Coconote
AI notes
AI voice & video notes
Try for free
🦁
Kemelut Majapahit dan Kematian Raja
Aug 21, 2024
Gajah Mada: Kemelut Takhta dan Angkara - Bagian 1
Pendahuluan
Rahayu sagung Dumadi di channel Babat Nusantara
Menceritakan Gajah Mada dan kemelut yang terjadi di Majapahit
Tahun 1309: Kesedihan di Majapahit
Rakyat Majapahit berkumpul di alun-alun berdoa untuk kesehatan Raja Kertarajasa Jayawardhana.
Semua lapisan masyarakat, tanpa memandang agama, bersatu dalam doa.
Sang prabu mengalami sakit parah, tabib menyerah untuk menyembuhkannya.
Gambaran Kesedihan
Permaisuri Tribhuwaneswari sangat mencintai rajanya, khawatir akan perpisahan.
Ibu Ratu Narendraduhita dan Ibu Ratu Prajnaparamita memperlihatkan kesedihan mereka.
Ratu Gayatri terlihat tenang; dia menganggap kematian sebagai gerbang menuju Nirwana.
Kenangan Masa Lalu
Diceritakan bagaimana Kertanegara menyerahkan keselamatan kepada Raden Wijaya.
Raden Wijaya mendirikan Majapahit yang memberikan kemakmuran.
Banyak kenangan yang menyakitkan bagi keluarga dan pengikutnya.
Kematian Sang Prabu
Kematian Kertarajasa Jayawardhana terjadi, meninggalkan duka mendalam.
Duka dirasakan oleh rakyat dan keluarga, dan mereka melakukan tradisi untuk mendoakan raja.
Kolo Gemet diangkat menjadi raja menggantikan ayahnya.
Tahun 1328: Kabar Buruk
Hampir 20 tahun setelah kematian Kertanegara, berita kematian Jayanegara mengejutkan.
Peristiwa ini berkaitan dengan pemberontakan Ra Kuti yang menyisakan banyak korban.
Pengkhianatan Ra Tanca
Ra Tanca, yang seharusnya mengobati Jayanegara, justru meracuninya.
Gajah Mada mengambil tindakan tegas terhadap Ra Tanca setelah mengetahui pengkhianatan tersebut.
Reaksi Keluarga dan Pengikut
Keluarga raja sangat berduka atas kematian Jayanegara.
Masyarakat berkumpul, merasakan duka yang mendalam dan menunggu kabar.
Tradisi Kematian
Diceritakan bagaimana kematian raja menjadi sebuah peristiwa yang sangat dihormati.
Berita kematian menyebar dan menimbulkan kepanikan di kalangan rakyat.
Penutup
Cerita menggambarkan beratnya kehilangan bagi Majapahit dan dampak kematian raja terhadap seluruh rakyat.
Kematian ini mengulangi kesedihan dari peristiwa sebelumnya.
📄
Full transcript