, saya sambil share screen buat teman-teman.
Jadi, tiga caranya adalah, yang pertama kamu harus sesuaikan dengan target pasar kamu. Yang kedua, ada strateginya yang namanya riding the wave. Jadi, riding the wave. Riding the wave itu adalah sebuah strategi di mana kita melihat apa yang sedang trend di media sosial atau di manapun. Terus kita mengikuti apa yang sedang trend dan kita sambungkan dengan bisnis kita sendiri.
Lalu yang ketiga, kita bisa gunakan kreativitasnya. Jadi ini saya kasih beberapa contoh di mana agar teman-teman lebih paham. Bagaimana kita itu dengan produk yang sama tapi dengan target pasar yang berbeda itu bisa membuat copywriting yang berbeda. Misalkan di kasus ini kita ingin jualan ikan cupang. Di mana ikan cupang itu kalau kita pikir-pikir ulang.
Orang akan beli ikan cupang kalau mereka memang benar-benar suka ikan. Tapi gimana caranya kalau misalkan teman-teman di sini ingin menjual ikan cupang ke orang-orang yang memang mereka itu pada awalnya merasa nggak butuh ikan cupang. Ini adalah dua copywriting yang berbeda. Teman-teman bisa lihat.
Di mana yang pertama copywriting target pasal satu adalah copywriting untuk orang yang benar-benar suka ikan cupang. Atau kalau biasanya bahasanya itu orang-orang yang aware dengan produk kita ya. Jadi di case ini, di kasus ini kita bisa langsung jualan aja. Contohnya seperti ini.
Ikan cupang half moon, line jumbo ear, dijamin foto sesuai real pig. Terus kamu juga bisa jelaskan spesifikasinya, pengirimannya gimana. Terus di sini juga ada kata-kata garansi bila ikan mati saat sampai di tujuan.
Yuk segera miliki ikan cupang ini. Yuk segera miliki ikan cupang ini. Klik link ini ya. Nah. Di copywriting yang kedua, yang sebelahnya teman-teman di bagian ini, teman-teman bisa lihat.
Ini adalah copywriting untuk target pasar di mana mereka itu nggak tahu. Saya itu kenapa harus belikan cupang. Misalkan di case ini adalah kita ingin targetin ibu-ibu yang punya anak. Dan kita ingin ambil sebuah sudut pandang di mana kalau misalkan cara terbaru untuk mendidik anak kita adalah membiarkan mereka untuk memiliki hewan peliharaan. Nah, hewan peliharaan yang bisa kita pakai apa?
Contohnya ikan cupang. Kenapa ikan cupang? Karena harga makanannya terjangkau, perawatannya mudah, warna-warni cupang dapat mempercayai rumah, dan masih banyak manfaat lainnya. Jadi ketika mereka melihat copywriting seperti ini, mereka akan merasa kayak, oh iya ternyata kayaknya saya butuh ikan cupang.
Jadi misalnya bahwa satu produk yang sama dengan target pasar yang berbeda, kita itu bisa buat copywriting yang berbeda. Jadi cara pertama untuk mencari ide adalah sesuaikan dengan target pasar kamu siapa. karena target pasar yang berbeda itu juga pasti copywritingnya berbeda dan gak bisa kita samakan karena kalau misalkan teman-teman di sini ingin menulis untuk semua orang, sebenarnya teman-teman gak menulis untuk siapapun lalu cara yang kedua adalah riding the wave, dimana ini teman-teman bisa lihat ini konten yang kita publish di LinkedIn belajar jurus cover selling dari meme viral secepat, dimana akhir-akhir ini kan lagi viral meme ini dan kita membuat kontennya, tujuannya apa?
tujuannya adalah kita mengikuti ombaknya dengan kita mengikuti apa yang sedang viral ya harapannya kita juga bisa viral ya dan hal ini sering dilakukan oleh kreator-kreator di TikTok kan, temen-temen bisa lihat di TikTok itu apa yang sedang viral itu tiba-tiba semua orang juga ikut-ikutan gitu kan dan alhasil banyak juga yang bisa viral jadi inilah strategi kedua yang bisa kamu pakai namun tetap kembali lagi harus disesuaikan dengan bisnis, produk atau jasa kita karena ya nggak semua kita bisa lakukan ya lalu yang ketiga adalah gunakan kreativitasmu jadi ya kalau kita ngomongin copywriting itu yang ngomongin tentang kreativitas dan Kalau menurut saya pribadi kreativitas itu sebaiknya jangan dibatasi sih Tapi tetap ada aturan-aturan yang harus kita patuhi Seperti jangan melanggar saran Lalu jangan menjatuhkan orang lain Dan ada beberapa hal yang kita harus lihat sendiri Apakah itu sesuai dengan brand voice kita atau tidak Contohnya seperti ini di slide ini Kita ingin mempromosikan copywriting tapi menggunakan meme seperti ini Ini juga boleh Tapi kembali lagi ke bisnis teman-teman Seperti ini Atau jasa teman-teman karena nggak semua bisa Tapi intinya adalah Cobalah teman-teman itu membuat sesuatu yang baru. Dan cara membuat sesuatu yang baru itu seperti apa? Kita melihat apa sih yang sudah sering dikonsumsi oleh market. Market itu sering mengonsumsi iklan-iklan atau visual atau copywriting seperti apa. Lalu cobalah kamu membuat sesuatu yang baru yang disesuaikan dengan produk atau jasa kamu.
Jadi kesimpulannya adalah ada tiga cara untuk mencari ide. Yang pertama harus disesuaikan dengan target pasarnya. Yang kedua kamu bisa gunakan strategi riding the wave. Jadi kamu melihat apa yang sedang viral.
Lalu kamu coba ikuti apa yang sedang viral tersebut. Lalu yang ketiga, gunakan kreatifitasmu untuk menelusuri COVID-19. Dan itu saja di video kali ini. Pastikan kamu juga subscribe channel ini dan nyalakan loncengnya agar kamu tidak ketinggalan konten-konten seputar pemasaran di media sosial lainnya.
Itu saja dari saya. Sampai jumpa di video-video yang selanjutnya.