Transcript for:
Konsolidasi Nasional untuk Pilkada 2024

Lagu Kebangsaan Indonesia Raya Terima kasih telah menonton Hadirin disilahkan duduk kembali. Yang terhormat Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo. Yang kami hormati, Ketua Anggota dan Sekretari Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Ketua Badan Pengawas Pemilu, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Anggota Satu Badan Pemeriksaan, Bisa Keuangan, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI dan Kapolri, Bapak-Ibu Peserta Rapat Konsolidasi Nasional dari KPU Provinsi Kip Aceh dan KPU Kip Kabupaten Kota seluruh Indonesia.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Selamat datang di Jakarta Convention Center dalam acara Pengarahan Presiden Republik Indonesia pada Konsolidasi Nasional Kesiapan Pilkada Serentak 2024. Mengawali acara, marilah kita dengarkan laporan Ketua Komisi Pemilihan Umum Bapak Muhammad Afifuddin. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Selamat pagi, salam sejahtera buat kita semua. Om Swastiastu, Namo Buddhaya, salam kebajikan, salam. Yang sama-sama kita banggakan, kita hormati. Presiden Republik Indonesia, Insinyur Haji Joko Widodo, yang sama-sama kita banggakan para undangan yang hadir pada kesempatan kali ini, Bapak Menkopol Hukam, Bapak Hadi Cahyanto, Anggota 1 BPK Bapak Nyoman Adi Suryadiana, Bapak Menteri Dalam Negeri.

Muhammad Tito Karnavian, Bapak Ketua Bawaslu, Bapak Rahmat Bagja, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Bapak Hedi Lugito, Panglima TNI Bapak Jenderal TNI Agus Subianto. Bapak Kapolri, Bapak Listio Sigit Prabowo, Jaksa Agung Muda Tindak Bidana Umum, Bapak Asep N. Mulyana, Pejabat Eslon I dan II Kementerian Lembaga, serta kolega saya, Pimpinan anggota KPU Republik Indonesia, hadir lengkap dan juga Pak Sekjen KPU Republik Indonesia serta seluruh jajaran KPU Provinsi Se-Indonesia dan Kabupaten Kota Se-Indonesia serta para sekretaris KPU Provinsi dan Kabupaten Se-Indonesia yang kami banggakan tanpa menggunakan rasa hormat para tamu undangan sekalian yang berbahagia. Puji syukur kita haturkan kehadiran Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa, pada pagi yang cerah ini, kita bisa berkumpul di momentum yang luar biasa, yang sama-sama kita Rindukan yaitu rapat konsolidasi nasional dalam rangka kesiapan Pilkada 2024. Dalam kesempatan yang baik ini, perkenankan kami Bapak Presiden mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas perkenan Bapak Presiden hadir di kegiatan yang penting bagi kami. Kehadiran Pak Presiden, begitu semalam kita infokan ke teman-teman, rasanya sebagian sudah tidak bisa tidur.

Apalagi nanti kalau ada hal-hal penting dan kabar baik yang disampaikan Pak Presiden. Inilah Bapak Presiden warna-warni keragaman KPU se-Indonesia yang Kemarin 2024 menggelar pelaksanaan pemilu serentak dan hari ini meskipun seluruh tahapan pemilu belum selesai, kami sudah harus bersiap untuk menggelar pelaksanaan pilkada serentak 2024. Bapak Presiden dan para taundungan yang kami banggakan, teman-teman, sahabat penyelenggara pemilu sekalian. Terhitung hingga saat ini, 98 hari lagi kita menuju hari H, hari pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, 27 November 2024. Alhamdulillah Pak Presiden, tepat 19 Agustus kemarin, seluruh sengketa hasil pemilu yang berlangsung di Mahkamah Konstitusi yang menyisakan tujuh perkara kemarin, Alhamdulillah bersamaan dengan konsolidasi ini, seluruh perkara tersebut dinyatakan selesai. Dan dengan demikian, maka teman-teman penyelenggara sekarang konsentrasinya tinggal penetapan hasil pemilu.

Untuk selanjutnya, kami semua akan melaksanakan pelantikan DPR, DPD, dan juga Presiden terpilih. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan bagian dari konsolidasi kita untuk menyiapkan jajaran KPUC Indonesia dalam rangka menghadapi Pilkada Serentak 2024. Kami selaku pimpinan KPU Republik Indonesia memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran KPU se-Indonesia yang di tengah kesibukan tahapan pemilu nasional juga sudah mencapai. menyempatkan menyiapkan tahapan-tahapan pilkada serentak.

