Transcript for:
Alur Cerita Film 'Boy Kills World'

Hai, selamat datang di channel alur cerita film Cinema Z recap. Kali ini, Mimin akan membawakan alur cerita dari film yang berjudul Boy Kills World yang rilis pada tahun 2024 ini. Film ini bercerita mengenai sebuah kota. yang dipimpin oleh penjahat psikopat yang tak segan-segan membantai warganya sendiri. Film ini dipintang oleh Bill Skarsgård, Pamke Jensen, dan Jessica Rote. Langsung saja kita masuk ke dalam alur cerita film Boy Kills World. Di suatu tempat, ada satu kota yang dipimpin oleh pemimpin kejam yang bernama Hilda van der Kooij. Hilda tidak segan-segan membunuh pemberontak yang tidak mematuhi peraturannya di depan umum. Setiap tahunnya, Hilda juga menyiarkan acara pembantaian ini di televisi di dalam acara yang dinamakan The Calling atau Hari Pembantaian. Di dalam kota itu, hiduplah seorang anak laki-laki yang bernama Boy. Dia tinggal bersama ibu dan adiknya yang bernama Mina. Ibu Boy merupakan salah satu pemberontak. Hilda kemudian menangkap Boy, ibu dan adiknya. Dengan kejam, Hilda membunuh ibu dan adiknya di hadapan umum. Telinga Boy kemudian ditusuk besi panas hingga tuli dan lidahnya dipotong membuatnya menjadi bisu. Boy dan keluarganya itu pun digantung di pohon di tengah kota. Namun ternyata Boy masih hidup. Boy kemudian diselamatkan oleh seseorang yang bernama Shaman dan dibawa kabur ke dalam hutan. Selama bertahun-tahun, Shaman mengajari Boy cara bertarung agar Boy bisa balas dendam kepada Hilda. Setiap hari, Shaman juga selalu menanamkan kebencian terhadap Hilda, membuat kebencian Boy kepada Hilda semakin bertambah setiap harinya hingga Boy dewasa. Pada suatu hari, Boy pergi ke pasar untuk menjual kupis. Meskipun tuli, Boy bisa tahu ucapan orang karena dia mahir membaca gerakan bibir orang-orang. Boy hanya bisa diam saja melihat pasukan Hilda menyiksa orang-orang yang dianggap pemberontak. Boy juga ternyata sering melihat penampakan bayangan adiknya, Mina, yang sudah meninggal. Boy selalu teringat saat-saat kebersamaannya dengan adik kecilnya itu. Karena hanya Mina satu-satunya sahabat yang dia miliki saat dia masih kecil. Mina adalah gadis yang pemberani. Mina pernah berkata kalau dia tidak takut dengan Hilda. Namun Shaman selalu menyuruh Boy untuk membuang semua kenangan masa lalunya itu. Karena itu hanya membuatnya lemah. Pejuang tidak boleh lemah. Seiring berjalannya waktu, kemampuan bertarung Boy sudah sangat meningkat. Namun menurut Shaman, Boy masih belum siap untuk menjalankan misi membunuh Hilda. Boy yang tidak bisa melupakan Mina juga masih sering melihat penambakan Mina muncul di dekatnya. Di saat Boy dan Shaman pergi ke pasar untuk menjual kupis, tiba-tiba pasukan Vandercoy datang mengincar para pemberontak untuk dibantai dalam acara pembantaian The Gulling. Shaman pun langsung menyuruh Boy untuk bersembunyi. Mereka berdua melihat pasukan musuh itu menangkap orang-orang yang dianggap pemberontak. Adik Hilda yang bernama Gideon dan saudara ipar Gideon yang bernama Glenn kemudian muncul. Glenn kemudian naik ke podium untuk membacakan pidato di depan orang-orang. Glenn merasa naskah pidato yang dibuat oleh Gideon sangat buruk. Namun Gideon memaksa