Halo teman-teman semua, apa kabar? Selamat datang kembali di channel Study with Students, masih bersama saya Yunus Fabiansyah. Dan di pertemuan kali ini, pembahasan kita adalah notasi flowchart. Setelah sebelumnya kita membahas tentang notasi kalimat deskriptif. Jadi sama aja pengertiannya.
membuat sebuah instruksi yang harus dilaksanakan dalam bentuk simbol-simbol diagram alir. Kalau sebelumnya kan kita menuliskan instruksi-instruksi menggunakan bahasa yang kita mau, asalkan bahasa itu bagus dan bagus, begitu saja. Nah, dan di sini, di flowchart ini menggunakan sebuah simbol-simbol.
Dan simbol-simbolnya itu nggak boleh ngawur ya, atau nggak boleh sembarangan. Harus ada aturannya juga. Jadi, simbol-simbol atau notasi dasarnya, begini ini enggak semua simbol-simbol flowchart ada di sini tapi berhubung kita belajar baru dasarnya aja jadi dasar-dasar dari simbol atau notasi flowchart nya aja yang kita tampilin yang pertama ada simbol seperti ini ini dinamakan simbol terminator yang fungsinya untuk memulai dan mengakhiri flowchart jadi kalau kita membuat sebuah flowchart itu pasti diawali dengan simbol terminator dan diakhiri juga dengan simbol terminator ini Dan yang kedua ada simbol panah, ini namanya arrow, ya sama aja panah begitu ya. Yang fungsinya untuk mengarahkan aliran alur sebuah flowchart.
Jadi mau dibawa kemana nanti flowchartnya akan begitu. Kemudian ada simbol yang berikutnya, dinamakan dengan preparation. Nah ini fungsinya untuk menginisialisasi atau memberikan sebuah nilai awal dalam sebuah variable.
Atau bisa disebut juga ini mendeklarasikan sebuah variable. Dan yang berikutnya, ada... Simbol berbentuk jajar genjang yang dinamakan dengan simbol data, yang namanya simbol data ya. Yang fungsinya untuk membaca input dan menampilkan output.
Jadi kalau kita mau inputin sebuah sesuatu begitu ya, itu menggunakan simbol data ini. Dan kalau kita mau menampilkan sesuatu juga, kita menggunakan simbol data ini. Kemudian yang berikutnya, yang terakhir di notasi dasar ini ada sebuah segi empat.
Ini namanya adalah simbol proses. Ya fungsinya sesuai dengan namanya untuk pemrosesan pengerjaan Dan ada catatan sedikit Jadi dalam perancangan sebuah flowchart Itu sebenarnya tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak ya Jadi flowchart yang kita buat itu sesuai dengan studi kasus yang kita sedang kerjakan aja Jadi nggak harus sebenarnya setelah misal ada preparation atau deklarasi sebuah variable Kita ada input gitu nggak pasti itu Jadi tergantung dengan studi kasus apa yang kita lakukan apa yang sedang kita kerjakan kalau kurang paham kalian bisa ulang-ulang aja videonya kita langsung masuk ke contoh pemrogramannya contoh program hitung persegi panjang jadi mungkin nanti flowchartnya akan berbentuk seperti ini jadi sesuai dengan yang tadi diawali dengan terminator dan diakhiri juga dengan simbol terminator atau kita bisa buat contekannya deh begini ya supaya lebih enak penjelasinya jadi yang harus kalian tahu bahwa di dalam sebuah simbolnya ini itu pasti ada sebuah keterangan bahwa kita mau ngapain begitu ya, ada simbol terminator dan diakhiri dengan simbol terminator, ini kebetulan saya menggunakan bahasa Indonesia seutuhnya jadi kalian kalau mau buat flowchart Tentuin aja bahasa yang akan kalian gunakan. Di sini kalau misalnya bahasa Indonesia ya bahasa Indonesia semua aja. Kalau bahasa Inggris ya bahasa Inggris semua aja.
Gitu ya. Kemudian setelah Terminator ada sebuah... Simbol yang namanya tadi preparation Oke Fungsinya untuk pemberian nilai awal Disini ada deklarasi Panjang, lebar, dan luas Itu ya Oh analoginya Kalau Kalau deklarasi itu seperti ini, analogi deklarasi. Jadi, ilustrasi deklarasi variable itu begini.
Kita harus tahu dulu variable itu apa. Variable, tempat untuk menyimpan nilai. Ingat ya, variable, tempat untuk menyimpan nilai.