Bapak Presiden, Bapak Ibu, Undangan dan juga teman-teman sahabat penyelenggara pemilu yang berbahagia. Di tengah padatnya pelaksanaan tahapan pemilu 2024 dan pilkada serentak tahun 2024, KPU juga sedang berupaya untuk turut memajukan demokrasi. dan pemilu di Indonesia dengan pendirian Akademi Pemilihan Umum, di mana diharapkan adanya jenjang pendidikan ini dapat menyiapkan penyelenggara pemilu yang matang, kompeten, dan profesional yang benar-benar memenuhi harapan rakyat, yakni pemilu akuntabel dan transparan.

Nantinya di Akademi Pemilihan Umum ini akan dipelajari tentang kepemiluan, tata kelola keuangan partai politik, dana kampanye, logistik pemilu, dan berbagai hal lain tentang pelaksanaan pemilu. Bapak Presiden, Bapak Ibu sekalian, para undangan. dan juga teman-teman sahabat penyelenggara pemilu.

Perlu kami laporkan bahwa Rapat Konsolidasi Nasional dalam rangka kesiapan Pilkada 2024 ini diselenggarakan dalam rangka memberikan pemahaman yang sama terhadap ketentuan dan yang harus dipedomani untuk menindaklanjuti isu-isu strategis, mendapatkan masukan dan juga Saran konstruktif dan membangun untuk kesuksesan persiapan pelaksanaan Pilkada 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 3.743 orang peserta yang terdiri dari Peserta KPU RI sebanyak 406 orang, peserta KPU Provinsi atau KIP Aceh sebanyak 246 orang, peserta dari KPU Kabupaten Kota sebanyak 3.084 orang, serta narasumber tamu undangan dari Kementerian dan Lembaga sebanyak 7 orang. Bapak Presiden, para tamu undangan dan juga teman-teman, sahabat penyelenggara sekalian yang berbahagia. Menjelang tahapan akhir pemilu 2024, kami jajaran KPU baik di tingkat pusat maupun di tingkat provinsi dan juga keupatan kota ingin mengucapkan terima kasih atas kinerja dan dedikasi yang telah tercurah Kepada seluruh jajaran dalam menyukseskan pemilu serentak 2024, kami menyadari setiap periode pemilu tantangannya berbeda-beda. Setiap periode pemilu aktor penyelenggarannya juga berbeda-beda.

Tapi insya Allah, kami semua manusia biasa dalam kesempatan yang sangat baik ini Perkenankan kami memohon maaf jika dalam gelaran pemilu serentak kemarin ada hal-hal yang kurang berkenan, ada hal-hal yang dianggap kurang maksimal. Insyaallah kami akan berpedoman pada prinsip al-muhafadah al-qadimi salih. Wal-akhdu ayy wal-ijad bil-jadi dil-aslah.

Kita akan mencoba mempertahankan praktek pelaksanaan pemilu yang baik yang sudah ada dan berusaha untuk mewujudkan, menginovasikan hal-hal baru untuk pelaksanaan pilkada 2024 ke depan. Kami juga berdoa agar semua proses Tahapan pilkada besok berjalan dengan baik dan seluruh hadirin yang hadir di sini diberikan kesehatan dan kemampuan untuk menjaga pilkada kita berjalan dengan baik. Bapak Presiden yang kami banggakan para teman undangan sekalian, ada pepatah adigium yang lekat di para penyelenggara. Kalau dulu sebelum tahapan pemilu yang punya istri bertanya pulang jam berapa? Kalau sekarang sudah tahapan pertanyaannya pulang atau tidak?

Yang punya suami dengar beginian, ini karena saking padatnya tahapan. Ada juga pepatah adigium yang sering kita dengarkan penyelenggara pemilu ini. pantang pulang sebelum tanda tangan. Apa itu artinya? Kami penyelenggara pemilu di saat menyelenggarakan tahapan disoal di Bawaslu dianggap melakukan pelanggaran, disoal di DKPP dianggap melanggar etik, disoal di kepolisian, kemudian dipersoalkan di PT UN, di pengadilan negeri yang dampaknya macam-macam.