Glenn untuk tetap membacanya. Glenn lalu menyebutkan nama-nama 12 orang pemberontak yang akan ditangkap untuk nantinya dibantai di dalam acara The Culling. Ternyata di antara orang-orang yang ditangkap itu ada satu anak kecil di sana. Glenn tidak peduli, dia akan membunuh mereka. mereka semua tiba-tiba seorang perempuan berteriak menghina Glenn dan menyuruh Glenn melepaskan anak itu klinik yang marah berniat menembak wanita itu namun malah salah sasaran menewaskan orang lain melihat hal ini masa pun semakin anarkis Gideon lalu memanggil prajurit terkuatnya yaitu Ninja wanita yang bernama June 27 dengan kapaknya Jun membantai orang-orang yang maju kedepan hai hai Secara singkat pasukan Van Der Kooi itu membantai semua orang yang ada di sana hingga tak tersisa. Boy yang marah melihat kejadian ini sangat ingin maju namun Shaman melarangnya karena Boy belum siap. Namun Boy yang teringat pembantaian keluarganya sudah tidak tahan lagi. Glenn pun kebingungan karena mereka membutuhkan 12 orang sandera Namun sekarang orang yang mereka tangkap masih hidup hanya 6 orang saja Glenn pun menyarankan untuk menangkap wanita dan anak-anak di lingkungan ini sebagai gantinya Namun June dengan tegas menolak hal itu Di tempat lain, Boy yang sudah sangat marah memutuskan untuk membunuh Hilda hari ini juga Diam-diam, Boy menyelinap masuk ke dalam bagian kasih mobil salah satu anak buah Hilda. Singkat cerita, Boy akhirnya ikut masuk ke dalam markas Hilda. Dari jauh, Boy melihat Glenn dan Gideon bertengkar karena orang yang mereka tangkap kurang banyak. Istri Glenn, Melanie yang merupakan adik Hilda kemudian datang. Melanie sangat marah karena orang yang mereka tangkap masih kurang untuk acara The Gulling. Glenn pun menyalahkan Gideon yang membuat naskah pidato yang jelek. Melanie pun percaya dengan suaminya itu dan ikut menyalahkan adiknya, Gideon. Melanie menuduh Gideon tidak pernah becus dalam bekerja. Melanie kemudian menyuruh Glenn untuk ganti baju dan bersiap-siap karena dia akan menjadi MC acara The Culling. Di tempat lain, Boy kembali melihat bayangan Mina di sampingnya. Boy menyuruh Mina untuk pergi karena dia sedang menjalankan misi untuk membunuh Hilda. Namun bayangan Mina itu memaksa ingin ikut misi ini. Boy kemudian menyusuri tempat ini hingga sampai di tempat perakitan senjata. Di sini, bayangan Mina muncul kembali. Melihat Mina akan ditabrak gerobak, Boy langsung berlari menolongnya. Boy pun teringat kalau bayangan Mina itu hanya ada di dalam imajinasinya saja. Namun akibat kejadian ini, keberadaan Boy akhirnya diketahui oleh musuh. Boy pun terpaksa bertarung melawan pasukan musuh yang datang. Boy mengambil sebuah senapan, namun senapan itu pelurunya kosong. Boy pun teringat perkataan Shaman yang berkata kalau dia tidak membutuhkan senjata untuk mengalahkan musuh. Boy kemudian maju dan... bertarung dengan tangan kosong. Seorang tahanan yang bernama Basho lalu memberi senapan kepada Boy. Basho lalu mengatakan kalau dia akan membantu Boy jika Boy mau melepaskan rantai di kakinya. Boy kemudian menunjuk lukisan Hilda yang ada di sana. Sadar kalau Boy ingin membunuh Hilda, Basso pun berjanji akan membantu Boy membunuh Hilda jika Boy menolongnya. Boy