Catatan Kuliah: Miskonsepsi Soal Introvert dan Networking

Pengenalan

• Banyak miskonsepsi tentang introvert yang perlu diluruskan.
• Introvert bukan berarti pemalu, tetapi cara untuk mengisi ulang energi sosial.

Keterampilan Sosial

• Keterampilan sosial bisa dilatih, bukan bawaan lahir.
• Cerita pengalaman pribadi tentang berkenalan dengan sosok inspiratif.

Pilar Pertama: Introvert Bukan Kekurangan

• Introvert memiliki kelebihan khusus dalam menjalin hubungan.
• Tiga Super Power Introvert:
  1. Active Listening Skills
     • Mendengarkan secara aktif dan memahami apa yang disampaikan orang lain.
     • Mengajukan pertanyaan yang tepat untuk menunjukkan perhatian.
  2. Observant
     • Mengamati detail kecil yang dapat menjadi pembuka obrolan.
     • Contoh: Mengamati aksesori orang lain untuk memulai percakapan.
  3. Curiosity
     • Rasa ingin tahu yang tinggi membantu membangun koneksi dengan orang lain.

Poin Kedua: Jaga Relasi dengan Minimum Effort

• Cara sederhana untuk menjaga hubungan:
  • Berkomentar di media sosial.
  • Mengirim artikel yang relevan kepada teman.
• Penting untuk merawat hubungan sebelum membutuhkannya.

Poin Ketiga: Pentingnya Weak Ties

• Hubungan yang tampak sepele bisa menjadi bermanfaat di masa depan.
• Terlibat dalam komunitas untuk memperluas jaringan.
• Contoh: Menghadiri event dan bergabung dengan asosiasi.

Tips Membangun Hubungan

• Saat meminta mentor, buatlah pendekatan yang menarik dengan menjelaskan masalah yang dihadapi.
• Tunjukkan ketertarikan tulus terhadap karya mereka.

Seni Small Talk

• Small talk sebagai pelumas sosial untuk membangun hubungan.
• Siapkan beberapa pembuka percakapan yang mudah dan ringkas.
• Buat elevator pitch yang sederhana untuk menarik minat orang lain.

Kesimpulan

• Networking tidak perlu menakutkan; bisa dimulai dari hal kecil dan terbangun seiring waktu.
• Selalu fokus pada memberikan nilai kepada orang lain agar mereka juga ingin membalas kebaikan.
• Jangan hanya tahu, tapi praktikkan untuk mendapatkan umpan balik dan perbaikan.