Kadang-kadang jadi tersangka, kadang-kadang diberhentikan, kadang-kadang juga kami dinyatakan salah secara administrasi. Tapi semua itu tidak akan membuat kami jerah untuk senantiasa memedomani seluruh aturan. Bahwa yang namanya penyelenggara pemilu tidak akan berhenti melakukan kerja-kerja tahapan sampai tanda tangan hasil pemilu. Apakah berita acara?

ataupun surat keputusan hasil pemilu itu selesai. Meskipun dalam perjalanannya kita sering disoal banyak pihak. Insyaallah tidak mungkin penyelenggara ini akan ngawur-ngawuran. Pak Presiden, insyaallah kami bersama penyelenggara yang lain, Bawaslu, DKPP, ke depan ini akan semakin sinergis, semakin kolaboratif, semakin...

bekerjasama yang baik dengan kewenangannya masing-masing untuk sama-sama menjaga marwah pemilu kita, menjaga marwah pilkada kita. Hadirin sekalian yang berbahagia, Bapak Presiden, berkenankan di hadapan Bapak Presiden, sebelum kami mengakhiri sambutan ini, laporan persiapan kegiatan ini, kami ingin mendengarkan Sahabat penyelenggara sekalian dari Sabang sampai Merauke, dari Myangas sampai Pulau Rote, perkenankan kami menanyakan kesiapan teman-teman sekalian untuk gelaran Pilkada Serentak. Apakah teman-teman sekalian, sahabat penyelenggara sekalian siap untuk menggelar Pilkada Serentak 2024?

Siap! Siap? Siap! Siap? Siap!

Insyaallah Pak Presiden, Pak Menko Polhukam, Pak Mendagri, Pak Kapolri. Ini kami sering dikumpulkan juga sama Pak Menko konsolidasi. Besok dari sini Regio Jawa kumpul di Jogja. Sudah lima konsolidasi kita gelar dan ini merupakan energi yang luar biasa bagi penyelenggara pemilu untuk suksesnya pemilu.

Kami sadar Bapak Ibu sekalian pemilu ini hajatan kita semua. Tidak boleh ada yang ego merasa bisa ngurusin pemilu. Semua kita urus bersama sesuai tugas dan juga tupok. 2024 terima kasih mohon maaf atas segala kekurangan Nasrum minallah wa fathum karib wa billahi taufiq wal hidayah wa allahul muwafiq ila akwam tariq wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bapak-Ibu hadirin yang kami hormati. Selanjutnya kita saksikan bersama penayangan video mengenai kesiapan pilkada serentak tahun 2024. Komisi Pemilihan Umum atau KPU adalah lembaga penyelenggara pemilu untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD Provinsi, anggota DPRD Kabupaten Kota, serta menggelar pilkada untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

KPU melayani peserta pemilu yaitu partai politik dan berseorangan serta melayani warga negara Indonesia menggunakan hak pilihnya. Pilkada akan digelar secara serentak pada 27 November 2024. Segenap pimpinan KPU yaitu Ketua KPU Muhammad Afifuddin, Anggota KPU August Melas, Betty Epsilon Idrus, Idam Holik, Yulianto Sudrajat, dan Parsadaan Harahab, bersama Sekretaris Jenderal KPU. Bernad Dermawan Sutrisno beserta jajarannya pada 38 KPU Provinsi dan KIP Aceh serta 514 KPU KIP Kabupaten Kota bekerja menggelar tahapan pilkada 2024. Tahapan Pihakada 2024 dimulai pada 31 Maret 2024. Kemudian dilakukan bertahap, pemutahiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih. Lalu dilakukan tahapan pencalonan gubernur dan... dan wakil gubernur bupati dan wakil bupati atau wali kota dan wakil wali kota kemudian tahapan pengadaan logistik pilkada dan tahapan kampanye diiringi dengan sosialisasi kepemiluan berupa pendidikan pemilih pasca pemutusan suara tahun 2024 di daerah tertinggal terdepan dan terluar serta pemutaran film Tepatilah Janji KPU bekerja sepenuh hati dan sepenuh waktu dengan tanggung jawab dan menjunjung tinggi integritas dan akuntabilitas untuk menyelenggarakan pilkada yang luber jurdil, langsung umum, bebas, rahasia, jujur dan adil bagi bangsa Indonesia.

Saya yakin KPU mampu menjalankan tugas dengan baik. Pemerintah mendukung sepenuhnya agenda kerja KPU agar pemilu berjalan dengan jujur dan adil. Pemilu berjalan dengan baik, sukses, dan lancar. Bapak Ibu yang kami banggakan, selanjutnya marilah kita simak bersama pengarahan Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo.

Bismillahirrahmanirrahim. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semuanya.