pun akhirnya setuju dan langsung membebaskan Basso. Basso kemudian berkata kalau sekarang mereka berdua satu tim. Boy kemudian kembali bertarung melawan pasukan Hilda sementara Basso bersembunyi di belakang gerobak. Dengan susah payah, Boy akhirnya mengalahkan semua prajurit itu. Namun ada satu prajurit bernama Dave yang kembali bangkit. Boy pun kembali bertarung melawan Dave. Namun Dave seperti zombie yang selalu panggit kembali Boy pun terpaksa memberikan serangan fatality kepada Dave hingga tak bergerak lagi Glenn kemudian muncul Paso langsung menembak kaki Glenn Boy ingin membunuh Glenn Namun Paso melarangnya Karena Glenn mempunyai informasi keberadaan Hilda Glenn yang ketakutan itu pun memohon untuk dibebaskan Paso lalu mengambil sebuah alat besi yang berat untuk mengancam Glenn Basso bertanya di mana lokasi Hilda berada saat ini. Glenn pun menjawab kalau Hilda ada di dalam villa Van Der Kooij. Basso tidak percaya karena dia mendengar kabar sudah bertahun-tahun lamanya Hilda tidak pernah terlihat. Glenn pun memberitahu kalau dia tidak bohong. Setiap tahun sebelum acara The Culling, Hilda akan mengadakan pesta makan malam untuk keluarganya di dalam villa itu. Tiba-tiba Basso tidak sengaja melepaskan besi yang dia pegang menimpa kepala Glenn hingga tewas. Paso dan Boy kemudian pergi menuju markas pemberontak. Paso akan mengajak teman-temannya untuk membantu Boy melawan Hilda. Setelah masuk ke dalam markas, ternyata pemberontak yang tersisa hanya satu orang saja yaitu Penny. Karena Hilda sudah membunuh semua pemberontak yang lain. Namun Paso tidak kentar, karena barusan Paso melihat kemampuan Boy yang luar biasa. Dia yakin mereka bertiga akan bisa mengalahkan Hilda. Mereka harus bergerak sekarang, karena jika tidak, mereka tidak akan punya kesempatan lagi. Paso dan Benny lalu merencanakan cara untuk masuk ke dalam vila keluarga Hilda. Boy kemudian kembali teringat masa lalunya bersama Mina. Dulu, Mina yang muak dengan kota ini pernah menggambar peta rencana untuk kabur ke suatu tempat yang damai. Tempat di mana tidak ada Hilda di sana. Sampai sekarang, Boy masih menyimpan gambar itu. Mereka bertiga kemudian mulai bergerak menuju villa milik Hilda. Boy disuruh untuk menyamar menjadi koki, sementara Basho dan Penny menyamar menjadi prajurit. Saat masuk ke dalam villa, Boy kembali ditemani oleh penampakan Mina. Boy lalu melihat Hilda dan keluarganya memasuki ruang makan. Boy menyuruh Mina untuk menyingkir karena dia akan mulai menjalankan misinya membunuh Hilda, karena Boy sudah pernah berjanji akan membawa Mina ke tempat impian mereka yang damai. Boy pun langsung pergi menuju dapur dan mengalahkan semua koki yang ada di sana dengan parutan wortel. Boy lalu mengambil pisau golok. Boy langsung menuju meja makan dan menebas Hilda dari belakang. Namun ternyata wanita yang dia bunuh bukanlah Hilda. Orang-orang yang ada di meja itu juga bukan keluarga Van der Kooi yang asli. Mereka hanya orang biasa yang disuruh menyamar menjadi keluarga Van der Kooi. Ternyata ini adalah jebakan. Gideon kemudian datang. Dia sudah tahu kalau pasti ada orang yang akan mencari dia. yang akan datang untuk membunuh keluarganya. Itulah sebabnya Gideon