Contohnya begini. Ada baju, ada sekumpulan baju. Ini akan kita masukkan ke dalam sebuah keranjang.
Oke? Nah, si keranjangnya ini adalah... adalah sebuah variabel.
Kenapa? Karena si keranjangnya ini adalah tempat untuk menyimpan nilai. Nilainya apa? Nilainya adalah baju itu sendiri.
Sekarang pertanyaannya begini, kita harus siapin keranjangnya dulu baru kita siapin bajunya? Atau kita siapin dulu bajunya baru kita beli keranjangnya? Oke, sekarang begini, kita harus siapin dulu tempat untuk menyimpan bajunya ya. Sebelum kita punya baju, kita harus punya dulu tempat untuk menyimpan sebuah baju tersebut. Setelah kita mempunyai sebuah tempat untuk menyimpan baju, barulah Bajunya kita simpan ke dalam tempat tersebut.
Atau dalam ilustrasi di sini adalah sebuah keranjang. Begitu. Atau logika lainnya begini.
Kalau kita mau beli sesuatu misalkan. Kita harus siapin uangnya dulu. Atau beli sesuatunya dulu.
Ya pastinya siapin dulu uangnya. Baru kita membelikan sesuatu. Begitu ya.
Kita lanjutin lagi yang tadi. Jadi setelah kita mendeklarasikan variabel panjang, lebar, dan luas, jadi di sini panjang, lebar, dan luas hanya sebuah variabel, dan belum diisi nilai. Ingat ya, kita baru pesen si keranjangnya tadi aja.
Belum diisi sebuah baju begitu Nah kemudian di bawahnya ada simbol data Membaca input dan menampilkan output Oke disini Membaca input kebetulan Nah jadi kita inputin panjang dan lebarnya Jadi apa tadi? C tempat panjang ini diisi nilainya Dan di lebarnya Diisi juga nilainya Oke paham ya? Nah dan selanjutnya Ada proses hitung disini Menggunakan simbol persegi 4 tadi Hitung Luas sama dengan panjang kali lebar Oke, setelah kita memberikan nilai pada variable panjang dan lebar tadi, kemudian di variable luasnya yang sudah kita deklarasikan tapi belum kita isikan nilai, itu kita set isi dari panjang ke lebarnya. Oke, kalau sudah ketemu, berarti si luas ini punya nilai dong. Nah itu kita tampilin nilainya berapa.
Begitu ya. Simbolnya menggunakan jajar kenjang, jadi si jajar kenjang tadi mempunyai 2 RP, input dan output. Ditampilin.
Kalau sudah ditampilin, programnya selesai. Sesimpel itu ya. Tapi ini menjadi lebih komplek kalau studi kasusnya kita juga komplek. Begitu.
Jadi ini cuma contohnya aja. Dan ada tips menggunakan flowchart. Yang pertama, pilih bahasa Indonesia atau Inggris.
Jadi kalau misal kalian paham bahasa Jerman ya gunakan bahasa Jerman lah terserah gitu ya Intinya pilih bahasa begitu Kemudian gunakan bahasa yang baku Oke Yang ketiga Masukkan kalimat dalam simbol Ya tadi kan ada simbol terminator dan lain sebagainya Di dalam simbol itu ada sebuah kalimat-kalimat sebagai penjelas si simbol tersebut Berfungsi untuk apa di dalam studi kasus yang kita kerjakan Oke ya jadi itu dulu teman-teman Fiat video flowchart ini mudah-mudahan kalian paham kalau kurang paham ya diulang-ulang aja videonya mudah-mudahan paham kalau belum paham juga kalian bisa tanyakan di kolom komentar di bawah video ini Mudah-mudahan saya bisa jawab. Dan di video selanjutnya, pembahasan kita adalah tentang notasi pseudocode. Jadi ada tiga, kalimat deskriptif, flowchart, dan pseudocode.
Dan di video selanjutnya, kita akan bahas tentang pseudocode. Jadi itu dulu videonya, teman-teman. Saya Yunus Wabriensyah pamit.
Jangan lupa like jika kalian suka dengan video ini. Share ke teman-teman kalian, supaya teman-teman kalian juga bisa belajar dari apa yang kalian pelajari. Jadi saya Yunus Wabriensyah. Indonesia Beransia pamit, terima kasih teman-teman telah menyaksikan, kita berjumpa lagi di video selanjutnya untuk membahas notasi pseudocode, terima kasih