Shalom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan. Yang saya hormati, Ketua KPU Bapak Muhammad Afifuddin, beserta seluruh jajaran Komisioner Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Yang saya hormati Pimpinan BPK, para Menteri Kabinet Indonesia Maju yang hadir, Pak Menko Pelukam, Pak Menteri Dalam Negeri, Panglima TNI, Kapolri, Yang saya hormati Ketua Bawaslu, Bapak Rahmat Bagia, Bapak Ketua DKPP, Pak Hedi Lukito. Yang saya hormati Ketua KPU Provinsi dan Ketua KIP Aceh beserta seluruh jajaran yang hadir pada pagi hari ini.

Yang saya hormati Ketua Kabupaten dan Kota KPUD se-Indonesia, Ketua KIP Kabupaten-Kota se-Provinsi Aceh beserta jajaran Bapak-Ibu Hadin dan Undangan yang berbahagia. Pertama-tama, saya menyampaikan penghargaan, sangat menghargai, sangat menghormati kerja keras KPU dari pusat sampai daerah yang telah sukses berhasil menyelenggarakan seluruh tahapan pilpres dan pemilu legislatif di tahun 2024 secara aman, tertib, dan lancar. Saya paham betul, menyelenggarakan pemilu serentak itu sangat berat. Pemilu terbesar sepanjang sejarah bangsa kita. Ada Pilpres, pemilihan DPR, pemilihan DPRD, pemilihan...

DPD, kemudian pemilihan DPRD Provinsi, pemilihan DPRD Kabupaten dan Kota dengan jumlah suara yang sah kemarin suara yang ada di 822.699 TPS. Saya membayangkan saja betapa sangat banyak ternyata TPS di saat pemilu kemarin. Dan dilakukan secara bersamaan. Oleh sebab itu, sekali lagi saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya.

Saya tahu capeknya belum hilang betul. Benar, masih pegal-pegal mungkin, masih penat rasanya karena juga baru selesai di Mahkamah Konstitusi juga baru kemarin. Tapi dalam beberapa hari lagi sudah memasuki tahapan pilkada serentak di 508 kabupaten kota di 37 provinsi. Ini tugas berat yang kita emban bersama-sama. Dengan tugas KPU yang sangat berat tersebut, saya mohon maaf.

Saya mohon maaf. Sejak 2014 tidak ada kenaikan tunjangan insentif. Saya baru tahu kemarin bahwa sejak 2014, sehingga kemarin langsung saya kejar-kejar.

Pokoknya saya besok enggak akan datang di rapat konsolidasi, kalau belum. Saya tanda tangani. Alhamdulillah kemarin sudah saya tanda tangani.

Saya tahu, saya tahu, yang ditunggu kehadiran saya ini bukan Presiden Jokowi-nya. Yang ditunggu yang itu, saya tahu. Saya tahu setelah saya kemarin, waduh ini sejak 2014 dan formula kenaikannya sederhana, hitung-hitung, hitung-hitung, kemudian ketemu dan kemarin diputuskan.

Kenaikannya sebesar 50 persen. Bapak-Ibu hadirin undangan yang saya hormati. Pilkada sebentar lagi akan kita selenggarakan. Tidak kalah rumit dibanding pemilu yang lalu.

Ini pilkada serentak pertama kali. Ini pilkada serentak pertama kali. Sekali lagi, dilaksanakan di 508 kabupaten kota dan 37 provinsi.

Ada sebanyak 203 juta pemilih di daftar. Pemilih sementara atau tepatnya pemilih. Saya hanya ingin menekankan masalah-masalah di masa lalu, jangan sampai terulang lagi yang berkaitan dengan pendaftaran pemilih, data pemilih yang tidak akurat.

atau data terdatar ganda, kemudian juga masalah distribusi logistik, penyimpanannya, kekurangan logistik, hati-hati betul masalah ini. Kemudian, masalah pelaksanaan pemutan suara yang berkaitan dengan kerusakan alat dan surat suara, gangguan keamanan, artinya keamanan dan kesehatan harus betul-betul kita perhatikan bersama-sama. Sosialisasi sangat penting. Selain itu juga masalah pada proses penghitungan suara.

