Menafsirkan Plot Bullseye dalam Kontraktilitas Miokard
Gambaran Umum
Plot bullseye adalah representasi visual yang digunakan untuk menafsirkan kontraktilitas miokard.
Ini dihasilkan setelah menyelesaikan akuisisi gambar strain 2D longitudinal dan analisis.
Pembuatan Plot Bullseye
Perangkat lunak memproses gambar dan secara otomatis menghasilkan plot bullseye.
Menampilkan semua 17 segmen dinding ventrikel kiri yang disetujui untuk pelacakan.
Orientasi (septum, anterior, lateral, dinding inferior) sesuai dengan gambar echocardiographic ventrikel kiri.
Representasi Warna
Merah: Kontraksi normal (pemendekan serat otot).
Merah Muda/Pink: Hipokinetik (fungsi berkurang, tidak berkontraksi secara normal).
Merah Pudar/Biru: Akinesis (tanpa kontraksi).
Biru: Diskinesis (menggembung ketika seharusnya berkontraksi).
Data Kuantitatif
Termasuk nilai Global Longitudinal Strain (GLS) pada plot.
Kontraksi normal: GLS < -18%
Dinding hipokinetik: GLS kurang negatif
Dinding akinesis: GLS ~ 0
Dinding diskinesis: GLS positif
Penafsiran
Penting untuk memahami warna, pergerakan miokard, dan nilai GLS.
Menyediakan wawasan berharga tentang fungsi ventrikel kiri secara keseluruhan.
Pembelajaran Tambahan
Ajakan untuk menjelajahi kursus penuh dan mendaftar untuk uji coba gratis untuk pembelajaran lebih lanjut.
Tonton video "Tentang Med Mastery" untuk informasi lebih lanjut tentang menjadi klinisi yang hebat.
Kesimpulan
Plot bullseye menyediakan data penting untuk menilai fungsi ventrikel kiri dan kontraktilitas miokard. Memahami penafsirannya adalah kunci untuk penerapan klinis.