Dasar-Dasar Kalor dan Kerja

Oct 6, 2024

Kuliah tentang Kalor dan Kerja

Definisi Kalor

  • Kalor adalah bentuk energi.
  • Dimensi kalor sama dengan energi kinetik, energi potensial, dan bentuk energi lainnya.

Fenomena Terkait Kalor

  1. Perubahan Suhu

    • Kalor dapat menyebabkan perubahan suhu.
    • Contoh: Air dari 27°C menjadi 50°C setelah diberikan kalor.
  2. Perubahan Fasa/Wujud

    • Kalor dapat menyebabkan perubahan fasa.
    • Contoh: Air pada 100°C di bawah tekanan 1 ATM dapat menguap tanpa meningkatkan suhu.
  3. Pemuaian dan Penyusutan

    • Kalor dapat menyebabkan perubahan volume benda (pemuaian atau penyusutan).
    • Contoh: Sistem silinder piston, dimana pemberian kalor menyebabkan piston bergerak.

Pemuaian dalam Termodinamika

  • Pemuaian dapat dikaitkan dengan kerja dalam termodinamika.
  • Definisi kerja berdasarkan fisika dasar:
    [ W = \int F \cdot dS ]
  • Dalam termodinamika, bisa diganti menjadi:
    [ W = \int P , dV ]
    • Di mana P adalah tekanan dan dV adalah perubahan volume.

Contoh Soal

  • Sistem Piston Silinder:
    • Ekspansi pada tekanan konstan 100 kPa.
    • Volume awal: 10 cc.
    • Volume akhir: 120 cc.

Perhitungan Kerja

  • Definisi kerja:
    [ W = \int P , dV ]
  • Karena tekanan konstan, P dapat dikeluarkan dari integral: [ W = P \cdot (V_2 - V_1) ]
  • Dimana:
    • P = 100 kPa
    • V1 = 10 cc = 10 * 10^-6 m³
    • V2 = 120 cc = 120 * 10^-6 m³

Hasil Perhitungan

  • Kerja yang dilakukan: [ W = 100 , kPa \cdot (120 * 10^{-6} - 10 * 10^{-6}) ]
  • Hasil:
    • [ W = 0,01 , kJ ]

Kesimpulan

  • Pembahasan hari ini mencakup konsep dasar kalor, fenomena yang disebabkan oleh kalor, pemuaian dalam konteks kerja, dan aplikasi dalam contoh soal.