🧘

Prinsip dan Praktik Stoicism

Mar 31, 2025

Catatan tentang Stoicism

Pengantar Stoicism

  • Stoicism adalah mazhab filosofi yang menekankan ketenangan, ketangguhan, dan kestabilan emosi.
  • Didirikan oleh Zeno of Citium setelah mengalami kehilangan besar (kapalnya tenggelam).

Tokoh-Tokoh Stoicism

  • Zeno of Citium: Pendiri Stoicism.
  • Epictetus: Seorang budak yang mengajarkan tentang ketahanan.
  • Seneca: Politikus Roma yang menghadapi kebangkrutan dan pengasingan.
  • Marcus Aurelius: Kaisar Roma yang memimpin perang dan menghadapi kematian anak-anaknya.

Penyebaran Stoicism

  • Stoicism mulai di Yunani kuno dan dominan di Romawi kuno.
  • Dikenal di kalangan berbagai kalangan dari budak hingga kaisar.
  • Masih relevan hingga kini.

Karakteristik Orang Stoic

  • Tenang dalam menghadapi kesulitan dan ketidakadilan.
  • Menghindari emosi berlebihan, tahu kapan marah atau sedih.
  • Memilih reaksi terhadap situasi di luar kendali.

Prinsip Utama Stoicism

  • Fokus pada hal yang bisa dikontrol dan lepaskan hal yang tidak bisa dikontrol.
  • Contoh: pendapat orang lain, cuaca, kemacetan.

Kutipan Marcus Aurelius

  • "Itu tidak menyakitiku kecuali jika aku menganggap kejadian itu menyakitkan untukku."

Latihan untuk Menjadi Stoic

  • Refleksi Harian: Catat apa yang dalam kontrol dan tidak, serta reaksi yang diambil.
  • Premeditatio Malorum: Membayangkan kemungkinan terburuk untuk mempersiapkan diri secara mental.

Filosofi Amor Fati

  • Mencintai takdir dan menerima apa adanya.
  • Epictetus: "Berharaplah apa yang terjadi, terjadi seperti bagaimana itu terjadi."

Memento Mori

  • Pengingat akan kematian untuk hidup lebih bermakna.
  • Seneca: "Kamu mungkin tidak akan bangun lagi besok."

Seni Menulis Journal

  • Refleksi terhadap hari yang telah berlalu dan persiapan untuk hari esok.
  • Menyusun pikiran dan menciptakan sense of order.

Praktek Kemalangan (Premeditatio Malorum)

  • Menghadapi kemungkinan terburuk untuk mengurangi rasa takut.
  • Makanan sedikit, pakaian buruk, dsb.

Mengubah Persepsi

  • Mengubah halangan menjadi peluang.
  • Latihan melihat dari perspektif yang lebih luas.

Kesimpulan

  • Delapan praktek Stoicism untuk hidup lebih tenang dan stabil emosi:
    1. Fokus pada kontrol.
    2. Refleksi harian.
    3. Premeditatio Malorum.
    4. Amor Fati.
    5. Memento Mori.
    6. Menulis journal.
    7. Latihan kemalangan.
    8. Mengubah persepsi.