Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Export note
Try for free
Geosfer dan Atmosfer: Pengantar dan Studi
Sep 15, 2024
Catatan Kuliah: Geosfer dan Atmosfer
1. Pengantar Geosfer
Litosfer
: bagian padat dari bumi (kerak bumi, batuan bumi)
Hidrosfer
: bagian cair (air)
Atmosfer
: bagian gas (udara)
1.1 Batasan antara Litosfer, Hidrosfer, dan Atmosfer
Bidang batas litosfer dan hidrosfer
: dasar laut (contoh gambar gunung hingga dasar laut)
Bidang batas hidrosfer dan atmosfer
: muka laut
Muka daratan
: batas antara litosfer dan atmosfer
2. Geofisika dan Geologi
Geofisika
: mempelajari proses dan gejala fisis dari pusat bumi sampai puncak atmosfer
Geologi
: kajian tentang permukaan bumi
Seismologi
: studi gelombang seismik (gempa bumi)
Perhatikan
: tsunami megatrust, dampak gempa
2.1 Gempa Bumi
Contoh
: tsunami Aceh 2004
Kesulitan mendeteksi waktu gempa
: belum ada alat yang dapat memprediksi secara tepat
3. Atmosfer
Atmosfer
: lapisan gas yang menyelimuti bumi
Sifat gas
: dapat dimampatkan (kompresibel)
Tekanan udara
: berkurang sesuai ketinggian
3.1 Komposisi Atmosfer
Nitrogen
: 78%
Oksigen
: 20%
Argon
: 0,93%
Karbon Dioksida
: 0,03%
Gas lain
: Neon, Helium, Ozon (O3), Radon (Rn)
3.2 Lapisan Atmosfer
Troposfer
: 0-12 km (tempat terjadinya cuaca dan iklim)
Stratosfer
: 12-50 km (tempat terbang pesawat, terdapat ozon)
Mesosfer
: 50-85 km (mengikis dan membakar benda asing yang masuk ke bumi)
Termosfer
: lapisan di atas mesosfer
Ionosfer
: bagian dari termosfer, berfungsi dalam penyebaran gelombang radio
Eksosfer
: di atas 500 km, gaya gravitasi rendah
4. Benda Langit
Meteoroid
: benda langit yang bergerak di luar angkasa
Meteor
: meteoroid yang jatuh ke bumi
Meteorit
: meteoroid yang sampai di permukaan bumi
Contoh
: cekungan di Arizona akibat meteoroid
5. Kesimpulan
Memahami batasan antara litosfer, hidrosfer, dan atmosfer penting dalam kajian geosfer.
Mempelajari atmosfer dan pengaruhnya terhadap kehidupan di bumi sangat penting.
📄
Full transcript