Kesalahan penghitungan jumlah suara, baik akibat oleh kesalahan manusia maupun kesalahan sistem IT yang juga terjadi. Juga penting untuk meningkatkan fungsi pengawasan proses pemilu dengan menempatkan pengawas independen yang netral, meningkatkan transparansi proses penghitungan suara dengan menggunakan teknologi yang available, meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mencegah kecurangan-kecurangan yang ada dan menegakkan hukum bagi pihak yang melakukan praktek-praktek manipulitik. Tugas ini pasti butuh kerja keras, butuh kerjasama, butuh sinergitas yang baik antara KPU, Bawaslu, dan DKPP dengan berbagai elemen masyarakat. Saya percaya KPU memiliki bekal Pengalaman bekal pengetahuan yang lebih dari cukup, namun demikian kita tetap harus waspada meningkatkan terus kapasitas teknis persiapan Pilkada, menciptakan terobosan-terobosan agar Pilkada semakin berkualitas, agar proses dan hasilnya memperoleh legitimasi yang kuat dari masyarakat. KPU adalah pengawal utama kualitas demokrasi elektoral.

Jadi, tolong laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, dengan penuh dedikasi, dengan seluruh kehormatan dan integritas. Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan. Terima kasih. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selanjutnya sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT.

Marilah kita memacetkan doa. Doa akan dipimpin oleh Imam Masjid Istiqlal Bapak Husni Ismail. Bapak dan Ibu, Saudara-saudara sekalian, Sejenak kita berdoa menurut agama dan keyakinan kita masing-masing, izinkan saya memandu doa secara Islam.

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahi Rabbil Alameen. Allahumma salli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi wa sahbihi ajma'in.

Ya Allah Tuhan penebar berkah, di siang hari ini wajah kami menengadah, bermohon karunia dan rahmatmu tercurah. Seraya bersyukur kehadiratmu dengan hati berserah. Semoga... Kegiatan konsolidasi nasional ini berlimpah berkah. Ya Allah Tuhan yang maha memberkati alangkah indah dan gemah ripah negeri yang kami diami.

Di bulan Agustus ini, Hud Kemerdekaan 79 kami peringati. Atas rahmat berkah karuniamu, mampukan kami menyukuri, pancarkan pertolongan maunahmu. Agar kami lanjut membangun negeri, mengerahkan semua pengetahuan, gagasan, dan potensi yang dimiliki.

Ya Allah Tuhan yang maha cahaya, yang menyinari bumi dengan sinar surya, bimbinglah hati dan pikiran kami dengan cahaya, agar kami mampu selenggarakan pemilu dengan segenap daya. Terpilih pemimpin yang membawa bangsa kami maju berjaya, muliakanlah semua hambamu. yang terus tulus berkarya.

Ya Allah Tuhan yang Maha Suci, ilhamilah kami kecemerlangan gagasan inovasi dan kreasi, saling menyempurnakan dengan bermitra, bersinergi dan kolaborasi, agar semua potensi dan sumber daya maksimal terelaborasi untuk penonayan tugas dan amanah yang harus terrealisasi. Semoga Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar. aman dan damai.

Ya Allah yang Maha Rahman, kami bermohon semoga Engkau menganugerahkan kesehatan yang sempurna pada Ketua KPU dan seluruh jajaran. Anugerahkan penyertaanmu dan kesempurnaan pertolongan. Hindarkan dari semua gangguan, hambatan, dan rintangan. Kuatkan dan eratkanlah soliditas, rasa persaudaraan dan persatuan.

Ya Allah Tuhan yang Maha Damai. Kami bermohon agar kesejukan rahmatmu selalu menyinari setiap cita-cita, arah perjalanan, derap langkah bangsa kami. Semoga persaudaraan kebangsaan kami terpelihara erat lestari, terbangun keindahan interaksi, dalam kemajemukan dan harmoni, dalam kesadaran persaudaraan saling memuliakan dan menghormati.

Ya Allah Tuhan yang kepadanya semua doa dan harapan bertumpu. Muliakan para pahlawan tokoh bangsa kami kini dan terdahulu. Semoga dalam ridomu, rakyat dan pemimpin kami bertemu, menyuburkan cinta kasih, saling mendoa, mohon rahmatmu.

Berikhtiar sungguh membangun bangsa, bahu membahu. Semoga terus melaju, nusantara baru, Indonesia maju. Untuk sesi pertama kami mohon berikan kepada Ketua, Anggota dan Sekretari Jenderal Komisi Pemilihan Umum dimohon untuk menuju tempat foto bersama. Dimohon berkenan yang terhormat Presiden Republik Indonesia menuju tempat foto bersama. Sebagai negara besar harus berani melangkah, harus berani memiliki agenda besar untuk kemajuan negara kita, untuk kemajuan bangsa.

Jangan lupa like, share dan subscribe channel ini untuk dapat info terbaru dari kami.