membuat jebakan ini. Boy kemudian maju menyandra Gideon. Jun lalu memukul kepala Boy dari belakang. Boy dan ninja Jun pun terlibat pertarungan sengit. Meskipun wanita, Jun adalah lawan yang cukup kuat. Hingga akhirnya, Boy berhasil membuka helm Jun 27 ini. Tiba-tiba bayangan Mina muncul mengatakan kalau June 27 adalah gadis yang cantik. Melihat Boy tidak fokus, June langsung menendang Boy dan melemparkannya ke lantai bawah hingga pingsan. Beberapa saat kemudian, Boy siuman dengan tangan dan kaki. lagi yang diikat Ninja Jun yang ada di hadapan Boy mengetahui kalau gaya bertarung Boy sama dengan Syaman Cumput menanyakan dimana Syaman berada saat ini namun Boy hanya diam saja hal itu membuat Jun marah Gideon lalu datang menyuruh Jun untuk keluar karena dia ingin berbicara empat mata dengan Boy Ternyata Gideon sendiri sudah muak dengan kelakuan keluarganya sendiri yang semakin gila. Setiap tahunnya dia harus memburu musuh-musuh Hilda yang tidak jelas untuk dijadikan peserta pembantaian The Calling. Gideon mengatakan kalau mereka sudah membantai semua pemberontak, kini sudah tidak ada lagi pemberontak di luar sana yang tersisa. Namun Hilda masih saja tidak puas. Menurut Gideon, Hilda tidak akan berhenti selama musuh utamanya, Shaman, masih berkeliaran di luar sana. Gideon lalu menyuruh Boy memberitahu di mana Shaman berada dengan pisau gerinda kecilnya. Namun Boy tetap tidak mau memberitahu. Gideon yang tidak peduli lagi akhirnya memutuskan untuk tidak membunuh Boy. Dia malah ingin melihat perjuangan Boy untuk membunuh Hilda. Tiba-tiba Gideon pura-pura menampar Boy karena Melanie datang. Melanie pun berkata kalau Boy akan dijadikan korban utama di acara The Kaling karena dia sudah membunuh Glenn. Jun kemudian membawa Boy masuk ke dalam studio acara The Calling. Di dalam ruang produksi, Melanie mengatakan kalau kakaknya Hilda akan hadir untuk membuka acara ini. Mendengar hal ini, Jun tidak setuju karena Hilda sekarang mengalami gangguan mental. Mereka takut kedatangan Hilda malah membuat acara ini perantakan. Namun Melanie tetap bersih keras karena Glenn telah meninggal. Jadi Melanie membutuhkan Hilda untuk maju guna meyakinkan para donatur dan menunjukkan kalau keluarga Van Der Kooi masih berkuasa di kota ini. Melanie yakin dia bisa mengatasinya. Pertunjukan The Gulling pun dimulai. Boy diletakkan di tengah panggung dengan tangan diikat dan lehernya dipasangi alat penyetrum. Dari belakang panggung, Hilda kemudian muncul di hadapan umum. Dia menyampaikan pidato pembukaan. Namun setelah melihat Boy, Hilda berubah menjadi panik. Dia lalu melihat sosok syaman di antara para penonton. Hilda yang panik itu pun langsung mengacungkan senjatanya. Melanie kemudian langsung muncul dan membawa Hilda pergi. Acara pun langsung dimulai. Acara ini disponsori oleh serial Frosty Puff. Satu persatu orang yang memakai kostum maskot Frosty Puff kemudian muncul. Mereka lalu mulai membantai para tahanan yang ada di sana satu persatu. Boy kemudian menemukan pisau gerinda di sakunya. Ternyata sebelumnya Gideon telah menyelipkan pisau itu. Boy pun langsung berusaha melepas ikatannya. Dan berhasil, di saat Boy mulai melangkah maju, Melanie langsung mengaktifkan