Catatan Sesi Pembelajaran Microsoft Excel
Pengantar
- Pembelajaran kali ini fokus pada fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP di Microsoft Excel.
Pengertian Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP
- VLOOKUP: Mengambil data secara vertikal.
- HLOOKUP: Mengambil data secara horizontal.
Kasus Studi
- Mengambil data dari tabel berdasarkan NPM untuk menampilkan:
- Nama
- Nilai
- Keterangan
- Peringkat
Persiapan Excel
- Buka Microsoft Excel.
- Inputkan data ke dalam spreadsheet.
- Buat kolom untuk nomor urut, NPM, nama, jenis kelamin, nilai, dan keterangan.
Pengisian Data
- Nomor Urut: Tulis "1" dan tarik ke bawah sampai jumlah data yang diinginkan.
- NPM dan Nama: Inputkan data secara manual atau copy-paste dari tabel sebelumnya.
- Nilai: Paste nilai dari sumber lain.
- Keterangan: Gunakan rumus
IF
untuk menentukan keterangan berdasarkan nilai.
Penggunaan Rumus VLOOKUP
- Tulis rumus di sel dengan format:
=VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])
- lookup_value: NPM yang diinputkan.
- table_array: Tabel data yang akan dicari, kunci dengan F4.
- col_index_num: Kolom mana yang ingin ditampilkan (1 = NPM, 2 = Nama, dst.).
- range_lookup: Pilih TRUE untuk approximate match atau FALSE untuk exact match.
Contoh Rumus
Penggunaan HLOOKUP (untuk sesi mendatang)
- Penjelasan mengenai HLOOKUP akan dilakukan di sesi berikutnya.
Penutup
- Jika ada kendala, peserta bisa bertanya.
- Gambar studi kasus akan dilampirkan.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh