Halo guys, sebelum kalian nonton video ini, jangan lupa subscribe dan like. And also, karena video ini akan berformat podcast, dan aku nggak akan taruh visual apapun, kecuali diri aku yang sedang berbicara. Jadi kalian bisa menonton video ini sambil melakukan apapun, kalian bisa juga put in 2x speed-nya. Kalau misalkan kalian paham yang aku maksud, kalian bisa cepatin aja untuk mempercepat kontennya. Dan kalian bisa menyerap semua informasi yang akan aku berikan.
So, selamat menonton! Halo guys, selamat datang pada video kali ini. Pada video kali ini, aku akan buat sebuah video podcast no cut, no edit.
Sebenernya, background-nya adalah karena hari ini hujan di Bogor dan aku nggak mau keluar. Tapi sayangnya, aku udah rapih. Jadi tadi aku mau pergi ke kampus, tapi nggak jadi. Dan pada video kali ini, aku akan buat sebuah video yang mudah-mudahan bisa bermanfaat buat temen-temen semua.
Judulnya adalah, cara aku belajar bahasa Inggris sampai bisa exchange ke luar negeri. Ya, jadi semoga video ini akan bermanfaat buat teman-teman yang mau exchange, buat teman-teman yang mau tes IELTS, karena aku akan bahas tentang hal-hal tersebut. Jadi yang pertama, yang mau aku bahas adalah gimana caranya kita belajar bahasa Inggris. Mungkin buat teman-teman yang mau belajar bahasa Inggris aja gak mau tes IELTS, kalian bisa tonton, dan nanti aku akan kasih tau kira-kira kalian itu nontonnya sampai part mana.
Dan kalian bisa juga lihat di timestamp di bawah, nanti aku akan... kasih timestamp juga dan beberapa rekomendasi yang akan aku berikan itu di description. Jadi please check description.
Jadi the first part is going to be, kalau misalkan kamu mau belajar bahasa Inggris, menurut aku bahasa Inggris itu kan ada level-level tertentu dan dalam beberapa level tersebut itu nggak semuanya kalian harus pelajari. Karena mungkin akan ada yang namanya... ... waktu yang dibutuhkan untuk mencapai level-level tertentu. Dan terkadang kalau misalkan kalian itu punya kesempatan yang emang waktunya mepet, ya cukup pelajari sampai requirements-nya itu sampai mana gitu.
Dan nanti setelah itu, setelah kalian mendapatkan kesempatan opportunity-nya itu, baru kalian belajar lagi, melanjutkan lagi. Jadi kalian belajar secukupnya dulu itu juga nggak apa-apa. Jadi kalian bisa start minimal, tapi kalian juga dapetin target yang kalian mau capai.
Itu juga bisa guys. Jadi dalam bahasa Inggris, kalian tuh gak perlu ketakutan sama yang namanya standar, sama yang namanya pikiran-pikiran kalau misalkan, aduh bahasa Inggris aku gak perfect, bahasa Inggris aku ini masih banyak kurangnya, jadi aku gak mau daftar ini, daftar itu. Gak usah kayak gitu, sahabat-sahabatku. Kalian bisa daftar aja, jangan khawatir sama kemampuan bahasa Inggris kalian, karena selagi kalian masih berkomunikasi dengan baik, dan lawan bicara kalian itu mengerti dengan apa yang kalian sampaikan. Dan it's a language, jadi kalian nggak perlu khawatir.
Itu adalah motivasi untuk teman-teman semua. Jadi, gimana caranya kita mengetahui level kita? Kita bahas itu. Buat aku sendiri, cara untuk bisa mengetahui level bahasa Inggris, itu kan salah satunya adalah dengan ikut tes yang namanya English Proficiency Test.
Dia itu ada banyak jenisnya, seperti TOEFL, IELTS, TWIG. Itu adalah... Bukan aplikasi, sorry.
Itu adalah kayak English Proficiency Test jenis-jenisnya gitu. Dan untuk aku pribadi, aku pernah menjalani tes dua, yaitu adalah Duolingo English Test dan juga IELTS Test. Tapi yang terbaru adalah IELTS Test. Aku ambil di tahun 2023. And my IELTS score was 7, band 7. I'm also not that really good guys, tapi semoga ini bisa bermanfaat buat temen-temen semua.
Jadi kamu bisa coba untuk tes kemampuan kamu dulu. Aku saranin kalian pakai sebuah aplikasi yang namanya adalah English Score. Aplikasi English Score ini menurut aku sangat bermanfaat buat temen-temen yang mau tes IELTS karena dia itu kayak nanti akan keluar. kira-kira perbandingannya kalau misalkan kalian score segini kira-kira test arts kalian itu kira-kira kemampuan itu seberapa jadi kayak ada konversinya gitu dan itu kan jadi sebuah kayak standar tuh buat kalian kira-kira kalian kalau test arts kalian itu dapetin skor berapa dan kalau misalkan kalian sudah mengetahui level kalian terus kan kalian bertanya-tanya dong kira-kira gimana cara belajarnya oke sekarang cara belajarnya guys cara belajarnya itu tergantung sama kemampuan teman-teman ketika kalian udah lihat evaluasi kalian kalian kan akan tau nih kira-kira kemampuan kalian dimana dan kekurangan kalian dimana kalian itu mungkin punya kemampuan di listening oke, then that's good apa? terus kayak kemampuan listeningnya itu udah sesuai belum sama requirements yang kalian tuju kayak sama score yang kalian mau itu yang pertama terus terus Find the solution Kalau misalkan belum, then what to do Dan aku akan kasih tips Gimana caranya untuk Ningkatin tiga kemampuan tadi Di listening, writing, and speaking Oh, sorry Listening, writing, speaking, and reading Jadi yang pertama-tama adalah reading dulu Reading kalau di soal IELTS itu Biasanya kalian akan baca, terus kalian jawab pertanyaan Dan saya pikir, tentu saja cara terbaik adalah untuk membaca sebanyak yang bisa dan memahami artinya di dalam paragraf itu.
Jadi kayak, kalau misalkan kalian baca, kalian coba mengerti kira-kira apa sih artinya gitu. Dan yang saya suka tentang IELTS adalah mereka tuh bukan tentang tes bahasa Inggris. Mereka itu lebih ke, bagaimana Anda memahami konteks.
Gimana caranya kalian bisa mengerti sebuah konteks dalam bahasa Inggris gitu. Jadi kayak, kalau misalkan kalian paham konteksnya, I think you can make it. Jadi, kalau misalkan kalian nih, kayak kalau soal bahasa Indonesia ya, ibaratnya. Kalau soal bahasa Indonesia, ibaratnya adalah, oh kalau misalkan ada pokok pikiran ini, kira-kira kalian bisa paham nggak? Nah, cuman ini bedanya adalah dalam bahasa Inggris.
Itu doang bedanya. Terus, kalau misalkan selanjutnya. Kak, tapi aku penulisannya masih belum bisa grammar, menyusun kalimat.
Dan you need to work on it. Jadi belajar dulu gimana caranya kalian bisa menyusun kalimat. Belajar dulu tenses, belajar dulu gimana caranya bisa untuk menghafal semuanya. Tapi, I will remind you again.
Menurut aku cara belajar bahasa yang terbaik itu kalian membiasakan diri kalian. Dan berlatih. Jadi kalau misalkan kalian mau belajar grammar, kayak misalkan, oke, present tense.
Bikin present tense sebanyak mungkin. Jadi kayak write as many as you can. Sampai kalian itu paham. Dan dengan kemudahan teknologi yang sekarang kita udah punya, menurut aku, dengan chat GPT, mereka tuh bisa bantuin kalian untuk belajar bahasa Inggris.
And I do it a lot. Jadi kayak, you talk with chat GPT, and then chat GPT will respond. Terus habis itu nanti...
ChatGPT bakal ngasih feedback tentang kemampuan bahasa Inggris kalian And I think it will be a very good way for you to Kayak jadi gak monoton gitu, jadi kayak gak satu arah Kalian juga dapat feedback dari kayak AI lah Kalau disini kan karena ChatGPT But if you have a friend, you could also use a friend Jadi jangan malu-malu Selanjutnya, tadi kan udah aku bahas reading ya terus listening, kalau listening dalam IELTS itu biasanya kayak alamat terus abis itu juga listening tentang angka jadi kayak nomor kayak misalkan oh what's your number? terus kayak dia nyebutin angkanya biasanya kayak gitu atau nggak nama-nama kayak gitu jadi latihan aja, latihan mendengar dan itu kan ada berbagai aksen ya biasanya kayak misalkan American accent atau British accent nah menurut aku kalian bisa cek di Youtube Kalian type di youtube Listening practice for IELTS Levelnya berapa, kalian maunya berapa Misalkan listening practice for IELTS Band 7 Nah itu biasanya mereka akan kasih tau Kalo band 7 tuh kira-kira berapa banyak Yang kalian bisa jawab Terus kira-kira soalnya tuh kayak Gimana sih kira-kira yang bisa bikin kalian itu Dapet band 7 Dan nanti kalian coba, jadi kayak kalian dengerin Terus kalian tulis Kira-kira apa yang kalian denger Dan latihan sebanyak-banyaknya sampai kalian merasa kalian udah sampai di level yang kalian mau itu listening yang kedua, oh sorry yang ketiga, I mean yang ketiga tadi kan udah reading, listening, and then writing ya kalau writing itu biasanya mereka akan nyiapin sebuah kayak diagram atau foto atau something yang kita harus describe and Menurut aku kalau describing things itu the only part that important itu kita be clear ya. Dan kita kalau bisa spot as many details as possible. Dan itu juga jadi salah satu point plus. Kalau misalkan nanti kita kayak describe something.
Jadi kalau misalkan ada foto keluarga. Kita jangan cuma bilang kayak. Oh this is a family picture. Jangan cuma bilang kayak gitu.
Kita bilang juga. Oh it's a family picture. Consists of father, uncle, daughter. Kayak gitu-gitulah. Jadi kayak explain what you saw.
Terus misalkan kamu udah. explain semuanya dan lain sebagainya, balik lagi kalau kalian nggak bisa menulisnya, kak aku bingung nulisnya present tense bla bla bla vocabulary-nya belum lengkap, then you need to add more gitu. Jadi kayak step-stepnya nanti aku akan kasih di akhir, kira-kira stepnya itu kayak gimana. Cuman basically that's how you do it kalau misalkan untuk describing things. First, be detailed.
Second, Describe everything that you can see. Jadi kayak detail. Jadi kalau misalkan kalian mendeskripsikan sesuatu kan. Dan kalian harus detail.
Tulis banyak-banyaknya yang kalian ketahui dari situ. Dan gunakan kosa kata yang kalian miliki. Terakhir adalah speaking.
Ini mungkin agak sedikit controversial. Tapi I wanna say when you do an English test. For speaking Menurut aku It's okay for you to lie Honestly Menurut aku ya Because what?
Karena mereka don't care about the content Mereka cuma care sama apa yang kalian Kayak kemampuan kalian untuk Tell something aja Dan kalo misalkan mereka tanya nih Kayak Oh, okay What's your major? And then your major Maybe like I don't know Marine Science, kayak gitu, misalkan ya Tentang kelautan And then you basically have no knowledge About Marine Science And then you have knowledge about Maybe pop culture, kayak misalkan Reference tentang kalian tentang bahasa Inggris Itu lebih ke pop culture, karena kalian Suka banget gitu kan sama nontonin Misalkan nontonin Film-film terbaru Atau misalkan kayak kalian bilang aja Kalian majoring in arts gitu dan itu akan membantu kalian lebih baik untuk kalian berbicara bahasa Inggris daripada kalian mengaksa kalian bilang, oh saya belajar di sains mariner dan ketika mereka bertanya, oh apa yang kalian pelajari? dan kalian tidak punya ide seperti diksi-diksi dalam bahasa Inggris yang biasa kalian sebutkan dalam sains mariner jadi, saya pikir tidak apa-apa kalau kalian bilang oh, saya belajar di seni, saya belajar di film dan saya belajar tentang film, terus abis itu kalian bisa bercerita tentang film yang kalian suka, mungkin proyek film yang kalian lakukan, atau membuat sesuatu, saya pikir itu tidak apa-apa.
Jadi, kalian tidak perlu untuk bisa belajar bahasa Inggris ketika kalian mau tes bahasa Inggris, itu sesuai dengan sesuatu yang kalian memang mau lakukan. Tapi, menurut aku... Cukup dengan kalian bisa menjelaskan sesuatu aja, satu topik. Misalkan kayak, oke aku bisa menjelaskan tentang film, karena aku sering nonton film bahasa Inggris, jadi aku lancar nih kalau ngomonginnya pakai bahasa Inggris.
Then you do it pakai bahasa Inggris, guys. Kalau misalkan kalian tiba-tiba ditanya di test out speaking gitu kan, biasanya mereka suka nanya, oh kamu jurusannya apa gitu, what's your major? Terus habis itu mereka kayak, what is the purpose of your test? Gitu kan mereka kadang suka tanya ya. Well, in my case, mereka tanya kayak gitu Cuman terkadang, kita tuh suka terlalu jujur Seperti yang tadi aku bilang Kita bilang, oh aku, kalau di kasus aku Oh, aku agronomi And then, they just said Oh, what do you learn about agronomy?
And then, it's hard kan, kadang Karena diksi ketika kita belajar sebuah materi kuliah Itu biasanya mungkin menggunakan bahasa Indonesia Tapi ketika kita mau ngomonginnya dalam bahasa Inggris Kita tuh gak tau kalimat-kalimat kata-katanya jadi itu akan menghambat kita dan yang terbaik adalah ya udah kita cari aja apa yang kita emang bisa dalam bahasa Inggris ya misalkan Oh I learn about cooking misalkan kayak gitu it's easier for you to explain it in English compare to maybe something that you actually do gitu kayak misalkan academically jadi as long as you can explain it I think you will get decent score you know daripada kalian Kelihatan AE-AE karena kalian gak bisa Ngejelasinnya gitu, cuman karena kalian Kurang vocabulary-nya aja That's about speaking. So, and then kita udah bahas tentang keempatnya tadi itu. And then caranya gimana?
Cara test IELTS. I will explain cara test IELTS. Itu pertama, kalau misalkan kalian emang mau daftar test IELTS, kalian itu pergi aja ke website-nya. Website-nya misalkan, aku lupa lagi website-nya.
But I will put everything in description box ya. please check it out. Dan nanti juga mungkin akan ada link yang mungkin pop up di sini atau di sini, I forgot.
Cuma nanti aku taruh di situ. So, pertama tentang bahasa Inggris. Tes bahasa Inggris, kalau aku akan explain about IELTS. Kalau TUVO mungkin kalian can find another video.
I'm sure there is many. Jadi, kalau untuk IELTS yang mau tes, itu tes ada dua jenis. Pertama adalah general, dan juga ada academic.
yang pernah aku lakukan adalah academic test. Academic test ini basically kalian melakukan test yang mungkin agak lebih sulit dibandingkan general. Dan kalau misalkan nanti kalian mau test, biasanya itu kalian akan pilih kalian mau test di mana.
Tips untuk memilih tempat test IELTS. Pertama, menurut aku test IELTS itu sama aja. Mau di British Council, mau di IDP, it's just the same institution. Kayak... soalnya soalnya karena bukan bukan kayak Oh kalau di British Council yang bikin British Council no it's the same same thing karena kayak mungkin mereka servernya sama gitu ya jadi sama aja soalnya tapi menurut aku ketika kalian tes IELTS yang penting itu pertama adalah fasilitas di tempat IELTS nya jadi ketika kalian pilih tempatnya tempat tes kalian itu pilih di tempat yang fasilitasnya bagus karena kalian bayar mahal jangan sampai kayak kekurangan teknis itu Itu menghambat kalian dalam melakukan tes IELTS.
Itu yang pertama. Jadi, pilih nih tempat yang bagus. Kalian lihat reviewnya di Google. Kira-kira kalau tes IELTS di situ, headphone-nya gimana, keyboard-nya gimana, screen-nya gimana, even ke kursinya juga menurut aku itu juga salah satu hal yang perlu di-consider gitu. Misalkan, oh di sana kursinya kayak bikin pegel.
And then you find another place, menurut aku. tapi karena apa? karena kita bakal sit for maybe like 2-3 hours gitu kan dan gak enak banget kalau misalkan kita merasa kayak gak optimal karena cuman duduknya jadi bungkok atau kayak gimana gitu jadi find the best place lah yang bisa kalian tolerit ya itu tentang test IELTS and then kalau misalkan kita bahas uh tempat-tempat lain gitu ya menurut aku salah satu tempat yang aku rekomendasikan juga adalah iof jadi kayak apa sih aku nggak tahu cara bacanya tapi that place yang dia itu kayak tempat les tapi dia provide eh test IELTS dia juga bagus menurut aku waktu itu aku tes di situ juga lokasinya di Sudirman Park menurut aku ya saat itu ketika aku tes semuanya tuh bagus jadi kayak mulai dari fasilitasnya, terus abis itu staffnya, dan waktunya, itu semuanya bagus.
Jadi kayak, gak adalah kayak kita merasa, aduh ini gak enak nunggunya terlalu lama, atau misalkan gak ada fasilitas tempat menunggu dan lain sebagainya, menurut aku di sana enak gitu. Jadi nanti aku juga akan taruh di link description di bawah, semuanya pokoknya akan aku taruh di situ ya. And then, another recommendation is also to practice. Aku tadi lupa bilang.
Untuk berlatih sebenarnya, karena kalian sudah nonton sampai sejauh ini ya, ini sudah di menit ke-18 by the way, karena kalian sudah nonton sejauh ini, aku akan kasih tau one of the book that I used, itu adalah buku tentang IELTS practice dari Cambridge. Dia itu kayak buku latihan soal yang dikeluarkan langsung sama mereka, dan mereka itu punya contoh-contoh jawaban untuk kayak level-level tertentu. Jadi, baratnya kita disuruh writing nih.
And then, mereka kasih contoh. Kalau jawaban untuk orang yang punya level English itu 7, dia itu akan jawab kayak gini loh. Kalau levelnya 8, itu akan kayak gini.
Kalau 7 kayak gini. Kalau 5 kayak gini. Jadi, kayak mereka kasih contoh-contohnya.
Dan itu menurut aku sangat bermanfaat karena kita bisa copy. apa yang saya katakan disini, sebenarnya kita bisa copy guys bukan copy-paste kita hafalin gitu ya, no it's stupid, oke, it's stupid kalau misalkan kita hafalin, tapi kita ambil kayak misalkan, oh oke kalau dia mau menjelaskan tentang ini, misalkan kayak menjelaskan sebuah topik yang membahas tentang manusia, kayak describing picture atau apa, oh dia pakenya kalimatnya kayak gini, strukturnya kayak gini, itu yang maksud aku copy. dan nanti kalian tinggal menyusunnya menjadi sebuah kayak kalimat-kalimat yang akhirnya jadi paragraf dan itu bisa menjadikan skor kalian jadi bagus itu maksudnya and then that's how you do it itu juga yang aku lakukan sampai aku bisa dapat skor 7 by the way jadi kayak aku belajar kayak oke kalau mau dapat skor 7 this is how you do it and then I also did my best tapi I just got 7 so that's my ability dan kemudian, long story short, mungkin hal yang kalian juga perlu tahu adalah ketika aku tes bahasa Inggris, tes IELTS, aku memang agak sedikit terburu-buru jadi menurut aku itu kurang baik ya, jadi misalkan kalau kalian punya waktu yang lebih untuk bisa mempersiapkan dan membuat kalian lebih pede, itu juga jadi salah satu poin yang bisa ditambahkan juga tapi kalau misalkan kayak kasus aku kemarin, karena... woi, Aku, aku wasn't ISMA awardee, jadi ketika aku mau daftar ISMA saat itu, aku terburu-buru untuk tes IELTS. I just have like 2 weeks preparation, and then I do the test, and then I got 7. And I don't recommend this to everyone.
Menurut aku, saat itu karena aku kepepet, and then I take the principle of, yaudah, kita get the minimum aja. Karena minimumnya kalau gak salah 6 or 7, I forgot. Jadi kayak...
Aku belajar sampai aku bisa dapetin skor minimum. And then I apply. And untungnya, alhamdulillah, saat itu aku dapetin.
Jadi gak usah terlalu ngoh-ngoh untuk dapetin sebuah skor yang kayak tinggi banget. Atau mungkin kayak kecil banget ketika kalian itu memang mepet waktunya. Tapi if you have the privilege to learn, to study, then do your best, guys.
Okay? Don't be stupid lah. Kita... kita semua tahu itu, oke? oh maaf, mungkin kenapa saya menggunakan kata-kata yang buruk tapi, terima kasih banyak telah menonton dan sampai jumpa di video selanjutnya kalau misalkan kalian suka sama konsep video kali ini tolong like dan jangan lupa untuk subscribe dan beritahu saya, apa video yang harus saya buat selanjutnya terima kasih telah menonton, bye bye