kalung listrik membuat Boy tumbang. Boy kemudian ditangkap oleh empat maskot. Seseorang dengan maskot kambing kemudian maju dengan membawa palu. Namun tiba-tiba orang itu malah membunuh orang-orang yang berada di sana. yang menahan Boy. Ternyata orang yang memakai kostum kambing itu adalah Basho. Basho lalu melepaskan kalung listrik di leher Boy. Benny kemudian datang membantu mereka menembaki pasukan musuh. Melanie lalu menyuruh Gideon untuk masuk ke dalam studio untuk mempereskan kekacauan ini. Namun Gideon menolaknya. Dia berkata kalau dia sudah lelah. Di saat Gideon akan pergi, Melanie menembak punggungnya. Di studio, Poi menghabisi semua pasukan musuh satu persatu. Melanie kemudian datang hendak menembak Poi. Benny pun langsung melompat menolong Poi. Namun akibatnya dia sendiri malah tertembak hingga tewas. Melanie kemudian menembak Basso. Melihat hal ini, Boy yang marah lalu naik ke atas. Boy menyandara satu orang maskot untuk mendekati Melanie. Boy pun melempar orang itu hingga menindih Melanie. Boy kemudian menghantamkan Melanie di depan kamera hingga tewas. Dengan menahan rasa sakit, Basso berkata kalau dia akan menepati janjinya membantu Boy menemui Hilda. Di dalam lorong muncul banyak pasukan menghadang mereka. Boy pun langsung melawan mereka satu persatu. Setelah tidak ada lagi masalah, Bagi musuh yang tersisa, Boy melihat Paso yang akhirnya juga meninggal. Boy kemudian menemukan Gideon yang sekarat. Gideon memberitahu kalau Hilda saat ini bersembunyi di dalam bunker. Gideon memberikan kartu akses untuk masuk ke dalam bunker itu. Karena Gideon adalah anggota keluarga Van der Kooi, Boy menemukan Gideon yang bersembunyi di dalam bunker. Boy masih berniat untuk membunuh Gideon. Namun bayangan Mina muncul melarangnya. Mina berkata kalau Gideon sudah membantu Boy. Namun Boy tidak peduli. Boy pun sadar kalau Mina itu hanya halusinasi-nya saja. Boy pun berteriak menyuruh Mina pergi. Boy berkata kalau dia sudah tidak membutuhkan Mina lagi. Tiba-tiba bayangan gadis kecil itu pun menghilang. Boy kemudian langsung membunuh Gideon. Boy lalu masuk ke dalam lift menuju pangkar. Ternyata lift itu dilengkapi CCTV. Tiba-tiba Hilda muncul di layar. Hilda memberitahu kalau Boy akan mati karena di bawah ada pasukan yang sudah bersiap-siap untuk menembak Boy begitu Boy keluar dari dalam lift. Hilda berkata kalau perjuangan Boy ini akan berujung sia-sia. Namun Boy sendiri tidak merasa sia-sia karena semua yang dia lakukan adalah upayanya untuk menepati janjinya kepada Mina. Boy lalu menunjukkan gambar milik Mina. Tiba-tiba koneksi terputus. Di saat lift terbuka, secara aneh tidak ada satupun prajurit yang menyerangnya. Jun kemudian datang dan berkata kalau Hilda ingin bertemu dengan Boy. Jun pun membantu Boy untuk masuk. Di tempat ini, Boy sangat terkejut melihat dirinya ada di dalam foto keluarga Hilda. Ternyata selama ini, Boy adalah anak kandung Hilda yang hilang di culik. Tiba-tiba ingatan Boy mulai kembali. Ternyata selama ini, Shaman mencuci otak Boy dan sengaja membuat Boy membenci Hilda, ibu kandungnya sendiri. Boy pun akhirnya teringat semua masa lalunya. Dahulu, Shaman adalah pemberontak yang membunuh ayahnya. Atas perbuatannya itu, Shaman dan keluarganya akhirnya dihukum mati. Di hari itu, Hilda memaksa Boy untuk membunuh istri dan anak-anak Shaman. Boy yang ketakutan itu pun terpaksa melakukannya. Setelah membunuh mereka, Boy disuruh membunuh Shaman. Namun Boy yang ketakutan akhirnya kabur. Melihat kesempatan ini, Shaman pun juga berhasil kabur. Shaman kemudian bertemu dengan Boy di dalam hutan. Awalnya Shaman berniat membunuh Boy, namun dia mempunyai rencana lain, yaitu mencuci otak Boy, membuatnya membenci Hilda dan keluarganya. Ternyata Shaman sendirilah yang membuat Boy menjadi tuli dan memotong lidah Boy menjadi bisu. Hilda kemudian memberitahu kalau Ninja June 27 ternyata adalah Mina. Ternyata selama ini Mina masih hidup. Hilda pun meminta Boy membantunya membunuh Shaman. Namun Boy yang masih kebingungan itu hanya diam saja. Merasa kalau Boy sudah dicuci otaknya, Hilda yang psikopat pun malah memerintahkan Mina untuk membunuh Boy. Mina kemudian menyerang Boy, namun Boy diam saja tidak melawan. Mina kemudian mengeluarkan kapaknya. Boy lalu mengacungkan kelima jarinya seperti yang dia dan Mina lakukan dulu saat mereka masih kecil. Melihat hal itu, Mina pun akhirnya menjadi yakin kalau itu adalah Boy kakak kandungnya. Secara mengejutkan, Mina malah membunuh Hilda. So, Semua pasukan pun maju ingin menangkap Poi dan Mina. Mina lalu membantu Poi untuk kabur. Kakak beradik itu pun berjuang bersama untuk bisa keluar. Sampai akhirnya mereka berhasil masuk ke dalam lift. Mina lalu berkata kalau selama ini dia terus berusaha mencari keberadaan Poi. Meskipun semua orang mengira Poi telah dibunuh oleh Saman. Mina pun jadi membenci keluarganya sendiri karena mereka tidak berusaha menyelamatkan Poi. Setelah keluar dari dalam lift, Mereka melihat banyak prajurit yang tewas. Ternyata mereka semua dibunuh oleh Shaman. Boy lalu memberitahu Shaman kalau keluarga Van Der Kooi sudah tewas. Namun Shaman belum puas karena Mina masih hidup. Dia menyuruh Boy untuk membunuh Mina. Namun Boy dengan tegas menolak. Mina yang marah kemudian maju melawan Shaman. Melihat Mina kesulitan melawan Shaman, Boy pun maju membantu Mina. Mereka berdua bertarung melawan Shaman. Namun Shaman yang begitu kuat bisa mengimbangi kekuatan mereka berdua. Shaman kemudian menggunakan pecahan kaca helm untuk melukai Mina. Melihat adiknya terluka, Boy pun mengamuk. Boy menarik kalung Shaman yang runcing. Dengan kalung itu, Boy mencakar tubuh Shaman. Namun Shaman masih bisa melawan. Akhirnya Boy pun terpaksa menusuk leher Shaman hingga tewas. Boy kemudian menghampirkan Shaman. Menyampiri adiknya yang terluka. Mina menyuruh Boy untuk pergi meninggalkannya. Namun Boy menolak. Boy kemudian menggendong Mina membawanya pergi. Karena Boy sudah berjanji akan membawa adiknya itu pergi ke tempat yang lebih baik. Dan berakhirlah alur cerita film Boy Kills World ini guys. Semoga kalian terhibur. Pesan yang kita dapatkan dari film ini adalah, buat kalian yang masih kecil, kalau mau kabur jangan ke tengah hutan. Mending ke rental PS aja, karena lebih aman. Tulis kritik dan saran kalian di kolom komentar. Jangan lupa subscribe dan follow media sosial kami. Sampai jumpa di konten kami berikutnya. Bye! Intro Intro